PROPOSAL SKRIPSI
Oleh :
NUR KHALILLAH
NIM : 200260080
PROPOSAL SKRIPSI
Digunakan sebagai tugas akhir dan salah satu syarat dari mata kuliah metode
penelitian kuantitatif
Mengetahui,
i
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahan
dalam menyelesaikan proposal skripsi dengan tepat waktu. Tanpa rahmat dan
pertolongan-Nya, penulis tidak akan dapat menyelesaikan proposal skripsi ini
dengan sebaiknya. Tidak lupa pula shalawat serta salam tercurahkan kepada
Baginda Nabi Agung Muhammad SAW yang syafa’at nya kita nantikan kelak.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat
sehat-Nya, sehingga proposal ini yang berjudul “Pengaruh Kepercayaan
Konsumen Terhadap Marketing Usaha Rumahan Lucky Laundry Batuphat
Pada Era Competition” dapat diselesaikan dengan sebaiknya. Proposal ini
diajukan sebagai tugas Ujian Akhir Semester dari Mata Kuliah Metode Penelitian
Bisnis Kuantitatif dengan Ibu Nanda Ameliany, S. Pd., M. Si selaku dosen
pengampu dari mata kuliah ini.
Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, dorongan, semangat dan
arahan yang sudah membantu memberikan kemudahan bagi penulis untuk
menyelesaikannya. Untuk itu, ucapan terima kasih tersebut penulis tujukan kepada
:
1. Bapak Prof. Dr. Ir. Herman Fitra, S.T., M.T., IPM., ASEAN.Eng,
Rektor Universitas Malikussaleh.
2. Bapak Dr. M. Nazaruddin, S.S., M.Si, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Malikussaleh.
3. Ibu Dr. Nur Hafni S. Sos., MPA, Ketua Jurusan Administrasi Bisnis
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh.
4. Ibu Murniati, S. Sos., M.A.P, Sekretaris Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Malikussaleh.
5. Bapak Sufi, S. Sos., M.A.P, Koordinator Program Studi Administrasi
Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
6. Ibu Nanda Ameliany, S.Pd., M.Si, Dosen Pengampu yang dengan sabar
telah mengajari kami dari awal pembuatan proposal hingga sekarang
kami mengetahui dan mampu membuat proposal ini dengan sebaiknya.
ii
7. Ayahanda dan Ibunda tercinta yang telah mengasuh, membesarkan,
memberikan semangat, dukungan, dan selalu mendoakan dengan setulus
hati.
8. Sahabat dan abang yang telah selalu support dan semangat sehingga
penulis dapat menyelesaikan proposal skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa proposal ini masih perlu banyak penyempurnaan
karena kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu penulis, menerima segala kritik
dan saran yang membangun agar proposal ini dapat menjadi lebih baik lagi.
Semoga proposal ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Apabila
terdapat banyak kesalahan pada proposal ini, baik terkait penulisan maupun tata
bahasa penulis memohon maaf.
Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata, semoga proposal ini
bisa bermanfaat bagi banyak orang.
NUR KHALILLAH
NIM. 200260080
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................i
KATA PENGANTAR....................................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................iv
DAFTAR TABEL...........................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR......................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................8
1.1 Latar Belakang.................................................................................8
1.2 Rumusan Masalah............................................................................13
1.3 Tujuan Penelitian.............................................................................14
1.4 Manfaat Penelitian...........................................................................14
BAB II KAJIAN PUSTAKA..........................................................................15
2.1 Penelitian Terdahulu........................................................................15
2.2 Landasan Teoritis.............................................................................17
2.2.1Kajian Teoritis Kepercayaan Konsumen................................17
2.2.2Kajian Teoritis........................................................................20
2.3 Operasional Variabel........................................................................21
2.4 Kerangka Konseptual.......................................................................22
2.5 Hipotesis Penelitian..........................................................................23
BAB III METODE PENELITIAN................................................................24
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian.......................................................24
3.1.1Pendekatan Penelitian.............................................................24
3.1.2Jenis Penelitian.......................................................................24
3.2 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian..........................................24
3.2.1Lokasi Penelitian....................................................................24
3.2.2Waktu Penelitian.....................................................................25
3.3 Populasi dan Sampel........................................................................25
3.3.1Populasi...................................................................................25
3.3.2Sampel....................................................................................26
3.4 Sampling Penelitian.........................................................................27
3.5 Sumber Data.....................................................................................27
3.6 Teknik Pengumpulan Data...............................................................27
3.7 Variabel Penelitian dan Skala Pengukuran......................................29
3.7.1Variabel Penelitian..................................................................29
3.7.2Skala Penelitian......................................................................30
3.8 Teknik Analisa Data.........................................................................30
3.9 Uji Instrumen...................................................................................31
3.9.1Uji Validitas............................................................................31
3.9.2Uji Reliabilitas........................................................................32
3.10 Uji Asumsi Klasik..........................................................................32
iv
3.10.1 Uji Normalitas......................................................................33
3.10.2 Heteroskedastisitas...............................................................33
3.11 Pengujian Hipotesis.......................................................................33
3.11.1 Uji Signifikasi Parsial (Uji-t)...............................................33
3.12 Koefisien Korelasi (r)....................................................................33
3.13 Uji Koefisien Determinasi (R2 ).....................................................34
KEPUSTAKAAN............................................................................................35
v
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
vi
Gambar 2.1 Kerangka Konsep......................................................................22
vii
BAB I
PENDAHULUAN
dari masyarakat sangat terbantu dengan kehadiran jasa ini. Yang awalnya
mengerjakan sendiri dan harus mencari waktu luang sekarang dengan mudah
menyerahkan pakaian kepada jasa laundry untuk dibersihkan dalam waktu yang
telah disepakati bersama dengan sistem pembayaran dihitung berdasarkan berat
barang nya dalam jumlah kiloan maupun satuan dan tergantung jenis barang apa
saja yang ingin dibersihkan.
Pengertian kepercayaan konsumen menurut beberapa para ahli antara lain :
Menurut Maharani (2010), kepercayaan adalah keyakinan satu pihak pada
reliabilitas, durabilitas, dan integritas pihak lain dalam relationship dan keyakinan
bahwa tindakannya merupakan kepentingan yang paling baik dan akan
menghasilkan hasil positif bagi pihak yang dipercaya. Menurut Mowen dan Minor
(2012), kepercayaan konsumen adalah semua pengetahuan yang dimiliki oleh
konsumen dan semua kesimpulan yang dibuat oleh konsumen tentang objek,
atribut dan manfaat nya. Objek dapat berupa produk, orang, perusahaan, dan
segala sesuatu dimana seseorang memiliki kepercayaan dan sikap. Menurut
Priansa (2017), kepercayaan adalah wilayah psikologis yang merupakan perhatian
untuk menerima apa adanya berdasarkan harapan terhadap perilaku yang baik dari
orang lain. Menurut Siagian dan Cahyono (2014), kepercayaan konsumen
merupakan sebuah keyakinan dari salah satu pihak mengenai maksud dan perilaku
yang ditujukan kepada pihak yang lainnya, dengan demikian kepercayaan
konsumen didefinisikan sebagai suatu harapan konsumen bahwa penyedia jasa
bisa dipercaya atau diandalkan dalam memenuhi janjinya. Menurut Gunawan
(2013), kepercayaan konsumen didefinisikan sebagai bentuk sikap yang
menunjukkan perasaan suka dan tetap bertahan untuk menggunakan suatu produk
atau merek.
Secara umum kepercayaan konsumen adalah seorang konsumen
mempercayai terhadap produk maupun jasa yang ditawarkan dan disediakan oleh
produsen dengan pelayanan dan kualitas yang sesuai dengan keinginan konsumen
sehingga konsumen tidak ada keraguan untuk menggunakan jasa maupun
membeli produk secara berulang kali. Kepercayaan konsumen sangatlah penting
dalam sebuah usaha dikarenakan kepercayaan konsumen akan berdampak
3
bagaimana masa depan usaha tersebut apakah berhasil menyaingi usaha pesaing
atau kalah bersaing.
Pengertian marketing menurut beberapa para ahli antara lain : Menurut
Kotler dan Armstrong (2008:6), marketing (pemasaran) adalah proses dimana
perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan yang
kuat dengan pelanggan, dengan tujuan menangkap nilai dari pelanggan sebagai
imbalannya. Menurut Philip Kotler, marketing adalah suatu kegiatan sosial dan
sebuah pengaturan yang dikerjakan oleh masing-masing individu atau sekelompok
orang. Menurut Laksita Utama Suhud, marketing adalah suatu tindakan usaha
yang harus dilakukan agar menjadikan suatu bisnis atau usaha tampak jauh lebih
baik dikalangan pasar dibandingkan dengan para pesaing bisnis. Menurut John
Westwood, marketing adalah suatu usaha terpadu agar semua kebutuhan
konsumen bisa dipenuhi dan mendapatkan keuntungan dari kegiatan yang
dilakukan. Menurut Firmanzah, marketing adalah suatu ilmu yang dikembangkan
dikalangan bisnis dan diarahkan untuk mengejar suatu keuntungan atau rugi.
Secara umum marketing adalah sebuah strategi yang dilakukan oleh
produsen untuk mempromosikan produk maupun jasa kepada konsumen dengan
tujuan agar konsumen mengetahui apa saja yang ditawarkan dan disediakan oleh
produsen sehingga konsumen tertarik dan bersedia membeli produk maupun
menggunakan jasa dari usaha tersebut secara berulang kali. Hal ini dilakukan
untuk mencapai target pasar sesuai tujuan guna keberhasilan dari sebuah usaha.
Bisnis laundry awalnya pertama kali muncul di Amerika kemudian
menyebar keseluruh dunia. Pada saat itu, banyak imigran China yang datang ke
Amerika sebagai tenaga kerja industri pertanian. Alasan imigran China datang ke
Amerika adalah untuk melepaskan diri dari keadaan negaranya yang sedang
terjadi nya kekacauan. Pada tahun 1850, imigran China tidak diperbolehkan untuk
menjadi warga negara Amerika. Lalu tepat setahun, datang seorang imigran
bernama Wah Lee membuka usaha jasa laundry tangan pertama di Amerika dan di
dunia. Dari sini, mulai para imigran China membuka usaha jasa yang sama hingga
industri mengalami perkembangan dan terciptanya produksi mesin cuci setelah
ditemukan tenaga listrik. Kemudian industri tersebut terus mengalami
perkembangan mengikuti zaman yang semakin canggih.
4
agar menjadi pelanggan tetap sehingga usaha yang dibangun juga semakin lama
semakin berkembang.
Salah satu usaha laundry yang diproduksi adalah lucky laundry. Lucky
laundry merupakan suatu usaha yang menerima jasa cuci, menyetrika, dan dry
cleaning kiloan maupun satuan. Tidak hanya jenis pakaian saja, tetapi segala jenis
apapun yang dibutuhkan oleh konsumen dipenuhi di dalam usaha lucky laundry
seperti sepatu, tas gunung, handuk, bed cover, kain sarung, jaket atau sweater,
mukena, sarung bantal, sprei, selimut, dan gorden. Berikut ini adalah tabel data
yang diperoleh dari hasil observasi di lapangan.
Tabel 1.1 Harga Satuan Semua Jenis
No Nama Jenis Harga
1. Baju Seragam PNS Rp. 10.000
2. Baju Stelan Seragam PNS Rp. 21.000
3. Baju Seragam TNI/POLRI Rp. 10.000
4. Baju Stelan Seragam TNI/POLRI Rp. 21.000
5. Kemeja Lengan Panjang Rp. 10.000
6. Kemeja Lengan Pendek Rp. 9.000
7. Kemeja Batik Lengan Panjang Rp. 12.000
8. Kemeja Batik Lengan Pendek Rp. 10.000
9. Baju Koko Rp. 11.000
10. Baju Koko Gamis Rp. 17.000
11. Sepatu Biasa Rp. 10.000
12. Sepatu Kerja Rp. 25.000
13. Tas Ransel dan Tas Gunung Rp. 10.000-25.000
Sumber : Data Lucky Laundry
Oleh karena itu, pasti setiap usaha laundry memiliki masalahnya masing-
masing salah satunya usaha lucky laundry. Masalah yang kadang-kadang terjadi di
lucky laundry adalah adanya kehilangan maupun tertukar nya pakaian konsumen
dengan konsumen lain. Hal ini produsen lucky laundry siap bertanggungjawab
dengan mengganti rugi 10 %. Namun, ada sebagian konsumen tidak mau hanya
diberikan 10 % jadi produsen menuruti dengan menggantikan 50 % dari harga
pakaian tersebut. Maka dari itu, peneliti melakukan penelitian secara mendalam
apakah kesalahan yang ketidaksengajaan yang dilakukan pekerja membuat hilang
nya kepercayaan konsumen dan menghancurkan reputasi lucky laundry dengan
terjadinya kebangkrutan atau pihak lucky laundry akan memperbaiki dan
menjadikan nya lebih baik dengan mengembalikan rasa kepercayaan konsumen
terhadap lucky laundry.
Berdasarkan uraian diatas maka peneliti ingin melakukan penelitian secara
lebih mendalam mengenai “PENGARUH KEPERCAYAAN KONSUMEN
TERHADAP MARKETING USAHA RUMAHAN LUCKY LAUNDRY
BATUPHAT PADA ERA COMPETITION (Studi Kasus UKM Laundry
Pada Masyarakat Gampong Batuphat Timur)”
variabel lain
yang tidak
diteliti.
2. Eka Dewi Pengaruh Pada variabel Pada variabel Berdasarkan
Oktavia Kepuasan independen dependen hasil penelitian
(2018) Pelanggan, yaitu yaitu pada pengujian
Kepercayaan pengaruh loyalitas Uji-t
Pelanggan kepercayaan. pelanggan menunjukkan
dan Dewi dan bahwa variabel
Switching lokasi kepuasan dan
Barrier penelitian kepercayaan
Terhadap Dewi pelanggan
Loyalitas Laundry berpengaruh
Pelanggan positif dan
Dewi signifikan
Laundry. terhadap
loyalitas
pelanggan di
Dewi Laundry.
Pada pengujian
Uji-f diketahui
bahwa kepuasan,
kepercayaan, dan
switching
barriers secara
bersama-sama
berpengaruh
positif dan
signifikan
terhadap
loyalitas
pelanggan di
Dewi Laundry.
Melalui
pengujian
Koefisien
determinasi R2
sebesar 0,666
berarti 66,6 %
faktor loyalitas
pelanggan dapat
dijelaskan oleh
variabel
kepuasan,
kepercayaan dan
switching
barriers
sedangkan
sisanya 33,4%
dipengaruhi oleh
variabel lain
yang tidak
10
diteliti dalam
penelitian ini.
3. Sasha Dwi Pengaruh Pada variabel Pada variabel Berdasarkan
Harumi Kepercayaan independen dependen hasil penelitian
(2016) Dan pengaruh yaitu ini adanya
Jurnal. Kepuasan kepercayaan. loyalitas pengaruh yang
Pelanggan pelanggan signifikan antara
Terhadap dan lokasi kepercayaan dan
Loyalitas penelitian kepuasan
Pelanggan di perusahaan pelanggan
Perusahaan Seiko terhadap
Seiko Laundry loyalitas
Laundry Medan pelanggan di
Medan Perusahaan
Seiko Laundry
Medan dengan
nilai R2= 0,053.
Hal ini
menyatakan
bahwa peranan
kepercayaan dan
kepuasan
pelanggan
terhadap
loyalitas
pelanggan
penelitian ini
sebesar 5,3%.
Dengan
pengaruh yang
signifikan antara
kepercayaan
terhadap
loyalitas
pelanggan
dengan nilai R2=
0,052 dan
pengaruh
signifikan antara
kepuasan
pelanggan
terhadap
loyalitas
pelanggan
dengan nilai R2
=0,005.
Sumber : Data diolah (2022)
11
D. Indikator Kepercayaan
Menurut Maharani (2010) terdapat empat indikator dalam variabel
kepercayaan sebagai berikut :
1. Kehandalan merupakan konsisten dari serangkaian pengukuran.
Maksudnya adalah untuk mengukur kekonsistenan perusahaan dalam
melakukan usahanya dari dulu sampai sekarang.
13
B. Tujuan Marketing
Tujuan marketing adalah agar dapat mengenal target pasar sehingga
produk maupun jasa yang ditawarkan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan
konsumen yang nantinya produsen akan mendapatkan keuntungan.
C. Indikator Marketing
Menurut Lupiyoadi (2006) marketing terdiri dari 7 indikator sebagai
berikut :
1. Produk yaitu jasa seperti apa yang ingin ditawarkan kepada konsumen.
2. Harga yaitu bagaimana strategi menjadi penentuan harga.
3. Tempat atau lokasi yaitu bagaimana sistem penyampaian atau
penghantaran yang akan diterapkan.
4. Promosi yaitu bagaimana promosi yang harus dilakukan.
5. Manusia yaitu karyawan yang memberikan tipe kualitas dan kuantitas
kepada konsumen.
6. Proses yaitu bagaimana proses dalam operasi jasa.
7. Pelayanan yaitu sikap produsen maupun karyawan kepada konsumen.
8 Penulisan
Laporan
9 Sidang
Sumber : Data Olahan Penulis (2022)
Tabel 3.2 Jumlah Rumah Tangga dan Mahasiswa Yang Merasakan Hasil
Usaha Rumahan Lucky Laundry di Gampong Batuphat Timur
Jumlah Rumah Tangga dan
No Nama Daerah %
Mahasiswa
1 Batuphat Timur 995 45,2
2 Batuphat Barat 475 30,5
3 Blang Pulo 100 15,4
4 Krukuh 70 7,2
5 Paloh 17 1,7
Jumlah 1657 100
Sumber : Laporan Tanggal 1 Februari-20 Juni 2022
3.3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah serta karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut (Sugiyono, 2017). Untuk menentukan sampel yang dibutuhkan
ukuran populasi dapat diketahui dengan menggunakan rumus Slovin. Adapun
rumus Slovin sebagai berikut :
N
n= 2
1+ Ne
Dimana:
n : Jumlah Sampel
N : Jumlah Populasi
2
(e ) : Persentase kelonggaran ketelitian = 10 %
Berdasarkan rumus tersebut, jumlah sampel adalah :
N 1657
n= 2 = 2 = 93, 96 = 93 mahasiswa dan rumah tangga.
1+ Ne 1+ 1657(0 , 10)
Berdasarkan hasil perhitungan yang telah diperoleh, maka jumlah sampel
dalam penelitian ini merupakan jumlah sampel yang menjadi responden dengan
rincian masing-masing daerah antara lain:
Tabel 3.3 Distribusi Sampel Secara Proporsional
Sampel ( Mahasiswa dan Rumah
No Nama Daerah %
Tangga)
1 Batuphat Timur 45,2 35
2 Batuphat Barat 30,5 27
3 Blang Pulo 15,4 18
4 Krukuh 7,2 10
5 Paloh 1,7 3
Jumlah 100 93
20
simbol “Y” dan dalam penelitian ini variabel Y adalah Marketing Usaha
Rumahan Lucky Laundry.
Dimana :
Uji asumsi klasik digunakan untuk menguji suatu model apakah termasuk
layak atau tidak untuk dalam penelitian. Uji ini merupakan termasuk persyaratan
statistik yang harus dipenuhi pada analisis regresi linier sederhana. Tujuannya
adalah untuk menguji data guna memenuhi syarat-syarat dari asumsi klasik.
0,20-0,399 Rendah
0,40-0,599 Sedang
0,60-0,799 Kuat
0,80-1,000 Sangat Kuat
Sumber : sugiyono, 2018 : 183
http://repository.radenfatah.ac.id/10016/3/BAB III.pdf
https://repository.bsi.ac.id/index.php/unduh/item/255657/015---BAB-II.pdf
http://repository.stiedewantara.ac.id/1213/4/BAB II.pdf
http://eprints.umg.ac.id/845/2/SKRIPSI %28BAB II%29.pdf
https://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/JURNALMANAJEMEN/article/
download/9800/1323 - :~:text=Sugiyono
%20(2019%3A126)%20menjelaskan,dipelajari%20dan%20kemudian
%20diambil%20kesimpulannya
https://ibnudin.net/pengertian-marketing-menurut-para-ahli%EF%BB%BF/
https://www.kajianpustaka.com/2016/05/pengertian-dan-manfaat-kepercayaan-
trust.html?m=1
https://www.kajianpustaka.com/2021/01/kepercayaan-konsumen-pengertian-
aspek.html?m=1
https://scholar.google.co.id/scholar?
q=jurnal+tentang+kepercayaan+konsumen+laundry&hl=id&as_sdt=0&as_v
is=1&oi=scholart -
https://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/JURNALMANAJEMEN/article/
download/9800/1323 - :~:text=Sugiyono
%20(2019%3A126)%20menjelaskan,dipelajari%20dan%20kemudian
%20diambil%20kesimpulannyad=gs_qabs&t=1656725650211&u=%23p
%3DIb_FnX7oU2MJ
http://repository.stei.ac.id/1738/4/BAB III.pdf
http://repository.stei.ac.id/5918/4/BAB III FINAL REVISI.pdf
29
30