ّ لَ ُم
ّ َللاُ ف ّْ ت أَ ْع َما ّلنَا َم
ّ ّن يَ ْه ّد ّه ّّ سيئَا َّّ ّ َّنّ ْال َح ْمد
َ لِل نَ ْح َمدُهُّ َونَ ْستَ ّع ْينُ ّهُ َونَ ْستَ ْغف ُّرهُّ َونَعُ ْوذُّ بّاللّّ مّ ْنّ ش ُُر ْو ّرّ أَ ْنفُ ّسنَا َو
َ للاُ َوأَ ْش َه ّدُ أَنّ ُم َحمدًا
ّع ْبدُهُّ َو َرسُ ْولُه ّ ّن لَّ إّلهَّ إّل ّْ َي لَ ّهُ أَ ْش َه ّدُ أ
َّ ضلّلّْ فَلَّ هَا ّد ْ ُن ي ّْ َو َم
َّ ح لَكُ ْمّ أَ ْع َمالَكُ ّْم َويَ ْغف ّْرلَكُ ّْم ذُنُ ْوبَكُ ّْم َو َم ْنّ يُطّ ّّع
َّللا َو َرسُ ْولَهُ فَقَدّْ فَاز ّْ ص ّل
ْ ُس ّد ْيدًاّ ي َّ ّيَاأَي َها ال ّذيْنَّ آ َمنُ ْوا اتقُوا
َ ًّللا َوقُ ْولُ ْوا قَ ْول
َ ّفَ ْو ًزا
ّعظّ ْي ًما
Kaum muslimin rahimakumullah. Marilah kita panjatkan Puja dan Puji Syukur
kehadirat Allah SWT dengan nikmatnya dan hidayahnya kita dapat berkumpul
menunaikan solat berjamah, Shalawat dan salam semoga senantiasa
tercurah kepada Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wasallam yang telah
menyampaikan Agama yang sempurna kepada umat manusia.
“Mukmin yang kuat itu lebih baik dan Mukmin yang kuat lebih dicintai Allah
dibandingkan mukmin yang lemah.” (HR. Muslim)
Yang di maksud dari hadis ini adalah kuat untuk melakukan ibadah,
ketaatan kepada Allah SWT dan amalan-amalan akhirat. Sehingga
menjaga kesehatan adalah anjuran yang tidak dapat ditolak.
Hadirin jama’ah Jum’at rohimakumulloh
Kesehatan dan keselamatan badan merupakan nikmat yang sangat besar
yang diberikan Allah SWT kepada makhluknya. Kesehatan ini harus dijaga.
Jangan sampai dirusak dengan perbuatan kita yang tidak baik. Dan dengan
diberikannya nikmat sehat ini, seharusnya dapat dimanfaatkan dengan
baik. Karena kelak, hal ini akan dipertanyakan Allah pada Hari Kiamat.
Rasulullah bersabda;
ّان
ّ اْلي َم ْ ور ش
ّ ْ َط ُّر ُّ ال: ّعلَ ْي ّهّ َو َس َل َم
ُّ ط ُه ُّ صلَى
َ للا َ للا
ّّ لُّ قَالَّ َرسُو
Selain itu, wudhu dan mandi termasuk dari salah satu senjata kaum
Mukmin. Karena dapat menjauhkan dari sifat bosan, malas, lesu dan jenuh.
Di mana hal ini harus dijauhi bagi orang-orang Mukmin.
Kemudian Senantiasa melakukan wudhu juga merupakan anjuran yang
sangat ditekankan oleh Rasulullah SAW. Hal ini seperti yang dalam
sabdanya:
َّل يُحّ بُّّ ْال ُم س ّْرفّيْن ّ َ َوكُلُ ْوا َوا ْش َرب ُْواّ َو
ّ َ ّل تُس ّْرفُ ْواّ اّنَه
“Makan dan minumlah kalian semua, dan jangan berlebihan. Sungguh, Allah
tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.” (QS. Al-A’raf: 31)
Kenikmatan hidup paling nikmat di dunia ini adalah nikmat sehat, karena apa pun
yang kita miliki di dunia tak akan bisa dinikmati jika kita sakit.
Nikmat sehat bukan suatu kemewahan seperti emas dan perak. Tetapi
menjadi mahal ketika kesehatan telah berubah menjadi sakit. Nikmat sehat
merupakan mahkota tubuh, dimana saat kita terbaring sakit, kita baru sadar
bahwa kesehatan itu sangat berharga, kesehatan itu sangat mahal. Orang
yang mengabaikan kesehatan dirinya adalah orang yang menabung
masalah untuk masa depannya.
Dalam suatu hadist diriwayatkan
ُلصحَّةُ َوا ْلف ََراغ
ِّ َ ا،اس
ِّ َّن الن
ُْ ِِّّير م ُِّ نِّ ْع َمت: سلَّ َُم
ُ َان َم ْغبونُ فِّي ِّه َما َكث َ علَ ْي ُِّه َو ُ صلَّى
َ للا َ ُل النَّبِّي
َُ قَا
Nabi saw bersabda: ‘Ada dua kenikmatan yang kebanyakan manusia tertipu (lalai)
padanya, yaitu kesehatan dan waktu luang.” (HR al-Bukhari).
Sekedar untuk shalat sendirian secara normal saja tidak sanggup karena
hilangnya kesehatan. Apalagi untuk yang bekerja dan lainnya.
َ َّ َواجْ َع ْلنَا مّنَّ التَ َوا ّبيْنَّ ْال ُمت،ص َحتَنَا َواَ ْبدَانَنَا
َّط ّه ّريْن ّ علَ ْينَا ّْ اَللَ ُه َّم احْ ف
َ ّظ
صلُّ ْوا َ
علَ ْي ّّه َو َ
س ّل ُم ْواّ تَ ْس ّل ْي ًما علَىّ النَبّيّ ّ،يَاأَيُّهاّ َ الَ ّذيْنَّ َءا َمنُ ْوا َ
صلُّ ْونَّ َ .إّ َّ
ن للاَّ َو َملَئّ َكتَهُ يُ َ
للا أَ ْج َم ّعيْنَّ
س ْو ّلّ ّّ
ص َحا َب ّةّ َر ُ
ل َ للاُ تَ َعالَى َ
ع ْنّ كُ ّّ ي ّ علَىّ آ ّلّ ُم َح َمدّ َو َر ّ
ض َّ علَى ُم َح َمدّ َو َ
ل َ .اَللَ ُه َّم َ
ص ّّ
تّ ّر ل ّْل ُم ْسلّمّ يْنَّ َو ْال ُم ْس ّل َماتَّ ،و ْال ُمؤْ مّ نّيْنَّ َو ْال ُمؤْ مّ نَا ّّ
ت اْأل َ ْح َياءّّ مّ ْن ُه ّْم َواْأل َ ْم َوا ّ اَللَ ُه َّم ا ْغف ّْ
اجنَاّ َوذُ ّريَاتّنَا قُ َر ّةَ أَ ْعيُنّ َوا ْج َع ْلنَا ل ّْل ُمتَقّينَّ ّإ َما ًما
ن أَ ْز َو ّ
َ .ربَنَاّ هَبّْ لَنَا مّ ّْ
اب النَ ّّ
ار عذَ َّ سنَةًّ َوقّنَاّ َسنَةًّ َوفّي اآلخّ َرةّّ َح َ َ .ربَنَاّ آتّنَا فّيّ الدُّ ْن َيا َح َ