Babi
Untuk kegunaan lain, lihat Babi (disambiguasi).
Taksonomi
Babi domestik sering dianggap sebagai subspesies
dari babi hutan, yang diberi nama Sus scrofa oleh
Rekaman
Carl Linnaeus pada 1758 setelah ini, nama resmi babi
domestik adalah Sus scrofa domesticus.[1][2] Namun, 0:01
pada 1777, Johann Christian Polycarp Erxleben
mengklasifikasikan babi domestik sebagai spesies 0:01
terpisah dari babi hutan. Dia memberinya nama Sus
domesticus, yang masih digunakan oleh beberapa
ahli taksonomi.[1][2] namun, pada 1777, Johann
Christian Polycarp Erxleben mengklasifikasikan babi
domestik sebagai spesies terpisah dari babi hutan.
Dia memberinya nama Sus domesticus,nama ini
masih dipakai oleh ahli taksonomi.[3][4]
Sejarah 0:03
https://id.wikipedia.org/wiki/Babi 1/9
06/11/23, 19.49 Babi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bukti DNA dari sisa-sisa subfosil gigi dan tulang rahang babi Neolitik menunjukkan bahwa babi domestik pertama
di Eropa dibawa dari Timur Dekat. Ini merangsang domestikasi babi hutan lokal Eropa, menghasilkan peristiwa
domestikasi ketiga dengan gen Timur Dekat mati di stok babi Eropa. Babi peliharaan modern telah melibatkan
pertukaran yang kompleks, dengan jalur domestikasi Eropa diekspor, pada gilirannya, ke Timur Dekat kuno.
Catatan sejarah menunjukkan bahwa babi Asia diperkenalkan ke Eropa selama abad ke-18 dan awal abad ke-19.
Pada bulan Agustus 2015, sebuah penelitian mengamati lebih dari 100 urutan genom babi untuk memastikan proses
domestikasi mereka, yang diasumsikan telah dimulai oleh manusia, melibatkan beberapa individu, dan Babi filipina (Sus
mengandalkan isolasi reproduksi antara bentuk liar dan domestik. Studi ini menemukan bahwa asumsi isolasi philippensis)
reproduksi dengan kemacetan populasi tidak didukung. Studi menunjukkan bahwa babi didomestikasi secara
terpisah di Asia Barat dan Cina, dengan babi Asia Barat diperkenalkan ke Eropa, di mana mereka disilangkan
dengan babi hutan. Sebuah model yang sesuai dengan data termasuk campuran dengan populasi hantu babi hutan yang sekarang sudah punah
selama Pleistosen. Studi ini juga menemukan bahwa meskipun persilangan kembali dengan babi liar, genom babi domestik memiliki tanda
seleksi yang kuat pada lokus DNA yang memengaruhi perilaku dan morfologi. Studi tersebut menyimpulkan bahwa seleksi manusia untuk ciri-
ciri domestik kemungkinan menetralkan efek homogenisasi aliran gen dari babi hutan dan menciptakan pulau domestikasi dalam genom. Proses
yang sama mungkin juga berlaku untuk hewan peliharaan lainnya. Pada tahun 2019, sebuah penelitian menunjukkan bahwa babi telah tiba di
Eropa dari Timur Dekat 8.500 tahun yang lalu. Selama 3.000 tahun berikutnya mereka kemudian bercampur dengan babi hutan Eropa sampai
genom mereka menunjukkan kurang dari 5% keturunan Timur Dekat, namun tetap mempertahankan ciri-ciri jinak mereka.
https://id.wikipedia.org/wiki/Babi 2/9
06/11/23, 19.49 Babi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Di antara hewan yang diperkenalkan Spanyol ke Kepulauan Chiloé pada abad ke-16, babi adalah yang paling
berhasil beradaptasi. Babi-babi itu mendapat manfaat dari kerang dan ganggang yang melimpah yang
terpapar oleh gelombang pasang besar di kepulauan itu. Babi dibawa ke Amerika Utara bagian tenggara dari
Eropa oleh de Soto dan penjelajah Spanyol awal lainnya . Babi yang melarikan diri menjadi liar dan
menyebabkan banyak gangguan pada penduduk asli Amerika. Populasi babi liar di Amerika Serikat bagian
tenggara telah bermigrasi ke utara dan menjadi perhatian yang berkembang di Barat tengah. Dianggap
sebagai spesies invasif, banyak lembaga negara memiliki program untuk menjebak atau berburu babi liar
sebagai cara untuk menghilangkannya. Babi domestik telah menjadi liar di banyak bagian lain dunia
(misalnya Selandia Baru dan Queensland utara) dan telah menyebabkan kerusakan lingkungan yang
substansial. Hibrida liar babi hutan Eropa dengan babi domestik juga sangat mengganggu lingkungan dan
pertanian (di antara 100 spesies hewan yang paling merusak), terutama di Amerika Selatan bagian tenggara
dari Uruguay hingga Mato Grosso do Sul di Brasil dan São Paulo.
Babi Tembikar di Museum
Dengan sekitar 1 miliar individu hidup setiap saat, babi peliharaan adalah salah satu mamalia besar paling Sanxingdui, Dinasti Shang
banyak di planet ini.
Reproduksi
Perilaku
Pertanian
Ketika digunakan sebagai ternak, babi domestik kebanyakan diternak untuk dagingnya. Produk makanan lain yang terbuat dari babi termasuk
sosis babi (yang meliputi selubung yang dibuat dari usus), daging asap, gammon, ham, dan kulit babi. Kepala babi dapat digunakan untuk
membuat jeli yang diawetkan yang disebut keju kepala, yang kadang-kadang dikenal sebagai brawn. Hati, chitterling, darah (untuk puding
https://id.wikipedia.org/wiki/Babi 3/9
06/11/23, 19.49 Babi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
hitam), dan jeroan babi lainnya juga banyak digunakan untuk makanan. Dalam beberapa agama, seperti Yudaisme dan Islam, babi adalah
makanan yang tabu. Sekitar 1,5 miliar babi disembelih setiap tahun untuk daging.[5]
Penggunaan susu babi untuk konsumsi manusia memang terjadi, tetapi karena ada kesulitan tertentu dalam memperolehnya, ada sedikit
produksi komersial.
Babi ternak dipamerkan di pameran pertanian, dinilai sebagai stok pejantan dibandingkan dengan fitur standar dari masing-masing ras babi,
atau dalam kelas komersial di mana hewan-hewan tersebut dinilai terutama berdasarkan kelayakan mereka untuk disembelih untuk
menyediakan daging premium.
Kulit babi digunakan untuk menghasilkan sarung jok, pakaian, kulit babi, dan barang-barang lainnya.
Di beberapa negara berkembang dan maju, babi domestik biasanya dipelihara di luar ruangan dalam pekarangan atau ladang. Di beberapa
daerah, babi dibiarkan mencari makan di hutan di mana mereka bisa dirawat oleh babi hutan. Di negara-negara industri seperti Amerika Serikat,
peternakan babi domestik telah beralih dari peternakan babi tradisional menjadi peternakan babi intensif skala besar. Ini menghasilkan biaya
produksi yang lebih rendah, tetapi dapat menyebabkan masalah kekejaman yang signifikan. Karena konsumen mulai peduli dengan perlakuan
manusiawi terhadap ternak, permintaan akan daging babi yang digembalakan di negara-negara ini telah meningkat.[6]
Biologi
Penelitian medis
Penelitian medis banyak menggunakan babi, karena secara anatomi dan fisiologi (fungsi) mirip hingga 90 persen dengan manusia, walaupun
sistemnya berbeda. Babi adalah pemakan segala (omnivora) seperti manusia di mana ukuran dan fungsi jantung, ginjal dan pankreas babi mirip
manusia. Hingga tahun 1980-an insulin dibuat dengan bantuan babi, tetapi sekarang ini semua insulin adalah sintetis. Ilmuwan telah berhasil
mengunakan kelep jantung babi untuk manusia dan bertahan hingga 15 tahun, implan otot kaki manusia juga telah berhasil dibuat dari jaringan
kandung kemih babi dan yang terbaru ilmuwan telah berhasil melakukan implan jantung babi yang telah direkayasa genetika pada primata. Alat-
alat kedokteran dan juga obat-obat baru juga sering dites menggunakan babi. Dan yang terutama, babi mudah didapatkan dan murah, sehingga
dapat mendampingi tikus putih dan kelinci dalam penelitian medis, penggunaan babi juga boleh dikatakan tidak mendapatkan tentangan dari
pencinta hewan.[7]
Dalam beberapa kepercayaan agama Abrahamik, babi tidak boleh untuk disentuh (najis) dan dianggap haram untuk dikonsumsi. Contohnya
adalah seperti ditulis dalam kitab suci agama Islam al-Quran. Babi juga diharamkan untuk dikonsumsi dalam agama Yahudi dan Gereja Masehi
Advent Hari Ketujuh di agama Kristen.
Babi sendiri sebenarnya telah diternak dan dikonsumsi selama ribuan tahun oleh orang Eropa dan orang Asia kebanyakan. Babi adalah makanan
yang umum di Nusantara sebelum masuknya agama Islam dari Timur Tengah. Beberapa suku bangsa di Indonesia yang masih menjalankan
tradisi aslinya selain suku Tionghoa-Indonesia masih mengonsumsi babi sebagai makanan keseharian, seperti Suku Dayak, suku Bali, Toraja,
Papua, Batak, Manado, dll. Dalam masyarakat Jawa, babi disebut celeng dan juga merupakan hewan ternak yang umum sebelum menyebarnya
agama Islam yang mengharamkan babi di Nusantara.
Babi putar: Olahan daging babi khas Manado (Minahasa) yang umumnya disajikan pada saat perayaan
Babi panggang Karo: Daging babi diiris dan dipanggang dan dinikmati beserta saus yang berasal dari darah babi, cabai rawit, dan asam
kencong khas dari suku Karo.
Lomok-lomok: Olahan khas suku Karo, agak mirip dengan saksang.
Lawak babi: Olahan khas Bali yang berupa daging babi yang dicincang dan dicampur dengan sayur-sayuran yang dicincang yang biasanya
sayur nangka muda dan kacang panjang.
Babi bakar batu: Olahan khas Papua.
Songsui: Olahan daging babi khas Bangka.
Babi domestik adalah makhluk sosial yang sangat cerdas. Mereka dianggap hipoalergenik, dan dikenal cukup baik dengan orang-orang yang
memiliki alergi hewan biasa. Karena hewan-hewan ini diketahui memiliki usia harapan hidup 15 hingga 20 tahun, mereka memerlukan
komitmen jangka panjang.
Pemeliharaan
Babi jantan dan betina yang belum pernah melakukan perawatan kelamin dapat mengekspresikan perilaku agresif yang tidak diinginkan, dan
cenderung mengembangkan masalah kesehatan yang serius.[8]
Pemangkasan kuku yang teratur sangat diperlukan, kuku yang tidak dirawat menyebabkan rasa sakit yang besar pada babi, dapat menyebabkan
malformasi pada struktur tulang, dan dapat menyebabkannya lebih rentan terhadap pertumbuhan jamur di antara celah-celah kuku,[9] atau di
antara celah-celah pada kuku belah.
Babi jantan, terutama ketika dibiarkan tidak mendapat perawatan, dapat tumbuh gading besar dan tajam yang dapat terus tumbuh selama
bertahun-tahun.[10]
Penyakit
https://id.wikipedia.org/wiki/Babi 6/9
06/11/23, 19.49 Babi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
DR Murad Hoffman, dari Boston University School of Medicine, Massachusetts, Amerika menyatakan terdapat lebih dari 25 penyakit yang bisa
dijangkiti dari babi. Di antaranya:
Anthrax
Ascaris suum
Botulism
Brucella suis
Cryptosporidiosis
Entamoeba polecki
Erysipelothrix shusiopathiae
Flavobacterium group IIb-like bacteria
Influenza
Leptospirosis
Pasteurella aerogenes
Pasteurella multocida
Pigbel
Rabies
Salmonella cholerae-suis
Salmonellosis
Sarcosporidiosis
Scabies
Streptococcus dysgalactiae (group L)
Streptococcus milleri
Streptococcus suis type 2 (group R)
Swine vesicular disease
Taenia solium
Trichinella spiralis
Yersinia enterocolitica
https://id.wikipedia.org/wiki/Babi 7/9
06/11/23, 19.49 Babi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Yersinia pseudotuberculosis
Galeri
Bak kut teh Babi guling Casiu (babi Ham babi Iga babi dengan Saksang, makanan
panggang merah) sayur khas dari medan.
Referensi
1. "Taxonomy Browser". ncbi.nlm.nih.gov.
2. Anthea Gentry; Juliet Clutton-Brock; Colin P. Groves (2004). "The naming of wild animal species and their domestic derivatives" (PDF). Journal
of Archaeological Science. 31 (5): 645–651. doi:10.1016/j.jas.2003.10.006. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 8 April 2011.
3. Corbet and Hill (1992), referred to in Wilson, D.E.; Reeder, D.M., ed. (2005). Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic
Reference (edisi ke-3rd). Johns Hopkins University Press. ISBN 978-0-8018-8221-0. OCLC 62265494.
4. Anthea Gentry; Juliet Clutton-Brock; Colin P. Groves (1996). "Proposed conservation of usage of 15 mammal specific names based on wild
species which are antedated by or contemporary with those based on domestic animals" (PDF). Bulletin of Zoological Nomenclature. 53: 28–
37. doi:10.5962/bhl.part.14102. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 14 October 2014.
5. "FAOSTAT". www.fao.org. Diakses tanggal 2020-01-24.
6. Strom, Stephanie (2014-01-20). "Demand Grows for Hogs That Are Raised Humanely Outdoors". The New York Times (dalam bahasa
Inggris). ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2020-01-24.
7. Lusia Kus Anna (May 10, 2014). "Mengapa Babi Menjadi Hewan Penting dalam Riset Kedokteran". Tribunnews.com.
8. "Donations - American Mini Pig Association" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-05-24.
9. "Hoof Trimming - American Mini Pig Association" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-05-24.
https://id.wikipedia.org/wiki/Babi 8/9
06/11/23, 19.49 Babi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
10. "Tusk Trimming in Mini Pigs Using Gigli Wire Saw -" (dalam bahasa Inggris). 2016-09-26. Diakses tanggal 2020-05-24.
Pranala luar
https://id.wikipedia.org/wiki/Babi 9/9