Laporan Field Trip
Laporan Field Trip
Disusun Oleh :
NIM. 620017
TELOGOREJO SEMARANG
TAHUN 2021
Mengetahui
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
Lili Nujuli R., S.ST di Kecamatan Sambong, Blora. Kegiatan kunjungan tersebut
Penulis menyadari makalah ini masih terdapat kekurangan, maka kritik dan
saran sangat diharapkan sebagi masukan untuk perbaikan dimasa yang akan datang.
Penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat dan menjadi sumber ilmu
Penulis
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................. i
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Tujuan Pembahasan.............................................................................. 3
BAB IV PENUTUP.......................................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 21
LAMPIRAN. .................................................................................................... 22
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
tekanan pada punggung. Hal ini yang menyebabkan nyeri punggung, selain itu
kelebihan berat badan tentunya akan mempengaruhi otot untuk lebih banyak
bekerjan sehingga mengakibatkan stress pada sendi. Nyeri punggung bawah pada
ibu hamil merupakan masalah yang paling sering dilaporkan dalam kehamilan
(Walsh, 2008). Nyeri punggung bawah yang dialami oleh ibu hamil akan
mencapai puncak pada minggu ke-24 sampai minggu ke-28, tepat sebelum
Anemia merupakan salah satu penyakit gangguan gizi yang masih sering
1
Anemia dapat didefinisikan sebagai suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb)
dalam darah kurang dari normal, yang berbeda untuk setiap kelompok umur dan
jenis kelamin. Anemia kurang besi adalah salah satu bentuk gangguan gizi yang
karena terjadi peningkatan kebutuhan gizi untuk memenuhi kebutuhan ibu dan
membesar dan metabolisme basal yang meningkat (Fatimah, 2011). Kasus anemia
pada ibu hamil sebagian besar disebabkan oleh rendahnya asupan zat besi dalam
tubuh yang disebabkan pola makan kurang baik. Penelitian yang dilakukan
Djaswadi dan Imanudin (1995) menjelaskan bahwa faktor pola makan ibu hamil
sangat penting untuk mencukupi kebutuhan nutrisi ibu hmil dan janinnya dan
terdapat hubungan antara pola konsumsi dengan kejadian anemia gizi pada ibu
hamil. Adanya ibu hamil dengan tingkat konsumsi yang baik tetapi masih
mempunya kualitas yang kurang baik. Dengan konsumsi daging yang rendah dan
kurang buah segar yang jarang maka ibu akan mempunyai resiko kekurangan zat
besi karena penyerapan zat gizi dipengaruhi oleh heme dari daging dan vitamin C
(Joko, 2005).
2
Berdasarkan kunjungan ke BPM pada 26 April – 1 May 2021,
didapatkan kasus anemia pada pasien bernama Ny. S dengan usia 19 tahun,
B. Tujuan Pembahasan
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1 Pengertian
abstrak dari suatu ide yang menjadi dasar suatu disiplin. Model asuhan
kehidupan normal.
4
d. Mengerti tentang arti memberi dan menerima
ibu.
5
c. Letting Go: wanita mengingat kembali proses dan
- Hubungan Interpersonal
- Peran keluarga
- Stress antepartum
- Dukungan sosial
6
Maternal de role menurut Mercer adalah bagaimana
7
Terdapat empat tahapan dalam pelaksanaan peran ibu
ibu.
8
- Appraisal Support: Hal ini memungkinkan individu
9
- Keluarga sebagai pusat asuhan
asuhan
- Waktu.
kemudian diuji cobakan oleh Morten pada tahun 1991 pada pasien
a. Teknik Terapeutik
misalnya:
- Mengkaji masalah
10
- Klarifikasi masalah
- Humor
- Jujur
- Mengakui kesalahan
- Pengakuan fasilitasi
- Pemberian izin
b. Pemberdayaan (Empowerment)
klien dan bidan terlihat tampak akrab dan terbina hubungan saling
11
Konsep yang ia hasilkan bukan merupakan hasil penelitian hasil
dalam keperawatan:
4. The Means
elemen yaitu:
a. Pelayanan maternitas
wanita
Kehamilan adalah suatu masa yang dimulai dari konsepsi sampai lahirnya
janin. Kehamilan trimester III yaitu periode 3 bulan terakhir kehamilan yang
dimulai pada minggu ke-28 sampai minggu ke-40. Pada wanita hamil trimester III
akan mengalami perubahan fisiologis dan psikologis yang disebut sebagai periode
12
penantian. Sejumlah ketakutan muncul pada timester ketiga, wanita mungkin
merasa cemas terhadap kehidupan bayi dan kehidupannya sendiri. Seperti: apakah
persalinan, apakah bisa bersalin secara normal. Umumnya ibu akan bergantung
pada orang lain dan lebih menutup diri karena perasaan rentannya yang merupakan
dukungan yang kuat dan konsisten dari suami dan keluarga. Dan pada pertengahan
trimester ketiga, hasrat seksual ibu menurun dan perlu adanya komunikasi yang
jujur dengan suaminya terutama dalam menentukan posisi dan kenyamanan dalam
hubungan seks.
kava dan aorta sehingga aliran darah tertekan. Pada akhir kehamilan sering terjadi
dengan puncak pada kehamilan 32 minggu diikuti pompa jantung yang meningkat
30%.
13
c. Traktus digesvitus. Ibu hamil akan mengalami nyeri ulu hati dan
d. Traktus urinarus. Bila kepala janin mulai turun ke PAP, maka ibu
lebih aktif/ beran badan akan mengalami kenaikan sekitar 5,5 kg.
keseimbangan asam basa dari 155 mEq per liter menjadi 145 mEq per liter akibat
protein wanita hamil makin tinggi untuk pertumbuhan dan perkembangan janin,
protein tinggi sekitar 0,5 g/kg berat badan atau sebutir telur ayam sehari.
Kebutuhan kalori didapat dari karbohidrat, lemak dan protein. Kebutuhan zat
mineral untuk ibu hamil seperti : kalsium 1,5 gram setiap hari dan 30-40 gram
untuk pembentukan tulang janin, Fosfor rata-rata 2 gram dalam sehari, Zat besi
14
h. Perubahan Kardiovaskuler. Volume darah total ibu hamil meningkat
30- 50%, yaitu kombinasi antara plasma 75% dan sel darah merah 33% dari nilai
kehamilan dan berakhir pada usia kehamilan 32 minggu, setelah itu relative stabil.
Frekwensi berkemih pada trimester ketiga sering dialami pada kehamilan primi
setelah terjadi lightening. Efek lightening adalah bagian presentasi akan menurun
berkemih dari diurnal menjadi nokturia karena edema dependen yang terakumulasi
hal tersebut bisa terjadi dan menyarankan untuk mengurangi asupan cairan
diduga akibat penurunan peristaltik yang disebabkan relaksasi otot polos pada usus
atau bagian presentasi menyebabkan pergeseran dan tekanan pad usus dan
penurunan motilitas pada saluran gastrointestinal. Dan bisa juga akibat efek
b. Edema devenden dan Varises, kedua hal ini disebabkan oleh gangguan
sirkulasi vena dan meningkatnya tekanan vena pada ekstremitas bagian bawah.
15
Perubahan ini akibat penekanan uterus yang membesar pada vena panggul saat
wanita tersebut duduk atau berdiri dan penekanan pada vena kava inferior saat
berbaring.
masuk kedalam abdomen. Nyeri ligamentum teres uteri diduga akibat peregangan
dan penekanan berat uterus yang meningkat pesat pada ligament. Ketidak
nyamanan ini merupakan salah satu yang harus ditoleransi oleh ibu hamil. Nyeri
pergeseran pusat gravitasi dan postur tubuh ibu hamil, yang semakin berat seiring
berlebihan, jalan tanpa istirahat, mengangkat beban berat terutama dalam kondisi
lelah.
16
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Kasus
dengan keluhan kepala terasa pusing, nyeri punggung bagian bawah, badan lemas.
Hasil pemeriksaan TD:90/60 mmHg, TB: 154 cm, BB: 69 Kg, DJJ:159 x/m, TFU:
27 cm. HPHT yang disampaikan oleh Ny. S yaitu pada 9 Oktober 2020 dengan
usia kehamilan 29-30 minggu. Berdasarkan HPL, bayi akan lahir pada 16 Juli
mengatakan Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) 9 Oktober 2020. Dari HPHT
didapatkan tafsiran persalinan atau Hari Perkiraan Lahir (HPL) Ny. S tanggal 16
Juli 2021. Tepat pada tanggal 30 Mei 2021, Ny. S memeriksakan kandunganya
yang telah bidan lakukan yaitu Ny. S merasakan nyeri punggung bagian bawah,
kepala terasa pusing, dan badan terasa lemas. Setelah bidan memeriksa pasien
didapat bahwa tekanan darah Ny. S rendah yaitu 90/60mmHg. Berat badan pasien
17
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Ny. S menderita anemia yang sering
terjadi pada wanita hamil. Lalu, bidan memberikan asuhan kepada Ny. S untuk
sering meminum air putih, melakukan senam hamil serta mengatur pola makan
untuk ibu hamil. Jenis makanan yang disarankan bidan yaitu makanan yang
mengandung banyak zat besi seperti sayur sayuran yang berwarna hijau, kacang
kacangan dan juga daging ayam atau daging sapi tanpa lemak. Bidan juga
menjelaskan manfaat dari zat besi untuk kehamilan yaitu untuk membentuk
defisiensi besi. Tidak hanya itu, bidan juga memberikan suplemen zat besi
tambahan seperti vidabio 1x1, omecal / kalsium 1x1, dan pamol 2x1/2. Bidan juga
menyarankan Ny. S untuk melakukan senam hamil rutin secara mandiri maupun
kelompok ibu hamil untuk membantu kelancaran saat melahirkan nanti serta
mengurangi adanya nyeri pada punggung bawah. Selain mengkonsumsi zat besi
serta senam hamil, bidan memberi arahan Ny. S untuk sering meminum air putih
minimal 2,3 liter perhari atau 8-10 gelas perhari untuk menjaga stamina serta
Ny. S hamil 29 minggu atau 7 bulan, ini adalah kehamilan pertama Ny.
pusing, nyeri punggung bawah serta sering merasa lelah. Ny. S juga sering
18
zat besi. Bidan memberikan asuhan sesuai dengan teori Mercer, yang menekankan
pada informational support agar Ny. S tidak mengalami anemia kembali. Bidan
menganjurkan Ny. S untuk mengkonumsi makanan yang kaya akan zat besi seperti
sayuran yang berwarna hijau, kacang – kacangan, serta daging ayam atau daging
sapi tanpa lemak. Bidan juga menganjurkan Ny. S untuk meminum air putih
minimal 2,3 liter per hari atau 8 – 10 gelas per hari untuk menjaga stamina dan
membantu tumbuh kembang calon bayi serta meminum suplemen zat besi
19
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
suplemen zat besi dapat meningkatkan kadar Hb pada ibu hamil dengan
anemia. Anemia dapat terjadi pada ibu hamil apabila ibu hamil kurang
mengkonsumsi makan – makanan yang kaya akan zat besi. Lalu, faktor
pendukung lainnya yaitu dengan cara meminum air putih minimal 2,3 liter per
hari agar ibu dapat tetap menjaga stamina. Pada kehamilan trimester III,
rentan sekali ibu hamil merasakan nyeri punggung bawah karna posisi bayi
yang bergerak menuju arah jalan lahir. Bidan menganjurkan untuk rutin
senam hamil agar persalinan lancar dan rasa nyeri di punggung bawah
mereda.
4.2 Saran
Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar penelitian lain. Peneliti dapat
20
DAFTAR PUSTAKA
Alloya, Ardiana and , Wahyuni, M.Kes. 2016. “Beda Pengaruh Antara Senam Hamil
Pertiwi, Aldila Septiana. 2013. “Hubungan Antara Pola Makan Dengan Kejadian
K.H. Endah Widhi Astuti. 2016. “Konsep Kebidanan dan Etikolegal dalam Praktik
21
LAMPIRAN
22