BUNGA RAMPAI

Penerapan Prinsip-Prinsip Fisika

Biokimia dalam Nutrisi Pasien

Oleh:
Irma, Muh Ferdinan, Rahmadaniati,Iyed Awaluddin,
Rahmawati Ramadhani,Trecenzia Gabriele, Muldiana
Ali, Sanju, Jeli, Nevi, Anila, Karsita, Meisin, Nur Yuni,
Nur patima, Marwah Ningsih M,Marsikina
Fika, Hawa Safitri, Nur Azizah, Nur Rakhma Ramadhani,
Iffa Farhana, Atika Utari, Fitriani, Fitriana, Nur hayati,
Rahmania, Wulandari, Padila, Muh Rifai Amnur

IKBS FATIMAH MAMUJU PRESS

Bunga Rampai : Penerapan Prinsip-Prinsip Fisika
Biokimia dalam Nutrisi Pasien

IKBS FATIMAH, Mamuju

Ukuran. 15,5 x 23
Halaman 155 + vi

Cetakan : Oktober 2023

Penulis : Irma, Muh Ferdinan, Rahmadaniati,

Iyed Awaluddin, Rahmawati Ramadhani,Trecenzia
Gabriele, Muldiana Ali, Sanju, Jeli, Nevi, Anila, Karsita,
Meisin, Nur Yuni, Nur patima, Marwah Ningsih
M,Marsikina, Fika, Hawa Safitri, Nur Azizah, Nur Rakhma
Ramadhani, Iffa Farhana, Atika Utari, Fitriani, Fitriana,
Nur hayati, Rahmania, Wulandari, Padila, Muh Rifai
Amnur

Editor : Sutiharni
Sampul : @ri setiawan
Layout : ari setiawan

@2023, Hak Cipta dilindungi undang-undang, dilarang

keras menterjemahkan, memfotokopi atau memperbanyak
sebagain atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari
penerbit

dicetak olah : IKBS Fatimah Press

 KATA PENGANTAR

Selamat datang dalam buku ini, yang menggabungkan dua

bidang ilmu penting: fisika biokimia dan nutrisi pasien.
Dalam era kesehatan yang semakin maju, pemahaman yang
mendalam tentang bagaimana prinsip-prinsip fisika dan
biokimia berperan dalam nutrisi pasien sangatlah penting.

Buku ini bertujuan untuk memberikan pandangan

komprehensif mengenai topik ini, mulai dari dasar-dasar
fisika biokimia hingga penerapannya dalam merawat pasien.
Kami berharap buku ini akan menjadi sumber pengetahuan
yang bermanfaat bagi para profesional kesehatan,
mahasiswa, dan siapa pun yang tertarik dalam memahami
peran penting fisika biokimia dalam nutrisi manusia.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua kontributor

dan pembaca yang telah berperan dalam mewujudkan buku
ini. Semoga buku ini memberikan wawasan yang berharga
dan meningkatkan pemahaman Anda tentang nutrisi pasien.
Selamat membaca!

Mamuju, Oktober 2023

Penulis
 BAB.I
Pengantar Fisika Biokimia dan
Nutrisi
Irma

A. Definisi dan Ruang Lingkup Fisika Biokimia

Fisika biokimia merupakan cabang ilmu yang mempelajari
prinsip-prinsip fisika dan kimia yang mendasari proses biologis.
Dalam konteks keperawatan, pemahaman tentang fisika biokimia
sangat penting karena membantu perawat dalam memahami
bagaimana tubuh manusia bekerja pada tingkat molekuler, serta
bagaimana berbagai kondisi kesehatan dan pengobatan dapat
mempengaruhi fungsi tubuh.
Fisika biokimia adalah disiplin ilmu yang memadukan prinsip-
prinsip fisika dan kimia untuk memahami dan menjelaskan
fenomena biologis. Meskipun definisi spesifik dapat bervariasi
tergantung pada konteks dan aplikasinya, berikut adalah beberapa
definisi dari para ahli di bidang ini:

1. Albert Lehninger, (2008), dalam bukunya "Principles of

Biochemistry" mendefinisikan fisika biokimia sebagai studi
tentang prinsip-prinsip fisika dan kimia yang mendasari
struktur dan fungsi molekul biologis. Dia menekankan
pentingnya memahami interaksi antara molekul biologis dan
lingkungan fisik mereka untuk memahami bagaimana proses
biologis terjadi pada tingkat molekuler .
2. Donald Voet, Judith G. Voet, dan Charlotte W. Pratt, (Voet et
al., 2016) dalam buku "Fundamentals of Biochemistry" fisika
biokimia sebagai aplikasi metode dan teori fisika dan kimia
untuk memahami bagaimana molekul biologis berinteraksi dan
bagaimana interaksi ini menyumbang pada struktur dan fungsi
sel. Mereka menekankan pentingnya menggunakan
pendekatan kuantitatif dan eksperimental untuk memahami
proses biologis.
3. Rodney F. Boyer, (JM, 2020.) dalam buku "Biochemistry"
mendefinisikan fisika biokimia sebagai studi tentang prinsip-
prinsip fisika yang mendasari struktur, fungsi, dan interaksi
molekul biologis. Dia menyoroti pentingnya menggunakan
teknik fisika dan kimia untuk mempelajari molekul biologis dan
proses yang mereka lakukan.
4. Jeremy M. Berg, John L. Tymoczko, dan Lubert Stryer, (2013)
dalam buku "Biochemistry" mendefinisikan fisika biokimia
sebagai disiplin ilmu yang memadukan prinsip-prinsip kimia
dan fisika untuk memahami bagaimana molekul biologis
berfungsi dan berinteraksi dalam sistem biologis. Mereka
menekankan pentingnya memahami energi dan termodinamika
dalam proses biologis.

Ruang Lingkup Fisika Biokimia untuk Keperawatan

Ruang lingkup fisika biokimia dalam keperawatan sangat luas
dan mencakup berbagai aspek, termasuk(Rahmawati, 2020.;
Ulloa et al., 2015):

1. Biomekanika: Memahami mekanika tubuh manusia, termasuk

gerakan, postur, dan pengaruh gaya eksternal pada tubuh. Ini
penting untuk perawat dalam membantu pasien dengan
rehabilitasi dan pencegahan cedera.
2. Bioenergetika: Studi tentang bagaimana energi diubah dan
digunakan dalam tubuh manusia, termasuk metabolisme dan
produksi energi. Pengetahuan ini membantu perawat dalam
mengelola pasien dengan kondisi metabolik atau energi yang
tidak seimbang.
3. Transportasi Molekuler: Memahami bagaimana molekul dan
ion bergerak melintasi membran sel dan bagaimana ini
 mempengaruhi fungsi sel. Ini penting dalam pengelolaan obat
dan terapi intravena.
4. Termodinamika Biologis: Studi tentang prinsip-prinsip
termodinamika yang diterapkan pada sistem biologis,
membantu perawat memahami bagaimana perubahan suhu
dan tekanan dapat mempengaruhi pasien.
5. Kinetika Reaksi: Memahami laju reaksi kimia dalam tubuh dan
bagaimana ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Ini
penting dalam pemantauan dan penyesuaian dosis obat.
6. Spektroskopi Biologis: Penggunaan teknik spektroskopi untuk
mempelajari struktur dan fungsi molekul biologis, membantu
dalam diagnosis dan pemantauan kondisi kesehatan.
7. Biofisika Selular: Studi tentang prinsip-prinsip fisika yang
mendasari fungsi sel, termasuk komunikasi sel, sinyal, dan
mekanisme transpor.

B. Pentingnya Fisika Biokimia dalam Nutrisi

Fisika biokimia memainkan peran krusial dalam memahami

berbagai aspek nutrisi, mulai dari cara tubuh menyerap dan
memetabolisme nutrien hingga bagaimana nutrien tersebut
mempengaruhi fungsi sel dan keseluruhan kesehatan. Berikut
adalah uraian komprehensif mengenai pentingnya fisika
biokimia dalam nutrisi:
1. Pemahaman Proses Metabolisme
Fisika biokimia membantu dalam memahami proses
metabolisme pada tingkat molekuler. Ini termasuk cara
tubuh mengubah makanan menjadi energi, bagaimana
nutrien diserap, dan bagaimana mereka diangkut ke seluruh
tubuh. Pemahaman ini penting untuk mengidentifikasi
kebutuhan nutrisi spesifik dan mengembangkan
rekomendasi diet yang tepat.

2. Interaksi Nutrien dengan Molekul Biologis

Fisika biokimia mempelajari interaksi antara nutrien
dan molekul biologis lainnya, seperti enzim dan asam
nukleat. Ini membantu dalam memahami bagaimana
nutrien dapat mempengaruhi ekspresi gen, aktivitas enzim,
 dan proses biologis lainnya. Pengetahuan ini penting untuk
mengidentifikasi peran nutrien dalam pencegahan dan
pengelolaan berbagai kondisi kesehatan.

3. Pengembangan Suplemen dan Terapi Nutrisi

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana
tubuh memproses dan menggunakan nutrien, fisika
biokimia memungkinkan pengembangan suplemen dan
terapi nutrisi yang lebih efektif. Ini termasuk formulasi yang
dirancang untuk meningkatkan penyerapan nutrien,
mengurangi efek samping, dan memaksimalkan manfaat
kesehatan.

4. Studi tentang Bioavailabilitas dan Efikasi Nutrien

Fisika biokimia membantu dalam mengevaluasi
bioavailabilitas nutrien, yang merupakan ukuran seberapa
efektif tubuh dapat menyerap dan menggunakan nutrien
tersebut. Penelitian di bidang ini penting untuk menentukan
dosis yang efektif dan aman dari suplemen nutrisi dan
untuk memahami bagaimana faktor-faktor seperti interaksi
nutrien dan kondisi kesehatan dapat mempengaruhi
bioavailabilitas(Irma, 2023).

5. Kontribusi terhadap Nutrigenomik dan Nutrigenetik

Fisika biokimia memberikan kontribusi penting
terhadap bidang nutrigenomik dan nutrigenetik, yang
mempelajari bagaimana nutrisi mempengaruhi ekspresi gen
dan bagaimana genetika individu dapat mempengaruhi
respons mereka terhadap nutrisi. Pengetahuan ini
membuka jalan untuk pendekatan nutrisi yang
dipersonalisasi, di mana rekomendasi diet dapat
disesuaikan berdasarkan profil genetik individu.

6. Pemahaman tentang Efek Antioksidan

Fisika biokimia memainkan peran penting dalam
memahami bagaimana antioksidan bekerja pada tingkat
molekuler untuk melindungi sel dari kerusakan oksidatif. Ini
penting untuk mengembangkan strategi nutrisi untuk
 mengurangi risiko penyakit kronis yang terkait dengan stres
oksidatif, seperti penyakit jantung dan kanker.

7. Kontribusi terhadap Pendidikan dan Penelitian Nutrisi

Akhirnya, fisika biokimia memberikan dasar ilmiah
yang kuat untuk pendidikan dan penelitian di bidang
nutrisi. Ini memungkinkan para ilmuwan dan profesional
kesehatan untuk tetap up-to-date dengan perkembangan
terbaru di bidang ini dan untuk terus meningkatkan
pemahaman dan praktik nutrisi.

C. Tujuan dan Sasaran

Buku "Penerapan Prinsip-Prinsip Fisika Biokimia dalam

Nutrisi Pasien: Memahami Metabolisme dan Absorpsi Nutrien"
bertujuan untuk memberikan pemahaman komprehensif tentang
bagaimana prinsip-prinsip fisika biokimia diterapkan dalam
konteks nutrisi, khususnya pada pasien. Buku ini dirancang untuk
membimbing pembaca melalui berbagai aspek metabolisme dan
absorpsi nutrien, dengan penekanan khusus pada peran fisika
biokimia dalam proses-proses tersebut. Tujuan utamanya adalah
untuk meningkatkan pemahaman pembaca tentang bagaimana
nutrien diproses di dalam tubuh, dan bagaimana pengetahuan ini
dapat diterapkan untuk meningkatkan manajemen nutrisi pada
pasien.

Sasaran Buku
1. Meningkatkan Pemahaman: Meningkatkan pemahaman
pembaca tentang konsep-konsep kunci dalam fisika biokimia
dan bagaimana mereka diterapkan dalam nutrisi, dengan
fokus khusus pada pasien.
2. Mengintegrasikan Teori dan Praktik: Menyediakan integrasi
antara teori fisika biokimia dan aplikasi praktisnya dalam
nutrisi klinis, memastikan bahwa pembaca dapat menerapkan
pengetahuan mereka dalam pengaturan klinis.
3. Mempromosikan Pendekatan Berbasis Bukti: Mendorong
penggunaan pendekatan berbasis bukti dalam nutrisi klinis,
dengan memberikan studi kasus dan contoh aplikasi prinsip-
prinsip fisika biokimia dalam berbagai kondisi klinis.
 4. Menyediakan Sumber Daya untuk Praktisi dan Peneliti:
Menjadi sumber daya berharga bagi praktisi kesehatan,
dietisien, dan peneliti yang tertarik pada penerapan fisika
biokimia dalam nutrisi.
5. Mempersiapkan Pembaca untuk Tantangan Masa Depan:
Mempersiapkan pembaca untuk menghadapi tantangan masa
depan dalam nutrisi klinis dan fisika biokimia, dengan
menyoroti inovasi terbaru dan prospek masa depan di bidang
ini.
6. Meningkatkan Kualitas Perawatan Pasien: Akhirnya, tujuan
utama buku ini adalah untuk berkontribusi pada peningkatan
kualitas perawatan pasien melalui penerapan prinsip-prinsip
fisika biokimia dalam nutrisi.
Dengan mencapai sasaran-sasaran ini, buku ini bertujuan
untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap bidang nutrisi
klinis dan fisika biokimia, memastikan bahwa pembaca dilengkapi
dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk
unggul di bidang ini.

Daftar Pustaka

Irma, I. (2023). Konsep Dasar dan Ruang Lingkup Farmakologi

(1st ed., Vol. 1). Nuha Medika.
JM, B. (n.d.). Tymoczko JL, Stryer L (2013). Bioquímica (7a Ed.),
Editorial Reverté, Barcelona. INFORMACIÓN SOBRE
TITULACIONES DE LA UNIVERSIDAD DE CORDOBA Uco.
Es/Grados.
Lehninger, A. L. (2008). Principles of Biochemistry. David L.
Nelson and MM Cox. WH Freeman and Company, NY.
Rahmawati, F. (n.d.). Proceeding of Chemistry Conferences vol.
1 (1) 2016: 10th Joint Conference on Chemistry.
Proceeding of Chemistry Conferences, 1(1). Retrieved
October 23, 2023, from
https://jurnal.uns.ac.id/pcc/article/viewFile/1394/131
6
Ulloa, P. A., Maia, M., & Brigas, A. F. (2015). Physicochemical
parameters and bioactive compounds of strawberry tree
(Arbutus unedo L.) honey. Journal of Chemistry, 2015.
https://www.hindawi.com/journals/jchem/2015/60279
2/abs/
Voet, D., Voet, J. G., & Pratt, C. W. (2016). Fundamentals of
biochemistry: Life at the molecular level. John Wiley &
Sons.