Anda di halaman 1dari 102

LAPORAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI NEGERI SIPIL

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


KABUPATEN BINTAN
GOLONGAN II ANGKATAN V

“ OPTIMALISASI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF MELALUI


EDUKASI TENTANG ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS KUALA SEMPANG TAHUN 2023 ”

Disusun Oleh :

Nama : DARA NURSEPTI AZHARI, A.Md.Keb


NIP : 19930908 202203 2 002

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN
BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM
TAHUN 2023
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CPNS
PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN
DI BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM
TAHUN 2023

“ OPTIMALISASI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF MELALUI


EDUKASI TENTANG ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS KUALA SEMPANG TAHUN 2023 ”

Nama : DARA NURSEPTI AZHARI, A.Md.Keb


NIP : 19930908 202203 2 002
Pangkat / Golongan : Pengatur /IIc
Jabatan : Bidan Terampil
Unit kerja / instansi : Puskesmas Kuala Sempang

Disampaikan pada seminarPelaksanaan Aktualisasi


Hari / tanggal :
Tempat kerja :

MENGESAHKAN

COACH
MENTOR

Zella Cahyandaru,S.ST,M.K.M dr. Syuriati Wulandari


NIP : 199209142020122010 NIP. 198601182012112001

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita ucapkan kepada Allah SWT telah memberikan nikmat yang
tiada tara, shalawat dan salam kita sampaikan pada junjungan kita Nabi Muhammad
Shalallaahu Alaihi Wassalaam. Atas rahmat dan pertolongan-Nya, penulis mampu
menyelesaikan Rancangan Aktualisasi yang berjudul “ Belum Optimalnya
Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023
”. Rancangan Aktualisasi ini disusun untuk memenuhi syarat agar dapat
melaksanakan kegiatan aktualisasi di lingkungan Puskesmas Kuala Sempang,
setelah mendapatkan pembekalan dan pembelajaran yang telah diberikan. Pada
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
terlibat dalam pembuatan Rancangan Aktualisasi ini. Ucapan terima kasih penulis
sampaikan kepada:

1. Bapak Roby Kurniawan, S.P.W.K selaku Bupati Kabupaten Bintan;

2. Bapak Drs. Edi Yusri selaku Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Kabupaten Bintan yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk mengikuti Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil 2023;

3. Ibu dr. Syuriati Wulandari selaku Kepala Puskesmas Kuala Sempang sekaligus
sebagai Mentor yang telah memberikan kesempatan, masukan, bimbingan dan
arahannya;

4. Ibu Zella Cahyandaru, SST, M.K.M. selaku Coach atas bimbingan dan
arahannya selama penyusunan Rancangan Aktualisasi ini;

5. Bapak/I Widyaiswara yang telah memberikan banyak ilmu dan motivasi;

6. Orang tua dan keluarga penulis yang selalu memberikan kasih sayang, doa,
motivasi dan semangat serta dukungan kepada penulis; dan

ii
7. Seluruh Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Bintan
Formasi Tahun 2023 yang telah memberikan motivasi untuk berjuang bersama
dalam menyelesaikan Rancangan Aktualisasi ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan Rancangan Aktualisasi ini masih


jauh dari kata sempurna oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari
Bapak/Ibu pembaca agar kedepannya menjadi lebih baik.

Demi Rancangan Aktualisai ini di susun agar dapat bermanfaat dan


memberikan dampak positif untuk kita semua.

Bintan, Mei 2023

DARA NURSEPTI AZHARI,A.Md.Keb


NIP.19930908 202203 2 002

iii
DAFTAR ISI

COVER

LEMBAR PERSETUJUAN ....................................................................................... i

KATA PENGANTAR ............................................................................................... ii

DAFTAR ISI ............................................................................................................ iii

DAFTAR TABEL ..................................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR................................................................................................ vii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1

A. LATAR BELAKANG .......................................................................................... 1

B. ANALISIS ISU ..................................................................................................... 2

C. RUMUSAN ISU ...................................................................................................9

D. IDENTIFIKASI SUMBER ISU ...........................................................................9

E. ANALSISI DAMPAK ....................................................................................... ..11

F. LEMBAR KONFIRMASI ISU ............................................................................11

G. JUDUL AKTUALISASI .....................................................................................11

BAB II PELAKSANAAN AKTUALISASI ...........................................................12

A. RANCANGAN AKTUALISASI ........................................................................ 12

a. Unit Kerja .............................................................................................................12

b. Identifikasi Isu ......................................................................................................12

c. Isu yang di angkatan .............................................................................................12

iv
d. Gagasan pemecahan isu ........................................................................................ 12

e. Rancangan kegiatan .............................................................................................. 14

B. JADWAL KEGIATAN ....................................................................................... 31

C. MATRIKS REKAPITULASI .............................................................................. 32

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN ................................................................................................... 51

B. SARAN ................................................................................................................ 52
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................37
LAMPIRAN ..........................................................................................................38

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1.Keterangan Isu Teknik APKL.......................................................... 6

Tabel 1.2 Hasil analisis penilaian isu dengan metode APK ............................. 7

Tabel 1.3 Keterangan alat bantu USG .............................................................. 8

Tabel 1.4 Tabel core isu prioritas USG ............................................................ 8

Tabel 2.1. Gagasan pemecahan Isu ................................................................ 13

Tabel 2.2. Rancangan kegiatan ..................................................................... 14

Tabel 2.3 Jadwal Kegiatan ............................................................................. 31

vi
DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1.1 Fishbone diagram ................................................................... 10

vii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Resume Materi Agenda II dan III

Lampiran 2. Profil Organisasi

Lampiran 3. Daftar diri peserta, mentor dan coach

Lampiran 4. Dokumentasi Hasil Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

Lampiran 5. Dokumentasi before, after

Lampiran 6. Lembar persetujuan kepala puskesmas melakukan aktualisasi

Lampiran 7. SAP penyuluhan

Lampiran 8. Undangan penyuluhan

Lampiran 9. Soal pre test dan post test

Lampiran 10. Absen peserta penyuluhan

Lampiran 11. Hasil pre test dan post test

Lampiran 12 Aksi Bela Negara

Lampiran 13 Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Coaching dan mentoring

viii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara


mengamanatkan instansi pemerintah untuk wajib memberikan pendidikan dan
pelatihan terintegrasi bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) selama 1 (satu) tahun
masa percobaan. Aparatur Sipil Negara (ASN) yang merupakan bagian dari
aparatur negara harus memiliki komitmen dalam melayani masyarakat.
Ditegaskan dalam UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN),
pegawai ASN memiliki peran penting dalam penyelenggaraan pemerintah yang
berfungsi sebagai : (1) Pelaksana Kebijakan Publik; (2) Pelayan Publik; (3)
Perekat dan Pemersatu Bangsa. Oleh karena itu, penting agar PNS memiliki
profesionalisme dan kompetensi yang memadai untuk bisa menjalankan tugas
tersebut dengan baik dan penuh tanggungjawab.
Peraturan LAN No. 10 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan
Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2021 dimana kompetensi yang
dikembangkan dalam Pelatihan Dasar CPNS merupakan Kompetensi
pembentukan karakter PNS yang profesional sesuai bidang tugas. Kompetensi
sebagaimana dimaksud diukur berdasarkan kemampuan menunjukkan sikap
perilaku bela Negara, mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam
pelaksanaan tugas jabatannya, mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS
untuk mendukung terwujudnya smart governance sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan dan menunjukkan penguasaan Kompetensi
Teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas.
Latihan dasar calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) merupakan sebuah
upaya untuk membentuk pribadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang profisional
yang mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara efektif dan
efisien. Penyelenggaraan latihan dasar ini dilaksanakan dengan memadukan
pembelajran klasikal (oncampus ) untuk menginternalisasikan nilai-nilai Ber-
AKHLAK dan non-klasikal (offcampus) untuk memberikan kesempatan kepada
peserta untuk menerapkan dan mengaktualisasikan nilai-nilai Ber-AKHLAK
yang telah diinternalisasikan.

1
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama,
dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya
(permenkes no 43 tahun 2020). Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di
Indonesia salah satunya meliputi pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak. Ujung
tombak pelayananan kesehatan ibu dan anak di wilayah Indonesia adalah bidan.
Bidan merupakan profesi PNS pada fasilitas pelayanan kesehatan yang
diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang
berwenang untuk melaksanakan pelayanan asuhan kebidanan sesuai dengan
tugas dan kewenangannya berdasarkan peraturan yang berlaku (Permenpan
Nomor Nomor 33 tahun tahun 2019). Menurut Undang - Undang Republik
Indonesia Nomor 14 Tahun 2019 tentang Kebidanan pasal 1 bahwa kebidanan
adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan bidan dalam memberikan
pelayanan kebidanan kepada perempuan selama masa sebelum hamil, masa
kehamilan, persalinan, pasca persalinan, masa nifas bayi baru baru lahir, balita
dan anak prasekolah, termasuk kesehatan. Kegiatan pelayanan kebidanan
berfokus pada upaya pencegahan dan juga promosi kesehatan bagi masyarakat
sekitar.

B. ANALISIS ISU
a. Environmental Scanning
1. Belum optimalnya pemahaman ibu hamil mengenai kehamilan Resiko
Tinggi di wilayah kerja Puskesmas Kuala Sempang (Manajemen
ASN)
Kehamilan risiko tinggi adalah keadaan yang dapat mempengaruhi keadaan
ibu maupun janin pada kehamilan yang dihadapi. Ada beberapa karakteristik resiko
tinggi salah satunya ialah usia ibu hamil diatas 35 tahun, dimana pada usia tersebut
terjadi perubahan pada jaringan alat-alat kandungan dan jalan lahir yang tidak
lentur lagi. Dan pada usia tersebut akan cenderung didapatkan penyakit lain dalam
tubuh ibu yang dapat menyebabkan komplikasi pada kehamilan dan persalinan
seperti tekanan darah tinggi, Pre-eklamsia, ketubah pecah dini, persalinan macet,
serta perdarahan setelah bayi lahir.
Pada tahun 2022 jumlah ibu hamil dengan resiko tinggi di wilayah kerja
Puskesmas Kuala Sempang ialah sebanyak 25 orang, faktor resiko tersebut ialah
2
usia ibu hamil 40 th, Lila < 23,5 cm, serta tekanan darah tinggi. Minimnya
pengetahuan Ibu hamil mengenai kehamilan dengan resiko tinggi sehingga ibu
hamil tidak mengetahui dampak apa saja yang terjadi jika hamil ia hamil dengan
resiko tinggi.
Belum optimalnya pemahaman ibu hamil mengenai kehamilan resiko tinggi
sehingga meningkatkan masyarakat hamil dengan resiko tinggi. Dampak dari tidak
terselesaikan masalah tersebut ialah mengakibatkan naiknya angka kelahiran bayi
dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), serta memungkinkan terjadinya
beberapa komplikasi pada saat proses persalinan. Pihak terkait dalam isu ini ialah
Ibu hamil dengan resiko tinggi.

2. Belum optimalnya pemberian ASI Eksklusif di wilayah kerja


Puskesmas Kuala Sempang ( Managemen ASN)
ASI Eksklusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan
selama 6 bulan tanpa menambahkan dan atau mengganti dengan makanan atau
minuman lain. Namun masih banyak masyarakat yang tidak memberikan asi saja
pada bayinya. Dari data Pemberian ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas
Kuala Sempang pada bulan maret 2023 dari 21 bayi berusia diatas 6 bulan terdapat
12 bayi yang mendapatkan ASI Eksklusif sedangkan pada bayi usia 0-6 bulan dari
21 bayi hanya 8 bayi saja yang masih ASI.
Salah satu alasan ibu menyusui yang tidak memberikan ASI Ekslusif ialah
dikarenakan ASI yang keluar sedikit sehingga mereka memberikan susu formula
sebagai tambahanya. Lingkungan sekitar juga berpengaruh pada pemberian ASI
eksklusif dimana berbagai mitos maupun pantangan pada ibu menyusui masih
beredar di masyarakat yang membuat ibu menyusui tidak cukup asupan gizi dan
menunrunkan kualitas dan kuantitas ASI mereka.
Dampak yang akan terjadi apabila ibu tidak memberikan ASI Eksklusif
ialah akan menjadi ancaman bagi tumbuh kembang anak yang akan berpengaruh
pada pertumbuhan dan perkembangan kualitas sumber daya manusia secara
umum, membuat anak lebih rentan sakit dan pada ibu nya bisa menyebabkan
kanker payudara. Pihak terkait dalam isu ini ialah Ibu menyusui.

3
3. Kurangnya minat masyarakat untuk melakukan pemeriksaan IVA di
wilayah kerja Puskesmas Kuala Sempang (Manajemen ASN)
Kanker Serviks masih menjadi penyebab kematian nomor dua pada wanita.
Kanker serviks dapat dideteksi dini dengan menggunakan pemeriksaan IVA
(Inspeksi Visual Asetat). Pemeriksaan IVA merupakan pemeriksaan dengan
menggunakan asam asetat atau asam cuka (3-5%) hanya dengan 1 menit saja dapat
dilihat jelas dengan mata telanjang bagian yang tidak normal.
Pada tahun 2022 di wilayah kerja Puskesmas Kuala Sempang jumlah
masyarakat khususnya Pasangan Usia Subur (PUS) yang sudah memeriksakan IVA
hanya sebanyak 38 orang sangat jauh dari total sasaran 235 orang. Salah satu alasan
PUS tidak mau memeriksakan IVA ialah dikarenakan malu karena pemeriksaanya
berhubungan dengan organ intim. Ditambah lagi dengan kurangnya informasi
mengenai pemeriksaan IVA sehingga minat masyarakat untuk melakukan
pemeriksaan IVA sedikit sekali.
Dampak dari kurangnya minat untuk melakukan pemeriksaan IVA ialah
tidak diketahuinya secara dini gejala kanker serviks sehingga gejala kanker sudah
menjalar kemana-mana dan dapat menyebabkan kematian. Pihak terkait dalam isu
ini ialah Pasangan Usia Subur (PUS).

4. Belum optimalnya pengisian E-Kohort ibu hamil di Puskesmas Kuala


Sempang (Smart ASN )
E-kohort KIA adalah sebuah system pemantauan terintegrasi bagi Ibu, Bayi,
dan Balita yang mencakup implementasi pencatatan pelayanan dan pelaporan
sasaran secara elektronik. Tujuan adanya e-kohort ialah untuk meningkatkan serta
memudahkan pemantauan program pelayanan ibu dan anak berbasis teknologi
informasi bagi Puskesmas.
Pengisian e-kohort ibu hamil dilakukan oleh bidan desa untuk mendata para
bumil yang ada diwilayahnya sedangkan pengisian e-kohort ibu hamil di Puskesmas
bisa di input oleh semua bidan yang terlibat langsung dalam pelayanan KIA. Namun
di Puskesmas Kuala sempang pengisian e-kohort ibu hamil hanya dilakukan oleh
satu atau dua orang bidan saja yang mengerti tentang pengisian e-kohort sehingga
terjadinya penundaan pengisian e-kohort ibu hamil yang seharusnya di kerjakan
segera setelah selesai pelayanan diberikan.
Dampak dari belum optimalnya pengisian e-kohort hamil ialah
4
menumpuknya data ibu hamil yang tidak rentry ke dalam e-kohort sehingga
mengganggu data ibu hamil yang real yang datang ke Puskesmas. Pihak terkait
dalam isu ini ialah Bidan di Puskesmas.

5. Rendahnya pengetahuan ibu hamil tentang Kurang Energi Kronis


(KEK) di Puskesmas Kuala Sempang (Manajemen ASN)
Kekurangan Energi Kronis (KEK) adalah kekurangan energi yang memiliki
dampak buruk terhadap kesehatan ibu dan pertumbuhan perkembangan janin. Ibu
hamil dikategorikan KEK jika Lingkar Lengan Atas (LILA) < 23,5 cm. Berdasarkan
hasil survey di Puskesmas Kuala Sempang pada ibu hamil KEK yang datang
memeriksakan kehamilan di Poli KIA, Penulis melakukan tanya jawab mengenai
pengetahuan ibu hamil KEK terhadap resiko kehamilan KEKnya, Penulis
menemukan masih rendahnya pengetahuan ibu hamil KEK terhadap resiko
kehamilan dengan KEK.
Dampak dari rendahnya pengetahuan ibu hamil KEK terhadap kondisinya
ialah tumbuh kembang bayi dalam kandungan akan terganggu akibatnya bayi bisa
lahir secara prematur atau lahir dengan berat badan yang rendah dan akhirnya
mengalami stunting. Pihak terkait dalam isu ini ialah Ibu hamil dengan KEK.

b. Alat bantu analisis

Alat Bantu Analisis Dari 5 (lima) isu yang telah diidentifikasi maka perlu
dilakukan analisis isu untuk mendapatkan core isu terpilih dengan menggunakan
alat bantu analisis isu APKL dan USG.

Analisis APKL Berdasarkan identifikasi isu yang telah dipaparkan, perlu


dilakukan penentuan core issue untuk menentukan isu mana yang merupakan
prioritas yang dapat dicarikan solusi oleh penulis. Proses tersebut menggunakan alat
bantu penetapan kriteria kualitas isu. Kriteria yang digunakan adalah metode APKL
dan USG.Pada penetapan isu kali ini digunakan kriteria APKL dengan
menggunakan rentang penilaian (1-5). Dalam kriteria APKL, ada beberapa hal yang
harus diperhatikan yaitu:

5
a. Aktual, artinya isu atau pokok persoalan sedang terjadi atau akan terjadi
dan sedang menjadi pembicaraan orang banyak.
b. Problematik, artinya isu yang menyimpang dari kondisi yang
seharusnya, standar ketentuan yang menimbulkan kegelisahan yang
perlu dicari penyebab dan pemecahannya.
c. Kekhalayakan, artinya isu yang secara langsung menyangkut hajat
hidup orang banyak.
d. Kelayakan, artinya isu bersifat logis dan patut dibahas sesuai dengan
tugas dan tanggung jawab.

Tabel 1.1 Keterangan Isu Tekhnik APKL


Skor Aktual (A) Problematik (P) Khalayak (K) Layak (L)
5 Benar-benar terjadi Masuk akal,
Masalah sangat Sangat menyangkut
dan sedang hangat realistis, dan
kompleks sehingga hajat hidup orang
dibicarakan relevan untuk
perlu dicarikan banyak
dimunculkan
solusi
inisiatif
4 Benar-benar terjadi Masalah kompleks Menyangkut hajat Masuk akal
dan terkadang hidup orang banyak dan realistis
menjadi bahan
pembicaraan
3 Benar-benar terjadi Masalah cukup Cukup Cukup masuk
dan bukan menjadi kompleks namun menyangkut hajat akal dan
bahan pembicaraan tidak perlu segera hidup orang realistis
dicarikan solusi banyak
2 Benar-benar terjadi Realistis
Masalah kurang Sedikit menyangkut
kompleks hajat hidup orang
banyak
1 Pernah benar-benar Tidak menyangkut
Masalah sederhana Masuk akal
terjadi hajat hidup orang
banyak

6
Tabel 1.2 Analisis penilaian kualitas Isu dengan APKL

No Isu Kriteria skor Jumlah Rangking


A P K L

1 Belum optimalnya pemahaman


5 4 3 4 16 II
ibu hamil mengenai kehamilan
Resiko Tinggi di wilayah kerja
Puskesmas Kuala Sempang
2 Belum optimalnya pemberian ASI
Ekslusif di wilayah kerja 5 4 4 5 18 I
Puskesmas Kuala Sempang
3 Kurangnya minat masyarakat
untuk melakukan pemeriksaan 3 3 2 3 11 IV
IVA di wilayah kerja Puskesmas
Kuala Sempang
4 Belum optimalnya pengisian E- 3 3 2 3 11 V
Kohort ibu hamil di Puskesmas
Kuala Sempang
5 Rendahnya pengetahuan ibu hamil 4 4 3 3 14 III
tentang Kurang Energi Kronis
(KEK) di wilayah kerja
Puskesmas Kuala Sempang

Selanjutnya ketiga isu kemudian dianalisis lebih lanjut menggunakan teknik


analisis USG untuk menentukan prioritas masalah.

a. Urgency, yakni dilihat dari ketersediaan waktu, mendesak atau tidak isu tersebut
untuk dibahas, dianalisis dan diselesaikan

b. Seriousness, yaitu tingkat keseriusan dari isu yang harus dibahas.

c. Growth, yaitu tingkat perkembangan isu terkait relistis dan relevan dengan
keadaan saat ini

7
Tabel 1.3 Keterangan alat bantu USG

Skor Urgency (U) Seriousness (S) Growth (G)


5 Sangat Mendesak Sangat Serius Sangat Berdampak
4 Mendesak Serius Berdampak
3 Cukup Mendesak Cukup Serius Cukup Berdampak
2 Kurang Mendesak Kurang Serius Kurang Berdampak
1 Sangat tidak Mendesak Sangat tidak mendesak Sangat tidak
mendesak

Tabel 1.4 Tabel Core Isu Prioritas USG

NO
S
Isu U G Jumlah Rangking
1 Belum optimalnya pemahaman ibu 4 4 3 11 II
hamil mengenai kehamilan Resiko
Tinggi di wilayah kerja Puskesmas
Kuala Sempang
2 Belum optimalnya pemberian ASI 5 4 4 13 I
Ekslusif di wilayah kerja Puskesmas
Kuala Sempang
3 Rendahnya pengetahuan ibu hamil 4 3 3 10 III
tentang Kurang Energi Kronis (KEK)
di wilayah kerja Puskesmas Kuala
Sempang

Dari hasil teknik penapisan USG yang telah didapatkan pada tabel diatas,
terlihat bahwa isu “Belum optimalnya pemberian ASI Ekslusif di wilayah kerja
Puskesmas Kuala Sempang ” memiliki peringkat tertinggi membuat isu ini yang
paling diprioritaskan dengan skor USG 13 poin. Dalam penentuan pemberian skor
harus sesuai.

8
a. Urgency (U) : Dari segi urgency sangat mendesak isu yang diangkat
diberikan penilaian skor 5 (Lima) artinya isu ini sangat besar
kemungkinannya untuk menyelesaikan dalam waktu singkat. Dimana hal
yang perlu dilakukan adalah melakukan penyuluhan kepada ibu menyusui
tentang pentingnya Asi Ekslusif.
b. Seriousness (S) : Dari segi seriousness berpengaruh isu yang diangkat
diberikan penilaian skor 4 (Empat) artinya isu ini penting dibandingkan isu
yang lain karena jika ibu tidak memberikan asi ekslusif kepada bayi akan
menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan bayi terhambat ( stunting )
dan bisa membuat daya tahan tubuh anak rendah.
c. Growth (G) : Dari segi growth berdampak isu yang diangkat diberikan
penilaian skor 4 (Empat) artinya isu ini penting dibandingkan isu yang lainnya
dikarenakan bisa berdampak terjadinya pertumbuhan dan perkembangan bayi
terhambat ( stunting ).

C. RUMUSAN ISU
Dari core isu terpilih di atas didapatkan rumusan isu sebagai berikut “Belum
Optimalnya Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala
Sempang Tahun 2023”.

D. IDENTIFIKASI SUMBER ISU


Teknik analisis isu yang digunakan untuk mengetahui penyebab terjadinya
isu tersebut menggunakan Diagram Analisis Fishbone.

9
Gambar 1. 1 Diagram Fishbone

MAN METHOD

Tingkat pengetahuan dan Pendekatan keluarga kurang


kesadaran masih rendah

Teknik menyusui yang


kurang tepat
Anatomi puting susu
Masih sedikit petugas tidak sesuai
kesehatan yang mengikuti
pelatihan sebagai konselor Belum optimalnya
ASI pemberian ASI
Eksklusif di wilayah
kerja Puskesmas
Kuala Sempang
Banyaknya
mitos mengenai
hal menyusui

Belum adanya video Masih ada budaya pantangan


mengenai ASI eksklusif pada ibu menyusui

MATERIAL MOTHER NATURE

10
Berdasarkan analisis fishbone di atas, dapat ditentukan akar penyebab
masalah yang akan diselesaikan pada saat aktualiasi adalah kurangnya
pengetahuan dan kesadaran ibu menyusui terkait ASI dan banyaknya mitos-mitos
dalam hal menyusui dengan gagasan kreatif peningkatan pengetahuan ibu
menyusui melalui edukasi tentang ASI Eksklusif

Gagasan tersebut terkait dengan salah satu fungsi dan tugas dari ASN
yaitu sebagai pelayanan publik memberikan pelayanan publik yang professional
dan berkualitas berhubungan dengan Mata Pelatihan Manejemen ASN di mana
setiap pegawai ASN bersikap adil dan tidak diskriminasi dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat. ASN harus bersikap profesional dan berintegritas
dalam memberikan pelayanan.

E. ANALISIS DAMPAK
Dampak yang akan terjadi apabila ibu tidak memberikan ASI Eksklusif
ialah pertumbuhan dan perkembangan bayi terhambat (stunting), membuat daya
tahan tubuh anak rendah , lebih meningkatkan peluang bayi mengalami alergi,
asma, dan gangguann pencernaan sedangkan pada ibu nya bisa menyebabkan
kanker payudara serta masalah ekonomi karena harus mengeluarkan dana lebih
untuk memberikan bayinya susu formula.

F. LEMBAR KONFIRMASI ISU

Coach Mentor

Zella Cahyandaru, SST.M.K.M dr. Syuriati Wulandari


NIP : 199209142020122010 NIP : 198601182014112001

G. JUDUL AKTUALISASI

Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif melalui Edukasi tentang ASI Eksklusif


di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

11
BAB II

PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. RANCANGAN AKTUALISASI

a. Unit Kerja
Peserta bekerja di Puskesmas Kuala Sempang di Jalan Raya Lintas Barat
Desa Kuala Sempang Kecamatan Seri Kuala Lobam Kabupaten Bintan
Kepulauan Riau

b. Identifikasi Isu
1. Belum optimalnya pemahaman ibu hamil mengenai kehamilan
Resiko Tinggi di wilayah kerja Puskesmas Kuala Sempang
2. Belum optimalnya pemberian ASI Ekslusif di wilayah kerja
Puskesmas Kuala Sempang
3. Kurangnya minat masyarakat untuk melakukan pemeriksaan IVA di
Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang
4. Belum optimalnya pengisian E-Kohort ibu hamil di Puskesmas
Kuala Sempang
5. Rendahnya pengetahuan ibu hamil tentang Kurang Energi Kronis
(KEK) di Puskesmas Kuala Sempang

c. Isu yang diangkat


Belum optimalnya pemberian ASI Ekslusif di wilayah kerja Puskesmas
Kuala Sempang Tahun 2023

d. Gagasan Pemecahan Isu


Gagasan kreatif dalam isu tersebut ialah Peningkatan Pengetahuan Ibu
Menyusui melalui Edukasi tentang ASI Eksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Kuala Sempang. Dalam Menyelesaikan isu tersebut maka
langkah-langkah kegiatan yang akan dilakukan sebagai berikut :

12
Tabel 2.1. Gagasan pemecahan Isu

No Kegiatan Sumber
Kegiatan
1 Konsultasi Rancangan Aktualisasi kepada Kreativitas
Atasan
SKP dan Kreativitas
2 Pembuatan Media leaflet dan video

3 Pembuatan soal pre test dan post tes Kreatifitas


tentang ASI Eksklusif

4 Pelaksanaan Penyuluhan ASI Eksklusif SKP

5 Evaluasi Kegiatan SKP


Untuk dapat menyelesaikan isu aktual sehingga habituasi/pembiasaan kerja
dapat terlaksana sesuai tujuan, adapun kegiatan yang mendukung isu aktual
tersebut yaitu:

13
e. Tabel 2.2 Rancangan Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Visi


No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Pelatihan Agenda II & Misi Organisasi

1 2 3 4 5 6
1. Konsultasi terkait 1. Menyiapkan Tersedianya bahan Saya dengan cekatan dalam Kegiatan ini berkontribusi dalam
Rancangan bahan konsultasi konsultasi menyiapkan bahan konsultasi Visi Puskesmas Kuala Sempang
Aktualisasi dan mengatur (Berorientasi pelayanan) yaitu Menjadi Pusat Kesehatan yang
kepada atasan jadwal konsultasi bertanggung jawab atas bahan berkualitas dan ramah pasien
Hasil kegiatan :
konsultasi yang di siapkan
Dokumentasi pencarian
(Akuntabel) dan menyiapkan bahan
bahan rancangan
konsultasi dengan baik (kompeten).
aktualisasi

14
2. Melakukan Konsultasi kepada atasan Saat melakukan pertemuan dengan
pertemuan dan telah dilaksanakan cermat saya melihat keadaan atasan,
menjelaskan apakah sedang sibuk atau tidak
rencana kegiatan Hasil : (akuntabel). Dalam berkonsultasi
pada atasan Lembar konsultasi telah dengan atasan saya, saya bersikap
diparaf ramah dan sopan (berorientasi
pelayanan) menunjukkan sikap
profesional (kompeten), serta
menghargai setiap arahan dari atasan
dengan atasan guna terciptanya
suasana yang kondusif (harmonis).
Saya menunujukan kepada atasan
bahwa aktualisasi yang dilakukan
merupakan dedikasi saya kepada
masyarakat khususnya ibu menyusui
(loyal), bersifat proaktif saat
berkonsultasi dengan atasan (adaptif)
dan menciptakan kerjasama yang baik
dengan atasan guna mendapatkan hasil
terbaik (kolaboratif)

15
3. Meminta izin Mendapatkan izin Pada saat saya meminta izin dan
kegiatan dan kegiatan dan dukungan dukungan saya menghormati apapun
meminta dukungan untuk melaksanakan keputusan atasan (harmonis),
untuk kegiatan aktualisasi dari dengan izin yang diberikan oleh
melaksanakan atasan atasan, saya akan mendedikasikan
kegiatan aktualisasi waktu, tenaga dan pikiran (loyal) dan
saya juga proaktif demi
berlangsungnya aktualisasi dengan
baik (adaptif). Dengan izin dan
dukungan yang diberikan oleh
atasan, saya mampu memberikan
pelayanan kesehatan yang
profesional (berorientasi
pelayanan) dan mampu
mempertanggung jawabkan izin yang
diberikan oleh atasan (akuntabel).
Saya melakukan kerja sama dengan
atasan dalam persetujuan
pelaksanaan kegiatan (kolaboratif)

16
2 Pembuatan 1. Membuat leaflet Tersedianya leaflet Saya dalam membuat leaflet sesuai Terlaksananya pembuatan
Media leaflet dan ASI Eksklusif mengenai ASI Eksklusif dengan kebutuhan ibu menyusui leaflet merupakan perwujudan
video mengenai (berorientasi pelayanan) , membuat dari misi Puskesmas Kuala
AsI Eksklusif dengan cermat (akuntabel) dan Sempang yaitu : Membangun
sesuai dengan bidang keahlian saya sistem informasi dan
(kompeten). manajemen Puskesmas
Saya juga menyelaraskan materi
dengan beberapa sumber yang ada
(harmonis) dan berdedikasi dalam
setiap pembuatan leaflet (loyal). Saya
berinovasi dalam pembuatan leaflet
(adaptif) dan juga memanfaatkan
berbagai sumber untuk menunjang
pembuatan leaflet (kolaboratif)

17
2. Melaksanakan Terlaksananya konsultaasi Dalam berkonsultasi dengan atasan
konsultasi kepada dengan atasan saya menyampaikan desain leaflet
atasan terkait dengan transparan (akuntabel), saya
pembuatan leaflet Adanya catatan dan menerima masukan dari atasan guna
ASI Eksklusif masukan dari atasan memperbaiki desain leaflet
(berorientasi pelayanan). Saat
konsultasi dengan atasan saya terus
belajar dengan saran dan masukan
yang diberikan (kompeten) ,
menghargai pendapat atasan terhadap
desain leaflet saya (harmonis) dan
berkomitmen untuk membuat desain
leaflet yang terbaik (loyal). Saya juga
bersikap proaktif saat berkonsultasi
dengan atasan (adaptif) serta
bekerjasama demi terciptanya leaflet
baik (kolaboratif)

18
3. Mencetak leaflet Leaflet selesai di cetak Saya mencetak leaflet dengan alat
tentang ASI Hasil leaflet tersedia dan bahan yang berkualitas
Eksklusif Dokumentasi (berorientasi pelayanan) saya juga
mencetak dengan cermat (akuntabel)
agak hasil leaflet yang dicetak dengan
kualitas terbaik (kompeten).
Mencetak leaflet sebagai bentuk
kepedulian saya untuk menambah
sumber informasi bagi pasien
(harmonis), saya berkomitmen dalam
pencetakan leaflet untuk kepentingan
pasien (loyal), menggunakan
teknologi inovatis (adaptif) serta
memanfaatkan sumber daya yang
tersedia untuk hasil maksimal
(kolaboratif).

19
4. Membuat video Tersedianya desain Dalam membuat video saya cekatan
tentang Asi video ASI Eksklusif, foto (berorientasi pelayanan) dan
Eksklusif terlampir bertanggung jawab ( akuntabel) , saya
membuat desain video dengan kualitas
terbaik (kompeten) dan
menyelaraskan dari beberapa sumber
(harmonis). Saya memanfaatkan
berbagai sumber (kolaboratif),
berdedikasi (loyal) dan memberikan
inovasi terbaik dalam pembuatan
video agar hasil yang baik (adaptif).
Dalam pembuatan video saya juga
bekerja sama dengan penyuluh
kesehatan agar mendapatkan hasil
yang maksimal (kolaboratif)
3 Pembuatan soal 1. Menyiapkan bahan Tersedianya bahan dan Saya menyiapkan materi soal sesuai Kegiatan ini berkontribusi dalam
Pre tes dan post dan materi soal materi soal tentang ASI dengan kebutuhan ibu menyusui Visi Puskesmas Kuala Sempang
tes tentang ASI tentang ASI Eksklusif (berorientasi pelayanan) , yaitu Menjadi Pusat Kesehatan yang
Eksklusif Eksklusif menyiapkan dengan cermat berkualitas dan ramah pasien
(akuntabel) dan sesuai dengan
bidang keahlian saya (kompeten).
Saya juga menyelaraskan materi soal

20
dengan beberapa sumber yang ada
(harmonis) dan berdedikasi dalam
setiap pencarian bahan materi soal
(loyal). Saya berinovasi dalam
pembuatan soal (adaptif) dan juga
memanfaatkan berbagai sumber untuk
menunjang pembuatan soal
(kolaboratif)
2. Membuat soal pre Tersedianya soal pre tes Dalam menyusun soal pre tes dan post
tes dan post tes dan post tes tentang ASI tes saya membuat soal dengan
tentang ASI Eksklusif responsif sesuai dengan kebutuhan
Eksklusif masyarakat (berorientasi pelayanan)
dan merupakan bentuk kepedulian
terhadap permasalahan yang terjadi
saat ini (harmonis). Saya mampu
mempertanggung jawabkan
(akuntabel) dan berkomitmen untuk
membuat soal pre tes dan post tes
dengan baik (loyal) saya juga bersikap
proaktif dalam pembuatan soal
(adaptif) dan bersikap terbuka dalam
pembuatan soal (kolaboratif)

21
3. Konsultasi hasil Terlaksananya konsultasi Saat melakukan konsultasi dengan
soal yang telah soal yang telah disusun atasan saya bersikap ramah
disusun kepada kepada atasan (berorientasi pelayanan) dalam
atasan menyampaikan soal yang telah dibuat
dengan kreatif (akuntabel) dan
dengan kualitas terbaik (kompeten).
Saya menghormati setiap masukan
dan saran yang diberikan (harmonis)
dan bersikap proaktif (adaptif) pada
saat berdiskusi bersama atasan
(kolaboratif). Selesai berkonsultasi
saya berkomitmen untuk mempebaiki
soal yang sudah dikoreksi (loyal).

22
4 Pelaksanaan 1. Menyiapkan bahan Tersedianya bahan dan Saya cekatan, solutif dan dapat Kegiatan ini berkontribusi dalam
Penyuluhan ASI dan materi tentang materi penyuluhan diandalkan dalam mencari materi Visi Puskesmas Kuala Sempang
Eksklusif ASI Eksklusif tentang ASI Eksklusif penyuluhan (berorientasi pelayanan). yaitu Menjadi Pusat Kesehatan
Saya juga bertanggung jawab yang berkualitas dan ramah
(akuntabel) dalam pencarian materi pasien serta berkontribusi dalam
serta mencari materi penyuluhan misi Puskesmas Kuala Sempang
dengan kualitas terbaik (kompeten). yaitu Memberikan pelayanan
Membangun lingkungan kerja yang yang bermutu dan terjangkau
kondusif agar materi yang dibuat oleh masyarakat
berkualitas dan sesuai dengan isu yang
ada (harmonis). Dalam memcari
materi, tetap memegang teguh
ideologi Pancasila dan UUD 1945
sehingga tidak bertentangan dengan
hal tersebut (loyal) dan terus
berinovasi dalam mengembangkan
kreatifitas dalam membuat materi
yang terbaik (adaptif) serta bersikap
terbuka untuk semua saran dan
masukan dari atasan (kolaboratif)

23
2. Menyusun materi Materi penyuluhan telah Menyusun materi penyuluhan untuk
penyuluhan tentang disusun memberikan pelayanan kesehatan
ASI Eksklusif yang berkualitas (berorientasi
pelayanan) dan merupakan bentuk
kepedulian terhadap permasalahan
yang terjadi saat ini (harmonis). Saya
mampu mempertanggung jawabkan
(akuntabel) dan berkomitmen untuk
menyusun materi penyuluhan (loyal)
saya juga bersikap proaktif dalam
menyusun materi (adaptif) dan
bersikap terbuka dalam menyusun
materi (kolaboratif)

24
3. Konsultasi hasil Terlaksananya konsultasi Saat melakukan konsultasi dengan
materi yang telah materi yang telah disusun atasan saya bersikap ramah
disusun kepada kepada atasan (berorientasi pelayanan) dalam
atasan menyampaikan materi yang disusun
dengan kreatif (akuntabel) dan
dengan kualitas terbaik (kompeten).
Saya menghormati setiap masukan
dan saran yang diberikan (harmonis)
dan bersikap proaktif (adaptif) pada
saat berdiskusi bersama atasan
(kolaboratif). Selesai berkonsultasi
saya berkomitmen untuk mempebaiki
materi yang sudah dikoreksi (loyal).

25
4. Membuat SAP SAP telah dibuat Saya cekatan (berorientasi
penyuluhan tentang pelayanan) dan bertanggung jawab
ASI Eksklusif dalam membuat SAP kegiatan
(akuntabel). Dalam pembuatan SAP
harus sesuai dengan kegiatan
(kompeten), membuat keselaras
dalam mencetak dan memperbanyak
SAP (harmonis). Dalam pembuatan
SAP saya bekerja sama dengan teman
sejawat agar tercipta SAP yang baik
(kolaboratif) dan inovatif (adaptif).

5. Membuat undangan Terlampirnya undangan Dalam membuat undangan saya


penyuluhan ASI cekatan (berorientasi pelayanan),
Eksklusif kepada konsisten pada tanggal penyuluhan
Ibu menyusui (akuntabel) dan tidak membeda-
bedakan pihak yang diundang
(harmonis). Dalam penulisan
undangan saya menggunakan tulisan
sesuai EYD (loyal). Saya bekerjasama
(kolaboratif) dengan bidan desa serta
bersikap proaktif dalam menentukan

26
tanggal undangan (adaptif).

6. Penyuluhan tentang Terlaksananya Saat menyampaikan penyuluhan saya


ASI Eksklusif penyuluhan tentang ASI bersikap ramah kepada audiens
Eksklusif (berorientasi pelayanan), saya
melaksanakan penyuluhan dengan
kualitas terbaik sesuai ahli bidang
(kompeten) dan bertanggung jawab
dengan apa yang disampaikan saat
penyuluhan (akuntabel). Dalam
melakukan penyuluhan saya
memberikan berbagai informasi yang
inovatif (adaptif), saya juga
menciptakan rasa saling menghormati
(harmonis) dan berkontribusi untuk
meningkatkan pemberian ASI
Eksklusif (loyal) serta bekerjasama
dengan bidan desa setempat dalam
proses berjalanya penyuluhan.
(kolaboratif)

27
5 Evaluasi kegiatan 1. Mengumpulkan Terkumpulnya hasil pre Saya akan bersikap ramah pada saat Kegiatan ini berkontribusi dalam
hasil pre tes dan tes dan post tes tentang mengumpulkan hasil pre test dan post Visi Puskesmas Kuala Sempang
post tes tentang ASI Eksklusif test (berorientasi pelayanan), saya yaitu Menjadi Pusat Kesehatan
ASI Eksklusif juga akan bertanggung dengan hasil yang berkualitas dan ramah
pre test dan post test tersebut pasien serta berkontribusi dalam
(akuntabel). Dalam proses misi Puskesmas Kuala Sempang
menganalisa hasil kegiatan saya akan yaitu Memberikan pelayanan
bekerja dengan kinerja terbaik, yang bermutu dan terjangkau oleh
bersifat responsif (harmonis), dan masyarakat
menjaga kerahasiaan pasien (loyal) .
Dalam mengevaluasi kegiatan saya
akan bersikap antusias (adaptif) dan
terbuka terkait adanya saran dan
masukan untuk mencapai nilai
tambahan (kolaboratif)

28
2. Membuat laporan Tersedianya laporan Saya membuat laporan kegiatan
kegiatan kegiatan dengan menggunakan bahasa yang
baik dan sopan (berorientasi
pelayanan), disertai dengan
menyelaraskan (harmonis) beberapa
data menjadi satu kesatuan laporan
yang utuh agar dapat meningkatkan
kompetensi saya (kompeten) dalam
menyusun laporan. Penggunaan
bahasa yang baik dan benar dalam
penulisan laporan sebagai wujud
nasionalisme (loyal), dan saya juga
terus berinovasi mengembangkan
kreativitas yang dituangkan dalam
pembuatan laporan. Selain itu saya
bersikap terbuka untuk bekerja sama
dengan teman sejawat dalam
menghasilkan laporan yang terbaik
(kolaboratif)

29
3. Melaporkan hasil Tersedianya laporan Dalam melaporkan hasil kegiatan,
laporan kegiatan kegiatan yang dilaporkan saya bersikap ramah kepada atasan
kepada atasan kepada atasan (berorientasi pelayanan),
melakukan komunikasi yang baik
terkait hasil laporan (kolaboratif),
bertanggung jawab dengan laporan
yang telah dibuat (akuntabel) dan
menghargai setiap masukan yang
diberikan atasan (harmonis). Saya
akan berdedikasi untuk melaporkan
hasil kegiatan dan bersikap proaktif
melaporkan hasil kegiatan kepada
atasan (adaptif)

30
B. JADWAL KEGIATAN
Tabel 2.3 Jadwal Kegiatan

Rencana Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil April Mei
I II III I II III
1 Konsultasi terkait 1. Menyiapkan bahan Tersedianya bahan
Rancangan konsultasi dan mengatur konsultasi 8
Aktualisasi kepada jadwal konsultasi april
atasan 2. Melakukan pertemuan dan Konsultasi kepada atasan
menjelaskan rencana kegiatan telah dilaksanakan
pada atasan 10
april
3. Meminta izin kegiatan dan Mendapatkan izin
meminta dukungan untuk kegiatan dan dukungan
melaksanakan kegiatan untuk melaksanakan 11
aktualisasi kegiatan aktualisasi dari april
atasan
2 Pembuatan Media 1. Membuat laflet Tersedianya leaflet
leaflet dan video 12
april
2. Melaksanakan konsultasi Terlaksananya konsultaasi
kepada atasan terkait dengan atasan 17
pembuatan leaflet april
3. Mencetak leaflet Leaflet selesai di cetak
Hasil leaflet tersedia 18
april
4. Membuat video Tersedianya desain video,
foto terlampir 29
april

31
3 Pembuatan Soal Pre 1. Menyiapkan bahan dan Tersedianya bahan dan
tes dan Post tes materi soal pre tes dan post tes materi soal pre tes dan 2
tentang ASI Eksklusif post tes mei
2. Menyusun soal pre tes dan Tersedianya soal pre tes
post tes tentang ASI Eksklusif dan post tes tentang ASI
Eksklusif 2
mei
3. Konsultasi soal yang telah Terlaksananya soal yang
disusun kepada atasan telah disusun kepada 3
atasan mei
4 Pelaksanaan 1. Menyiapkan bahan dan Tersedianya bahan dan 4
Penyuluhan ASI materi materi penyuluhan mei
Eksklusif
2. Menyusun materi Materi penyuluhan telah
penyuluhan tentang ASI disusun 4
Eksklusif mei
3. Konsultasi hasil materi yang Terlaksananya konsultasi 5
telah disusun kepada atasan materi yang telah disusun mei
kepada atasan
4. Membuat SAP penyuluhan SAP telah dibuat 6
mei
5. Membuat undangan Terlampirnya undangan 6
mei
6. Penyuluhan pemberian ASI Terlaksananya
Eksklusif penyuluhan pemberian 8
ASI Eksklusif mei
5 Evaluasi kegiatan 1. Mengumpulkan hasil pre tes Terkumpulnya hasil pre
dan post tes tes dan post tes 11
mei
2. Membuat laporan Tersedianya laporan 15
mei

32
3. Melaporkan hasil laporan Tersedianya laporan
kepada atasan aktualisasi yang 20
dilaporkan kepada atasan mei

33
C. CAPAIAN AKTUALISASI

Kegiatan 1 Konsultasi terkait rancangan aktualisasi kepada atasan


Tahapan Kegiatan 1. Menyiapkan bahan konsultasi dan mengatur jadwal konsultasi
2. Melakukan pertemuan dan menjelaskan rencana kegiatan pada atasan
3. Meminta izin kegiatan dan meminta dukungan untuk melaksanakan kegiatan aktualisasi
Tanggal pelaksanaan Rancangan Pelaksanaan
08-11 April 2023 10-12 April 2023
Deskripsi Kegiatan Pada saat menyiapkan bahan konsultasi penulis teliti dan cekatan dalam menyiapkan bahan konsultasi
danAktualisasi sehingga mudah di pahami oleh atasan (MP. Berorentasi Pelayanan). Bertanggung jawab atas bahan
Penerapan Nilai konsultasi yang di siapkan (MP. Akuntabel). Menyiapkan bahan konsultasi dengan kualitas terbaik supaya
Dasar ASN mudah di pahami dan di laksanakan (MP. Kompeten). Menyiapkan bahan konsultasi dengan tujuan
membantu atasan untuk lebih mudah memahami rencana aktualisasi (MP. Harmonis). Menyiapkan bahan
konsultasi dengan mengutamakan kepentingan bersama supaya kegiatan berjalan dengan lancar (MP.
Loyal). Berinovasi dalam menyiapkan materi konsultasi supaya mudah di pahami dan menarik untuk di
baca (MP. Adaptif). Menyiapkan bahan materi untuk dikonsultasikan dengan harapan terbentuknya
kerjasama dengan atasan (MP. Kolaboratif). Pada saat mengatur jadwal konsultasi kepada atasan
menggunakan bahasa yang sopan dan santun (MP. Berorientasi Pelayanan). Membuat jadwal pertemuan
terkait pelaksanaan Aktualisasi yang akan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab (MP. Akuntabel).
Membuat rencana pertemuan sudah disepakati bersama atasan (MP. Kompeten) Adanya keselarasan dalam
membuat jadwal pertemuan bersama atasan (MP. Harmonis). Penulis menyesuaikan waktu bersama
atasan dalam membuat jadwal pertemuan yang akan dilaksanakan sesuai waktu dan kondisi. (MP. Adaptif)

34
Penulis melakukan kerjasama bersama dengan atasan dalam menentukan jadwal dan waktu yang telah
disepakati (MP. Kolaboratif)
Pada saat melakukan pertemuan dan menjelaskan rencana kegiatan pada atasan saya menggunakan pakaian
yang sopan, mengucap salam dan bersikap ramah pada atasan (MP. Berorientasi Pelayanan). Melakukan
pertemuan dengan cermat dengan melihat keadaan atasan , apakah sedang sibuk atau tidak supaya pertemuan
berjalan dengan lancar (MP. Akuntabel). Saat pertemuan dengan atasan, saya akan menunjukan sikap
profesional (MP. Kompeten). Menghargai pendapat yang diberikan selama berlangsungnya pertemuan
dengan atasan guna terciptanya suasana yang kondusif (MP. Harmonis). Menunujukan kepada atasan
bahwa aktualisasi yang dilakukan merupakan dedikasi saya kepada masyarakat khususnya ibu menyusui
(MP. Loyal). Saya akan bersikap proaktif saat berkonsultasi dengan atasan (MP. Adaptif) Saya akan
melakukan pertemuan guna menciptakan kerjasama yang baik dengan atasan (MP. Kolaboratif).
Pada saat Meminta izin kegiatan dan meminta dukungan untuk melaksanakan kegiatan aktualisasi kepada
atasan dengan integritas yang tinggi, dengan harapan dapat memberikan kepuasan pelayanan kepada
masyarakat khususnya ibu menyusui (MP. Berorientasi Pelayanan). Dengan izin dan dukungan yang
diberikan oleh atasan, saya mampu memberikan pelayanan kesehatan yang profesional (MP. Kompeten).
Saya mampu mempertanggung jawabkan izin yang diberikan oleh atasan supaya kegiatan aktualisasi saya
berjalan dengan lancar (MP. Akuntabel). Saya akan meminta izin dan dukungan kegiatan kepada atasan
dengan sopan serta menghormati apapun keputusan mentor (MP. Harmonis). Dengan izin yang diberikan
oleh atasan, saya akan mendedikasikan waktu, tenaga dan pikiran guna berlangsungnya aktualisasi dengan
baik (MP. Loyal). saya harus proaktif dalam melakukan kegiatan ini demi berlangsungnya kegiatan ini
dengan maksimal (MP. Adaptif) Melakukan kerja sama dengan atasan dalam persetujuan pelaksanaan

35
kegiatan (MP. Kolaboratif).

Kendala -
Nilai-Nilai Dasar Nilai-nilai dasar yang terwujud melalui 4 tahapan pada kegiatan 1 adalah Berorientasi pelayanan,
yang relevan Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
Kontribusi terhadap Visi Puskesmas Kuala Sempang
Visi dan Misi “Menjadi Pusat Kesehatan yang berkualitas dan ramah pasien”

Misi Puskesmas Kuala Sempang


1. Memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
2. Meningkatkan tata kelola Puskesmas yang baik melalui perbaikan manajemen yang efektif dan efesien
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
4. Membangun system informasi dan manajemen puskesmas
5. Meningkatkan pembinaan peran serta masyarakat bidang kesehatan
Output Kegiatan 1. Dokumentasi
2. Konsultasi di ruang atasan
3. Adanya dokumentasi (Surat izin)
Manfaat / Hasil 1. Tersedianya bahan konsultasi dan jadwal pertemuan
capaian 2. Konsultasi terlaksanakan
3. Disetujui dengan adanya surat izin persetujuan kegiatan aktualisasi.

36
Analisis dampak jika 1. Penulis akan mengalami kesulitan jika bahan konsultasi belum di siapkan, dan jika penulis tidak
nilai BerAKHLAK melakukan perjanjian dengan atasan akan mempersulit menentukan jadwal pertemuan
tidak dilaksanakan 2. Pelaksanaan kegiatan tidak terlaksana dengan penuh tanggung jawab jika tidak menadapat izin dari
atasan

Kegiatan 2 Pembuatan Media leaflet dan video


Tahapan Kegiatan 1. Membuat leaflet tentang ASI Eksklusif
2. Melaksanakan konsultasi kepada atasan terkait pembuatan leaflet
3. Mencetak leaflet ASI Eksklusif
4. Membuat video
Tanggal pelaksanaan Rancangan Pelaksanaan
12- 29 April 2023 13-29 April 2023
Deskripsi Kegiatan Pada saat membuat leaflet penulis berkomitmen membuat leaflet sesuai dengan kebutuhan ibu menyusui
danAktualisasi (MP. Berorentasi Pelayanan). Membuat leaflet dengan cermat dan bertanggung jawab atas materi yang di
Penerapan Nilai buat (MP. Akuntabel). Membuat leaflet sesuai dengan bidang keahlian (MP. Kompeten). Membuat leaflet
Dasar ASN dengan menyelaraskan dengan beberapa sumber supaya materi yang di sampaikan tidak rancu (MP.
Harmonis). Akan berdedikasi dalam membuat leaflet demi kesehatan ibu dan anak (MP. Loyal). Membuat
leaflet dengan inovatif supaya ibu menyusui lebih mudah memahami isi materi yang ada di leaflet (MP.
Adaptif ). Memanfaatkan berbagai sumber untuk menunjang materi leaflet (MP. Kolaboratif).
Pada saat melaksanakan konsultasi kepada atasan terkait pembuatan leaflet penulis bersikap ramah sopan
kepada atasan (MP. Berorentasi Pelayanan). Dalam konsultasi dengan atasan penulis akan menyampaikan

37
desain leaflet dengan transparan supaya hasil leafletnya bagus (MP. Akuntabel ). Saat berkonsultasi dengan
atasan penulis terus belajar dengan saran dan masukan yang diberikan supaya leaflet yang penulis buat lebih
bagus dan bisa mudah di pahami oleh ibu menyusui ( MP. Kompeten ). Bekerjasama dengan atasan dalam
mendesain leaflet yang penulis buat supaya selaras dan menarik ( MP. Kolaboratif ). Menerima masukan
dari atasan guna memperbaiki desain leaflet (MP.Berorentasi Pelayanan). Menghargai pendapat atasan
tentang desain leaflet yang penulis buat (MP. Harmonis). Saat berkonsultasi dengan atasan penulis
berkomitmen untuk membuat desain leaflet yang terbaik supaya mudah ibu menyusui memahami isi leaflet
(MP. Loyal). Bersikap proaktif saat berkonsultasi dengan atasan (MP. Adaptif ). Bekerjasama dengan atasan
dalam mendesain leaflet yang penulis buat untuk hasil yang bagus ( MP. Kolaboratif ).
Pada saat mencetak leaflet penulis menggunakan bahan yang berkualitas supaya hasil leaflet menarik
(MP. Berorentasi Pelayanan). penulis mencetak leaflet dengan cermat supaya hasil leaflet bagus (MP.
Akuntabel). Pada saat mencetak leaflet penulis mencetak dengan kualitas terbaik supaya menarik perhatian
ibu menyusui untuk membaca leaflet (MP. Kompeten). Mencetak leaflet sebagai bentuk kepedulian penulis
untuk menambah sumber informasi bagi pasien (MP. Harmonis). Penulis Berkomitmen dalam pencetakan
leaflet untuk kepentingan pasien (MP. Loyal). Mencetak leaflet menggunakan teknologi informasi yang
inovatif (MP. Adaptif). Dalam mencetak leaflet saya akan memanfaatkan sumber daya yang tersedia untuk
hasil maksimal (MP. Kolaboratif ).
Pada saat pembuatan video penulis cekatan dalam membuat video (MP. Berorentasi Pelayanan). Penulis
bertanggung jawab atas pembuatan video (MP. Akuntabel). Membuat desain video dengan kualitas terbaik
supaya menarik minat menonton ibu menyusui (MP. Kompeten). Penulis memberikan inovasi terbaik dalam
pembuatan video agar video menjadi menarik (MP. Adaptif ). Memanfaatkan berbagai sumber untuk hasil

38
video yang di buat menjadi bagus ( MP. Kolaboratif ).
Kendala Dalam membuat video membutuhkan waktu yang cukup lama
Nilai-Nilai Dasar Nilai-nilai dasar yang terwujud melalui 4 tahapan pada kegiatan 2 adalah Berorientasi pelayanan,
yang relevan Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
Kontribusi terhadap Visi Puskesmas Kuala Sempang
Visi dan Misi “Menjadi Pusat Kesehatan yang berkualitas dan ramah pasien”

Misi Puskesmas Kuala Sempang


1. Memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
2. Meningkatkan tata kelola Puskesmas yang baik melalui perbaikan manajemen yang efektif dan efesien
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
4. Membangun system informasi dan manajemen puskesmas
5. Meningkatkan pembinaan peran serta masyarakat bidang kesehatan
Output Kegiatan 1. Dokumentasi
2. Konsultasi di ruang atasan
3. Media leaflet
4. Hasil Video
Manfaat / Hasil 1. Tersedianya leaflet
capaian 2. Konsultasi terlaksana
3. Dokumentasi hasil media leaflet yang sudah dicetak
4. Dokumentasi hasil video

39
Analisis dampak jika 1. Tidak ada keselarasan saat konsultasi antara atasan dan penulis
nilai BerAKHLAK 2. Bahan yang di buat tidak menarik dan tidak bermutu
tidak dilaksanakan

Kegiatan 3 Pembuatan Soal Pre tes dan Post tes tentang ASI Eksklusif
Tahapan Kegiatan 1. Menyiapkan bahan dan materi soal tentang ASI Eksklusif
2. Membuat soal pre tes dan post tes
3. Melakukan konsultasi soal pre tes dan post tes yang telah disusun kepada atasan
Tanggal pelaksanaan Rancangan Pelaksanaan
02 – 03 Mei 2023 02 – 03 Mei 2023
Deskripsi Kegiatan Pada saat menyiapkan materi soal saya menyesuaikan dengan kebutuhan ibu menyusui (MP. Berorientasi
danAktualisasi pelayanan), menyiapkan dengan cermat (MP. Akuntabel) dan sesuai dengan bidang keahlian saya (MP.
Penerapan Nilai Kompeten). Saya juga menyelaraskan materi soal dengan beberapa sumber yang ada (MP. Harmonis) dan
Dasar ASN berdedikasi dalam setiap pencarian bahan materi soal (MP. Loyal). Dalam pembuatan soal saya berinovasi
(MP. Adaptif) dan juga memanfaatkan berbagai sumber untuk menunjang pembuatan soal (MP.
Kolaboratif)
Dalam menyusun soal pre tes dan post tes saya membuat soal dengan responsif sesuai dengan kebutuhan
masyarakat (MP. Berorientasi pelayanan) dan merupakan bentuk kepedulian terhadap permasalahan yang
terjadi saat ini (MP. Harmonis). Saya mampu mempertanggung jawabkan (MP. Akuntabel) dan
berkomitmen untuk membuat soal pre tes dan post tes dengan baik (MP. Loyal) saya juga bersikap proaktif

40
(MP. Adaptif) dan bersikap terbuka dalam pembuatan soal (MP. Lolaboratif)
Pada saat melakukan pada atasan saya menggunakan pakaian yang sopan, mengucap salam dan bersikap
ramah pada atasan (MP. Berorientasi Pelayanan). Melakukan pertemuan dengan cermat dengan melihat
keadaan atasan , apakah sedang sibuk atau tidak supaya pertemuan berjalan dengan lancar (MP. Akuntabel).
Saat pertemuan dengan atasan, saya akan menunjukan sikap profesional (MP. Kompeten). Menghargai
pendapat yang diberikan selama berlangsungnya pertemuan dengan atasan guna terciptanya suasana yang
kondusif (MP. Harmonis). Menunujukan kepada atasan bahwa aktualisasi yang dilakukan merupakan
dedikasi saya kepada masyarakat khususnya ibu menyusui (MP. Loyal). Saya akan bersikap proaktif saat
berkonsultasi dengan atasan (MP. Adaptif) Saya akan melakukan pertemuan guna menciptakan kerjasama
yang baik dengan atasan (MP. Kolaboratif).
Kendala -
Nilai-Nilai Dasar Nilai-nilai dasar yang terwujud melalui 4 tahapan pada kegiatan 1 adalah Berorientasi pelayanan,
yang relevan Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
Kontribusi terhadap Visi Puskesmas Kuala Sempang
Visi dan Misi “Menjadi Pusat Kesehatan yang berkualitas dan ramah pasien”

Misi Puskesmas Kuala Sempang


1. Memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
2. Meningkatkan tata kelola Puskesmas yang baik melalui perbaikan manajemen yang efektif dan efesien
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
4. Membangun system informasi dan manajemen puskesmas

41
5. Meningkatkan pembinaan peran serta masyarakat bidang kesehatan

Output Kegiatan 1. Dokumentasi


2. Tersusunya soal pre tes dan post tes
3. Konsultasi di ruang atasan
Manfaat / Hasil 1. Tersedianya bahan materi soal Pre tes dan post tes
capaian 2. Tersedianya soal pre tes dan post tes
3. Konsultasi terlaksana
Analisis dampak jika 1. Penulis akan mengalami kesulitan menyusun soal jika bahan belum di siapkan,
nilai BerAKHLAK 2. Soal yang dibuat tidak sesuai dengan permasalahan di masyarakat
tidak dilaksanakan

Kegiatan 4 Pelaksanaan Penyuluhan ASI Eksklusif


Tahapan Kegiatan 1. Menyiapkan bahan dan materi penyuluhan
2. Menyusun materi penyuluhan
3. Konsultasi hasil materi yang telah disusun
4. Membuat SAP penyuluhan
5. Membuat undangan
6. Penyuluhan pemberian ASI Ekslusif

42
Tanggal pelaksanaan Rancangan Pelaksanaan
04 – 08 Mei 2023 04 – 08 Mei 2023
Deskripsi Kegiatan Pada saat menyiapkan bahan materi penulis membuat materi yang mudah di pahami oleh sasaran ( MP.
danAktualisasi Berorentasi Pelayanan). Penulis bertanggung jawab dalam menyiapkan materi penyuluhan (MP.
Penerapan Nilai Akuntabel). Penulis membuat materi penyuluhan dengan kualitas terbaik untuk membantu ibu menyusui
Dasar ASN belajar tentang ASI eksklusif ( MP. Kompeten ). Membangun lingkungan kerja yang kondusif agar materi
yang dibuat berkualitas dan sesuai dengan isu supaya ibu menyusui paham tentang ASI Ekslusif dan bisa di
terapkan (MP. Harmonis). Dalam membuat materi,penulis tetap memegang teguh ideologi Pancasila dan
UUD 1945 sehingga tidak bertentangan dengan hal tersebut (MP. Loyal). Penulis terus berinovasi dan
mengembangkan kreatifitas dalam menyiapkan materi yang terbaik (MP. Adaptif ). Penulis akan bersikap
terbuka untuk masukan dan saran dari atasan (MP. Kolaboratif). Penulis menyusun materi penyuluhan untuk
memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas untuk ibu menyusui (MP. Berorentasi Pelayanan).
Penulis melakukan perbaikan tiada henti agar materi yang disusun menjadi baik dan menarik untuk di bahas
(MP. Berorentasi Pelayanan). Penulis menyusun materi dengan cermat supaya materi yang di susun tertata
rapi dan mudah di pahami (MP. Akuntabel). Dalam menyusun materi penulis berkomitmen untuk menyusun
materi menjadi tersusun dengan baik (MP. Loyal). Penulis akan proaktif dalam menyusun materi (MP.
Adaptif ). Bersikap terbuka dalam menyusun materi (MP. Kompeten).
Penulis bersikap ramah dan sopan dalam melakukan konsultasi dengan atasan (MP. Berorentasi Pelayanan).
Penulis menyampaikan hasil materi yang telah disusun dengan kreatif (MP. Akuntabel). menghormati
masukan dan saran atasan tentang materi yang telah disusun (MP. Harmonis). Menyampaikan hasil materi
yang telah di susun dengan kualitas terbaik (MP. Kompeten). Bersikap proaktif dalam menyampaikan materi

43
yang telah di susun supaya tidak kaku dalam konsultasi dengan atasan (MP. Adaptif ). Bersikap terbuka atas
masukan dan saran dari atasan dalam menyampaikan materi yang telah di susun ( MP. Kolaboratif ).
Penulis cekatan dalam membuat SAP kegiatan supaya kegiatan berjalan lancar (MP. Berorentasi
Pelayanan). Penulis bertanggung jawab atas pembuatan SAP Kegiatan (MP. Akuntabel). Dalam pembuatan
SAP sesuai dengan kegiatan dengan kualitas terbaik (MP. Kompeten). Penulis membuat keselarasan dalam
mencetak dan memperbanyak SAP. Penulis membangun kerjasama dengan teman sejawat untuk hasil SAP
yang lebih baik (MP. Kolaboratif).
Penulis membuat undangan dengan cekatan supaya undangan mudah di pahami (MP. Berorentasi
Pelayanan). Penulis konsisten dengan tanggal untuk penyuluhan supaya kegiatan berjalan lancar (MP.
Akuntabel ). Dalam pembuatan undangan tidak membeda-bedakan pihak yang di undang (MP. Harmonis).
Menggunakan bahasa Indonesia sesuai dengan EYD dalam membuat undangan supaya pihak yang di undang
paham maksud undangan (MP. Loyal ). Bekerja sama dengan bidan polindes dalam menentukan tanggal
penyuluhan supaya singkron dengan tanggal di undangan (MP. Kolaboratif).
Penulis menyampaikan penyuluhan dengan memberi salam pada pembukaan penyuluhan dan bersikap ramah
sopan (MP. Berorentasi Pelayanan). Dalam menyampaikan materi penulis bertanggung jawab dan
transparan supaya penyuluhan berjalan dengan lancar (MP. Akuntabel). Dalam menyampaikan materi
penyuluhan penulis menyampaikan dengan kualitas terbaik sesuai dengan bidangnya (MP. Kompeten).
Dalam melakukan penyuluhan penulis saling menghormati dan menghargai pertanyaan dari ibu menyusui
(MP. Harmonis). Saat melakukan penyuluhan saya berkontribusi untuk meningkatkan asi ekslusif pada ibu
menyusui (MP. Loyal). Saat penyuluhan penulis bekerjasama dengan bidan desa supaya kegiatan penyuluhan
berjalan lancar ( MP. Kolaboratif ).

44
Kendala Ibu menyusui sambil menjaga anak saat penyuluhan berlangsung
Nilai-Nilai Dasar Nilai-nilai dasar yang terwujud melalui 4 tahapan pada kegiatan 2 adalah Berorientasi pelayanan,
yang relevan Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
Kontribusi terhadap Visi Puskesmas Kuala Sempang
Visi dan Misi “Menjadi Pusat Kesehatan yang berkualitas dan ramah pasien”

Misi Puskesmas Kuala Sempang


1. Memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
2. Meningkatkan tata kelola Puskesmas yang baik melalui perbaikan manajemen yang efektif dan efesien
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
4. Membangun system informasi dan manajemen puskesmas
5. Meningkatkan pembinaan peran serta masyarakat bidang kesehatan
Output Kegiatan 1. Dokumentasi bahan materi penyuluhan
2. Dokumentasi penyusunan materi penyuluhan
3. Konsultasi di ruang atasan
4. Dokumentasi pembuatan SAP
5. Dokumentasi undangan
6. Dokumentasi penyuluhan
Manfaat / Hasil 1. Tersedianya bahan materi penyuluhan
capaian 2. Tersusunya materi penyuluhan
3. Konsultasi dengan atasan terlaksana

45
4. Dokumentasi SAP
5. Dokumentasi undangan
6. Dokumentasi penyuluhan
Analisis dampak jika 1. Tidak akan berjalan lancar penyuluhan jika tidak cermat dalam membuat bahan penyuluhan
nilai BerAKHLAK 2. Jika tidak saling menghormati dan menghargai pendapat dan masukan dari atasan maka penyusunan
tidak dilaksanakan materi penyuluhan tidak akan terlaksana dengan baik
3. Jika dalam membuat undangan dan SAP penyuluhan tidak menggunakan bahasa indonesia sesuai dengan
EYD maka mengakibatkan informasi yang di sampaikan semakin kurang jelas.
4. Jika dalam pelaksanaan penyuluhan ASI ekslusif tidak saling menghargai dan menghormati antara
narasumber dan ibu menyusui maka penyuluhan asi ekslusif tidak berjalan dengan lancar.

Kegiatan 5 Evaluasi kegiatan


Tahapan Kegiatan 1. Mengumpulkan hasil pre tes dan post tes
2. Membuat laporan
3. Melaporkan hasil laporan kepada atasan

46
Tanggal pelaksanaan Rancangan Pelaksanaan
11 - 18 Mei 2023 11-18 Mei 2023
Deskripsi Kegiatan Pada saat mengumpulkan hasil pretest dan post test saya akan bersikap ramah supaya terjalin kerjasama
danAktualisasi dengan peserta (MP. Berorentasi Pelayanan). Dalam mengumpulkan hasil pre test dan post test penulis
Penerapan Nilai harus transparan (MP. Akuntabel). Menganalisis hasil kegiatan dengan menampilkan kinerja terbaik (MP.
Dasar ASN Kompeten). Menghargai setiap hasil pre test dan post tes peserta apapun itu hasilnya ( MP. Harmonis ).
Menjaga kerahasiaan hasil pre test dan post test (MP. Loyal). Dalam mengevaluasi kegiatan saya akan
bersikap antusias (MP. Adaptif ). Saya akan bersikap terbuka terkait adanya saran untuk mencapai nilai
tambahan (MP. Kolaboratif).
Penulis dengan cekatan pada saat membuat laporan supaya mendapatkan hasil yang baik (MP. Berorentasi
Pelayanan). Dalam membuat laporan, saya akan bertanggung jawab dalam membuat laporan hasil aktualisasi
(MP. Akuntabel). Dalam membuat laporan hasil aktualisasi akan dapat meningkatkan kompetensi saya (MP.
Kompeten). Menyelaraskan beberapa data menjadi satu kesatuan laporan yang utuh (MP. Harmonis).
Dalam membuat laporan saya akan terus berinovasi mengembangkan kreativitas yang di tuangkan dalam
hasil aktualisasi (MP. Adaptif ). Saya akan bersikap tebuka untuk bekerja sama dalam menghasilkan laporan
yang bernilai tambahan (MP. Kolaboratif). Pada saat melaporkan hasil aktualisasi saya bersikap ramah,
sopan dan memakai pakaian yang rapi ketika menghadap atasan (MP. Berorentasi Pelayanan). Dalam
melaporkan hasil laporan, saya akan bertanggung jawab dengan apa yang isi laporan yang telah dibuat (MP.
Akuntabel ). Menghargai masukan yang diberikan atasan agar hasil laporan bagus (MP. Harmonis). Saya
akan berdedikasi untuk melaporkan hasil kegiatan yang saya buat (MP. Loyal). Saya berikap proaktif
melaporkan hasil aktualisasinya kepada atasan (MP. Adaptif ). Saya melakukan komunikasi dengan atasan

47
terkait hasil aktualisasi saya supaya terjalin kerjasama dengan atasan ( MP. Kolaboratif).

Kendala -
Nilai-Nilai Dasar Nilai-nilai dasar yang terwujud melalui 4 tahapan pada kegiatan 1 adalah Berorientasi pelayanan,
yang relevan Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
Kontribusi terhadap Visi Puskesmas Kuala Sempang
Visi dan Misi “Menjadi Pusat Kesehatan yang berkualitas dan ramah pasien”

Misi Puskesmas Kuala Sempang


1. Memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
2. Meningkatkan tata kelola Puskesmas yang baik melalui perbaikan manajemen yang efektif dan efesien
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
4. Membangun system informasi dan manajemen puskesmas
5. Meningkatkan pembinaan peran serta masyarakat bidang kesehatan
Output Kegiatan 1. Hasil pre tes dan post tes
2. Dokumentasi
3. Konsultasi laporan kepada atasan

48
Manfaat / Hasil 1. Terkumpulnya hasil pre tes dan post tes
capaian 2. Laporan tersedia
3. Terlaksananya konsultasi laporan dengan atasan
Analisis dampak jika 1. Pada saat pembuatan laporan jika tidak di terapkan nilai2 BERAKHLAK maka laporan yang di buat
nilai BerAKHLAK tidak akan bagus
tidak dilaksanakan 2. Jika tidak transparan dalam melaporkan hasil aktualisasi kepada atasan maka laporan hasil tidak akan
baik

49
D. MATRIKS REKAPITULASI HABITUASI MATA PELATIHAN AGENDA II

Kegiatan Jumlah Kegiatan Jumlah


Mata Mata
No Rencana
No Realisasi
Pelatihan Pelatihan
ke-1 ke-2 ke-3 ke-4 ke-5 Aktualisasi ke-1 ke-2 ke-3 ke-4 ke-5 Aktualisasi
Berorientasi Berorientasi
1 Pelayanan 3 4 3 6 3 19 1 Pelayanan 4 5 3 7 3 22
2 Akuntabel 3 4 3 6 2 18 2 Akuntabel 4 4 3 6 3 20
3 Kompeten 2 4 2 4 1 13 3 Kompeten 4 4 2 5 2 17
4 Harmonis 2 4 3 6 3 18 4 Harmonis 4 3 3 4 3 17
5 Loyal 2 4 3 5 2 16 5 Loyal 3 3 3 4 2 15
6 Adaptif 2 4 3 6 2 17 6 Adaptif 4 4 3 3 3 17
7 Kolaboratif 2 5 3 6 3 19 7 Kolaboratif 4 5 3 5 3 20
Jumlah 16 29 20 39 16 120 Jumlah 27 30 20 34 19 130

50
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pada kegiatan pelatihan dasar CPNS Tahun 2023 ini, peserta di wajibkan
membuat sebuah rancangan aktualisasi kegiatan dan pelaksanaan aktualisasi
kegiatan, rancangan dan pelaksanaan aktualisasi ini mengangkat sebuah isu yang
menjadi sebuah permasalahan yang ada di wilayah kerja puskesmas Kuala Sempang
tahun 2023. Adapun isu tersebut adalah Belum optimalnya pemberian ASI
Eksklusif pada ibu menyusui di wilayah kerja puskesmas Kuala Sempang tahun
2023.
Isu tersebut terkait dengan agenda 3 tentang manajemen ASN dan dari isu
tersebut penulis membuat gagasan serta ide kreatif dan inovatif untuk
menyelesaikan isu tersebut, penulis memberikan gagasan ide kreatif yaitu
peningkatan pengetahuan ibu menyusui melalui edukasi tentang ASI Eksklusif
dengan tahapan kegiatannya meliputi : Melakukan Konsultasi kepada atasan,
Pembuatan Media leaflet dan video, pembuatan soal pre tes dan post tes,
melakukan penyuluhan dan evaluasi kegiatan. Adapun kegiatan yang dilakukan
berasal dari kreatifitas dan SKP.
Untuk tahap kegiatan melakukan penyuluhan kepada ibu menyusui tentang
Asi Ekslusif. Ada 18 orang ibu menyusui yang mengikuti penyuluhan dilakukan
pre test dan post test. Dari hasil pre test di dapatkan nilai rata –rata pengetahuan
peserta adalah 56,6. Setelah di berikan penyuluhan menggunakan media leaflet dan
video nilai rata-rata pengetahuan peserta adalah 96,6.
Dapat di simpulkan bahwa media leaflet dan video memberikan dampak
positif terhadap peningkatan pengetahuan ibu menyusui tentang ASI eksklusif.
Kegiatan aktualisasi ini diselesaikan selama off campus ±6 minggu dengan
menerapkan dan menghabituasi nilai-nilai dasar Aparatur sipil Negara
BerAKHLAK (BerOrientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif dan Kolaboratif. Dengan menerapkan nilai- nilai core value berakhlak
sebanyak 130 kali.

51
B. SARAN
Demikianlah hasil pelaksanaan aktualisasi yang penulis paparkan. Besar
harapan penulis kegiatan ini dapat bermanfaat bagi ibu menyusui dan petugas
kesehatan. Oleh karena itu ada beberapa saran yang peserta cantumkan :
1. Diharapkan kegiatan Aktualisasi ini dapat memberikan motivasi bagi ibu menyusui
untuk meningkatkan pemberian ASI ekslusif kepada bayi
2. Diharapkan bagi tenaga kesehatan lainnya untuk lebih meningkatkan lagi pemberian
edukasi ke masyarakat mengenai ASI eksklusif
3. Dengan adanya kegiatan aktualisasi ini diharapkan dapat memunculkan ASN yang
professional dan mampu memberikan pelayanan yang prima yang berlandaskan
nilai-nilai ASN BERAKHLAK

Adapun tindak lanjut yang diharapkan setelah selesai pelaksaaanaan aktualisasi adalah :
NO KEGIATAN WAKTU BIAYA PENANGGUNG JAWAB
1 Pembagian Leaflet Setiap - Pemegang Program KIA
di Kelas Ibu hamil jadwal kelas
ibu hamil
2 Membagikan Juni - Pemegang Program Promkes
informasi mengenai
ASI Eksklusif di
Media sosial
sebagai media
Informasi dan
publikasi

52
DAFTAR PUSTAKA

1. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2019. Analisis Isu


Kontemporer. Jakarta : LAN

2. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Beroriantasi


Pelayanan, Jakarta, LAN

3. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Akuntabel, Jakarta


LAN

4. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Kompeten, Jakarta


LAN

5. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Harmonis, Jakarta


LAN

6. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Loyal, Jakarta LAN

7. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Adaptif, Jakarta


LAN

8. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Kolaboratif, Jakarta


LAN

9. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Manajemen ASN,


Jakarta LAN

10. Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, 2021, Smart ASN, Jakarta
LAN

53
LAMPIRAN 1. RESUME MATERI AGENDA II DAN III

Link Jurnal Agenda II Link Jurnal Agenda III


https://kolabjar- https://kolabjar-
asnpintar.lan.go.id/download/file?path asnpintar.lan.go.id/download/file?pat
=materi%2F340481%2Ftugas%2Fpes h=materi%2F340495%2Ftugas%2F
erta%2F1678396862_1716150092.mp3 peserta%2F1678825432_628314172.
mp3

https://kolabjar- https://kolabjar-
asnpintar.lan.go.id/download/file?path asnpintar.lan.go.id/download/file?pat
=materi%2F340484%2Ftugas%2Fpes h=materi%2F340498%2Ftugas%2F
erta%2F1678484753_493154006.mp3 peserta%2F1678917878_422280939.
mp3

https://kolabjar- https://kolabjar-
asnpintar.lan.go.id/download/file?path asnpintar.lan.go.id/download/file?pat
=materi%2F340487%2Ftugas%2Fpes h=materi%2F340499%2Ftugas%2F
erta%2F1678542843_1755393669.mp3 peserta%2F1679001691_1542131153.
mp3

https://kolabjar-
asnpintar.lan.go.id/download/file?path
=materi%2F340490%2Ftugas%2Fpes
erta%2F1678736500_87458679.mp3

54
LAMPIRAN 2. PROFIL ORGANISASI

A. Deskripsi Organisasi

a. Profil Puskesmas Kuala Sempang


Kabupaten Bintan adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kepulauan
Riau, Indonesia. Kabupaten Bintan sebelumnya bernama Kabupaten
Kepulauan Riau. Perubahan nama ini dimaksudkan agar tidak timbul
kerancuan antara Provinsi Kepulauan Riau dan Kabupaten Kepulauan Riau
dalam hal administrasi dan korespondensi sehingga nama Kabupaten
Kepulauan Riau (Kepri) diganti menjadi Kabupaten Bintan. Perubahan
nama Kabupaten Kepulauan Riau menjadi Kabupaten Bintan sesuai dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2006, tertanggal 23 Februari 2006.

Puskesmas juga bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan


Paripurna yang berkualitas dan memuaskan pasien/pelanggan,
meningkatkan kesejahteraan seluruh pegawai puskesmas, meningkatkan
kualitas dan mempertahankan standar pelayanan puskesmas,
mengembangkan pelayanan puskesmas seiring dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, menyelenggarakan kegiatan manajeman
puskesmas secara profesional, efisien dan efektif, serta terwujudnya
kepuasan berkerja sebagai ibadah dan kesejahteraan seluruh pegawai.
Puskesmas Kuala Sempang juga termasuk salah salah satu puskesmas yang
berada di Kabupaten Bintan. Dengan ini Puskesmas Kuala Sempang dapat
menunjang untuk melakukan pelayanan kesehatan yang komprehensip dan
sesuai dengan ketentuan dan undang-undang yang berlaku.

Dalam penyusunan profil ini terdapat beberapa kendala yang di


temukan khususnya dalam pengumpulan data karena terdapat kerancuan,
kurang lengkapnya data atau bahkan tidak ada, sehingga masih diperlukan
perbaikan untuk tahap berikutnya. Selain itu, profil ini di susun sebagai
bahan pertimbangan dan acuan untuk membuat perencanaan program
berikutnya agar dapat di tingkatkan lebih baik lagi. Puskesmas Kuala
Sempang terletak di wilayah kecamatan Seri Kuala Lobam Kabupaten
Bintan Provinsi Kepulauan Riau.

Adapun Visi Puskesmas Kuala Sempang ialah menjadi pusat

55
kesehatan yang berkualitas dan ramah pasien, dengan misinya yaitu

a. Memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat

b. Meningkatkan tata kelola Puskesmas yang baik melalui perbaikan


manajemen yang efektif dan efesien

c. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana

d. Membangun system informasi dan manajemen puskesmas

e. Meningkatkan pembinaan peran serta masyarakat bidang kesehatan

Pada bagian ini akan di uraikan mengenai luas wilayah, batas


wilayah, data kependudukan, sarana transportasi dan komunikasi.

a. Luas wilayah
UPTD Puskesmas Kuala Sempang merupakan Puskesmas yang
terletak di Kecamatan Serikuala Lobam yang merupakan pemekaran dari
Kecamatan Bintan Utara. Wilayah kerja Puskesmas Kuala Sempang terbagi
dalam dua kecamatan yaitu kecamatan Serikuala Lobam dan Kecamatan
Teluk Bintan. Puskesmas Kuala Sempang terletak di desa Kuala Sempang,
Kecamatan Serikuala Lobam. Luas wilayah : 14.577.40 km dengan 4 Desa .

b. Batas wilayah
Batas wilayah kerja UPTD Puskesmas Kuala Sempang
• Sebelah Utara : Kecamatan Bintan Utara
• Sebelah Selatan : Kecamatan Teluk Bintan
• Sebelah Barat : Kota Batam
• Sebelah Timur : Kecamatan Teluk Sebong

c. Data kependudukan
Jumlah penduduk di Wilayah kerja Puskesmas Kuala Sempang 6.685
jiwa dengan kepadatan penduduk 42 jiwa perkilo meter persegi, Jumlah
kelahiran hidup dari empat Desa yang ada, tahun 2021 sebanyak 118 jiwa.
Penduduk terbanyak dengan kepadatan tertinggi terdapat di Desa Penaga
sebanyak 1910 jiwa dengan kepadatan penduduk 31.84 jiwa perkilo meter
persegi, yang memiliki penduduk paling sedikit yaitu Desa Pengujan
sebanyak 1458 jiwa dengan kepadatan penduduk 0,08 jiwa perkilo meter
56
persegi. Penyebaran penduduk terkonsentrasi di Desa Penaga.

d. Lingkungan
Sarana dan Prasarana lingkungan di wilayah keja Puskesmas Kuala
Sempang keberadaan dan ketersediaannya belum sepenuhnya di manfaatkan
untuk kepentingan pembangunan dengan kapasitas kebutuhan daya yang
besar. Sejalan dengan perkembangan Puskesmas baik dipelayanan rawat jalan
dan pelayanan di Pustu dan Polindes maka bertambah pula kebutuhan akan
sarana dan prasarana lingkungan yang lengkap dan baik. Dalam hal ini
pemerintah Daerah Kecamatan sudah terlihat membenahi dan mendukung
dalam membangun fasilitas listrik yang dikelola oleh PLN , fasilitas air bersih
yang dikelola oleh desa

e. Jumlah Tenaga Kesehatan di Puskesmas Kuala Sempang


Kondisi tenaga Kesehatan dan non kesehatan pada saat ini baik PNS
maupun PTTP/Honor yang bekerja di UPTD. Puskesmas Kuala Sempang dan
jaringannya adalah 53 orang tenaga dengan perincian sebagai berikut :
1. Dokter Umum 5 orang
2. Dokter gigi 2 orang
3. Perawat Gigi 1 orang
4. Perawat 14 orang
5. Bidan 18 orang
6. Tenaga Apoteker 1 orang
7. Farmasi 1 orang
8. Kesehatan Masyarakat 1 orang
9. Sanitasi 2 orang
10. Analis Laboratorium 2 orang
11. Penyuluh Kesehatan 1 orang
12. Perekam Medis 1 orang
13. Tenaga Umum (Non paramedis) 4 orang

57
LAMPIRAN 3. DATA DIRI PESERTA, MENTOR, COACH

Nama : DARA NURSEPTI AZHARI,A.Md. Keb

NIP :19930908 202203 2 002

Tempat/Tanggal Lahir : Tanjung Uban. 08 September 1993

Alumni : POLTEKKES KEMENKES


TANJUNGPINNANG

Pangkat/Jabatan/Golongan : Pengatur / IIc

TMT : 01 Maret 2022


Tanggal mulai bekerja : 18 April
2022 Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan Terakhir : D3 Kebidanan

Data Diri Mentor

Nama : dr. Syuriati Wulandari

NIP :198601182014112001

Pangkat / Golongan : Penata Muda Tk.I / III.b

Jabatan : Kepala UPTD Puskesmas Kuala Sempang

Instansi : Puskesmas Kuala Sempang

Data Diri Coach

Nama : Zella Cahyandaru ,S.ST, M.K.M

NIP : 199209142020122010

Jabatan : Widyaiswara Ahli Pertama

Pangkat : Penata Muda Tk. I / III.b

Nama Satuan Kerja : Balai Pelatihan Kesehatan Batam

58
LAMPIRAN 4.

DOKUMENTASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI KEGIATAN 1

Judul Kegiatan : Konsultasi Terkait Aktualisasi


No Tahapan Kegiatan Dokumentasi Tahapan Kegiatan Tanggal
Output Proses Output Hasil Pelaksanaan
1 Menyiapkan bahan konsultasi dan 10 April 2023
mengatur jadwal konsultasi

Tersedianya bahan konsultasi


Menyiapkan bahan konsultasi
ggg
hhhh hhh

2 Melakukan pertemuan dan


menjelaskan rencana kegiatan pada
atasan

Melakukan pertemuan pada atasan

Lembar persetujuan kegiatan


Aktualisasi

3. Meminta izin kegiatan dan meminta


dukungan untuk melaksanakan
kegiatan aktualisasi

Meminta izin dan meminta


persetujuan pelaksanaan kegiatan
aktualisasi
DOKUMENTASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI KEGIATAN 2

Judul Kegiatan : Pembuatan Media leaflet dan video


No Tahapan Kegiatan Dokumentasi Tahapan Kegiatan Tanggal
Output Proses Output Hasil Pelaksanaan
1 Membuat leaflet tentang ASI 13 April 2023
Eksklusif

Tersedianya bahan konsultasi

Membuat leaflet tentang ASI


Ekkslusif
2 Melaksanakan konsultasi kepada
atasan terkait pembuatan leaflet

Hasil media leaflet


ggg
hhhh hhh

Melakukan konsultasi pada atasan

3. Mencetak Leaflet

Mencetak leaflet
4.
Membuat Video
video ASI eksklusif.mp4

Membuat Video
f
DOKUMENTASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI KEGIATAN 3

Judul Kegiatan : Pembuatan Soal Pre tes dan Post tes tentang ASI Eksklusif
No Tahapan Kegiatan Dokumentasi Tahapan Kegiatan Tanggal
Output Proses Output Hasil Pelaksanaan
1 Menyiapkan bahan materi soal 02 Mei 2023
tentang ASI Eksklusif

Menyiapkan bahan materi soal


tentang ASI Eksklusif

Tersedianya soal Pre tes dan post tes


2 Menyusun soal pre tes dan post tes

Menyusun soal pre tes dan post tes

3. Melakukan konsultasi soal pre tes


dan post tes yang telah disusun
kepada atasan

Melakukan konsultasi soal pre tes


dan post tes
DOKUMENTASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI KEGIATAN 4

Judul Kegiatan : Pelaksanaan Penyuluhan ASI Eksklusif


No Tahapan Kegiatan Dokumentasi Tahapan Kegiatan Tanggal
Output Proses Output Hasil Pelaksanaan
1 Menyiapkan bahan dan materi 04 Mei 2023
penyuluhan

Menyiapkan bahan dan materi


Tersedianya bahan penyuluhan
penyuluhan
ggg
hhhh hhh

2 Menyusun materi penyuluhan

Menyusun materi penyuluhan


Tersedianya materi penyuluhan

Konsultasi hasil materi yang telah


3.
disusun

Konsultasi dengan atasan

4. Membuat SAP penyuluhan

Membuat SAP penyuluhan


5.
Membuat undangan

Memberikan undangan kepada


Membuat undangan penyuluhan Bidan desa

6. Penyuluhan pemberian ASI Ekslusif

Melakukan penyuluhan
Pengisian soal pre tes

Pengisian Absensi
Pembagian Leaflet ASI Eksklusif

Pengsian Post tes


DOKUMENTASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI KEGIATAN 5

Judul Kegiatan : Evaluasi kegiatan


No Tahapan Kegiatan Dokumentasi Tahapan Kegiatan Tanggal
Output Proses Output Hasil Pelaksanaan
1 Mengumpulkan hasil pre tes dan 11 Mei 2023
post tes

Terkumpulnya hasil pre tes dan


post tes Hasil pre tes

Hasil post tes


2 Membuat laporan

Tersedianya Laporan
Aktualisasi

3.
Melaporkan hasil laporan kepada
atasan

Terlaksananya konsultasi
aktualisasi kepada atasan
RENCANA AKSI BELA NEGARA PESERTA PELATIHAN DASAR CPNS TAHUN 2023

ANGKATAN : 5 KELOMPOK 2
NAMA : DARA NURSEPTI AZHARI, A.Md.Keb
NDH : 08
INSTANSI : PUSKESMAS KUALA SEMPANG
NAMA MENTOR : dr. SYURIATI WULANDARI
JABATAN MENTOR : KEPALA PUSKESMAS KUALA SEMPANG

Nilai Bela Paraf


No Indikator Sikap dan Prilaku Aksi Tempat Waktu Bukti
Negara Mentor
1 Cinta Tanah Menjaga tanah dan perkarangan serta 1. Menjaga Kebersihan Di Rumah Setiap Hari
Air seluruh ruang wilayah Indonesia
2. Membuang sampah Di semua Menyesuaikan
pada tempatnya tempat

Bangga menggunakan hasil produk 1. Menggunakan barang Tempat kerja Setiap hari
bangsa Indonesia yang berasal dari produk kamis
dalam negeri

2. Membeli makanan hasil Pkm Kuala Di hari kerja


olahan produk lokal Sempang

2. Sadar Berpikir, bersikap dan berbuat yang 1. Mengerjakan Tugas PKM Kuala Setiap hari
Berbangsa terbaik bagi Bangsa & Bernegara dengan sungguh- Sempang kerja
dan sungguh
Bernegara
2. Memakai atribut yang PKM Kuala Setiap hari
telah ditetapkan Sempang kerja

Menjalankan hak dan kewajiban sesuai


peraturan perundangan yang berlaku 1. Menggunakan Helm dan Jalan Raya Setiap hari
mentaati peraturan
pemerintah

2. Membayar tagihan Rumah Tiap bulan


listrik/air tepat pada
waktunya

3. Setia kepada Mengamalkan nilai-nilai Pancasila 1. Menjalankan Ibadah Di semua Setiap hari
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sesuai perintah Tuhan tempat
sebagai Yang Maha Esa
Ideologi

2. Memulai aktifitas Di PKM Kuala Setiap Senin


dengan berdoa Sempang

Paham nilai-nilai pancasila


1. Melakukan Musyawarah PKM Kuala Jika ada rapat
Mufakat pada saat rapat Sempang

2. Bijak dalam Setiap hari


PKM Kuala
menggunakan aset kerja
Sempang
negara dengan
mematikan komputer
sebelum pulang
4. Rela Gemar membantu sesama warga
Berkorban negara yang mengalami kesulitan 1. Menolong teman yang Di semua Menyesuaikan
untuk Bangsa membutuhkan bantuan tempat
dan Negara

Menyesuaikan
2. Membantu dan Di rumah
menolong warga
masyarakat dalam
keadaan kesusahan

Berpartisipasi aktif dlm pembangunan


masyarakat, bangsa & negara. 1. Berpartisipasi dalam Tanjung uban Menyesuaikan
organisasi profesi

2. Ikut serta dalam gotong Di PKM. Kuala Sebulan sekali


royong Sempang
5 Mempunyai Gemar Berolahraga 1. Melakukan senam PKM Kuala Setiap minggu
Kemampuan Sempang
Awal Bela
Negara

2. Melakukan aktivitas Di PKM Kuala Setiap hari


jalan kaki Sempang

Senantiasa Menjaga Kesehatan 1. Mengkonsumsi Di rumah Jika dibutuhkan


suplemen tubuh
2. Makan sayur dan buah Di rumah Setiap hari
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 1

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Coaching

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif melalui Edukasi


tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-1 : Konsultasi kepada coaching

Penyelesaian kegiatan Catatan coaching Waktu danMedia


Coaching
1. Menyiapkan bahan
Sudah baik, lanjutkan
konsultasi dan mengatur
jadwal konsultasi
2. Melakukan pertemuan dan
menjelaskan rencana kegiatan
pada atasan
3. Meminta izin kegiatan dan
meminta dukungan untuk
melaksanakan kegiatan
aktualisasi

1. Dokumentasi
Sudah baik, lanjutkan
2. Konsultasi di ruang atasan
3. Adanya dokumentasi
(Surat izin)

Keterkaitan Substansi Sudah baik, lanjutkan


Mata Pelatihan
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 1

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Mentor

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif


melalui Edukasi tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-1 : Konsultasi kepada mentor

Penyelesaian kegiatan Catatan mentor Waktu danMedia


mentor
1. Menyiapkan bahan Tahapan kegiatan sudah
konsultasi dan mengatur sesuai dengan perencanaan
jadwal konsultasi dan pedoman pelaksanaan
2. Melakukan pertemuan dan
menjelaskan rencana kegiatan
pada atasan
3. Meminta izin kegiatan dan
meminta dukungan untuk
melaksanakan kegiatan
aktualisasi

1. Dokumentasi Output kegiatan sesuai


2. Konsultasi di ruang atasan
dengan perencanaan
3. Adanya dokumentasi (Surat
izin)

Keterkaitan Substansi Kegiatan yang dilakukan


Mata Pelatihan
sudah terkait dengan
aktualisasi nilai
BERAKHLAK
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 2

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Coaching

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif melalui Edukasi


tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-2 : Konsultasi kepada coaching

Penyelesaian kegiatan Catatan coaching Waktu danMedia


Coaching
1. Membuat leaflet tentang
Sudah baik, lanjutkan
ASI Eksklusif
2. Melaksanakan konsultasi
kepada atasan terkait
pembuatan leaflet
3. Mencetak Leaflet
4. Membuat Video

1. Dokumentasi
Sudah baik, lanjutkan
2. Konsultasi di ruang atasan
3. Media leaflet
4. Hasil Video

Keterkaitan Substansi Sudah baik, lanjutkan


Mata Pelatihan
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 2

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Mentor

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif


melalui Edukasi tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-2 : Konsultasi kepada mentor

Penyelesaian kegiatan Catatan mentor Waktu danMedia


mentor
1. Membuat leaflet tentang Tahapan kegiatan sudah
ASI Eksklusif sesuai dengan perencanaan
2. Melaksanakan konsultasi dan pedoman pelaksanaan
kepada atasan terkait
pembuatan leaflet
3. Mencetak Leaflet
4. Membuat Video

1. Dokumentasi Output kegiatan sesuai


2. Konsultasi di ruang atasan
dengan perencanaan
3. Media leaflet
4. Hasil Video

Keterkaitan Substansi Kegiatan yang dilakukan


Mata Pelatihan
sudah terkait dengan
aktualisasi nilai
BERAKHLAK
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 3

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Coaching

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif melalui Edukasi


tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-3 : Konsultasi kepada coaching

Penyelesaian kegiatan Catatan coaching Waktu danMedia


Coaching
1. Menyiapkan bahan materi
Sudah baik, lanjutkan
soal tentang ASI Eksklusif
2. Menyusun soal pre tes dan
post tes
3. Melakukan konsultasi soal
pre tes dan post tes yang telah
disusun kepada atasan

1. Dokumentasi
Sudah baik, lanjutkan
2. Tersusunya soal pre tes dan
post tes
3. Konsultasi di ruang atasan

Keterkaitan Substansi Sudah baik, lanjutkan


Mata Pelatihan
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 3

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Mentor

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif


melalui Edukasi tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-3 : Konsultasi kepada mentor

Penyelesaian kegiatan Catatan mentor Waktu danMedia


mentor
1. Menyiapkan bahan materi Tahapan kegiatan sudah
soal tentang ASI Eksklusif sesuai dengan perencanaan
2. Menyusun soal pre tes dan dan pedoman pelaksanaan
post tes
3. Melakukan konsultasi soal pre
tes dan post tes yang telah
disusun kepada atasan

1. Dokumentasi Output kegiatan sesuai


2. Tersusunya soal pre tes dan
dengan perencanaan
post tes
3. Konsultasi di ruang atasan

Keterkaitan Substansi Kegiatan yang dilakukan


Mata Pelatihan
sudah terkait dengan
aktualisasi nilai
BERAKHLAK
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 4

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Coaching

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif melalui Edukasi


tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-4 : Konsultasi kepada coaching

Penyelesaian kegiatan Catatan coaching Waktu danMedia


Coaching
1. Menyiapkan bahan dan
Sudah baik, lanjutkan
materi penyuluhan
2. Menyusun materi penyuluhan
3. Konsultasi hasil materi yang
telah disusun
4. Membuat SAP penyuluhan
5. Membuat undangan
6. Penyuluhan pemberian ASI
Eksklusif

1. Dokumentasi bahan materi


penyuluhan Sudah baik, lanjutkan
2. Dokumentasi penyusunan
materi penyuluhan
3. Konsultasi di ruang atasan
4. Dokumentasi pembuatan SAP
5. Dokumentasi undangan
6. Dokumentasi penyuluhan
Keterkaitan Substansi Sudah baik, lanjutkan
Mata Pelatihan
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 4

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Mentor

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif


melalui Edukasi tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-4 : Konsultasi kepada mentor

Penyelesaian kegiatan Catatan mentor Waktu danMedia


mentor
1. Menyiapkan bahan dan Tahapan kegiatan sudah
materi penyuluhan sesuai dengan perencanaan
2. Menyusun materi dan pedoman pelaksanaan
penyuluhan
3. Konsultasi hasil materi yang
telah disusun
4. Membuat SAP penyuluhan
5. Membuat undangan
6. Penyuluhan pemberian ASI
Eksklusif

1. Dokumentasi bahan materi Output kegiatan sesuai


penyuluhan
2. Dokumentasi penyusunan dengan perencanaan
materi penyuluhan
3. Konsultasi di ruang atasan
4. Dokumentasi pembuatan
SAP
5. Dokumentasi undangan
6. Dokumentasi penyuluhan
Keterkaitan Substansi Kegiatan yang dilakukan
Mata Pelatihan
sudah terkait dengan
aktualisasi nilai
BERAKHLAK
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 5

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Coaching

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif melalui Edukasi


tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-5 : Konsultasi kepada coaching

Penyelesaian kegiatan Catatan coaching Waktu danMedia


Coaching
1. Mengumpulkan hasil pre
Sudah baik, lanjutkan
tes dan post tes
2. Membuat laporan
3. Melaporkan hasil laporan
kepada atasan

1. Hasil pre tes dan post tes


Sudah baik, lanjutkan
2. Dokumentasi
3. Konsultasi laporan kepada
atasan

Keterkaitan Substansi Sudah baik, lanjutkan


Mata Pelatihan
LAPORAN AKTUALISASI KEGIATAN 5

Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Mentor

Nama peserta : Dara Nursepti Azhari, A.Md.Keb

NIP : 199309082022032002

Unit Kerja : Puskesmas Kuala Sempang

Jabatan : Bidan Terampil

Rumusan isu : Optimalisasi Pemberian ASI Eksklusif


melalui Edukasi tentang ASI Esksklusif di Wilayah Kerja
Puskesmas Kuala Sempang Tahun 2023

Kegiatan ke-5 : Konsultasi kepada mentor

Penyelesaian kegiatan Catatan mentor Waktu danMedia


mentor
1. Mengumpulkan hasil pre Tahapan kegiatan sudah
tes dan post tes sesuai dengan perencanaan
2. Membuat laporan dan pedoman pelaksanaan
3. Melaporkan hasil laporan
kepada atasan

1. Hasil pre tes dan post tes Output kegiatan sesuai


2. Dokumentasi dengan perencanaan
3. Konsultasi laporan kepada
atasan

Keterkaitan Substansi Kegiatan yang dilakukan


Mata Pelatihan sudah terkait dengan
aktualisasi nilai
BERAKHLAK

Anda mungkin juga menyukai