Anda di halaman 1dari 2

Diskusikan dengan teman saudara tentang

1. Islam sangat menghargai budaya suatu masyarakat. Menurut sejarah keberhasilan


agama Islam dalam menyebarkan ajarannya di Nusantara karena Islam sangat
menghormati budaya setempat bahkan budaya setempat bisa dijadikan sumber
hukum. Jelaskan makna pernyataan di atas dilengkapi dalil untuk memperkuat
pendapat Anda!

2. Sebutkah satu saja akhlak mulia dalam kehidupan, serta ungkapkan bagaimana
caranya Anda berjuang untuk menerapkan akhlak tersebut dan tantangan apa saja
yang terjadi!

1. Pernyataan tersebut menyiratkan bahwa Islam memiliki sikap yang sangat menghargai
budaya suatu masyarakat.

Dalam sejarahnya, agama islam telah menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi


dengan berbagai budaya lokal di berbagai belahan dunia, termasuk di Nusantara.
Keberhasilan agama Islam dalam menyebarkan ajarannya di Nusantara, tidak hanya
menghormati budaya setempat, tetapi juga mengakomodasi dan memperkaya budaya
tersebut. Salah satu contohnya ialah pada masa-masa awal penyebaran islam di Nusantara,
para ulama waktu itu tidak hanya memaksakan ajaran islam secara utuh, tetapi para ulama
dalam menyebarkan islam tidak serta merta menghapus budaya-budaya loka Masyarakat
setempat melainkan memodifikaasi adat tersebut dengan ajaran islam sehingga
Masyarakat dengan senang hati menerima ajaran islam. salah satu contoh adat dan budaya
yang masih dipertahankan oleh para ulama ialah tahlilan.

Hal ini sejalan dengan ajaran islam yang menekankan pentingnya menghormati nilai-nilai
budaya setempat serta memasukkan nilai-nilai tersebut ke dalam kerangka ajaran agama.

Dalil yang dapat digunakan untuk memperkuat pendapat ini adalah QS. Al-Hujurat: 13

‫َٰٓيَأُّيَها ٱلَّناُس ِإَّنا َخ َلْقَٰن ُك م ِّم ن َذ َك ٍر َو ُأنَثٰى َو َجَع ْلَٰن ُك ْم ُش ُعوًبا َو َقَبٓاِئَل ِلَتَع اَر ُفٓو ۟ا ۚ ِإَّن َأْك َر َم ُك ْم ِع نَد ٱِهَّلل َأْتَقٰى ُك ْم ۚ ِإَّن ٱَهَّلل َع ِليٌم َخ ِبيٌر‬

Yang artinya; “Wahai manusia, sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari seorang
laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara
kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui lagi Maha Mengetahui rahasia-rahasia.
Dalam ayat ini, Islam mengajarkan umatnya untuk bagaimana menghormati dan menghargai
keberagaman budaya yang ada.
Dalil tentang sikap saling menghormati dan menghargai keberagaman budaya setempat tidak
hanya ditekankan dalam Al-quran saja, melainkan Rasullullah pun sangat menekankan terhadap
sikap saling menghormati dan menghargai keberagaman budaya setempat sebagaimana hadits
beliau yang diriwayatkan oleh Abu Daud, Rasulullah Muhammad SAW. bersabda, "Barangsiapa
yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka."
Dalil bahwa islam sangat menghargai budaya suatu masyarakat, bahkan budaya setempat bisa
dijadikan sumber hukum adalah adanya kaidah fikih Al-adah muhakkamah, yang berarti semua
adat istiadat bukan hanya diterima, tapi juga bisa menjadi sumber hukum.

2. Akhlak mulia adalah akhlak yang terpuji dan dianjurkan oleh agama. Salah satu akhlak mulia
yang penting untuk diterapkan dalam kehidupan adalah sopan santun. Sopan santun adalah
sikap dan perilaku yang baik dan pantas dalam pergaulan.
Dewasa ini, akhlak sopan santun sudah mulai terkikis oleh perkembangan teknologi, diamana
masyarakat utamanya para generasi Z masa kini sudah sangat mengkhawatirkan dalam hal
akhlak sopan santunnya, salah satu contoh perilaku yang tidak mencerminkan sopan santun
ialah, berjalan dan berlari di depan orang yang lebih tua dengan seenaknya, bermain HP ketika
berbicara dengan orang lain, dan masih banyak lagi contoh-contoh kasus tentang perilaku yang
tidak mencerminkan sopan santun. Menurut saya cara untuk menerapkan akhlak sopan santun
ialah dengan mengajarkan akhlak tersebut sejak dini dimulai dari lingkungan keluarga, dengan
mengajarkan pentingnya menyayangi yang lebih muda, menghargai sesama serta menghormati
yang lebih tua. Hal ini sejalan dengan sabda rasullullah dalam hadistnya yang berbunyi :
‫َلْيَس ِم َّنا َم ْن َلْم َيْر َح ْم َصِغ يَر َنا َو ُيَو ِّقْر َك ِبيَر َنا‬
“Bukan golongan kami orang yang tidak menyayangi yang lebih muda atau tidak menghormati
yang lebih tua.” (HR. at-Tirmidzi no. 1842 dari shahabat Anas bin Malik)
Dalil bahwa islam sangat menghargai budaya suatu masyarakat, bahkan budaya setempat
bisa dijadikan sumber hukum adalah adanya kaidah fikih Al-adah muhakkamah, yang berarti
semua adat istiadat bukan hanya diterima, tapi juga bisa menjadi sumber hukum.
Dalil bahwa islam sangat menghargai budaya suatu masyarakat, bahkan budaya setempat
bisa dijadikan sumber hukum adalah adanya kaidah fikih Al-adah muhakkamah, yang berarti
semua adat istiadat bukan hanya diterima, tapi juga bisa menjadi sumber hukum.

Anda mungkin juga menyukai