1. Hak istimewa belanda yaitu Hak oktroi adalah keistimewaan yang dimiliki VOC
untuk menjalankan perdagangan di kawasan Hindia. Fungsi dari hak istimewa yang
dimiliki oleh VOC adalah VOC untuk memonopoli perdagangan di Nusantara.
2. Pengertian Politik Etis beserta tokohnya Politik etis atau politik balas budi adalah
kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Hindia Belanda. Kebijakan politik etis ini
diterapkan pada tahun 1901. Kebijakan ini adalah gagasan dari Van Deventer.
Pemerintah Belanda memiliki keharusan untuk memajukan kesejahteraan
masyarakat. tokohnya : Pieter Brooshooft, Conrad Theodore van Deventer, dan
Edward Douwes Dekker, atau Multatuli.
4. Jalur Sutra adalah jalur perdagangan internasional kuno dari peradaban China yang
menghubungkan wilayah barat dan timur. Jalur tersebut mempertemukan pedagang
dari barat dan timur untuk melakukan aktivitas perdagangan.
5. Tanam Paksa atau cultuurstelsel adalah ide Van den Bosch yang mewajibkan setiap
desa menyisihkan sebagian tanahnya untuk ditanami komoditas ekspor, khususnya
teh, kopi, dan kakao. Motif utama sistem tanam paksa (culturstelsel) pada tahun
1830 adalah karena kesulitan finansial yang dihadapi pemerintah Belanda sebagai
akibaat perag Jawa tahun 1825-1830. Ciri utama dari pelaksanaan sistem tanam
paksa adalah keharusan bagi rakyat untuk membayar pajak dalam bentuk pajak in
natura.
6. Romusha adalah sistem kerja paksa yang diterapkan Jepang kepada penduduk
Indonesia saat masa penjajahan. Tujuan romusha adalah memperkerjakan
masyarakat secara sukarela untuk proses pembangunan dan propaganda Jepang.
Dampak romusha bagi bangsa Indonesia membuat banyak kematian, kesakitan,
kekurangan makan, sampai terjadi banyak kecelakaan ketika bekerja.
1. Kerja Paksa Pada tahun 1809, Gubernur Hindia Belanda, Marsekal Herman Willem
Daendels membangun Jalan Raya Pos, atau jalan yang membentang sepanjang
seribu kilometer dari Anyer hingga Panarukan. Pembangunan jalan raya tersebut
digarap oleh pekerja pribumi yang disebut sebagai pekerja paksa.
2. Badan Bentukan Jepang yaitu BPUPKI alias “Dokuritsu Junbi Cosakai” merupakan
badan yang dibentuk oleh pemerintah kolonial Jepang pada 29 April 1945 sebagai
rekayasa Jepang untuk mendapatkan dukungan rakyat Indonesia bahwa Jepang
akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia.
3. Tentara Sukarela Jepang PETA mulanya dibentuk sebagai bala bantuan tentara
Jepang untuk memperkuat basis militer di Jawa, Madura, Sumatra, dan Bali untuk
menghadapi Perang Pasifik. Tugas PETA adalah sebagai pasukan gerilya yang
membantu Jepang apabila sewaktu – waktu terjadi serangan dan menjadi korps
keamanan mempertahankan tanah air. Pembentukan Peta dan pelatihan militer
merupakan cita-cita bangsa Indonesia untuk membela tanah air dan mempercepat
kemerdekaan. Sedangkan, Tujuan Jepang membentuk Tentara Peta semula untuk
menambah kekuatan militer Jepang jika sekutu mendarat di Indonesia.
4. Perang Asia Timur Raya Di Perang Dunia II, Jepang terlibat dalam perang di Asia
Pasifik. Perang itu kerap disebut sebagai Perang Asia Timur Raya Yaitu perang
yang terjadi di Samudra Pasifik, pulau-pulaunya, dan di Asia. Konflik ini terjadi antara
tahun 1937 dan 1945. Yang menyebabkan perang asia timur raya adalah Keinginan
Jepang dalam pembentukan kawasan persemakmuran bersama negara-negara Asia
yang tertindas akhirnya menyebabkan konflik yang disebut Perang Pasifik atau
Perang Asia Timur Raya.
8. Semboyan 3A yaitu Nippon Pemimpin Asia. Nippon Pelindung Asia. Nippon Cahaya
Asia
9. Ramalan Jayabaya ramalan dalam tradisi Jawa yang salah satunya dipercaya ditulis
oleh Jayabaya, raja Kerajaan Kadiri. Ramalan ini dikenal pada khususnya di
kalangan masyarakat Jawa yang dilestarikan secara turun temurun oleh para
pujangga.