Anda di halaman 1dari 5

Investasi secara harfiah diartikan sebagai aktifitas atau kegiatan

Penanaman modal, sedangkan investor adalah orang atau badan hukum yang

Mempunyai uang untuk melakukan investasi atau penanaman modal

Dalam berinvestasi tentunya tidak dapat lepas

Dari resiko. Karena dalam setiap investasi pasti terdapat resiko yang besarnya

Tergantung dari jenis investasi tersebut

Penanaman modal perlu sebuah perjanjian yang dibuat bersama, baik itu

Perjanjian tertulis maupun tidak tertulis karena perjanjian memiliki arti yang

Sangat penting dalam sebuah kerjasama baik antara pengusaha dengan

Investor, ataupun antara pegawai dan atasan,

Seorang investor harus mampu mengusai medan bisnis, atau apa arti

Dari sebuah kerja sama yang harus disertai dengan perjanjian yang sah, karena

Untuk mengantisipasi resiko yang terjadi pada saat menjalankan kerjasama

Yang akan dilakukan kepada seorang pengusaha.

Oleh karena itu, dalam sebuah perjanjian khususnya dalam sebuah

Perjanjian yang menyangkut antara kedua belah pihak, yaitu orang yang satu
Dengan yang lain, hendaklah kedua belah pihak mampu dan wajib membuat

Sebuah perjanjian yang sah, diantaranya seperti, perjanjian kerjasama,

Perjanjian jual-beli, perjanjian sewa-menyewa dan lain-lain, harus didasari

Dengan sebuah perjanjian yang sah, atau dalam arti sebuah perjanjian yang

Memiliki nilai hukum sehingga kemungkinan kecil untuk melakukan

Kejahatan dalam sebuah kerjasama misalnya, akan sedikit mengurangi hal

Tersebut terjadi, dan kedua belah pihak yang bersangkutan dalam kerjasama

Tersebut kemungkinan besar akan tunduk pada perjanjian yang dibuat.

Apa Itu Investasi?

• Investasi adalah cara yang dilakukan oleh seseorang untuk mencapai tujuan dan keuntungan
dimasa yang akan datang, dengan cara membeli suatu barang atau jasa yang dapat
memberikan nilai dari waktu ke waktu .

• Investasi tidak lepas dari “HARAPAN ATAU EKSPETASI” di masa depan.


• Investasi pasti membutuhkan waktu.

Contoh :

• Investasi pada saham mengharapkan keuntungan dari kenaikan harga saham dan pembagian
dividen.

• Bahkan waktu yang anda korbankan untuk belajar merupakan investasi.

Jenis- Jenis Investasi

 Reksadana

• Penghimpunan dana secara kolektif.

• Dana yang terkumpul dikelola oleh Manajer Investasi (MI) kemudian diinvestasikan ke
berbagai instrumen.

• Keuntungan akan dibagi rata pada para investor.

 Tabungan

• Memberi kontrol penuh pada nasabah untuk menyimpan uang di bank dan mengambilnya
kapan pun diinginkan.

• Transaksinya sangat mudah, namun bunga tabungan yang ditawarkan relative kecil

 Deposito
• Bunga yang ditawarkan cenderung lebih besar daripada tabungan konvensional.

• Nasabah tidak diperbolehkan mengambil uang dalam jangka waktu tertentu. Jika tetap
dilakukan, nasabah akan dikenakan denda oleh bank.

 Saham

• Nasabah berhak atas kepemilikan suatu badan usaha. Dana yang disetorkan nasabah akan
dijadikan modal untuk badan usaha tersebut.

• Badan usaha akan memberikan keuntungan yang diterima kepada para pemegang saham,
atau yang disebut sebagai deviden.

Manfaat Investasi

• Salah satu tujuan investasi adalah untuk mendapatkan keuntungan (return) sebanyak
mungkin. Nasabah tidak bisa meraih hal tersebut melalui tabungan konvensional.

• Nasabah bisa membantu pemerintah dalam meneka angka inflasi karena uang yang beredar
dimanfaatkan untuk kegiatan produkif sehingga mengurangi kegiatan berbau konsumtif.

• Ketika melakukan investasi, nasabah “dipaksa” untuk berpikir dalam jangka waktu pangjang
sesuai dengan kebutuhan masing-masing nasabah.

• Dengan jumlah pendapatan bulanan yang terpotong untuk investasi, nasabah pun harus
membuat prioritas keuangan dalam hidup sehingga akan belajar untuk lebih hemat dan
disiplin.
• Setiap bentuk investasi memiliki karakteristik tertentu, memungkinkan nasabah untuk
memilih jenis investasi yang sesuai dengan kebutuhan, kemampuan, dan profil risiko masing-
maisng.

Bagaimana dengan menabung?Kenapa mesti invetasi?

• Biaya administrasi tabungan sekitar 25 ribu/bulan atau 0,50% dari nilai tabungan
perbulannya.

• Lalu bunga tabungan 2%/tahun atau 0,17%/bulan.

• Perbandingan biaya dan bunga yang didapat:

BIAYA BUNGA

0.50% > 0.17%

• Uang kita perlahan-lahan terus berkurang jika menabung dengan cara konvesional.
Kesalahan utama dalam menabung dengan metode konvesional adalah tidak memasukkan
faktor penurunan nilai dan biaya dari uang.

• Di Indonesia kenaikan harga barang dan jasa dalam kurung waktu 10 tahun terakhir
mengalami inflasi berkisar 6%. Jika kalian menyimpan atau menabung uang kalian dengan
tujuan untuk mencapai Impian kalian di masa yang akan datang, maka kalian harus membeli
suatu produk investasi yang dapat memberi imbal hasil lebih dari kenaikan harga (inflasi).

Anda mungkin juga menyukai