Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Alur Dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Kurikulum Merdeka
ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
KURIKULUM MERDEKA
Nama penyusun : SITI MAHMUDAH,S.Pd

Nama Sekolah : SDN 1 BENDO KOTA BLITAR
Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Fase C, Kelas / Semester : V (Lima) / I (Ganjil) & II (Genap)
PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)

PAI DAN BUDI PEKERTI FASE C KELAS 5
Capaian Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Fase C

Pada akhir Fase C, pada elemen Al-Qur’an Hadits peserta didik mampu membaca, menghafal, menulis, dan memahami pesan pokok surah-
surah pendek dan ayat Al-Qur’an tentang keragaman dengan baik dan benar. Pada elemen akidah, peserta didik dapat mengenal Allah melalui
asmaulhusna, memahami keniscayaan peritiwa hari akhir, qadāʾ dan qadar. Pada elemen akhlak, peserta didik mengenal dialog antar agama
dan kepercayaan dan menyadari peluang dan tantangan yang bisa muncul dari keragaman di Indonesia. Peserta didik memahami arti
ideologi secara sederhana dan pandangan hidup dan memahami pentingnya menjaga kesatuan atas keberagaman. Peserta didik juga
memahami pentingnya introspeksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya. Peserta didik memahami pentingnya pendapat
yang logis, menerima perbedaan pendapat, dan menemukan titik kesamaan (kalimah sawā’) untuk mewujudkan persatuan dan kerukunan.
Peserta didik memahami peran manusia sebagai khalifah Allah di bumi untuk menebarkan kasih sayang dan tidak membuat kerusakan di
muka bumi. Pada elemen fikih, peserta didik mampu memahami zakat, infak, sedekah dan hadiah, memahami ketentuan haji, halal dan haram
serta mempraktikkan puasa sunnah. Pada elemen sejarah, peserta didik menghayati ibrah dari kisah Nabi Muhammad saw. di masa separuh
akhir kerasulannya serta kisah al-khulafā al-rāsyidin.
Perkiraan
Alur Tujuan Pembelajaran jumlah Profil peserta didik
Elemen Kata/frasa kunci Glosarium
dalam setiap fase jam Pancasila
pelajaran
BAB 1 : Menyayangi Anak Yatim
Al-Qur’an 1.1.1. Peserta didik 5 x 4 Jam  Surah al-Mā’ūn,  Peserta didik Apersepsi : usaha yang
dan Hadis meyakini Al-Qur’an Pertemuan anak yatim, menjadi pribadi dilakukan guru untuk
sebagai wahyu Allah simpati, akhlak yang beriman, mempersiapkan siswa
dengan baik mulia bertakwa kepada secara fisik dan mental
Tuhan YME, dan untuk menerima materi
1.1.2. Peserta didik mampu
Berakhlak Mulia ajar pada hari itu
membaca Surah al-
Pemahaman
Mā’ūn dengan fasih.

Perkiraan
pelajaran
1.2.1. Peserta didik dapat Agama

menulis surah dengan /Kepercayaan
benar. Mengenal unsur- Esensial : perlu sekali;
nsur utama mendasar; hakiki.
1.2.2. Peserta didik menulis
agama/kepercayaa
dengan benar salah
n (ajaran, kitab
satu ayat dari Surah
suci, simbol- Interaksi : suatu jenis
al-Mā’ūn.
simbol, hari-hari
1.2.3. Peserta didik mampu tindakan atau aksi yang
dan hal-hal yang
mengartikan setiap suci, sejarah terjadi sewaktu dua atau
ayat pada Surah al- agama, dan orang lebih objek
Mā’ūn dengan benar. suci) dan menjadi mempengaruhi atau
1.3.1. Peserta didik dapat pribadi yang memiliki efek satu
menjelaskan isi pokok mandiri. sama lain (misal
Surah al-Mā’ūn komunikasi yang
dengan benar. dilakukan antara guru
1.3.2. Peserta didik dapat dan orang tua)
menemukan perilaku
yang sesuai dengan isi
pokok Surah al- Interaktif : bersifat
Mā’ūn dengan benar. saling melakukan aksi;
1.4.1. Peserta didik mampu antar-hubungan; saling
menghafal Surah al- aktif
Mā’ūn dengan benar.

Perkiraan
pelajaran
menghubungkan ayat- Konseling : pemberian

ayat Al-Qur’an dan bimbingan oleh orang
hadis tentang yatim yang ahli kepada
dengan perilaku
seseorang dengan
sehari-hari dengan
benar. menggunakan metode
psikologis dan
sebagainya; pengarahan
mempraktikkan hadis
tentang anak yatim
dalam bentuk peri
laku menyayangi Kreasi : ciptaan buah
terhadap anak yatim pikiran atau kecerdasan
dengan benar. akal manusia
BAB 2 : Lebih Dekat dengan Nama-Nama Allah

Observasi : peninjauan
Akidah 2.1.1.Peserta didik dapat 3 x 4 Jam  Asmaulhusna, al-  Peserta didik secara cermat
menjelaskan makna Pertemuan Qawiyyu, al- menjadi pribadi
asmaulhusna al- Qayyūm, al- yang beriman,
Qawiyyu, al-Qayyūm, Muhyi, al-Mumīt, bertakwa kepada
al-Muhyi, al-Mumīt, al-Bā ’iś Tuhan YME, dan Pengayaan : proses,
al-Bā’iś dengan benar. Berakhlak Mulia cara, perbuatan
Pemahaman mengayakan,
2.1.2. Peserta didik dapat
Agama memperkaya,
mengungkap nilai-nilai
/Kepercayaan memperbanyak (tentang
akhlak terpuji sebagai
Mengenal unsur- pengetahuan dan
bukti keyakinan kepada
nsur utama

Perkiraan
pelajaran
asmaulhusna al- agama/kepercayaa sebagainya): murid

Qawiyyu, al-Qayyūm, n (ajaran, kitab yang cepat
al-Muhyi, al-Mumīt, suci, simbol- menyelesaikan paket
al-Bā’iś dengan benar. simbol, hari-hari
pertama atau
dan hal-hal yang
2.1.3. Peserta didik mampu pembelajaran,
suci, sejarah
membuat tulisan indah memperoleh kegiatan
agama, dan orang
asmaulhusna al-
suci) dan menjadi atau pengetahuan
Qawiyyu, al-Qayyūm,
pribadi yang tambahan.
al-Muhyi, al-Mumīt,
mandiri.
al-Bā’iś dengan benar..
2.2.1.Peserta didik dapat
menyimpulkan perilaku
terpuji yang sesuai Peta Konsep : suatu
dengan asmaulhusna bagan skematis atau
al-Qawiyyu, al- ilustrasi grafis untuk
Qayyūm, al-Muhyi, al- mewakili hubungan
Mumīt, al-Bā’iś dengan
yang bermakna antara
benar. Peserta didik
mampu membuat satu konsep dengan
tulisan indah konsep lainnya
asmaulhusna al- sehingga menjelaskan
Qawiyyu, al-Qayyūm, suatu pengertian
al-Muhyi, al-Mumīt, konseptual seseorang
al-Bā’iś dengan benar. dalam suatu rangkaian
2.2.1. Peserta didik dapat pernyataan.
menampilkan nilai-nilai

Perkiraan
pelajaran
perilaku asmaulhusna
al-Qawiyyu, al-
Qayyūm, al-Muhyi, al- Quote : sejumlah kata
Mumīt, al-Bā’iś dengan atau tulisan pendek
baik. yang diambil dari
sebuah buku, drama,
BAB 3 : Aku Anak Saleh pidato, dan lain-lain
dan diulang karena
Akhlak 3.1.1. Peserta didik dapat 3 x 4 Jam  Toleransi,  Peserta didik
menjelaskan makna Pertemuan khalifah. menjadi pribadi menarik atau berguna.
hidup saling yang mandiri,
menghargai dengan bernalar
benar kritis( mampu Refleksi : aktivitas
menganalisanya pembelajaran berupa
secara kritis tanpa penilaian atau umpan
menyebutkan contoh-
memaksakan balik peserta didik
contoh perilaku saling
pendapatnya terhadap guru setelah
menghargai dengan
sendiri) dan
benar. melalui serangkaian
kreatif ( selalu
3.1.3. Peserta didik dapat berupaya aktif proses belajar mengajar
menampilkan contoh- menolong orang- dalam jangka waktu
contoh perilaku saling orang yang tertentu.
menghargai dengan membutuhkan dan
benar. mencarikan solusi
3.2.1. Peserta didik dapat terbaik untuk Remedial : sebuah
menjelaskan makna mendukung bentuk pembelajaran
manusia sebagai keberlangsungan

Perkiraan
pelajaran
khalifah dengan kehidupan yang sifatnya

benar. mereka). memperbaiki
3.2.2. Peserta didik dapat kekeliruan-kekeliruan
menyebutkan makna peserta didik dalam
manusia sebagai belajar atau untuk lebih
khalifah dengan memberikan
benar.
pemahaman yang lebih
3.2.3. Peserta didik dapat bagi peserta didik yang
menampilkan contoh mengalami kelambanan
perilaku manusia
dalam belajar.
sebagai khalifah
dengan tepat.
Respons : tanggapan,
reaksi, jawaban
BAB 4 : Hidup Lapang Dengan Berbagi
Fikih 4.1.1. Peserta didik dapat 4 x 4 Jam  Zakat, infak ,  Peserta didik
menjelaskan makna Pertemuan sedekah , menjadi pribadi Skema : bagan; rangka;
zakat fitrah dengan mustahiq, muzaki, yang beriman, kerangka (rancangan
benar. hadiah. bertakwa kepada dan sebagainya)
Tuhan YME, dan
4.1.2. Peserta didik dapat Stimulus : suatu model
Berakhlak Mulia
menunjukkan peri dalam pengelolaan
Pemahaman
laku dermawan
Agama sistem pembelajaran
sebagai bukti
/Kepercayaan melalui cara-cara
mengimplementasika
Mengenal unsur-

Perkiraan
pelajaran
n zakat fitrah dengan nsur utama belajar yang aktif

benar. agama/kepercayaa menuju belajar yang
n (ajaran, kitab kreativitas.
suci, simbol-
menjelaskan
simbol, hari-hari
ketentuan- ketentuan
dan hal-hal yang
zakat fitrah dengan Tutor sebaya :
suci, sejarah
benar. pembelajaran yang
agama, dan orang
4.2.1. Peserta didik dapat suci) dan menjadi terpusat pada siswa,
menjelaskan makna pribadi yang dalam hal ini siswa
infak dan sedekah mandiri. belajar dari siswa lain
dengan benar. yang memiliki status
4.2.2. Peserta didik dapat umur, kematangan/
menunjukkan per i harga diri yang tidak
laku dermawan jauh berbeda dari
sebagai bukti
dirinya sendiri.
mengimplementasika
n infak dan sedekah Sehingga anak tidak
dengan benar. merasa begitu terpaksa
untuk menerima ide-ide
menjelaskan dan sikap dari
ketentuan-ketentuan “gurunya” yang tidak
infak dan sedekah lain adalah teman
dengan benar. sebayanya itu sendiri.
membedakan infak

Perkiraan
pelajaran
dan sedekah dengan

benar.
menjelaskan makna
hadiah dengan benar
menjelaskan
ketentuan-ketentuan
hadiah dengan benar.
menyebutkan contoh-
contoh pemberian
hadiah dengan benar.
menyebutkan hikmah
zakat fitrah, infak,
sedekah dan hadiah
dengan benar
4.4.2. Peserta didik dapat m
enciptakan ide-ide
kegiatan yang serupa
dengan makna zakat
fitrah, infak, sedekah
dan hadiah dengan

Perkiraan
pelajaran
benar
empraktikkan makna
sedekah dan hadiah
dengan benar
erasakan hikmah
sedekah dan hadiah
yang dinyatakan
dalam pengalaman.
BAB 5 : Meneladani Perjuangan Rasulullah
Sejarah 5.1.1. Peserta didik dapat 3 x 4 Jam  Fathu Makkah,  (Akhlak kepada
Peradaban menjelaskan Pertemuan Madinah, diri sendiri, orang
Islam pengertian peristiwa Perjanjian lain),(Bernalar
Fathu Makkah dengan Hudaibiyah, Haji kritis
benar. Wada. Arafah, Mengidentifikasi,
Kakbah, Makkah, mengklarifikasi ,
Quraisy. dan mengolah
menjelaskan sebab-
informasi dan
sebab terjadinya
gagasan)
peristiwa Fathu
Makkah dengan

Perkiraan
pelajaran
benar.
menemukan nilai-
nilai perdamaian yang
terkandung dalam
peristiwa Fathu
Makkah dengan tepat.
menjelaskan makna
Haji Wada’ dengan
benar.
engungkapkan akhlak
Rasulullah saw.
sebagai suri teladan
dengan benar.
menyebutkan nilai-
nilai Islam dalam
peristiwa Fathu
Makkah dan Haji
Wada dengan benar.
menemukan perilaku
terpuji dalam Fathu

Perkiraan
pelajaran
Makkah dan Haji

Wada dengan benar.
menghubungkan
peristiwa Fathu
Makkah dan Haji
Wada dengan perilaku
terpuji sehari-hari
dengan benar.
BAB 6 : Hidup Damai dalam Kebersamaan
Al-Qur’an 6.1.1. Peserta didik meyakini 5 x 4 Jam  Toleransi, Al-  Peserta didik
dan Hadis Al-Qur’an sebagai Pertemuan Qur’an, hadis, menjadi pribadi
wahyu Allah dengan tajwid, diskusi, yang beriman,
benar. dialog bertakwa kepada
Tuhan YME, dan
6.1.2. Peserta didik mempu
Berakhlak Mulia
membaca Surah Ali
Pemahaman
‘Imrān/3: 64 dan al-
Agama
Baqarah/2: 256
/Kepercayaan
dengan fasih
Mengenal unsur-
6.2.1. Peserta didik dapat nsur utama
menyalin Q.S. Ali agama/kepercayaa
‘Imrān/3: 64 dan al- n (ajaran, kitab

Perkiraan
pelajaran
Baqarah/2: 256 suci, simbol-

dengan benar. simbol, hari-hari
dan hal-hal yang
6.2.2. Peserta didik membuat
suci, sejarah
tulisan indah salah
agama, dan orang
satu ayat dari Surah
suci) dan menjadi
Ali ‘Imrān/3: 64 dan
pribadi yang
al-Baqarah/2: 256
mandiri.
dengan benar.
mengartikan Q.S. Ali
Baqarah/2: 256
dengan benar.
menjelaskan isi pokok
Q.S. Ali ‘Imrān/3: 64
dan al-Baqarah/2: 256
dengan benar.
menemukan perilaku
yang sesuai dengan isi
pokok Q.S. Ali
Baqarah/2: 256
dengan benar.

Perkiraan
pelajaran
6.4.1. Peserta didik hafal

Q.S. Ali ‘Imrān/3: 64
dan al-Baqarah/2: 256
dengan benar.
BAB 7 : Ketika Kehidupan Telah Berhenti
Akidah 7.1.1. Peserta didik mampu 3 x 4 Jam  Iman, hari akhir,  Peserta didik
menjelaskan Pertemuan kalimat tarji’, menjadi pribadi
pengertian hari akhir, hikmah. yang beriman,
jenis dan tanda-tanda bertakwa kepada
hari akhir dengan Tuhan YME, dan
benar. Berakhlak Mulia
Pemahaman
Agama
menceritakan urutan
/Kepercayaan
kejadian dan peristiwa
Mengenal unsur-
yang dialami pada
nsur utama
hari akhir yaitu
agama/kepercayaa
yaumul ba’as,
n (ajaran, kitab
yaumulmahsyar,
suci, simbol-
yaumulhisab,
simbol, hari-hari
yaumulmizan,
dan hal-hal yang
yaumuljaza.
suci, sejarah
7.3.1. Peserta didik dapat agama, dan orang
menjelaskan hikmah suci) dan menjadi
beriman kepada hari pribadi yang

Perkiraan
pelajaran
akhir. mandiri.
BAB 8 : Senangnya Berteman
Akhlak 8.1.1. Peserta didik mampu 3 x 4 Jam  Ukhuwah,  Peserta didik

menjelaskan makna Pertemuan wathaniyah, menjadi pribadi
persaudaraan dalam persaudaraan, yang mandiri,
Islam dan macam- berteman bernalar
macam persaudaraan kritis( mampu
dalam Islam. menganalisanya
secara kritis tanpa
memaksakan
menjelaskan tentang
pendapatnya
berteman tanpa
sendiri) dan
membedakan agama
kreatif ( selalu
dengan benar.
berupaya aktif
8.2.2. Peserta didik mampu menolong orang-
menceritakan kisah orang yang
Rasulullah saw. membutuhkan dan
dengan pengemis mencarikan solusi
Yahudi buta. terbaik untuk
8.2.3. Peserta didik mampu mendukung
mengambil pelajaran keberlangsungan
dari kisah Rasulullah kehidupan
tersebut dengan mereka).
benar.

Perkiraan
pelajaran

menemukan hikmah
berteman tanpa
membedakan agama
dengan tepat.
BAB 9 : Ibadah Haji dan Kurban
Fikih 9.1.1. Peserta didik mampu 4 x 4 Jam  Ibadah, haji,  Peserta didik
menjelaskan Pertemuan kurban menjadi pribadi
pengertian ibadah yang beriman,
haji, syarat wajib haji, bertakwa kepada
dan rukun haji dengan Tuhan YME, dan
benar. Berakhlak Mulia
Pemahaman
Agama
mengetahui ketentuan
/Kepercayaan
wajib haji dan hikmah
Mengenal unsur-
pelaksanaan ibadah
nsur utama
haji.
agama/kepercayaa
9.3.1. Peserta didik mampu n (ajaran, kitab
menjelaskan suci, simbol-
pengertian ibadah simbol, hari-hari
kurban, hukum dan hal-hal yang
melaksanakan kurban, suci, sejarah
syarat hewan kurban agama, dan orang
dengan benar. suci) dan menjadi

Perkiraan
pelajaran
9.4.1. Peserta didik mampu pribadi yang

menjelaskan syarat mandiri.
hewan kurban, orang
yang berhak
mendapatkan daging
kurban, dan hikmah
dalam pelaksanaan
kurban dengan benar.
BAB 10 : Perjuangan Khulafaurrasyidin
Sejarah 10.1.1. Peserta didik mampu 3 x 4 Jam  Khulafaurrasyidin  (Akhlak kepada

Peradaban menceritakan Pertemuan , khalifah, Abu diri sendiri, orang
Islam perjuangan dakwah Bakar Ash lain),(Bernalar
Abu Bakar Ash Shiddiq, Umar bin kritis
Shiddiq, keteladanan Khattab, Usman Mengidentifikasi,
Abu Bakar Ash bin Affan, Ali bin mengklarifikasi ,
Shiddiq, dan Abu Thalib dan mengolah
meneladani Abu informasi dan
Bakar Ash Shiddiq gagasan)
dalam kehidupan
sehari-hari dengan
benar.
menceritakan
perjuangan dakwah
Khalifah Umar bin

Perkiraan
pelajaran
Khattab r.a.,
keteladanan Umar bin
Khattab r.a., dan
meneladani Umar bin
Khattab r.a. dalam
kehidupan sehari-hari
dengan benar.
menceritakan
perjuangan dakwah
Usman bin Affan r.a,
keteladanan Usman
bin Affan r.a,
meneladani Usman
bin Affan r.a. dalam
kehidupan sehari-hari,
menceritakan
perjuangan dakwah
Ali bin Abu Thalib ra,
keteladanan Ali bin
Abu Thalib ra,
meneladani Ali bin
Abu Thalib ra dalam
kehidupan dengan
benar.


Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Alur Dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Kurikulum Merdeka

ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)

Nama penyusun : SITI MAHMUDAH,S.Pd

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)

Capaian Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Fase C

BAB 1 : Menyayangi Anak Yatim

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

1.2.1. Peserta didik dapat Agama

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

menghubungkan ayat- Konseling : pemberian

BAB 2 : Lebih Dekat dengan Nama-Nama Allah

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

asmaulhusna al- agama/kepercayaa sebagainya): murid

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

khalifah dengan kehidupan yang sifatnya

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

n zakat fitrah dengan nsur utama belajar yang aktif

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

dan sedekah dengan

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

BAB 5 : Meneladani Perjuangan Rasulullah

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

Makkah dan Haji

BAB 6 : Hidup Damai dalam Kebersamaan

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

Baqarah/2: 256 suci, simbol-

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

6.4.1. Peserta didik hafal

BAB 7 : Ketika Kehidupan Telah Berhenti

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

BAB 8 : Senangnya Berteman

Akhlak 8.1.1. Peserta didik mampu 3 x 4 Jam  Ukhuwah,  Peserta didik

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

8.3.1. Peserta didik mampu

BAB 9 : Ibadah Haji dan Kurban

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

9.4.1. Peserta didik mampu pribadi yang

BAB 10 : Perjuangan Khulafaurrasyidin

Sejarah 10.1.1. Peserta didik mampu 3 x 4 Jam  Khulafaurrasyidin  (Akhlak kepada

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

PAI dan Budi Pekerti Fase C Kelas 5

Anda mungkin juga menyukai