Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BIDANG GIZI MASYARAKAT


DI PUSKESMAS TALISE KOTA PALU

OLEH :
MOHAMMAD HAYKAL : P21120018

PROGRAM STUDI GIZI


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS TADULAKO
PALU
2023
HALAMAN PERSETUJUAN

Dengan ini, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Pembimbing Instansi dan Ketua
Program Studi Gizi menyatakan bahwa laporan magang yang disusun oleh:

Nama : Mohammad Haykal

NIM : P21120018

Prodi : Gizi

Judul : Laporan Individu Pelaksanaan Magang di Bidang Gizi Masyarakat di

UPTD Puskesmas Pantoloan dengan menangani kasus balita stunting.

Tanggal Disetujui :

Dosen pembimbing Pembimbing Instansi

Hijrah, S.KM., M.Gizi Christy Cornelia Momongan, A.Md. Gz


No. Reg. 21199108302001 NIP : 19971217 202203 2 012

Mengetahui :
Koordinator Program Studi Gizi

Ummu Aiman, S.KM., M.Kes


NIP : 199210222019032021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas berkat dan rahmatNya sehingga laporan magang gizi masyarakat di
Puskesmas Pantoloan ini dapat diselesaikan. Laporan ini diajukan sebagai
bagian dari kegiatan magang yang telah dilakukan sebelumnya.
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan,
oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun
selalu kami harapkan demi kesempurnaan laporan ini. Akhir kata kami
ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sampai
selesainya laporan magang gizi masyarakat ini. Semoga laporan ini
berguna bagi kita semua. Penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ummu Aiman, S.K.M., M.Kes sebagai Koordinator Program Studi Gizi
Universitas Tadulako Palu.
2. Hijra S.KM., M. GIZI selaku dosen pembimbing magang Puskesmas
Pantoloan.

3. Kak Christy Cornelia Momongan,A.Md.Gz dan Kak Puput Sebagai


pembimbing magang puskesmas yang telah banyak membantu kami
selama kami melaksanakakan magang di puskesmas pantoloan.
4. Seluruh staf Puskesmas Pantoloan yang telah memberikan bantuan bagi
penulis dalam kegiatan berlangsungnya magang.
5. Teman –teman serta pihak lain yang telah membantu dalam
penulisan laporan.

Palu, 30 September
2023

Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN...................................................................................................2
KATA PENGANTAR................................................................................................................3
DAFTAR ISI...............................................................................................................................4
DAFTAR TABEL.......................................................................................................................5
DAFTAR GAMBAR..................................................................................................................6
DAFTAR LAMPIRAN...............................................................................................................7
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................8
A. Latar Belakang..................................................................................................................8
B. Rumusan Masalah............................................................................................................9
C. Tujuan................................................................................................................................9
D. Manfaat..............................................................................................................................9
E. Sasaran..............................................................................................................................9
BAB II GAMBARAN UMUM KHUSUS................................................................................10
BAB III KERANGKA PEMECAHAN MASALAH...............................................................11
BAB IV PENDAMPINGAN.....................................................................................................12
A. Realisasi Pemecahan Masalah.....................................................................................12
B. Faktor Pendorong...........................................................................................................17
C. Faktor Penghambat........................................................................................................17
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...................................................................................19
A. Kesimpulan......................................................................................................................19
B. Saran................................................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................20
LAMPIRAN..............................................................................................................................21
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Rujukan Gizi...............................................................................................................13
Tabel 2 Diagnosis Gizi............................................................................................................15
Tabel 3 Intervensi Gizi............................................................................................................15
Tabel 4 Monitoring dan evaluasi............................................................................................17
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1..................................................................................................................................11
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1................................................................................................................................21
Lampiran 2................................................................................................................................25
Lampiran 3................................................................................................................................26
Lampiran 4................................................................................................................................27
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang
dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absorpsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan
untuk mempertahakan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-
organ, serta menghasilkan energi. Kata gizi merupakan kata yang relatif baru
dikenal sekitar tahun 1857. Kata gizi berasal dari Bahasa Arab ghidza yang
berarti makanan. Dalam Bahasa Inggris, food menyatakan makanan, pangan,
bahan makanan (Susilowati & Kuspriyanto, 2016).
Makanan adalah segala bentuk makanan yang terbuat dari bahanbahan
makanan dan dimasukkan ke dalam tubuh melalui mulut kemudian 14 15
melalui proses pencernaan. Makanan mutlak dibutuhkan bagi tumbuh kembang
anak baik secara fisik maupun psikis. Makanan yang masuk ke dalam tubuh
juga diolah menjadi energi yang bermanfaat bagi aktivitas anak sehari-hari.
Memilih asupan makanan bagi anak bukan hanya dilihat dari faktor
menyenangkan saja, tetapi juga perlu memilih makanan yang menyehatkan.
Berikut beberapa hal yang perlu dicermati oleh orang tua dalam memilih
makanan yang sehat bagi anak (Murtie, 2014).
Pedoman Gizi Seimbang bertujuan untuk memberikan panduan konsumsi
makanan sehari-hari dan berperilaku sehat berdasarkan prinsip konsumsi
aneka ragam pangan, perilaku hidup bersih, aktivitas fisik,dan memantau berat
badan secara teratur dalam rangka mempertahankan berat badan normal.
Pedoman gizi seimbang (PGS) digunakan sebagai panduan untuk anak dapat
hidup bergizi dan sehat (Menteri Kesehatan RI, 2014).
Pengetahuan gizi memberikan bekal pada remaja bagaimana memilih
makanan yang sehat dan mengerti bahwa makanan berhubungan erat dengan
gizi dan kesehatan. Untuk mengoptimalkan penyampaian pesan gizi seimbang
kepada remaja, diperlukan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) yang
tepat. Apabila remaja kurang mengkonsumsi makanan yang bergizi atau
melakukan diit yang berlebihan maka akan berpengaruh terhadap
perkembangan otak yang akan berdampak pada proses belajar dan hasil
belajarnya (Moehji, 2017)
Puskesmas didirikan untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar,
menyeluruh, paripurna, dan terpadu bagi seluruh penduduk yang tinggal di
wilayah kerja Puskesmas. Program dan upaya kesehatan yang
diselenggarakan oleh Puskesmas merupakan program pokok (public health
essential) yang wajib dilaksanakan oleh pemerintah untuk mewujudkan
kesejahteraan masyarakat (Herlambang, 2016).
Puskesmas Pantoloan Merupakan Puskesmas yang keberadaannya di
Kelurahan Pantoloan Kecamatan Tawaeli. Letak Puskesmas Pantoloan kurang
lebih 23KM sebelah Utara Kota Palu. Puskesmas Pantoloan membawahi
vasilitas kesehatan yaitu dua bangunan Pustu dan Dua Bangunan Poskesdes
yang masing-masing terletak di Kelurahan Pantoloan Boya dan Kelurahan
Baiya dengan jenis pelayanan berupa promotif, preventif, dan kuratif.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah diadakan magang di puskesmas yaitu :
1. Apa saja peran tenaga gizi dalam pelayanan gizi di UPTD Puskesmas
Pantoloan? 2. Bagaimana keadaan status gizi masyarakat di UPTD Puskesmas
Pantoloan?
3. Bagaimana cara mengatasi masalah gizi masyarakat di UPTD Puskesmas
Pantoloan?
C. Tujuan
Tujuan diadakannya magang di puskesmas yaitu :
1. Untuk mengetahui apa saja peran tenaga gizi dalam pelayanan gizi di UPTD
Puskesmas Pantoloan.
2. Untuk mengetahui bagaimana keadaan status gizi masyarakat di UPTD
Puskesmas Pantoloan.
3. Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi masalah gizi masyarakat UPTD di
Puskesmas Pantoloan
D. Manfaat
1. Memberikan pengetahuan kepada mahasiswa mengeanai kegiatan gizi
khususnya di puskesmas di UPTD Puskesmas Pantoloan.
2. Untuk melatih mahasiswa bersikap professional yang diperlukan mahasiswa
dalam memasuki lapangan kerja di bidang gizi khususnya di di UPTD Puskesmas
Pantoloan.
3. Mengembangkan dan menerapkan ilmu disiplin ilmu pengetahuan yang telah
diperoleh selama kuliah pada unit-unit pelayanan gizi pada masyarakat sesuai
dengan profesinya.
E. Sasaran
sasaran dari magang gizi masyarakat ini adalah masyarakat Kelurahan Pantoloan,
khususnya ibu,balita dan anak
BAB II
GAMBARAN UMUM KHUSUS

Seorang anak berjenis kelamin Perempuan berinisial, ag. Ag berusia 1,5 bulan. Anak
ini datang ke posyandu pada tanggal 9 september 2023 bersama ibunya. na. Ag
adalah anak ke 2 dari 2 bersaudara. Kemudian dia datang ke posyandu untuk
melakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan.. penurunan berat badan
dikarenakan an. Aa tidak memiliki nafsu makan pada saat sakit. Adapun hasil berat
badannya yaitu 7.85 kg, lingkar lengan 6,5 dan tinggi badannya yaitu 72,1 cm. Dari
hasil kajian, pasien memiliki status BB/U berat badan kurang, PB/U normal dan BB/PB
kurang. Keseharian pola makan anak tersebut biasanya mengkonsumsi ikan, telur,
tempe dan nasi setiap kali makan. Anak ini masih diberi asi. Anak ini juga diberikan
pepaya dan semangka.
BAB III
KERANGKA PEMECAHAN MASALAH
Gambar 1

Pemeriksaan BB, TB, LILA


Balita

Food Recall 24 jam kepads ibu balita

Pengukuran Pada Anak :

 BB = 7,85
 TB = 72,1
 LILA = 6,5
 Berdasarkan BB/U Tergolong BB Kurang
 Berdasarkan PB/U Tergolong pendek

Gizi Baik

Pendamping Gizi :
(Proses Asuhan Gizi Standar)
BAB IV

PENDAMPINGAN

A. Realisasi Pemecahan Masalah

A. ASESSEMENT

1. Client History
a. Data Pasien
Nama : Arzhy Gazala
Usia : 1 tahun 5 bulan
Jenis Kelamin : Perempuan
Tanggal lahir :
Alamat : Baiya
Agama : Islam
Diagnosa :-

b. Riwayat personal
- Riwayat penyakit dahulu :-

- Riwayat penyakit sekarang :-

- Riwayat penyakit keluarga :

a. Food Habit Dietery History


- Ag sangat suka mengonsumsi tempe goreng dan ikan gorenG
- ag lulus asi ekslusif
- Ag tersebut juga biasa mengonsumsi berupa roti
- Ag tidak memiliki riwayat alergi apapun.
b. Anamnesa MRS: Hasil food recall 24 jam pasien sebagai berikut:

Indikator E (kkal) P ( Gram) L (gram) KH ( gram)

Asupan dari hasil 1.211,2 79,8 52,8 106,6


recall
Kebutuhan 1350 20 45 215

Persen 89% 40% 117% 49%

Kategori Normal Defisit berat Normal Defisit Berat

Tabel 1
Indeks Kategori Status Gizi Ambang Batas ( Z-score) Rujukan
Gizi
Bb/u Berat Badan Sangat Kurang <-3

Berat Badan Kurang -3 SD sampai <-2 SD


(underweight)
Berat badan normal -2 SD sampai +1 SD

Risiko berat badan lebih >+1 SD

Pb/u atau tb/u Sangat pendek <-3 SD

Pendek (stunted) -3 SD sampai <-2 SD

Normal -2 SD sampai +3 SD

Tinggi >=3 SD

Bb/tb atau bb/pb Gizi buruk <-3 SD

Gizi kurang (wasted) -3 SD sampai <-2 SD

Gizi baik -2 SD sampai +1 SD

Gizi lebih (overweight) >+1 SD sampai +3 SD

Obesitas >+3 SD
BB BB Anak−BB Median
Z score =
U Simpangan baku rujukan
7.85−10 , 0
¿
8 , 9−7 , 9
−2.15
¿
1.1
¿−2 , 0(BB kurang ¿)

PB PB Anak−PB Median
Z score =
U Simpangan baku rujukan
72 , 1−79.7
¿
76 , 8−74 , 0
−7 ,6
¿
2 ,8
¿−2 , 7(Pendek )

PB BB Anak−BB/PB Median
Z score =
BB Simpangan baku rujukan
7.85−8 , 6
¿
7 , 9−7 , 2
−0.75
¿
0 ,7
¿−1 ,07 (Gizi baik)

2. Antropometri
- BB : 7,85
- TB : 72,1
- LL : 6,5
- LK : 45
- BBI : (Umur tahun x 2) + 6
= (1,5 x 2) + 6
= 9 kg
Tabel 2 Diagnosis Gizi

A. Diagnosis Gizi

Problem Etiologi Sign/Symptom

NI. 1.4. Asupan energi Berkaitan dengan penurunan Ditandai dengan hasil recal
tidak adekuat kemampuan untuk mengonsumsi 24 jam pasien hasil
protein dan karbohidrat yang cukup TKP(Tingkat Kecukupan
protein) 40% defisit berat
dan TKKH( Tingkat
Kecukupan Karbohidrat)
49% Defisit berat

Tabel 3 Intervensi Gizi

B. Intervensi Gizi

Keteranga NI 1.4
n
P Asupan energi Tujuan Meningkatkan kecukupan
inadekuat energi balita mendekati
normal
E Berkaitan dengan berat Strategi Mengatur pemberian mpasi
badan balita kurang yang sesuai dengan
kecukupannya energi balita
agar mencapai berat badan
normal
S Ditandai dengan hasil Target Mencapai persentase
recall 24 jam pada kebutuhan balita normal
persentase kebutuhan atau baik secara bertahap.
protein dan karbohidrat
balita yaitu protein 40%
dikatakan defisit berat
dan karbohidrat 49%
defisit berat
1. Pemberian Makanan dan Zat Gizi
2. Jenis Diet
Jenis Diet : Diet ETPT (Energi Tinggi Protein Tinggi)
Bentuk Makanan : Biasa
Frekuensi : 3x makanan utama 2x selingan
Rute : Oral

3. Tujuan Diet
 Memenuhi kebutuhan energi, protein, lemak, dan karbohidrat yang meningkat
 Memberikan makanan sesuai dengan kebutuhan agar terjadi penambahan berat badan

4. Syarat Diet

 Memberikan asupan energi sebesar 843.6 kkal


 Memberikan asupan protein sebesar 15.2 gram
 Memberikan asupan lemak sebesar 36.1 gram
 Memberikan asupan karbohidrat sebesar 110.7 gram
 Makanan yang diberikan yaitu makanan yang mudah di cerna
 Vitamin dan mineral cukup
 Diberikan secara bertahap sesuai kondisi/status metabolic.
5. Rencana Edukasi
Tujuan Edukasi : Memberikan pengetahuan pentingnya mengonsumsi makanan secara
seimbang agar tidak menimbulkan gizi buruk dan memberikan langkah-langkah pangan yang
dapat mencegah gizi buruk.
Sasaran : balita dan keluarga
Tempat : rumah keluarga
Media : Leaflet, Pedoman isi piringku, buku foto makanan
Metode : ceramah dan tanya jawab

6. Konseling Gizi

 Melakukan pendampingan gizi dengan menjelaskan makanan yang dianjurkan sesuai dengan
diet ETPT dan menjelaskan teknik pengolahan makanan yang baik dengan memanfaatkan bahan
pangan lokal, serta memotivasi orang tua untuk merubah pola asuh anak agar peningkatan
asupan makanan dan berat badan yang ideal sesuai dengan usia anak secara bertahap agar
tercapai status gizi normal
7. Koordinasi dengan pihak lain
a. Puskesmas mengontrol kondisi dan berat badan anak tiap bulan
b. Keluarga memberi dukungan dan motivasi kepada orang tua anak untuk memperbaiki dan
mengawasi asupan makan anak

Tabel 4 Monitoring dan evaluasi

8. Monitoring dan evaluasi


Parameter Target Waktu

Asupan makanan Asupan makanan Pemantauan tiap bulan


pasien meningkat
secara bertahap
mencapai 80%

Antropometri Mencapai berat badan Pemantauan tiap bulan


pasien mencapai ideal

B. Faktor Pendorong
Faktor pendorong dalam kegiatan magang gizi masyarakat yang dialkukan di
Puskesmas Pantoloan adalah sebagai berikut :
1. Puskesmas Pantoloan dengan seluruh pegawai yang ada menerima kami sebagai
mahasiswa magang dengan senang hati dari awal pertemuan sampai akhir pertemuan
2. Sikap pembimbing magang di Puskesmas Pantoloan yang sangat perhatian dan
senantiasa membimbing setiap kesulitan yang kami hadapi sehingga sangat
membantu kami dalam menyelesaikan magang ini yang kurang lebih selama 4 minggu.
3. Adanya sarana dan prasarana yang cukup memadai di Puskesmas Pantoloan
sehinggan memperlancar proses kegiatan kami selama turun posyandu yang dilakukan
seperti banyaknya media penyuluhan yang bisa digunakan
4. Keramahan seluruh masyarakat di setiap posyandu baik kader maupun orang orang
yang datang ke posyandu dan mereka sangat menerima kami dengan baik
5. Kondisi puskesmas dan tempat posyandu yang sangat startegis dan muda
dijangkau
6. Kekompakan kelompok magang yang dapat bekerja sama dengan baik di
Puskesmas Pantoloan
C. Faktor Penghambat
1. Kurangnya kesadaran responden seperti pada kasus pendampingan pada anak gizi
buruk. Responden tidak bisa memenuhi gizi seimbang dengan alasan keterbatasan
ekonomi
2. Pada saat mengikuti posyandu anak ketika dimulainya pengukuran anak rewel dan
susah diatur.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan tujuan dan pembahasan diatas maka dapat ditarik beberapa kesimpulan
sebagai berikut ini :
1. Peran tenaga Gizi dalam pelayanan gizi di UPTD Puskesmas Pantoloan adalah
memantau keadaan status gizi masyarakat, memberikan dukungan gizi berupa
pendampingan gizi kepada masyarakat yang memiliki masalah gizi khususnya balita
yang mengalami status gizi buruk serta memberikan edukasi berupa penyuluhan gizi
atau konseling gizi disetiap posyandu yang dikunjungi.
2. Terdapat beberapa masalah gizi yang dialami oleh masyarakat atau balita di UPTD
Puskesmas Pantoloan yaitu gizi buruk, gizi kurang, dan ibu hamil yang kekurangan
energi kronis (KEK).
3. Pendampingan gizi yang dilakukan oleh tenaga gizi di UPTD Puskesmas Pantoloan
adalah salah satu cara mengatasi masalah gizi di wilayah tersebut. Kegiatan
pendampingan gizi yang diawali dengan pengukuran antropometri pada balita, lalu
menganalisis dan menentukan masalah gizi yang dialami oleh balita tersebut setelah
itu memberikan makanan tambahan atau PMT pada anak yang mengalami status gizi
buruk serta menyusun PAGT berupa diagnosis gizi dan cara intervensi gizi juga
konseling dan edukasi gizi sesuai dengan masalah gizi yang dialami balita tersebut.
B. Saran
Berdasarkan pengalaman selama 4 minggu melakukan magang, untuk kedepannya
agar waktu magang yang di berikan lebih di perpanjang agar dapat melihat
perkembangan masyarkat yang mengalami masalah gizi tersebut dan kesiapan
mahasiswa dalam mengikuti magang juga harus di persiapkan terutama dalam hal
yang berkaitan dengan masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA

Herlambang, Susatyo. (2016). Manajemen Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit.


Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Kemenkes RI, dirjen bina gizi. Pedoman gizi seimbang. Kemenkes RI.2014
Murtie, 2014. All About Kesehatan Anak. Yogyakarta : Trans Idea Publishing.
Moehji, S. 2017. Dasar-dasar Ilmu Gizi 1. Pustaka Kemang: Jakarta.
Susilowati dan Kuspriyanto. 2016. Gizi dalam Daur Kehidupan. Bandung: Refika
Aditama.
LAMPIRAN

Lampiran 1

LEMBAR CATATAN KEGIATAN DAN ABSENSI MAGANG


Nama Mahasiswa : Mohammad Haykal
NIM : P21120018

TANGGAL KEGIATAN PARAF PEMBIMBING


INSTANSI
MINGGU 1
Hari 1  Apel pagi
04 september 2023  Penerimaan Mahasiswa
oleh pihak puskesmas
 Orientasi (pengenalan
lingkungan puskesmas
pantoloan)
 Mengikuti kegiatan
posyandu bersama kader
dan staf di krisan di meja 2
(penimbangan,pengukuran
tinggi badan dan
pengukuran linkar
kepala,Konseling)
 Evaluasi bersama CI
Hari 2  Berkoordinasi dengan CI
05 september 2023 terkait program kerja
 Berpartisipasi dalam
kunjungan persiapan
lomba untuk kader
posyandu cempaka di
kelurahan pantoloan boya
dan posyandu mawar di
kelurahan baiya bersama
Kapus dan tim puskesmas
Hari 3  Apel pagi
06 september 2023  Mengikuti kegiatan
posyandu bersama kader
dan staf di posyandu
dahlia di meja 2
(penimbangan,pengukuran
tinggi badan dan
penukuran linkar kepala)
 Pembuatan papan data
kasus di Puskesmas
Hari 4  Apel pagi
07 september 2023  Mengikuti kegiatan
posyandu bersama kader
dan staf di posyandu
aster di meja 3
 Penyuluhan ibu balita
 Pembuatan papan data
kasus di puskesmas
Hari 5  Senam pagi bersama tim
08 september 2023 puskesmas
 Melakukan pelayanan
kesehatan , meliputi
pemeriksaan tekanan
darah, mengecek kadar
gula darah sewaktu ,dan
penimbangan berat badan

Hari 6  Apel pagi


09 september 2023  Mengikuti kegiatan
posyandu Bersama kader
dan staf diposyandu
Teratai serta melakukan
konseling
 Pembuatan papan data
kasus dipuskesmas
MINGGU 2
Hari 7  Mengikuti apel pagi
11 September 2023  Mengikuti kegiatan
Bersama staf puskesmas
dalam pembagian obat
cacing di MIN 2 Kota palu
Hari 8  Mengikuti apel pagi
12 September 2023  Melakukan evaluasi
Bersama CI untuk
membahas kegiatan
selama magang
 Pemantauan Pengukuran
pada balita dengan
kategori BBLR
Hari 9  Mengikuti apel pagi
13 September 2023  Melakukan koordinasi
Bersama pegawai dan
kapus puskesmas
pantoloan untuk
membahas kegiatan
dahsat
 Melakukan kunjungan
posyandu flamboyan
Bersama
 Melakukan kunjungan
posyandu flamboyan
Bersama staf dan kader
serta melakukan
pengukuran dan
pencatatan buku KMS
Hari 10  Apel Pagi
14 September 2023  Melakukan kegiatan
dahsat Bersama tim
BKKBN dalam atasi
stunting
Hari 11  Apel Pagi
15 September  Membantu pembuatan
papan dan program
Hari 12  Melakukan apel pagi
16 September  Pemberian PMT pada
balita gizi buruk
MINGGU 3
Hari 13  Melakukan apel pagi
18 September  Membantu membuat
dokumen Bersama pak
kapus dan staff lainnya.
Hari 14  Apel Pagi
19 September  Membantu Pembuatan
papan jadwal kegiatan
Puskesmas
Hari 15
20 September
Hari 16  Apel pagi
21 September  Ikut serta dalam kegiatan
lomba posyandu di
posyandu cempaka
kelurahan pantoloan Boya
 Melakukan Pengukuran
pada bayi dan balita
diposyandu cempaka

Hari 17  Melakukan senam pagi


22 September Bersama warga dan staff
puskesmas pantoloan
dijalan katombo kelurahan
pantoloan boya
Hari 18  Turun Lapangan terhadap
23 September balita yang mengalami gizi
Kurang di Kelurahan Baiya
 Melakukan pengukuran
Antropometri terhadap
balita gizi kurang
 Melakukan wawancara
Recall 24 jam terhadap
orang tua balita yang
mengalami gizi kurang
 Melakukan pendampingan
terhadap balita yang
mengalami gizi kurang di
kelurahan Pantoloan Baiya
MINGGU 4
Hari 20  Apel Pagi
25 September  Membuat Laporan
magang
Hari 21 
26 September
Hari 22 
27 September
Hari 23 
28 September
Hari 24 
29 September
Hari 25 
30 September
Lampiran 2

Lembar Kunjungan Posyandu

Nama/NIM : Mohammad Haykal/ P 211 20 018


Tanggal Kunjungan Posyandu : 21 September 2023
Nama Posyandu : Teratai
Alamat Posyandu : Kelurahan Boya
Petugas/Kader yang ditemui :

1. Nama :
Tanda Tangan :
Jabatan :

Hasil kunjungan (Wawancara dan observasi) :


Lampiran 3

LEMBAR PENILAIAN OLEH PEMBIMBING INSTANSI

Nama Mahasiswa : Mohammad Haykal

NIM : P 211 20 018

Tempat Magang : UPTD Puskesmas Pantoloan

No ASPEK YANG DINILAI NILAI (50-100)


.
A. Professional Behavior
a Produktivitas dan inisiatif
b Kreativitas, berpikir kritis, dan visioner
c Kemampuan adaptasi
d Kemampuan bekerjasama
e Kemampuan analisis dan problem solving
f Kedisiplinan dan ketertiban
g Etika saat bekerja dan performance
h Kemampuan intrapersonal (komunikasi, lobbying,
dll)
i Rata-rata nilai pada aspek pelaksanaan magang = (a+b+c+d+e+f+g+h) / 8
(A) =
B. Laporan
j Sistematika dan format laporan
k Substansi laporan
Rata-rata nilai pada aspek laporan dan presentasi (i+j)/2

Nilai akhir dari pembimbing instansi = (0,8 x A) + (0,2 x B) =

Palu,....2023
Pembimbing Instansi,

Christy Cornelia Momongan. A.Md.Gz


NIP. 19971217 202203 2 012
Lampiran 4

LEMBAR PENILAIAN MAGANG OLEH PEMBIMBING


Nama Mahasiswa : Mohammad Haykal
NIM : P 211 20 018
Tempat Magang : UPTD Puskesmas Pantoloan

No Aspek Yang Dinilai Bobot Nilai (50-100) Bobot X Nilai


Laporan dan presentasi kelompok
1 Gambaran umum institusi dan 10 %
karakteristik masyarakat
Tugas mahasiswa selama 10%
magang
Latar belakang dan rumusan 15%
masalah
Landasan teori dan bukti 20%
pendukung yang kuat
Kesimpulan berdasarkan 10%
analisis
Rekomendasi terkait masalah 10%
yang dianalisis
Substansi isi presentasi, 10%
kualitas presentasi,
sistematika presentasi, bahasa
yang baku serta ilmiah
Kemampuan menjelaskan isi 15%
laporan magang dan
menjawab pertanyaan
Nilai pada aspek laporan dan presentasi
kelompok (A)
Laporan Individu
Program feasible (waktu, 20%
finansial, sumber daya, sarana
dan prasarana)
Relevansi dengan bidang ilmu 10%
Pendekatan original, berbasis 20%
bukti mutakhir, kebutuhan
masayrakat, kearifan lokal,
dan konteks spesifik
Alur program jelas 20%
Potensi realisasi, 30%
pengembangan program, dan
sustanability
Nilai pada aspek laporan
individu (B)
Nilai Akhir dari Dosen Pembimbing Program Studi = (0,6 x A) + (0,4 X B) =

Palu, .... 2023


Dosen Pembimbing,

Hijrah, S.KM., M.Gizi


No. Reg. 21199108302001

Anda mungkin juga menyukai