ALFHYRA AMALIYAH AWAL

MENYUSUN TEKNIK-TEKNIK YANG AKAN DIGUNAKAN UNTUK

 MENGEMBANGKAN KOMPETENSI SOISAL-EMOSIONAL PADA MATA
PELAJARAN BAHASA INGGRIS YANG AKAN DIAMPU

1. INFORMASI UMUM

Nama Penyusun : Alfhyra Amaliyah Awal

Nama Institusi : SMP Negeri 1 Sungguminasa
Tahun Ajaran 2023
Materi : Describing Things
Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Kelas VIII
Alokasi Waktu : 2X45 Menit / (1 kali pertemuan)
2. KOMPETENSI SOSIAL EMOSIONAL YANG AKAN DIPILIH DAN AKAN
DIKEMBANGKAN DALAM PEMBELAJARAN
 Pengelolaan Diri- Kesadaran Diri
 Pengelolaan Diri- Mengelola Fokus dan Emosi
 Keterampilan Berhubungan Sosial- Pengambilan Keputusan Yang Bertanggung
Jawab
Pengelolaan diri – Kesadaran Diri
Teknik Memeriksa kehadiran peserta didik
Penjelasan Tentang Apa Yang Akan Guru memeriksa kehadiran peserta didik
Dilakukan diawal pembelajaran.Memeriksa kehadiran
peserta didik merupakan salah satu cara untuk
menjaga disiplin dan ketertiban di sekolah.
Ketika peserta didik tahu bahwa kehadirannya
akan diperiksa, mereka cenderung lebih
berpikir dua kali sebelum membolos atau
absen tanpa alasan yang jelas.
Penjelasan Tentang Tujuan Kegiatan Tujuan utama dari memeriksa kehadiran
peserta didik adalah untuk menciptakan
lingkungan pendidikan yang terstruktur,
disiplin, dan peduli terhadap partisipasi peserta
didik. Dengan memeriksa kehadiran peserta
didik secara teratur, sekolah dapat merespon
masalah kehadiran dengan cepat,
meningkatkan partisipasi peserta didik, dan
mendukung pencapaian akademik yang lebih
baik.

Pengelolaan Diri- Mengelola Fokus dan Emosi

Teknik Ice Breaking “Tepuk Nyamuk”
Penjelasan Tentang Apa Yang Akan Ice breaking merupakan teknik atau aktivitas
Dilakukan yang dilakukan pada awal sesi pembelajaran
atau pertemuan untuk menghilangkan
kecanggungan, membangun hubungan antara
siswa, dan menciptakan suasana yang santai
dan nyaman. selain itu pemberian ice breaking
juga dapat membantu peserta didik mengelola
emosi dan fokus mereka, untuk memberikan
ice breaking guru akan memberikan instruksi
kepada peserta didik, kemudian peserta didik
akan melakukan beberapa kegiatan sesuai
dengan instruksi yang diberikan oleh guru,
dalam kegiatan ini peserta didik berdiri
membentuk lingkaran kemudian peserta didik
mengangkat tangan kanan ke atas dan tangan
kiri di bawah lalu peserta didik akan bertepuk
sesuai instruksi yang diberikan oleh guru,
contoh” tepuk sendiri, tepuk kanan, tepuk
 kiri”, peserta didik yang kena tepukan dari
teman akan gugur dalam permaianan.
Penjelasan Tentang Tujuan Kegiatan  Meningkatkan konsentrasi: Tepuk nyamuk
melibatkan permainan yang cepat dan
responsif. Peserta harus tetap waspada dan
fokus agar dapat merespons tepukan
nyamuk dengan cepat. Aktivitas ini
membantu meningkatkan konsentrasi
peserta dan membantu mereka melatih
kecepatan tanggapan.
 Menciptakan suasana yang santai dan
menyenangkan: Ice breaking tepuk
nyamuk biasanya diiringi dengan tawa dan
keceriaan. Aktivitas ini menciptakan
suasana yang santai dan menyenangkan di
antara peserta, mengurangi kecanggungan
awal dan menciptakan ikatan positif di
antara mereka.
 Menghilangkan kekakuan dan membangun
kepercayaan: Melalui interaksi yang
menyenangkan dan kooperatif, tepuk
nyamuk membantu menghilangkan
kekakuan dan membangun kepercayaan di
antara peserta. Ini memungkinkan mereka
untuk lebih terbuka dan nyaman dalam
berinteraksi satu sama lain.

Keterampilan Berhubungan Sosial- Pengambilan Keputusan Yang Bertanggung Jawab

Teknik Diskusi Kelompok
Penjelasan Tentang Apa Yang Akan Guru memberikan tugas kelompok kepada
Dilakukan peserta didik guna untuk di diskusikan
 bersama.Diskusi kelompok memicu peserta
didik untuk berpikir secara kritis dan
menganalisis informasi. Dalam lingkungan
yang kolaboratif, peserta didik diajak untuk
menyusun argumen, mengevaluasi bukti,
mengajukan pertanyaan, dan merumuskan
solusi. Ini membantu mereka mengembangkan
keterampilan berpikir kritis yang penting
dalam pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan.
Penjelasan Tentang Tujuan Kegiatan  Diskusi kelompok memungkinkan siswa
untuk bekerja bersama dalam
memecahkan masalah atau menghadapi
tantangan. Dengan membagi pengetahuan,
ide, dan perspektif mereka, siswa dapat
mencapai pemahaman yang lebih dalam
dan solusi yang lebih kreatif.
 sDiskusi kelompok membantu siswa
dalam mempelajari proses pengambilan
keputusan yang baik. Dalam lingkungan
yang kolaboratif, mereka diajak untuk
mempertimbangkan berbagai sudut
pandang, menggali bukti, dan
mempertimbangkan konsekuensi dari
setiap pilihan. Ini membantu siswa
mengembangkan keterampilan
pengambilan keputusan yang rasional dan
berdasarkan pemikiran kritis.
 MODUL AJAR 1
SMPN 1 Sungguminasa

Pengantar
Mata pelajaran Bahasa Inggris
Kelas/Semester 8/ Genap
Alokasi Waktu 2 Jam Pelajaran (JP) x 40 menit = 80 Menit (1 Pertemuan)
Tahun Ajaran 2022/2023
Guru Mata Pelajaran Rifial Rifandi, S.Pd.,Gr.
Materi Describing Things (Pertemuan Kedua)
Deskripsi
Modul pembelajaran ini digunakan peserta didik untuk meningkatkan kemampuan dasar bahasa
Inggris dalam mempelajari Describring Things.
Tujuan Pembelajaran
Capaian Pembelajaran (CP) Pada akhir Fase D, peserta didik mengomunikasikan ide dan
pengalaman mereka melalui paragraf sederhana dan terstruktur.
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran Dengan model problem based learning peserta didik diharapkan
mampu menyebutkan (C1) ciri pada benda, , menjelaskan (C2)
informasi yang diperoleh dari gambar benda dan merancang
(P2) kalimat deskriptif pada benda sesuai gambar dengan baik
dan benar.
Enduring Understanding (EU)/Pemahaman Descriptive Text is a text which says what a person is like. Its
Sepanjang Hayat purpose is to describe and reveal a particular person.
Essential Question (EQ)/Pertanyaan Pemantik 1. What is your favourite thing?
2. What color is that things?
3. What shape is that thing?

Profil Pelajar Pancasila

 Bernalar kritis: Menjelaskan informasi terkait descriptive text.
 Kreatif: Membuat kalimat describing things.
 Mandiri: Mampu mengerjakan tugas yang diberikan.

Model Pembelajaran Sarana dan Prasarana Media Belajar

 Problem Based Learning  Komputer/laptop  PPT

 Koneksi Internet (materi dan soal
 Handphone/Smartphone descriptive text)
 LCD
 Speaker
 Kelas

Asesmen
Diagnostik To be activity.
Formatif 1 Peserta didik mengetahui 14 kosakata baru Bahasa Inggris.

Formatif 2 Peserta didik membuat deskriptif teks berdasarkan gambar

Reflection Peserta didik melakukan refleksi denganpertanyaan:
1. Write down 3 things you learned
2. Write down 2 things that you find interesting
3. Write down 1 question you have about this lesson
4. How do you feel after learned about describing things?

Aktivitas Pembelajaran
Pertemuan 1 (60 menit)
Kegiatan Deskripsi Waktu
Pendahuluan 1. Peserta didik memberikan salam. (Orientasi) 10
2. Peserta didik dan guru memastikan ruang kelas dalam keadaan menit
bersih.
3. Peserta didik dan guru membuka kegiatan dengan do’a.
(Religius)
4. Guru menanyakan kabar serta mengajak peserta didik
membagikan ceritanya. (Motivasi)
5. Guru mengecek kehadiran peserta didik. (Presensi) (KSE-
Kesadaran Diri dan Pengelolaan Diri)
6. Guru dan peserta didik mereview materi sebelumnya
(describing people). (Apersepsi)
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
(Communication)
8. Guru memberikan pertanyaan pemantik (Communication)
a. What is your favourite thing?
b. What color is that things?
c. What shape is that thing?
9. Guru mengajak peserta didik ice breaking bersama dengan
tujuan membangkitkan motivasi dan semangat peserta didik. (KSE-
Fokus dan Emosi )

Problem Based Fase 1: Orientasi Masalah 60 menit

Learning
 Guru menggali pengetahuan awal peserta didik dengan
menggunakan media gambar dengan memberikan pertanyaan
lisan.
Isi
 Peserta didik menjawab dan menjelaskan pertanyaan yang
diberikan oleh guru. (Critical Thinking)
 Guru menjelaskan Materi tentang teks deskripsi melalui
tayangan PPT
Fase 2: Mengorganisir Kegiatan

 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok (4 atau 5

 org/kelompok), (Collaboration) (KSE-Kesadaran Sosial
Keterampilan Berempati)
 Peserta didik dibagikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
 Sesuai arahan guru, peserta didik memahami instruksi
sebelum mengerjakan tugas. (Tanggung jawab)
Fase 3: Monitoring

 Guru membimbing peserta didik dalam kelompok untuk

mendeskripsikan benda yang terdapat dalam lkpd.
 Peserta didik dengan waktu yang ditentukan menjawab
permasalahan terkait deskripsi benda sesuai dengan
pertanyaan yang disajikan dalam lkpd. (Tanggung jawab,
creativity)
 Guru memantau keterlibatan peserta didik dalam mengerjakan
tugas kelompoknya. (Communication)
Fase 4: Menyajikan Hasil

 Peserta didik mengisi dan menganalisis tugas pada LKPD

 Guru memastikan tiap kelompok sudah selesai mengerjakan
dan bersiap untuk tampil di depan kelas
 Guru memberikan motivasi agar peserta didik berani tampil
ke depan kelas.
 Secara kelompok mempresentasikan hasil kerja di depan
kelas. (Creativity and innovation)
Fase 5: Analisis dan Evaluasi

 Guru meminta masing-masing kelompok untuk

mempresentasikan hasil pekerjaan mereka .
 Peserta didik yang lain menyimak dan memberikan
feedback/tanggapan kepada peserta didik yang melakukan
presentasi.
 Kelompok yang memberikan presentasi dengan benar akan
mendapat pujian dan kelompok yang masih belum benar
diberi koreksi. (Reward)
 Guru mengumpulkan seluruh LKPD
 Penutup 1. Peserta didik melakukan evaluasi terkait pembelajaran. 10 menit
2. Peserta didik didampingi guru menyimpulkan pembelajaran
dan berefleksi.
3. Peserta didik diberitahu tentang materi yang akan diajarkan di
pertemuan berikutnya.
4. Peserta didik dan guru memastikan kelas dalam keadaan bersih
dan rapi.
5. Peserta didik dan guru berdoa tutup.
6. Peserta didik memberi salam penutup.
Refleksi Guru
Is the process going well? Mention the good and challenging things you got during the learning process?

Sumber Internet
 https://www.allthingstopics.com/describing-people.html