Kisi-kisi Penulisan Soal sumatif Semester Gasal Tahun Pelajaran 2023/2024

1. Jenjang Pendidikan : SMK

2. Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA
3. Kurikulum : KURUKULUM MERDEKA
4. Kelas : 10
5. Jumlah Soal : 50
6. Bentuk Soal : PG

(CP) FASE E : Pada akhir fase E, Peserta didik mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks deskripsi, laporan, narasi,
rekon, eksplanasi, eksposisi dan diskusi, dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik
menginterpretasi informasi untuk mengungkapkan gagasan dan perasaan simpati, peduli, empati, dan/atau pendapat pro/ kontra dari teks visual dan
audiovisual secara kreatif. Peserta didik menggunakan sumber lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan dengan isi teks.

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATERI NO.

ELEMEN KOSA KATA INDIKATOR SOAL LEVEL
SOAL

Elemen Menyimak Peserta didik mampu Teks Rekon • Toraks 1. Peserta didik mampu menentukan struktur teks Laporan 1.
Abdomen
mengevaluasi dan mengkreasi Hasil Observasi secara tepat. 2.
• Predatopolifagus
informasi berupa gagasan,  Informasi (gagasan, pikiran, • Membran 2. Peserta didik dapat mencari informasi dan melengkapi 3.
pikiran, perasaan, pandangan, perasaan, pandangan, arahan atau kalimat rumpang. 4.
arahan atau pesan yang akurat pesan) yang ada dalam teks
dari menyimak berbagai tipe rekon.
teks (nonfiksi dan fiksi) dalam  Membuat kesimpulan dari teks
bentuk monolog, dialog, dan yang diperdengarkan.
gelarwicara.
Elemen Membaca Teks Laporan Hasil Observasi 3. Peserta didik dapat menentukan kalimat fakta pada 5.
Peserta didik mengevaluasi • Nokturnal
dan Memirsa • Tungkai
teks. 6.
informasi berupa gagasan,
4. Peserta didik dapat menemukan informasi yang tidak 7.
pikiran, pandangan, arahan atau
 Makna tersurat dan tersirat pada tepat pada teks. 8.
pesan dari teks deskripsi,
teks laporan, 5. Peserta didik dapat memahami pengertian laporan
laporan, narasi, rekon,
 Akurasi dan kualitas data dalam hasil observasi.
eksplanasi, eksposisi dan
laporan dengan menggunakan
diskusi, dari teks visual dan
informasi pada teks eksplanasi
audiovisual untuk menemukan
sebagai pembanding.
makna yang tersurat dan
 Informasi dalam teks melalui
tersirat. Peserta didik
identifikasi kata-kata baru yang
menginterpretasi informasi
digunakan dalam konteks topik
untuk mengungkapkan
sains/sosial tertentu.
gagasan dan perasaan simpati,
peduli, empati, dan/atau
pendapat pro/ kontra dari teks
visual dan audiovisual secara
kreatif. Peserta didik
menggunakan sumber lain
untuk menilai akurasi dan
kualitas data serta
membandingkan dengan isi
teks.
Menulis Teks Laporan Hasil Observasi • Kopula 6. Peserta didik dapat menemukan informasi pada teks 9.
Peserta didik mampu menulis
laporan hasil observasi. 10.
gagasan, pikiran, pandangan,
arahan, atau pesan tertulis  gagasan utama dalam bentuk
7. Peserta didik dapat mengidentifikasi ciri Bahasa 11.
laporan hasil observasi laporan hasil observasi. 12.
untuk berbagai tujuan secara 8. Peserta didik dapat mengidentifikasi kalimat definisi
logis, kritis, dan kreatif dalam 13.
dan kalimat utama pada teks.
bentuk teks informasional  laporan hasil observasi ke dalam 9. Peserta didik dapat Menyusun kalimat menjadi teks
dan/atau fiksi. Peserta didik format kreatif
laporan hasil observasi secara tepat.
mampu menulis teks eksposisi
hasil penelitian dan teks
fungsional dunia kerja. Peserta
didik mampu
mengalihwahanakan satu teks
ke teks lainnya untuk tujuan
ekonomi kreatif. Peserta didik
mampu menerbitkan hasil
tulisan di media cetak maupun
digital.
Elemen Berbicara Peserta didik mampu mengolah Teks Laporan Hasil Observasi • Intonasi 10. Peserta didik dapat mengetahui cara membacakan 14.
• Tempo teks laporan hasil observasi secara tepat.
dan Mempresentasi dan menyajikan gagasan, 15.
kan pikiran, pandangan, arahan atau  laporan hasil observasi 11. Peserta didik dapat mengidentifikasi kalimat 16.
pesan untuk tujuan pengajuan multimodal. deskripsi pada teks secara tepat.
usul, perumusan masalah, dan 12. Peserta didik mampu memahami kaidah kebahasaan
solusi dalam bentuk monolog,  penyajian laporan sesuai intonasi teks laporan hasil observasi.
dialog, dan gelar wicara secara dan metode presentasi
logis, runtut, kritis, dan kreatif.
Peserta didik mampu
mengkreasi ungkapan sesuai
dengan norma kesopanan dalam
berkomunikasi. Peserta didik
berkontribusi lebih aktif dalam
diskusi dengan mempersiapkan
materi diskusi, melaksanakan
tugas dan fungsi dalam diskusi.
Peserta didik mampu
mengungkapkan simpati,
empati, peduli, perasaan, dan
penghargaan secara kreatif
dalam bentuk teks fiksi dan
nonfiksi multimodal.

Elemen Menyimak Peserta didik mampu Teks Anekdot • Orientasi 13. Peserta didik mampu memahami pengertia teks 17.
• Kompli-kasi
mengevaluasi dan mengkreasi anekdot. 18.
• Evaluasi
informasi berupa gagasan,  Gagasan dan pesan pada teks • Reaksi 14. Peserta didik dapat menemukan informasi yang ada 19.
pikiran, perasaan, pandangan, monolog berupa lawakan tunggal. • Krisis pada teks anekdot. 20.
arahan atau pesan yang akurat 15. Peserta didik mampu memahami struktur teks
dari menyimak berbagai tipe  Gagasan dalam teks anekdot anekdot secara tepat.
teks (nonfiksi dan fiksi) dalam
bentuk monolog, dialog, dan
gelarwicara.
Elemen Membaca Teks Anekdot 16. Peserta didik mampu menemukan makna tersirat 21.
Peserta didik mengevaluasi • Fakta
dan Memirsa • Opini
pada teks. 22.
informasi berupa gagasan,
 Mengungkapkan simpati, peduli, • Asumsi 17. Peserta didik mampu menentukan konjungsi secara 23.
pikiran, pandangan, arahan atau
empati, dan/atau pendapat • Berita tepat.
pesan dari teks deskripsi, • Eksposisi
pro/kontra dari teks narasi berupa
laporan, narasi, rekon,
anekdot audiovisual, akurasi dan
eksplanasi, eksposisi dan
kualitas data menggunakan
diskusi, dari teks visual dan
anekdot lain serta isi teks anekdot
audiovisual untuk menemukan
satu dengan pembandingnya.
makna yang tersurat dan
tersirat. Peserta didik
menginterpretasi informasi
untuk mengungkapkan
gagasan dan perasaan simpati,
peduli, empati, dan/atau
pendapat pro/ kontra dari teks
visual dan audiovisual secara
kreatif. Peserta didik
menggunakan sumber lain
untuk menilai akurasi dan
kualitas data serta
membandingkan dengan isi
teks.
Elemen Menulis Teks Anekdot • Survey 18. Peserta didik mampu menemukan kelucuan dari 24.
Peserta didik mampu menulis
gagasan, pikiran, pandangan, cerita teks anekdot. 25.
• Responden
arahan, atau pesan tertulis  Hasil penelitian sebagai sumber 19. Peserta didik mampu menemukan makna tersirat 26.
untuk berbagai tujuan secara dalam menyampaikan kritik pada teks anekdot. 27.
logis, kritis, dan kreatif dalam sosial dari sebuah teks anekdot. 20. Peserta didik mampu memahami kaidah 28.
bentuk teks informasional  Satu teks anekdot berupa dialog kebahasaan teks anekdot.
dan/atau fiksi. Peserta didik ke teks anekdot lainnya yaitu
21. Peserta didik mampu menemukan peristiwa
mampu menulis teks eksposisi berupa cerita pendek (fiksi).
 Hasil tulisan berupa teks anekdot. penting yang ada pada teks anekdot.
hasil penelitian dan teks
fungsional dunia kerja. Peserta
didik mampu
mengalihwahanakan satu teks
ke teks lainnya untuk tujuan
ekonomi kreatif. Peserta didik
mampu menerbitkan hasil
tulisan di media cetak maupun
digital.
Elemen Berbicara Peserta didik mampu mengolah Teks Anekdot 22. Peserta didik mampi menemuka isi teks anekdot. 29.
• Set up
dan Mempresentasi dan menyajikan gagasan, 23. Peserta didik mampu memahami ciri teks nekdot 30.
• Punch
kan pikiran, pandangan, arahan atau  Gagasan utama, atau pesan dalam • Bit secara tepat. 31.
pesan untuk tujuan pengajuan bentuk monolog lawakan tunggal. • Rule of 24. Peserta didik mampu menentukan struktur teks 32.
usul, perumusan masalah, dan three anekdot. 33.
solusi dalam bentuk monolog,  Ungkapan dalan teks anekdot 25. Peserta didik mampu menemukan kelucuan yang ada
dialog, dan gelar wicara secara sesuai dengan norma kesopanan. pada teks anekdot
logis, runtut, kritis, dan kreatif.
Peserta didik mampu
mengkreasi ungkapan sesuai
dengan norma kesopanan dalam
berkomunikasi. Peserta didik
berkontribusi lebih aktif dalam
diskusi dengan mempersiapkan
materi diskusi, melaksanakan
tugas dan fungsi dalam diskusi.
Peserta didik mampu
mengungkapkan simpati,
empati, peduli, perasaan, dan
penghargaan secara kreatif
dalam bentuk teks fiksi dan
nonfiksi multimodal.

Elemen Menyimak Peserta didik mampu Teks Cerita Rakyat 34.

Sebermula, 26. Peserta didik mampu menentukan unsur 35.
mengevaluasi dan mengkreasi Hubaya hubaya,
intrisnik teks hikayat.
informasi berupa gagasan,  Pesan dalam teks narasi cerita hatta,
pikiran, perasaan, pandangan, legenda yang dibacakan apatah 27. Peserta didik mampu menentukan amanat dari
arahan atau pesan yang akurat (monolog) oleh salah satu peserta teks hikayat.
dari menyimak berbagai tipe didik.
teks (nonfiksi dan fiksi) dalam
bentuk monolog, dialog, dan  Mengkreasi pesan dalam teks
gelarwicara narasi cerita legenda yang
dibacakan (monolog) oleh salah
satu peserta didik menjadi sebuah
pandangan (komentar/pendapat).
Membaca dan Teks Cerita Rakyat 28. Peserta didik mampu menemukan nilai-nilai yang 36
Peserta didik mengevaluasi
Memirsa  Karakterisasi dan plot pada terdapat pada teks. 37.
informasi berupa gagasan,
hikayat dan cerpen serta Konjungsi 29. Peserta didik mampu menemukan kata arkair yang 38.
pikiran, pandangan, arahan atau mengaitkannya dengan nilai-nilai urutan 39.
terdapat pada teks hikayat.
pesan dari teks deskripsi, kehidupan. waktu 40.
laporan, narasi, rekon,
eksplanasi, eksposisi dan  untuk mengungkapkan gagasan
diskusi, dari teks visual dan terhadap nilai-nilai yang
audiovisual untuk menemukan terkandung dalam teks narasi
makna yang tersurat dan cerita rakyat.
tersirat. Peserta didik
menginterpretasi informasi
untuk mengungkapkan
gagasan dan perasaan simpati,
peduli, empati, dan/atau
pendapat pro/ kontra dari teks
visual dan audiovisual secara
kreatif. Peserta didik
menggunakan sumber lain
untuk menilai akurasi dan
kualitas data serta
membandingkan dengan isi
teks.
Ekemen Menulis Teks Cerita Rakyat 30. Peseta didik mampu menemukan amanat ayng ada 41.
Pelajar didik mampu menulis
pada teks hikayat. 42.
gagasan, pikiran, pandangan,
 Pesan teks fiksi cerita legenda 31. Peserta didik mampu menemukan isi cerita teks 43
arahan, atau pesan tertulis
untuk berbagai tujuan, teks fiksi hikayat. 44.
untuk berbagai tujuan secara 32. Peserta didik mampu menemukan majas yang
logis, kritis, dan kreatif dalam cerita legenda ke dalam bentuk
teks cerpen. terdapat pada teks hikayat.
bentuk teks informasional
dan/atau fiksi. Peserta didik
mampu menulis teks eksposisi  Hasil tulisan teks fiksi cerita
hasil penelitian dan teks rakyat.
fungsional dunia kerja. Peserta
didik mampu
mengalihwahanakan satu teks
ke teks lainnya untuk tujuan
ekonomi kreatif. Peserta didik
mampu menerbitkan hasil
tulisan di media cetak maupun
digital
Elemen Berbicara Peserta didik mampu mengolah Teks narasi cerita rakyat dalam 33. Peserta didik mampu mengidentifikasi 45.
dan dan menyajikan gagasan, bentuk monolog lewat media audio/ karakteristik teks hikayat. 46.
Mempresentasi kan pikiran, pandangan, arahan atau audiovisual. 34. Peserta didik mampu memahami pengertian kata 47.
pesan untuk tujuan pengajuan arkais. 48
usul, perumusan masalah dan 35. Peserta didik mampu menganalisis majas yang ada 49.
solusi dalam bentuk monolog, pada teks hikayat. 50.
dialog, dan gelar wicara secara 36. Peserta didik mampu memahami pengertian teks
logis, runtut, kritis,dan kreatif. hikayat.
Peserta didik mampu 37. Peserta didik mampu menentukan unsur intrinsik
mengkreasi ungkapan sesuai teks hikayat.
dengan norma kesopanan dalam
38. Peserta didik mampu menentukan ciri-ciri hikayat
berkomunikasi. Peserta didik
secara tepat.
berkontribusi lebih aktif dalam
diskusi dengan mempersiapkan
materi diskusi, melaksanakan
tugas dan fungsi dalam diskusi.
Peserta didik mampu
mengungkapkan simpati,
empati, peduli, perasaan, dan
penghargaan secara kreatif
dalam bentuk teks fiksi dan non
fiksi multimodal.