Anda di halaman 1dari 13

Zaman

Mesolitikum
Persentasi Sejarah Wajib Kelompok 1

X MIA 3
SLIDESMANIA.COM
Anggota
1. Galuh Rifa’I Najmudin

Kelompok 2.
3.
Putra William J.D.S.
Irfan Salafi

1 4.
5.
Salsabilla
Aisha Fauzia Azhar
SLIDESMANIA.COM
Pengertian
Mesolitikum atau Zaman Batu Madya adalah suatu
periode dalam perkembangan teknologi manusia, antara
Paleolitik atau Zaman Batu Tua dan Neolitik atau
Zaman Batu Muda. Zaman ini berlangsung dari 10.000-
5.000 sebelum masehi. Istilah ini diperkenalkan oleh
John Lubbock dalam makalahnya “Zaman Prasejarah”
yang diterbitkan pada tahun 1865.

Source: (id.m.wikipedia.org)
SLIDESMANIA.COM
Ciri-ciri

01 02 03
Ditemukannya Kjokkenmodiger dan Masyarakatnya mencari makan Hidup semi nomaden di tempat-
abris sous roche. dengan berburu, meramu, dan tempat seperti goa atau tepi
bercocok tanam pantai.

04 05 06
Alat-alat yang didominasi dari Sudah mengenal seni melukis. Sudah mengenal kepercayaan
tulang dan bebatuan kasar.
SLIDESMANIA.COM

Source: (https://www.kompas.com)
Kehidupan Manusia Zaman Mesolitikum
Pada periode ini, kondisi alam sudah jauh lebih stabil, sehingga manusianya dapat
mengembangkan beberapa aspek kehidupannya. Ciri utama peradaban pada periode ini
adalah kehidupan semi nomaden. Goa-goa tempat tinggal manusia purba pada Zaman
Mesolitikum disebut abris sous roche. Permukiman yang lebih permanen dekat dengan
pantai. Manusia pendukung pada periode ini berasal dari campuran bangsa-bangsa
pendatang dari Asia. Seperti contohnya Suku Irian, Suku Sakai, Suku Atca, Suku
Aborigin, dan Suku Semang.

Source: (https://www.kompas.com)
SLIDESMANIA.COM
Peninggalan Zaman
Mesolitikum
1. Kjokkenmodiger
Kjokkenmoddinger adalah sampah dapur atau sampah
makanan dari manusia purba di zaman Mesolitikum.
Kjokkenmoddinger merupakan timbunan kulit siput dan kerang
yang menggunung. Manusia purba zaman Mesolitikum saat itu
tinggal di tepi pantai dengan rumah-rumah bertonggak.

Source: (https://www.kompas.com)
SLIDESMANIA.COM
Peninggalan Zaman
Mesolitikum
2. Peeble atau Kapak Sumatra
Pebble atau Kapak Sumatra ditemukan
dari penelitian ahli arkeologi Pieter Vincent
van Stein Callenfels pada tahun 1925. Saat itu,
Callenfels menemukan kapak yang berbeda
dengan chopper, yaitu kapak genggam dari
zaman Paleolitikum. Pebble culture banyak
ditemukan di Sumatra Utara
SLIDESMANIA.COM

Source: (https://www.kompas.com)
Peninggalan
Zaman Mesolitikum
3. Baru Pipisan
Batu pipisan merupakan peralatan untuk
menghaluskan biji-bijian, ramuan tumbuhan atau untuk
menghaluskan oksida besi yang digunakan sebagai zat
perwarna. Cara penggunaannya adalah benda yang akan
di haluskan diletakkan pada batu pipisan, kemudian digiling
dengan batu giling yang digunakan secara horisontal.

Source: (http://kebudayaan.kemdikbud.go.id)
SLIDESMANIA.COM
Peninggalan Zaman
Mesolitikum
4. Kebudayaan Tulang Sampung

Bone culture adalah budaya manusia purba


zaman Mesolitikum yang hidup di gua-gua untuk
menggunakan alat-alat sehari-hari dari tulang.
Nama Sampung bone culture berasal dari
penemuan Callenfels di Gua Lawa di Jawa
Timur yang sebagian besar merupakan
peralatan dari tulang.
SLIDESMANIA.COM

Source: (https://www.detik.com/edu)
Peninggalan Zaman
Mesolitikum
5. Kebudayaan Toala
Kebudayaan Toala bercirikan alat-alat yang digunakan
berupa alat serpih bergerigi. Istilah flake culture pertama
kali disebutkan oleh seorang arkeolog bernama Alfred
Buhler karena banyaknya temuan alat-alat serpih (flakes) di
daerah tempat tinggal suku Toala, daerah Lumacong,
Sulawesi Selatan.

Source: (https://balar-sulsel.kemdikbud.go.id)
SLIDESMANIA.COM
Sekian dari kelompok kami.
SLIDESMANIA.COM
Credits.
Presentation Template: SlidesMania

Sample Images: Unsplash

Fonts used in this presentation: Shadows Into Light


Two and Lobster
SLIDESMANIA.COM
Thank you!
Do you have any questions?
hello@mail.com
555-111-222
mydomain.com
SLIDESMANIA.COM

Anda mungkin juga menyukai