Anda di halaman 1dari 3

Nama : Secall

Nim : 050690323
Prodi : Ilmu Pemerintahan
Tanggal : 18 – Okt 2020
Tugas : SISTEM PEMERINTAHAN DESA

1.
No. PERSAMAAN PERBEDAAN
1. UU No. 17 Tahun 1977 Desa ialah Kedudukan dan kedudukan keuangan Kepala Desa,
kesatuan organisasi pemerintahan yang Sekretaris Desa, Kepala-Kepala Urusan dan kepala-
terrendah , mempunyai batas wilayah kepala Dusun diatur dengan pedoman yang
tertentu, langsung dibawah kecamatan, ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri.
dan merupakan kesatuan Masyarakat
hukum yang berhak menyelenggarakan
rumah tangganya”.

2. Pelaksanaan UU No. 5 Tahun 1979 itu UU No. 5 Tahun 1979 hanya mengatur desa dari
telah melemahkan (depowering) segi pemerintahannya yang menghendaki
Masyarakat desa sebagai milik bangsa penyeragaman bentuk dan susunan organisasi
Indonesia yang memiliki keanekaragaman pemerintah desa, sedangkan UUD 1945 mengakui
nilai-nilai budaya, adat istiadat dan keanekaragaman adat yang mempunyai hak
kebiasaan-kebiasaan. mengatur dirinya sendiri.

3. Dalam UU No. 22 Tahun 1999, Dalam UU No. 22 Tahun 1999, kecamatan tidak lagi
menyebutkan bahwa: Desa atau yang membawahi desa, dan desa lebih berhubungan
disebut desa adalah kesatuan Masyarakat dengan kabupaten. Itu pun merupakan hubungan
setempat yang diakui dalam system yang bersifat formalistic. Di mana kepala desa
pemerintahan nasional dan berada bertanggung jawab kepada Badan Perwakilan Desa
didaerah kabupaten. (BPD), dan memberikan laporan penyelenggaran
pemerintah desa dapat dikatakan dikontrol
langsung oleh Masyarakat, dan bukan oleh pihak
atas.
4. Pada prinsipnya sama dengan yang diatur Dalam halpertanggung jawaban kepala desa
UU No. 22 tahun 1999 yakni mencangkup berbeda dengan UU No. 22 Tahun 1999, dalam UU
urusan pemerintahan yang sudah ada No. 32 Tahun 2004 dijelaskan bahwa kepala
berdasarkan hak asal-usul desa, urusan Bupati/Walikota melalui camat sedangkan kepada
pemerintahan yang menjadi kewenangan Badan Permusyawaratan desa, kepala desa hanya
kabupaten/kota yang diserahkan memberikan laporan keterangan pertanggung
pengaturanya kepada desa, tugas jawaban.
pembantuan dari pemerintah dan
memerintah daerah, urusan
pemerintahan lainnya yang oleh
peraturan perundang-undang yang
diserahkan kepada desa. Dalam UU No.
32 Tahun 2004 dijelaskan bahwa kepala
desa bertanggung jaawab kepada
Bupati/Walikota melalui camat.
5. Disahkannya UU No. 6 Tahun 2014 Dalam perjalanannya Desa mendapatkan
Tentang Desa yang mandiri serta pengakuan dengan adanya UU Desa. UU No. 6
Sejahtera dalam berkehidupan . Dan Tahun 2014 tentang desa yang disahkan oleh
ketikakita bandingkan dengan UU tentang Presiden Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono pada
desa yang diterapkan sebelumnya UU No. tanggal 15 januari 2014. UU No. 6 Tahun 2014
6 Tahun 2014 lebih bisa mengakomodasi tentang desa yang diundang kedalam lembaran
system desa serta aparaturnya untuk negara republic Indonesia Nomor 5495 hari itu juga
menajadi mandiri karena UU tersebut oleh Menkumham Amir Syamsudin pada tanggal
mengandung nilai-nilai reformasi. Jika, 15 januari 2014 di Jakarta.
kita lihat pada masa Orde baru, UU No. 5
Tahun 1979 tentang pemerintahan desa,
dimana subtansinya adalah membuat
hancurnya system social Masyarakat
desa, selain itu juga pelaksanaanya dari
UU Tersebut adalah melemahkan dan
menghapus system demokrasi demi
keseragaman desa.

2.
No. PERSAMAAN PERBEDAAN
1. Dalam UU No. 5 Tahun 1979, merupakan UU No. 5 Tahun 1979 : hukum yg ngatur tata cara
optimisme serta harapan untuk pelaksanaan pemerintahan di desa dengan cara
melaksanakan hal untuk memajukan mengatur organisasi , tugas , wewenang
pemerintahan desa dengan ada nya
hukum yang mengatur organisasi dan lain
nya serta dapat membuat kesatuan
masyarakat hukum yang memiliki batas
wilayah yang berwenang untuk mengatur
dan mengurus urusan pemerintahan

2. UU No. 6 Tahun 2014 tentang desa ini UU No. 6 Tahun 2014 : penyelenggaraan
mendefinisikan bahwa desa adalah pemerintah desa dengan melaksanakan
kesatuan Masyarakat hukum yang pembangunan , pembinaan kemasyarakatan ,
memiliki batas wilayah yang berwenang pemberdayaan masyarakat berdasar kan Pancasila.
untuk mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan, kepentingan Masyarakat
setempat berdasarkan Prakarsa
masyarakat , hak asal-usul, dan/hak
tradisional yang mengakui dan dihormati
dalam system pemerintahan.
3.
No. Pendapatan desa berdasarkan regulasi tentang desa
1.
2.
3.

Anda mungkin juga menyukai