Anda di halaman 1dari 41

N MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL NORMAL

TRIMESTER I Ny. N UMUR 20 TAHUN G1 P0 A0

UMUR KEHAMILAN 11 MINGGU 6 HARI

DI PUSKESMAS ABEPANTAI

KELOMPOK PKM ABEPANTAI :

BECTI K. ORTUMILENA
CINDI AULIA SAFITRI
DITA AMARANJANI
NUR’ANNISA R.A
NUR ASYISYA
NUR AZIZAH
NINIK ITLAY
OCTARIS MAYANTI
SISILIA WAMO

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN JAYAPURA
JURUSAN D-III KEBIDANAN
TAHUN 2021/2022
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN HASIL KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN DENGAN JUDUL :


“HASIL TINDAKAN PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN DENGAN PEMERIKSAAN IBU HAMIL
PADA NY “N” DI RUANG KIA PUSKESMAS ABEPANTAI”

TELAH DIPERTAHANKAN DIHDAPAN DEWAN PENGUJI LAPORAN TUGAS AKHIR


MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN

TELAH DISETUJUI DAN SYAHKAN


PADA HARI/TANGGAL 16 Oktober 2021

Oleh :
MAHASISWA PKM ABEPANTAI

MENGETAHUI,

PEMBIMBING PENDIDIKAN PEMBIMBING LAHAN

SURYATI ROMAULI,S.ST,M.Kes BARSELINA BOUWAY S.SiT


NIP.197709212005012006 NIP.197005222000032003

FLORA NIU,S.ST,M.Keb MARYAM,S.Tr.Keb


NIP.197611182008122003 NIP.198103072009092001

DI SYAHKAN OLEH :
KA. PRODI D-III KEBIDANAN JAYAPURA

MUJI LESTARI, S. SIT, M. KES


NIP. 19760608 200312 2 002
i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan
Praktik Klinik Kebidanan Fisiologi. Laporan ini di susun sebagai syarat untuk
memperoleh nilai pada Praktik Kebidanan Fisiologi.
Dalam penyusunan Laporan Praktek Klinik Kebidanan Fisiologi ini kami banyak
mendapat bantuan, arahan, bimbingan dari berbagai pihak yang bersifat dukungan
moril maupun materil. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami menyampaikan
ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :

1. Dr. Arwam Hermanus Markus Zeth,SE.,M.Kes selakuDirektur Poltekkes


Kemenkes Jayapura
2. Merry Dience Korisano,S.ST,M.Kes selaku Kepala Puskesmas Abepantai
3. Ruth Yogi,S.ST,M.Kes selakuKetua Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes
Jayapura
4. Suryati romauli, S.ST, M.Kes selaku Sekretaris Jurusan Kebidanan dan sebagai
pembimbing akademik
5. Muji Lestari, S. SiT, M.Kesselaku Ketua Program Studi Diploma Tiga
Kebidanan Jayapura
6. Flora Niu S.ST,M.Keb selaku Pembimbing Pendidikan
7. Barselina Bouway S.SiT dan Maryam,S.tr.Keb selaku Pembimbing Praktek
Lahan di Puskesmas Abepantai
8. Staf di Puskesmas Abepantai dan pihak-pihak lain yang terkait dan telah
membantu demi kelancaran pelaksanaan praktek klinik ini.
9. Teman teman kelompok yang telah membantu dalam pembuatan laporan ini.
Kami menyadari sepenuhnya dalam penyusunan laporan ini masih banyak
terdapat kekurangan, untuk itu kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang
bersifat membangun demi kesempurnaan laporan berikutnya.
Semoga laporan Praktek Klinik Kebidanan ini dapat bermanfaat bagi kami
khususnya dan pembaca umumnya.
Jayapura, 16 Oktober 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Lembar pengesahan.......................................................................... i
Kata Pengantar …………………………………………………….. ii
Daftar isi ……………………………………………….………….... iii
BAB I
PENDAHULUAN................................................................................ 1
A. Latar belakang …………………………………………. 1
B. Rumusan Masalah .…………………………………….. 2
C. Tujuan ……………………………………………….… 2
1. Tujuan umum
2. Tujuan Khusus
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA...................................................................... 4
Tinjauan Umum Tentang Asuhan Kehamilan Trimester I………... 4
2.1 Pengertian Kehamilan
1. Pengertian trimester I
2. Perubahan – perubahan fidik dan psikologis
selama kehamilan
3. Pemeriksaan Diagnosa
2.2 Tanda-tanda kehamilan………….................................. 10
1. Tanda pasti hamil
2. Tanda belum pasti hamil
3. Tanda kemungkinan hamil
2.3 Pengertian morning sickness…………………………… 11

iii
BAB III
TINJAUAN KASUS……………………………………………………… 14
BAB IV PEMBAHASAN.......................................................................... 25
BAB V
PENUTUP................................................................................................... 30
A. Kesimpulan………………………………………………………… 30
B Saran……………………………………………………………..… 30
1. pasien
2. mahasiswa
Daftar Pustaka…………………………………………………………….. 31

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kehamilan merupakan suatu keadaan dimana seorang wanita yang didalam
rahimnya terdapat embrio atau fetus. Kehamilan dimulai pada saat masa konsepsi
hingga lahirnya janin, dan lamanya kehamilan dimulai dari ovulasi hingga partus yang
diperkirakan sekitar 40 minggu dan tidak melebihi 43 minggu(Asih Setyorini dkk ,
2017).
Menurut data dari World Health Organization atau Organisasi Kesehatan
Dunia(WHO)tahun 2020 lebih dari 13.020 juta ibu hamil di dunia.
Menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)untuk
ibu hamil di Indonesia pada tahun 2020 tercatat sebanyak kurang lebih 400.000 ribu
ibu hamil.Sedangkan menurut Kementrian Kesehatan (KEMENKES) tahun 2020 di
Provinsi Papua jumlah data pada ibu hamil sebanyak kurang lebih 24.034 ribu jiwa.
Dan untuk jumlah data ibu hamil di Puskesmas Abepantai kabupaten Jayapura dari
tahun 2020 sebanyak 558 ibu hamil dan pada tahun 2021 dari bulan Januari-
September 351 ibu hamil.
Salah satu fenomena unik yang terjadi di masa pandemi COVID-19 adalah
meningkatnya angka kehamilan. Peningkatan tersebut, diproyeksikan bahwa angka
kelahiran akan meningkat pesat di tahun 2021, diperkirakan akan ada 420.000 bayi
akan lahir pada tahun 2021.

B. Rumusan Masalah
Bagaimana cara melakukan tindakan MANAJEMEN ASUHAN
KEBIDANAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER I FISIOLOGIS Ny. N UMUR 20
TAHUN G1 P0 A0 UMUR KEHAMILAN 11 MINGGU 6 HARI

1
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
a. Mahasiswa mampu mengkaji data pasien.
1) Subjektif
2) Objektif
b. Mahasiswa mampu menjelaskan tujuan dan manfaat Asuhan kehamilan
trimester I.
c. Mahasiswa mampu mempersiapkan alat dan bahan untuk Asuhan kehamilan
trimester I
d. Mahasiswa dapat melakukan tindakan sesuai dengan langkah-langkah dan
sistematis.

2. Tujuan Khusus
Mampu melakukan tindakan asuhan pada ibu hamilNy. N Umur 20Tahun secara
tepat dan benar serta mengumpulkan data dasar
a. Langkah I : Melakukan pengkajian Data Dasar
b. Langkah II : Melakukan interprestasi Data Dasar
c. Langkah III : Membuat antisipasi Masalah Dan Diagnosa Potensial
d. Langkah IV : Membuat tindakan Segera
e. Langkah V : Membuat rencana Asuhan Menyeluruh
f. Langkah VI : Memuat implementasi
g. Langkah VII : Melakukan evaluasi

2
D. Manfaat
1. Bagi Pasien
Dapat mengetahui pentingnya Asuhan kehamilan trimester I
2. Bagi Mahasiswa
Dapat menambah pengetahuan, wawasan, dan keterampilan dalam memberikan
asuhan kehamilan trimester I pada ibu.
3. Bagi Institusi Pendidikan
Sebagai penilaian pada mahasiswa dalam melaksanakan tugas praktik kebidanan
fisiologi dan penyusunan laporan asuhan kebidanan.
4. Bagi Bidan Puskesmas
Dapat menjadi sumbangan pikiran bagi bidan dalam memberikan asuhan
kehamilan pada ibu dan sebagai penilaian pada mahasiswa dalam melaksanakan
tugas praktek kebidanan patologi dan penyusunan laporan asuhan kebidanan.

3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian Kehamilan

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian kehamilan mengacu


pada definisi hamil, yaitu kondisi di mana sel telur dibuahi oleh sel sperma hingga pada
akhirnya menghasilkan janin dalam rahim.

Pengertian lain tentang kehamilan juga dijelaskan oleh Badan Kependudukan dan
Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).Menurut BKKBN, kehamilan merupakan
sebuah proses bertemunya sel telur yang sudah matang dengan sperma, hingga pada
akhirnya membentuk sel baru yang akan tumbuh.Proses kehamilan sendiri bisa terjadi
karena bertemunya sel sperma pria dengan sel telur matang dari wanita.

Kehamilan didefinisikan sebagai fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan


ovum dan dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi. Bila dihitung dari fase fertilitas
hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsung dalam waktu 40 minggu
atau 10 bulan lunar atau 9 bulan menurut kalender internasional. Kehamilan
berlangsung dalam tiga trimester, trimester satu berlangsung dalam 13 minggu,
trimester kedua 14 minggu (minggu ke-14 hingga ke-27), dan trimester ketiga 13
minggu (minggu ke-28 hingga ke-40) (Evayanti, 2015:1). Kehamilan adalah proses
normal yang menghasilkan serangkaian perubahan fisiologis dan psikologis pada
wanita hamil (Tsegaye et al, 2016:1).

Kehamilan merupakan periode dimana terjadi perubahan kondisi biologis wanita


disertai dengan perubahan perubahan psikologis dan terjadinya proses adaptasi
terhadap pola hidup dan proses kehamilan itu sendiri (Muhtasor, 2013:1). Proses
kehamilan sampai persalinan merupakan mata rantai satu kesatuan dari konsepsi,
nidasi, pengenalan adaptasi, pemeliharaan kehamilan,

4
perubahan endokrin sebagai persiapan menyongsong kelahiran bayi, dan persalinan
dengan kesiapan pemeliharaan bayi (Sitanggang dkk, 2012: 2).

Menurut Sarwono, 2002 kehamilan melibatkan berbagai perubahan fisiologis antara


lain, perubahn fisik, perubahan system pencernaan, respirasi, sirkulasi darah,
metabolisme, fraktus usinasiuscserta perubahan psikologis.

Kehamilan adalah kondisi yang rentan terhadap semua jenis "stres", yang berakibat
pada perubahan fungsi fisiologis dan metabolik (Wagey et al, 2011: 1).Kehamilan
adalah pertumbuhan dan perkembangan janin intrauterin mulai sejak konsepsi sampai
permulaan persalinan (Manuaba, 1998:4 dalam Dewi dkk, 2011:59). Kehamilan terjadi
jika ada spermatozoa, ovum, pembuahan ovum (konsepsi), dan nidasi (implantasi)
hasil konsepsi (Saifuddin, 2010:139)

1. Pengertian Trimester I

Trimester pertama dimulai pada hari pertama haid terakhir dan berlangsung
hingga akhir minggu 14.Pada trimester ini, kebanyakan ibu hamil
mengalami morning sickness alias mual berulang.Jika setelah berhubungan intim,
kamu tidak datang bulan setidaknya lebih dari seminggu, jangan ragu berbicara
dengan dokter kandungan.Kondisi ini bisa menjadi tanda awal kehamilan, apalagi
disertai gejala fisik lain, seperti perubahan suasana hati, kram di bawah perut, sering
buang air kecil, perubahan payudara, sakit kepala, sembelit, dan perdarahan.

2. Perubahan-perubahan Fisik dan Psikologis Selama Kehamilan

a. Perubahan Fisik dan Psikologis pada Trimester I

1) Perubahan Fisik pada Trimester I

Seiring berkembangnya janin, tubuh sang ibu juga mengalami Perubahan-


perubahan yang dimaksudkan untuk keperluan tumbuh dan Kembang sang bayi.
Perubahan tersebut difasilitasi oleh adanya perubahan Kadar hormon estrogen dan
progesteron selama kehamilan. Baik dari segi Anatomis maupun fisiologis, perubahan
yang ditimbulkan terjadi secara Menyeluruh pada organ tubuh ibu yang berjalan
seiring dengan usia Kehamilan dalam trimester. Perubahan-perubahan tersebut
meliputi :

5
a) Payudara / mammae

Pada trimester 1 mammae akan membesar dan tegang akibat hormone


Somatomamotropin, estrogen dan progesteron, akan tetapi belum Mengeluarkan
ASI. Vena-vena di bawah kulit juga akan lebih terlihat. Areola mammae akan
bertambah besar pula dan kehitaman. Kelenjar Sebasea dari areola akan
membesar dan cenderung menonjol keluar Dinamakan tuberkel Montgomery.

b) Kulit

Pada trimester 1 diketahui bahwa terjadi peningkatan suatu hormon


perangsang Melanosit sejak akhir bulan kedua kehamilan sampai aterm yang
Menyebabkan timbulnya pigmentasi pada kulit. Lineanigra adalah Pigmentasi
berwarna hitam kecoklatan yang muncul pada garis tengah Kulit
abdomen.Bercak kecoklatan kadang muncul di daerah wajah dan Leher
membentuk kloasma atau melasma gravidarum (topeng Kehamilan).Aksentuasi
pigmen juga muncul pada areola dan kulit Genital. Pigmentasi ini biasanya akan
menghilang atau berkurang Setelah melahirkan.

Angioma atau spidernaevi berupa bintik-bintik penonjolan Kecil dan merah


pada kulit wajah, leher, dada atas, dan lengan.Kondisi ini sering disebut sebagai
nevusangioma atau teleangiektasis.Eritemapalmaris terkadang juga dapat
ditemukan.Kedua kondisi ini Kemungkinan disebabkan oleh hiperestrogenemia
kehamilan.

c) Perubahan metabolik dan kenaikan berat badan

Pada trimester 1 terjadi pertambahan berat badan selama kehamilan yang


Sebagian besar diakibatkan oleh uterus dan isinya payudara, dan Peningkatan
volume darah serta cairan ekstraseluler. Sebagian kecil Pertambahan berat badan
terebut diakibatkan oleh perubahan Metabolik yang menyebabkan pertambahan
air selular dan Penumpukan lemak serta protein baru, yang disebut cadangan
ibu.Pada awal kehamilan, terjadi peningkatan berat badan ibu kurang Lebih 1 kg.

6
d) Perubahan Hematologis

Pada trimester 1 volume darah ibu meningkat secara nyata selama kehamilan.
Konsentrasi hemoglobin dan hematokrit sedikit menurun sejak Trimester awal
kehamilan.Sedangkan konsentrasi dan kebutuhan zat Besi selama kehamilan juga
cenderung meningkat untuk mencukupi Kebutuhan janin.

e) Sistem Kardiovaskuler

Pada trimester 1 perubahan terpenting pada fungsi jantung terjadi pada 8


Minggu pertama kehamilan.Pada awal minggu kelima curah jantung Mengalami
peningkatan yang merupakan fungsi dari penurunan Resistensi vaskuler sistemik
serta peningkatan frekuensi denyut Jantung.Preload meningkat sebagai akibat
bertambahnya volume Plasma yang terjadi pada minggu ke 10-20.

f) Sistem pernapasan

Kesadaran untuk mengambil nafas sering meningkat pada awal Kehamilan


yang mungkin diinterpretasikan sebagai dispneu.Hal itu Sering mengesankan
adanya kelainan paru atau jantung padahal Sebenarnya tidak ada apa-
apa.Peningkatan usaha nafas selama Kehamilan kemungkinan diinduksi terutama
oleh progesteron dan Sisanya oleh estrogen.Usaha nafas yang meningkat tersebut
Mengakibatkan PCO2 atau tekanan karbokdioksida berkurang.

g) Sistem Urinaria

Pada bulan-bulan awal kehamilan, vesikaurinaria tertekan Oleh uterus


sehingga sering timbul keinginan berkemih. Hal itu Menghilang seiring usia
kehamilan karena uterus yang telah membesar Keluar dari rongga pelvis dan naik
ke abdomen. Ukuran ginjal sedikit Bertambah besar selama kehamilan.Laju
filtrasi glomerulus (GFR) Dan aliran plasma ginjal (RPF) meningkat pada awal
kehamilan.

7
h) Sistem Muskuloskeletar

Pada trimester pertama tidak banyak perubahan pada Musuloskeletal. Akibat


peningkatan kadar hormone estrogen dan Progesterone, terjadi relaksasi dari
jaringan ikat, kartilago dan Ligament juga meningkatkan jumlah cairan synovial.
Bersamaan dua Keadaan tersebut meningkatkan fleksibilitas dan mobilitas
persendian. Keseimbangan kadar kalsium selama kehamilan biasanya normal
Apabila asupan nutrisinya khususnya produk terpenuhi.

i) Sistem Persarafan

Wanita hamil sering melaporkan adanya masalah pemusatan Perhatian,


konsentrasi dan memori selama kehamilan dan masa nifasAwal.Namun,
penelitian yang sistematis tentang memori pada Kehamilan tidak terbatas dan
seringkali bersifat anekdot.

j) Sistem Pencernaan

Timbulnya rasa tidak enak di ulu hati disebabkan karena Perubahan posisi
lambung dan aliran asam lambung ke esophagus Bagian bawah.Produksi asam
lambung menurun.Sering terjadi nausea dan muntah karena pengaruh human
Chorionic Gonadotropin (HCG), tonus otot traktus digestivus juga
berkurang.Saliva atau pengeluaran air liur berlebihan dari biasa. Pada beberapa
wanita ditemukan adanya ngidam makanan yang mungkin berkaitan dengan
persepsi individu wanita tersebut mengenai apa yang bisa mengurangi rasa mual.

2). Perubahan Psikologis pada Trimester I(Periode Penyesuaian)

Trimester pertama ini sering dirujuk sebagai masa penentuan.Penentuan untuk


menerima kenyataan bahwa ibu sedang hamil. Segera setelah konsepsi, kadar
hormon progesteron dan estrogen dalam tubuh akan meningkat dan ini
menyebabkan timbulnya mual dan muntah pada pagi hari, lemah,lelah dan
membesarnya payudara. Ibu merasa tidak sehat dan sering kali membenci
kehamilannya (Kamariyah dkk, 2014:39).MenurutSulistyawati (2009, p. 76-77),
perubahanpsikologispada trimester I adalah :

8
a). Ibu merasa tidak sehat dan kadang-kadang merasa benci dengan kehamilannya.

b). Kadang muncul penolakan, kecemasan dan kesedihan. Bahkan kadang ibu
berharap agar dirinya tidak hamil saja.

c). Ibu akan selalu mencari tanda-tanda apakah ia benar-benar hamil. Hal ini
dilakukan sekedar untuk meyakinkan dirinya

d). Setiap perubahan yang terjadi dalam dirinya akan selalu mendapat perhatian
dengan seksama

e). Oleh karena perutnya masih kecil, kehamilan merupakan rahasia seseorang yang
mungkin akan diberitahukan nya kepada orang lain atau bahkan merahasiakan
nya

3. Pemeriksaan Diagnostik
a. Tes urine kehamilan (Tes HCG)
1) Dilaksanakan Seawal mungkin begitu diketahui ada amenore (satu minggu
setelah koitus).
2) Upayakan urine yang digunakan adalah urine pagi hari.
b. Palpasi abdomen
1) Menggunakan cara Leopold.
c. Pemeriksaan USG
1) Pemeriksaan sebagai salah satu diagnosis pasti kehamilan.
2) Gambaran yang terlihat, yaitu adanya rangka janin dan kantong kehamilan.
d. Pemeriksaan Rontgen
1) Merupakan salah satu alat untuk melakukan penegakan diagnosis pasti
kehamilan.
2) Terlihat gambaran kerangka janin, yaitu tengkorak dan tulang belakang.

9
2.2. Tanda – tanda Kehamilan
Menurut Sitanggang dkk (2012:2), tanda-tanda kehamilan dibagi menjadi dua,
yaitu:Tanda yang tidak pasti (probable signs)/tanda mungkin kehamilan yaitu
amenorhea, mual dan muntah, quickening, keluhan kencing, konstipasi, perubahan berat
badan, perubahan temperatur suhu basal, perubahan warna kulit, perubahan payudara,
perubahan pada uterus, tanda piskacek’s,perubahan-perubahan pada serviks.Tanda pasti
kehamilan yaitu denyut Jantung Janin (DJJ), palpasi dan Pemeriksaandiagnostik
kehamilan seperti rontgenografi ( USG ) , fetal Electrografi ( FCG ) dan tes
Laboratorium)/ Tes Kehamilan

Menurut Dewi dkk (2011:111) tanda dan gejala kehamilan adalah sebagai berikut:

1. Tanda pasti hamil

a. Gerakan janin yang dapat dilihat/ dirasa/ diraba, juga bagian-bagian janin.

b. Denyut jantung janin

c. Terlihat tulang-tulang janin dalam foto rontgen.

2. Tanda belum pasti hamil

a. Amenorea

b. Mual dan muntah (nausea and vomiting)

c. Mengidam (ingin makanan khusus)

d. Pingsan

e. Tidak ada selera makan (anoreksia)

f. Lelah (Fatigue)

g. Payudara

h. Miksi

10
i. Konstipasi/Obstipasi

j. Pigmentasi kulit

k. Epulis

l. Pemekaran vena-vena (varises)

3. Tanda kemungkinan hamil

a. Perut membesar

b. Uterus membesar, terjadi perubahan dalam bentuk besar dan konsistensi dari

rahim.

c. Tanda Hegar, yaitu adanya uterus segmen bawah rahim yang lebih lunak dari

bagian lain.

d. Tanda Chadwick, yaitu adanya perubahan warna pada serviks dan vagina

menjadi kebiru-biruan.

e. Tanda Piscaseck, yaitu adanya tanda yang kosong pada rongga uterus karena

embrio biasanya terletak di sebelah atas,dengan bimanual akan terasa benjolan

yang simetris.

f. Kontraksi-kontraksi kecil pada uterus bila dirangsang (Broxton Hicks)

g. Teraba Ballotement

h. Reaksi kehamilan positif.

2.3. Pengertian morning sickness

Morning sickness adalah mual muntah yang terjadi saat hamil.Meski disebut

morningsickness, kondisi ini tidak hanya terjadi pada pagi hari, tetapi juga pada

siang, sore, atau malam hari.

11
Kebanyakan ibu hamil mengalami morningsickness pada trimester pertama

kehamilan.Walau tidak membahayakan ibu dan janin, morningsickness dapat

memengaruhi aktivitas sehari-hari.Pada beberapa wanita, morningsickness yang

gejalanya parah dapat berlanjut menjadi hiperemesisgravidarium.

Gejala utama morningsickness adalah mual dan muntah saat hamil.Gejala ini

sering dipicu oleh beberapa hal, misalnya aroma tertentu, makanan pedas, atau

suhupanas.Jika muntah berlebihan, ibu hamil yang mengalami morningsickness juga

bisa merasakan nyeri dada.

Morningsickness paling sering terjadi pada trimester pertama kehamilan atau di

sekitar bulan 2 dan bulan 3 kehamilan, tetapi ada juga ibu hamil yang mengalaminya

sejak bulan pertama kehamilan. Biasanya gejala morningsickness akan mulai mereda

pada pertengahan trimester kedua. Meski demikian, ada juga ibu hamil yang masih

mengalami morningsickness hingga akhir trimesterkedua.Morningsickness dapat

dicegah dengan menghindari makanan yang bisa memicu rasa mual, seperti makanan

yang terlalu pedas, panas, atau yang mengandung banyak gula.

Selain itu, ibu hamil dianjurkan untuk makan secara perlahan, dalam porsi lebih

sedikit namun lebih sering.Saat merasa mual, ibu hamil dapat mengonsumsi

makanan yang asin, roti bakar, pisang, jagung, biskuit, perasan lemon, atau produk

minuman dan makanan yang mengandung jahe.

Cara mengatasi morningsickness di rumah.Ibu hamil juga bisa melakukan beberapa

cara berikut ini untuk meredakan keluhan morningsickness:

1. Minum air putih atau kuah sup.

2. Hindari minuman yang berkafein.

3. Istirahat yang cukup.

4. Pada sebagian ibu hamil, kurang istirahat juga bisa memicu mual dan muntah

12
5. Saat bangun tidur, konsumsi makanan ringan dulu sebelum beranjak dari tempat

tidur.

6. Bila rasa mual muncul setelah minum suplemen kehamilan, seperti zat besi,

konsumsilah suplemen tepat sebelum tidur

7. Hirup udara segar dan tenangkan pikiran.

8. Longgarkan bra dan selalu gunakan pakaian yang nyaman.

9. Gunakan pengharum ruangan, parfum, atau pewangi pakaian dengan aroma

terapi untuk mengalihkan rasa mual.

13
BAB III

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN TRIMESTER I FISIOLOGIS


PADA NY.N UMUR 20 TAHUN G1 P0 A0 UMUR KEHAMILAN
11 MINGGU 6 HARI
DI PUSKESMAS ABEPANTAI

Tanggal / jam pengkajian : 05-10-2021 / jam: 10.00 WIT


Tempat : Puskesmas Abepantai

LANGKAH I :PENGKAJIAN DATA DASAR

A. Data Subjektif
1. Identitas

Nama Klien : Ny.N Suami : Tn.A


Umur : 20 Tahun Umur : 26 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : S1
Pekerjaan : Tidak bekerja Pekerjaan : Belum bekerja
Suku/Bangsa : Bugis Suku : Bugis
Alamat : Pasar Yotefa Alamat : Pasar Yotefa
No. HP : 082217207395 No.HP :-

2. Kunjungan ke : 1 (pertama)
3. Alasan Kunjungan : Ibu ingin memeriksa kehamilannya
4. Keluhan Utama : Ibu mengatakan kadang mual dipagi hari
5. Riwayat Keluhan Utama : Ibu mengatakan kadang mual di pagi hari sudah lebih
dari 5 hari
6. Riwayat Perkawinan : Nikah 1 kali, Lama pernikahan 1 tahun
14
7. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Menstruasi

o Menarche : Umur 13 Tahun


o Siklus : 28 hari
o Lama : 7 hari
o Banyaknya : 3 kali ganti pembalut
o Bau : Amis
o Warna : merah kecoklatan
o Konsistensi : Encer
o Keluhan : Tidak ada
o Flour albus : Tidak ada
o Gangguan haid : Tidak ada

b. Riwayat Kehamilan, Persalinan, Dan Nifas Yang Lalu

Kehamilan Persalinan Anak Nifas


Umur Usia
No. Hamil Jenis Penolon BB/PB
Kehamila Penyulit Hidu JK
Ke Persalinan g Lahir
n p
Hamil 11 minggu
1. - - - - - - -
ini 6 hari

c. Riwayat Kehamilan Sekarang


1) Kehamilan Sekarang : Kehamilan yang pertama
2) HPHT : 14-07-2021
3) HPL/Tafsiran Lahir : 21-04-2022
4) Umur Kehamilan : 11 minggu 6 hari
5) Periksa Kehamilan I : Pertama kali pada TM I di PKM
Abepantai

6) Gerakan janin pertama


dirasakan sejak bulan : Belum terasa
15
7) Keluhan
a) Trimester I : Mual dipagi hari
b) Trimester II :-
c) Trimester III :-
8) Imunisasi
TT I : Belum Dilakukan
TT II : Belum Dilakukan
TT III : Belum Dilakukan

9) Obat-obat yang dikomsumsi : -

10) Penyuluhan yang didapat : Istirahat cukup, dan makan sedikit tapi
sering
11) Rencana persalinan:
a. Persalinan dibantu oleh : Bidan
b. Dana persalinan disiapkan oleh : Keluarga
c. Kendaraan oleh : Keluarga
d. Metode KB setelah melahirkan : Belum Direncanakan
e. Sumbangan darah (golongan darah) oleh : Keluarga

8. Riwayat Keluarga Berencana : Tidak Pernah


9. Riwayat Kesehatan
A. Kesehatan lalu
a. Jantung : Tidak pernah
b. Asma : Tidak pernah
c. Hipertensi : Tidak pernah
d. Hepatitis : Tidak pernah
e. Tubercolusis : Tidak pernah
f. Ginjal : Tidak pernah
g. Diabetes militus : Tidak pernah
h. Malaria : pernah
i. HIV/AIDS : Tidak pernah
16

B. Riwayat Kesehatan Sekarang


a. Jantung : Tidak pernah
b. Asma : Tidak pernah
c. Hipertensi : Tidak pernah
d. Hepatitis : Tidak pernah
e. Tubercolusis : Tidak pernah
f. Ginjal : Tidak pernah
g. Diabetes militus : Tidak pernah
h. Malaria : Tidak pernah
i. HIV/AIDS : Tidak pernah

C. Riwayat Kesehatan Keluarga


a. Jantung : Tidak pernah
b. Asma : Tidak pernah
c. Hipertensi : Tidak pernah
d. Hepatitis : Tidak pernah
e. Tubercolusis : Tidak pernah
f. Ginjal : Tidak pernah
g. Diabetes militus : Tidak pernah
h. Malaria : pernah di keluarga suami dan ibu
i. HIV/AIDS : Tidak pernah

10. Psikososial, Spiritual, Kultutral

a. Komunikasi : Lancar
b. Keadaan emosional : Baik
c. Hubungan keluarga : Baik
d. Tanggapan suami dan keluarga terhadap kehamilan ibu :
Keluarga dan suami mendukung, senang dan bahagia dengan kehamilan
ini
e. Ketaatan beribadah : Ibu dan suami taat beribadah sholat 5 waktu
f. Pengambil keputusan : Suami dan ibu
g. Latar belakang ekonomi : Suami belum bekerja
17

11. Pola Kebutuhan Sehari-hari

No Kegiatan Sebelum Hamil Trimester I

1 Pola Nutrisi
a. Pola makan Teratur Teratur
b. Frekuensi makan 3 x / hari 2x / Hari
c. Makanan kesukaan Sup Sup
d. Makanan pantang Tidak ada Tidak ada
e. Jumlah minum/hari 8 - 9 Gelas 8-9 Gelas
f. Minuman kesukaan Teh Teh
g. Gangguan minum Tidak ada Tidak ada

2 Pola Eliminasi
BAB
a. Frekuensi 2x / hari 2x /Hari
b. Bau/warna Amoniak/kecoklatan Amoniak/kecoklatan

c. Konsistensi lunak Lunak


d. Gangguan Tidak ada Tidak ada

BAK

a. Frekuensi ± 5-6 x / hari ± 5-6 x / Hari

b. Bau/warna pesing/ pesimg/


Kekuningan kekuningan

c. Konsistensi Cair Cair


d. Gangguan Tidak ada Tidak ada

3 Pola istirahat/tidur
a. Tidur siang Jarang tidur Jarang tidur
b. Tidur malam 8-9 jam 8-9 jam
c. Gangguan tidur Tidak ada Tidak ada

4 Personal hygiene
a. Frekuensi mandi 2 x sehari 2 x/ hari
b. Menggunakan Sabun mandi Sabun mandi
c. Frekuensi cuci 6 x / minggu mnggunakan 6x/minggu menggunakan
rambut shampo shampoo

d. Frekuensi sikat 3 x / hari 3x/Hari


gigi
e. Menggunakan Pasta / odol Pasta/odol

f. Gunting kuku 1 x seminggu 1 x seminggu


g. Ganti pakaian Setiap kali mandi Setiap kali mandi
dalam

5 Pola seksual
a. Frekwensi dalam 3 x semingu 2 x seminggu
seminggu
b. Gangguan seksual Tidak ada Tidak ada

6 Kebiasaan yang
mempengaruhi
kehamilan:
a. Merokok, Tidak pernah Tidak pernah
b. minum alkohol Tidak pernah Tidak pernah
c. Obat penenang Tidak pernah Tidak pernah
d. Jamu/obat Tidak pernah Tidak pernah
tradisional

7 Olahraga dan rekreasi


a. Nonton TV Ya Ya
b. Dengar radio Tidak pernah Tidak pernah
c. Rekreasi Tidak pernah Tidak pernah
d. Olahraga Tidak pernah Tidak pernah

B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Compos mentis
c. Ekspresi Wajah : Bahagia

2. Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital


a. Tekanan Darah : 100/68 mmHg
b. Nadi : 78 x/menit
c. Suhu Badan : 36,8 o C
d. Respirasi : 20 x /mnt
19

3. Pemeriksaan Antropometri
a. Tinggi Badan : 153 cm
b. Berat badan sebelum hamil : 40 kg
c. Berat badan saat hamil : 44 kg
d. Kenaikan berat badan : 4 kg
e. Lila : 23,5 cm
4. Pemeriksaan Fisik/ Status Present
a. Kepala
Bentuk : Bulat
Kebersihan : Bersih
Warna rambut : Hitam
Benjolan : Tidak ada

b. Muka
Bentuk : Oval
Oedema : Tidak ada
Cloasma gravidarum : Tidak ada

c. Mata
Bentuk : Simetris,Kiri dan Kanan
Conjingtiva : Tidak pucat
Sklera : Tidak Ikterik
Penglihatan : Jelas

d. Hidung
Bentuk : Simetris
Kebersihan : Bersih
Polip : Tidak ada
Sekret : Tidak ada
Nyeri Tekan : Tidak ada
20

Telinga
Bentuk : Simetris, kiri dan kanan
Pengeluaraan : Tidak ada
Kebersihan : Bersih
Pendengaran : Jelas

e. Mulut
Kebersihan : Lidah Bersih
Stomatis : Tidak ada
Gigi : Tidak ada caries
Mukosa Mulut : Lembab

f. Leher
Kelenjar Thiroid : Tidak ada pembesaran
Kelenjar Limfe : Tidak ada pembesaran
Vena Jugularis : Tidak ada pembesaran

g. Dada
Bentuk : Simetris
Tarikan dinding dada : Tidak ada
Nyeri Tekan :Tidak ada
Irama Pernapasan : Teratur

h. Payudara
Betuk : Simetris, kiri dan kanan
Kebersihan : Bersih
Pembesaran : Ada
Putting Susu : Menonjol
Areola mamae : Hiperpigmentasi
Pengeluaran : Tidak ada
Nyeri Tekan : Tidak ada
Benjolan : Tidak ada
21
i. Abdomen
Pembesaran : Ada pembesaran sesuai usia kehamilan
Luka bekas operasi : Tidak ada
Jaringan parut : Tidak ada
Striae : Tidak ada
Linea Nigra : Ada

j. Genetalia
Kebersihan : Tidak di lakukan pemeriksaan
Flour Albus : Tidak di lakukan pemeriksaan
Oedema : Tidak di lakukan pemeriksaan
Varices : Tidak di lakukan pemeriksaan
Pengeluaran : Tidak di lakukan pemeriksaan

k. Exteremitas
Exteremitas Atas
Bentuk : Simetris, kiri dan kanan
Oedema : Tidak ada
Pergerakan : Aktif
Exteremitas Bawah
Bentuk : Simetris, kiri dan kanan
Oedema : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Pergerakan : Aktif
Reflek patela : (+)
5. Pemeriksaan Khusus
a. Palpasi secara Leopold
Leopold I : Teraba Ballotement
Leopold II : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
Leopold III : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
Leopold IV : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
22

b. Auskultasi denyut jantung janin : Belum bisa dilakukan


6. Pemeriksaan Penunjang (Laboratorium)
a. Golongan Darah :-
b. DDR : Negatif
c. HB : 12,9 gr/dl
d. HIV : R.Tab
e. Sifilis : Negatif
f. Hbsag : Negatif
g. GDS : 69 mg/dl

LANGKAH II: INTERPRETASI DATA DASAR

Diagnosa

Ibu :Ny. N, G1 P0 A0, Umur 20 Tahun, Umur kehamilan 11Minggu 6 hari

Ds :
1. Ibu mengatakan saat iniumur 20 tahun, ini kehamilan pertamanya
2. Ibu mengatakan serimg mual di pagi hari
3. HPHT 14-07-2021
Janin : belum terasa
Data Objektif
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : compos mentis
c. Keadaan Emosional : Kooperatif
d. BB sebelum hamil : 40kg
e. BB saat ini : 44 kg
f. Kenaikan Bb : 4kg
g. TB : 154 cm
h. Lila : 23,5cm
i. Pemeriksaan Tanda - Tanda Vital:
Tekanan Darah : 100/68 mmHg
Nadi : 78 x/menit
23
Suhu Badan : 36,8o C
Respirasi : 20 x /mnt

j. Pemeriksaan Khusus (Palpasi Secara Leopold)


Leopold I : Teraba Ballotement
Leopold II : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
Leopold III : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
Leopold IV : Belum bisa dilakukan pemeriksaan

k. Pemeriksaan (Laboratorium)
1. Golongan Darah :-
2. DDR : Negatif
3. HB : 12,9 gr/dl
4. HIV : R.Tab
5. Sifilis : Negatif
6. Hbsag : Negatif
7. GDS : 69mg/dl

LANGKAH III: ANTISIPASI MASALAH DAN DIAGNOSA POTENSIAL

Tidak ada

LANGKAH IV: TINDAKAN SEGERA

Tidak ada
24

LANGKAH V: Rencana Asuhan Menyeluruh

1. Melakukan observasi KU, TTV, pemeriksaan leopold dan UK


2. Jelaskan ibu tentang hasil pemeriksaan yang dilakukan
3. Berikan konseling tentang kebutuhan ibu hamil TM I
4. Berikan penjelasan tentang mual muntah pada ibu hamil
5. Berikan konseling tentang ketidaknyamanan ibu hamil TM I
6. Berikan konseling tanda bahaya ibu hamil TM I
7. Berikan konseling tentang hal-hal yang harus dihindari oleh ibu hamil
8. Anjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang tanggal 16 oktober 2021

LANGKAH VI: IMPLEMENTASI

Tanggal: 05-10-2021 Jam: 10.30 WIT Oleh :Mahasiswa

1. Melakukan observasi KU, TTV, pemeriksaan leopold dan UK


TD : 100/68 mmHg N : 78 x/menit S :36,8 o C R : 20 x/menit
KU : Baik
Leopold I : Teraba Ballotement
Leopold II : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
Leopold III : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
Leopold IV : Belum bisa dilakukan pemeriksaan
UK : 11 minggu 6 hari
2. Menjelaskan tentang hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa kehamilannya dalam
keadaan baik-baik saja, tidak ada kelainan dan tidak ada yang perlu di khawatirkan
3. Memberi konseling tentang kebutuhan ibu hamil TM I seperti nutrisi, istirahat,
personal hygiene.
4. Memberikan penjelasan pada ibu bahwa mual muntah pada ibu hamil adalah gejala
yang fisiologis atau normal pada kehamilan muda dan akan hilang setelah kehamilan
4 bulan
5. Ajari ibu mengatasi ketidaknyamanan yang dialami TM I seperti, mual dan muntah
dengan cara makan makanan yang mengandung serat seperti bayam kangkung dan
buah buah yang mengandung serat seperti pepaya dan lain lain.mengonsumsi airjahe
untuk meredakan mual atau perman rasa jahe,istirahat yang cukup dengan
menggunakan aromaterapi.
25
Menghindari makanan yang menicu rasa mual,seperti makanan yang terlalu
pedas,makanan berlemak atau makanan dengan bau aroma yang menyengat.
6. Memberikan konseling tentang tanda bahaya ibu hamil TM I yaitu,perdarahan
pervagina dengan cara disarankan untuk beristirahat dan hindari bepergian jauh atau
naik motor di jalan yang tidak mulus
7. Memberikan konseling tentang hal-hal yang harus dihindari oleh ibu hamil, seperti
mengangkat benda berat, mengkonsumsi alkohol, merokok, melakukan diet dan stres.
8. Menganjurkan ibu kunjungan ulang lagi pada tanggal 16 oktober 2021

LANGKAH VII: EVALUASI

Tanggal: 05-10-2021 Jam :10.30 WIT Oleh : Mahasiswa

1. Telah dilakukan observasi KU, TTV, pemeriksaan leopold, UK


2. Ibu mengerti penjelasan tentang hasil pemeriksaan
3. Ibu telah mengerti tentang kebutuhan ibu hamil TM I
4. Ibu telah mengerti tentang penjelasan mual muntah pada ibu hamil
5. Ibu telah mengerti tentang ketidaknyamanan ibu hamil
6. Ibu telah mengerti tentang tanda bahaya ibu hamil
7. Ibu telah mengerti tentang hal-hal yang harus dihindari oleh ibu hamil
8. Ibu bersedia melakukan kunjungan ulang pada tanggal 16 oktober 2021
26

BAB IV

PEMBAHASAN

Manajemen Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Trimester I Fisiologis Ny. N


Umur 20 Tahun G1 P0 A0 Umur Kehamilan 11 Minggu 6 hari di Puskesmas Abepantai. Di
dalam kasus di atas kami melakukan Anamnese, Pemeriksaan Umum, Pemeriksaan Tanda-
tanda vital, Pemeriksaan khusus, Pemeriksaan Laboratorium, Pemeriksaan Fisik. Dan
membuat Rencana Asuhan Menyeluruh, Implementasi, dan Evaluasi.Dari hasil Pemeriksaan
tersebut dalam batas normal.

Dalam bab ini penulisan akan membahas tentang kesenjangan antaea kajian
teoritis dengan asuhan kebidanan pada ibu trimester I Ny. N G1 P0 A0 umur 20 tahun
kehamilan 11 minggu 6 hari, pembahasan ini dibuat berdasarkan tinjauan teoritis dan asuhan
yang nyata di lapangan dengan pendekatan proses manajemen kebidanan yang di bagi dalam
tujuh langkah atau tahapan, yaitu pengajian data subjektif dan objektif, analisa data dasar,
antisipasi masalah potensial, kebutuhan tindakan segera atau kolaborasi, perencanaan asuhan
menyeluruh, pelaksanaan asuhan kebidanan, dan evaluasi hasil asuhan kebidanan.

I. Pengkajian Data dasar


Data subyektif menurut varney (2007), pengkajian adalah pengumpulan data
yang berhubungan dengan pasien. Pada langkah pertama dikumpulkan semua informasi
yang akurat dan lengkap dari semua sumber yang berkaitan dengan kondisi klien.
Sehingga dalam pendekatan ini harus komprehensif meliputi data subyektif, data obyektif
dan hasil pemeriksaan sehingga dapat menggambarkan kondisi pasien yang sebenarnya
dan valid (jannah,(2011).
27
II. Interpretasi Data Dasar
Pada langkah pertama ini dikumpulkan informasi yang akurat dan lengkap dari
berbagai sumber yang berkaitan dengan kondisi pasien. Pengumpulan data dilakukan
melalui anamnesa. Anamnesa adalah pengkajian yang dilakukan wawancara dengan
pertanyaan terarah kepada klien. Tujuan nya untuk mengetahui keadaan ibu dan faktor
resiko yang dimiliki klien. Meburut Yulianan (2017)
Pengkajian yang dimulai dari pemeriksaan ANC pada Ny. N yang dilakukan di
puskesmas Abepantai pada tanggal 05 Oktober 2021. pengkajian identitas umur, di
temukan Ny. N berumur 20 tahun. Dalam teori menurut (astuti, 2012) usia yang di
bawah 16 tahun dan di atas 35 tahun adalah umur- umur yang berisiko tinggi, untuk
hamil dan umur yang baik untuk kehamilan maupun persalinan adalah 19- 25 tahun.
a. Diagnosa
Ny. N , G1 P0 A0,umur 20 tahun, umur kehamilan 11 minggu 6 hari, janin
tunggal hidup, dan keluhan mual dipagi hari.

III. Diagnosa/ Masalah potensial


Dari pengkajian didatakan HPHT Ny N pada tanggal : 14-07-2021 dan HPL
pada tanggal : 21-04-2022, umur kehamilan 11 minggu 6 hari. Pada wanita yang
terlambat haid dan diduga hamil, dinyatakan hari pertama hari terakhir (HPHT). Supaya
di taksir umur kehamilan dan taksiran tanggal lahiran yang di hitung menggunakan
rumus Naegele yaitu TTP ( hari pertama : HT + 7 ), (bulan -3), dan ( tahun + 1).

IV. Antisipasi/ tindakan segera


Pada pemeriksaan tekanan darah dengan kunjungan anternatal pertama: 100/68
mmHg, N: 78x/menit, SB : 36,8°c, R: 20x/menit, umur kehamilan : 11 minggu 6 hari,
lila 23,5 cm peningkatan sehingga keadaan dan letak janin dalam keadaan normal.
(yuliani dkk, 2017).
28
V. perencanaan
Diagnosa dan masalah potensial yang terjadi didentifikasi diagnosa dan masalah
aktual. Pada langkah ini membutuhkan antisipasi dan jika kemungkinan dilakukan
pencegahan. Bidan harus observasi/ lakukan pantauan terhadap klien sambil bersiap siap
jika diagnosa/ masalah potensial benar- benar terjadi (yuliana ddk , 2017)
Langkah ini membutuhkan antisipasi bila kemungkinan dilakukan langkah ini paling
sekali melakukan asuhan yang aman pada kasus Ny. N tidak terdapat diagnosa potensial.

VI. pelaksanaan asuhan


Langkah ini di lakukan perencanaan yang menyeluruh, ditentukan langkah-
langkah sebelumnya. Langkah ini merupakan lanjutan manajemen terhadap diagnosa
dan masalah yang telah didentifikasi atau diantisipasi, pada langkah ini informasi atau
data dasar yang tidak lengkap dapat dilengkapi.
Rencana asuhan yang menyeluruh dilaksanakan dengan efisien dan aman.
Pelaksanan tersebut dapat sepenuhnya oleh bidan atau sebagian lagi oleh tenaga
kesehatan lainnya atau klien dan keluarga. Jika bidan tidak melakukan sendiri,ia tetap
bertanggung jawab penuh dapat mengarahkan pelaksanaan dan memastikan langkah-
langkah tersebut benar - benar terlaksanakan ( yuliani ddk , 2017).

VII. evaluasi asuhan


Pada langkah terakhir ini dilakukan evaluasi efektif asuhan yang diberikan. Ada
kemungkinan sebagian rencana lebih efektif, sebagai yang lain belum efektif.
Manajemen asuhan kebidanan merupakan hasil pola pikir bidan yang
berkesinambungan, sehingga jika ada proses manajemen yang kurang efektif atau tidak
efektif, proses manajemen dapat diulang lagi dari awal (yuliana, 2017).
29

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa ibu hamil trimester I biasanya
adalah saat ibu merasa sehat. Tubuh ibu sudah terbiasa dengan pada hormon yang lebih
tinggi dan rasa tidak nyaman karena kehamilannya pun berkurang. Walaupun demikian
diperlukan asuhan kebidanan segera tepat oleh seorang bidan kepada ibu hamil yang
sedang memeriksakan kehamilannya agar ketidak nyamanan ibu dapat teratasi dan
untuk megantisipasi apabila ada hal-hal yang tidak diinginkan.

B. Saran
1. Bagi institusi dapat dijadikan bahan evaluasi
2. Bagi mahasiswa dapat lebih mempelajari asuhan-asuhan dalam ruang
lingkupkebidanan, sehingga penelitian yang dilakukan dapat lebih baik lagi hasilnya.
3. Bagi pemberi asuhan, guna memberikan asuhan yang memperhatikankepentingan klien
sebaiknya kualitas pelayanan kebidanan lebih ditingkatkan.
4. Pengkajian dilakukan lebih mendalam sehingga keluhankeluhan klien dapat teratasi
dengan baik.
5. Bagi klien sebaiknya lebih terbuka dengan pemberi asuhan, sehinggadapat
menyampaikan keluhan atau kondisi kesehatannya tanpa ada rasa malu atau canggung
dan percaya pada pemberi asuhan bahwa tindakan yang dilakukan sesuai dengan
prosedur yang telah ditetapkan.
30

DAFTAR PUSTAKA

1. Prawirohardjo, Sarwono 2008. Ilmu Kebidanan. Jakarta : PT Bina Pustaka Sarwono


Prawihardjo.
2. (Asih Setyorini dkk , 2017). World Health Organization atau Organisasi Kesehatan
Dunia(WHO) tahun 2020.
3. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) 2020.
4. Kementrian Kesehatan (KEMENKES) 2020. (Dheska, Sri. 2018). (jannah,2011).
Yulianan (2017). (astuti, 2012)
5. https://www.alodokter.com/morning-sickness
6. https://www.sehatq,com/artikel/lakukan-ini-di-timester-pertama-agar-kehamilan-tetap-
terjaga
7. https://hellosehat.com/kehamilan/masa-kehamilan/
31

DOKUMENTASI KEGIATAN MAHASISWI

PRODI D-III KEBIDANAN SEMESTER V DIPUSKESMAS ABEPANTAI

 Perawatan luka oleh CINDY AULIA SAFITRI

 Mengukur tekanan darah oleh NUR AZIZAH

 Penyuntikan Hb0 oleh NUR ASYISYA


v

 Membantu persalinan oleh OCTARIS MAYANTI di dampingi oleh


kk Laura Merry Iwo

 Pengukuran lingkar kepala oleh BECTI K= ORTUMILENA

 Perawatan luka oleh SISILIA WAMO


 Perawatan luka oleh NINIK ITLAY

 Penyuntikan DPT 3 oleh NUR’ANNISA R ADAWIYAH


 Penyuntikan CAMPAK oleh DITA AMARANJANI

FOTO BERSAMA STAF PUSKESMAS ABEPANTAI,DOSEN KAMPUS

DAN MAHASISWI

PRODI D-III KEBDINAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAYAPURA

Anda mungkin juga menyukai