Disusun Oleh :
Nama: HENOK BREGI BANGUN
NIM: 2305531026
Prodi
Teknik Mesin
BAB 3
LOGAM DAN PADUAN
3.5 BESI TEMPA
Besi tempa pada dasarnya adalah bahan komposit yang terdiri dari
besi dan slag dengan kemurnian tinggi (alpha). Kandungan karbon
besi umumnya di bawah 0,08%, kandungan mangan di bawah 0,06%,
sedangkan kadar terak biasanya bervariasi antara 1 dan 3% berat.
Terak ini terutama besi silikat dan memanjang sebagai struktur
berserat yang tertanam dalam matriks ferit besi tempa yang digulung
dan berbentuk. Bila dilipat lentur, besi tempa menunjukkan benturan
berserat (menyerupai jeda pada masingmasing kayu keras) berbeda
dengan garis kristal atau butiran baja yang terlepas. Sifat mekanik
besi tempa pada dasarnya adalah besi murni. Namun, karena adanya
terak berserat, kekuatan tarik dan keuletan lebih besar pada arah
longitudinal atau bergulir daripada pada arah trans ayat. Ketahanan
korosi besi tempa lebih tinggi dari pada baja, yang disebabkan oleh
pembentukan film oksida awal yang tetap terpasang secara tetap ke
permukaan dengan efek penyematan serat sIag. Sebagian besar besi
tempa dibentuk menjadi pipa.