Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

TES KEBUGARAN ANAK SEKOLAH

I. PENDAHULUAN
Kesegaran Jasmani merupakan salah satu komponen dalam mencapai suatu
produktivitas yang baik. Kebugaran jasmani adalah kemampuan seseorang melakukan
aktivitas sehari-hari tanpa merasa lelah dan masih mempunyai cukup tenaga untuk
melakukan aktivitas yang lain.
Untuk meningkatkan kebugaran jasmani perlu dilakukan kegiatan yang dapat
menjaga dan meningkatkan kebugaran jasmani. Salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu
olahraga teratur. Olahraga yang paling sederhana yaitu berlari atau jogging. Olahraga yang
lain yang kini diminati masyarakat dan menggunakan alat modern yaitu fitness atau senam
aerobic. Olahraga harus dilakukan secara teratur untuk dapat mencapai kebugaran yang
maksimal. Selain olahraga secara teratur perlu juga istirahat dan gizi yang seimbang untuk
menjaga kondisi dan kesehatan tubuh.

A. LATAR BELAKANG
Kesegaran Jasmani mempunyai fungsi yang sangat penting bagi kehidupan
seseorang dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Kebugaran jasmani berfungsi untuk
meningkatkan kemampuan kerja bagi siapapun yang memilikinya sehingga dapat
melaksanakan tugas-tugasnya secara optimal untuk mendapatan hasil yang lebih baik.
Fungsi khusus dari kesegaran jasmani terbagi menjadi tiga golongan sebagai berikut :
golongan pertama berdasarkan pekerjaan , misalnya kebugaran jasmani bagi
olahragawan untuk meningkatkan prestasi, kebugaran jasmani bagi karyawan untuk
meningkatkan produktivitas kerja, dan kebugaran jasmani bagi pelajar untuk
mempertinggi kemampuan belajar. Golongan kedua berdasarkan keadaan, misalnya
kebugaran jasmani bagi orang-orang cacat untuk rehabilitasi dan kebugaran jasmani
bagi ibu hamil untuk mempersiapkan diri menghadapi kelahiran. Golongan ketiga
berdasarkan umur bagi anak-anak untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan
dan kebugaran jasmani bagi orang tua untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Kebugaran jasmani mempunyai arti penting bagi anak usia sekolah, antara lain
dapat meningatkan fungsi organ tubuh, sosial emosional, sportivitas, dan semangat
kompetisi. Bahkan beberapa penelitian menyebutkan bahwa kebugaran jasmani
mempunyai hubungtan positif dengan prestasi akademis (Iskandar Z.
Adisapoetra,dkk, 2009). Selain itu tingkat kebugaran jasmani bukan hanya untuk
memelihara tubuh yang sehat, melainkan juga untuk menyembuhkan tubuh yang yang
tidak sehat..Pemeriksaan kesegaran jasmani anak sekolah dilakukan untuk mengetahui
tingkat kebugaran jasmani anak sekolah (SD, SMP, dan SMA)

B. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


1. TUJUAN UMUM
Untuk mengetahui tingkat kebugaran peserta didik.
2. TUJUAN KHUSUS
a. Untuk mendapatkan informasi tentang tingkat kebugaran seseorang
b. Mengurangi risiko cedera akibat olahraga
c. Membantu menentukan olahraga yang tepat

II. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


A. Kegiatan Pokok
Pelaksanaan tes kebugaran
B. Rincian Kegiatan
1. Pendaftaran (Absensi dan pemberian nomor dada)
2. Pengukuran TB,BB dan TD
3. Pemeriksaan dokter
4. Pemeriksaan Laboratorium
5. Lari/jalan 1km atau 1,6 km (pemanasan,gerakan inti lari/jalan 1 km atau 1,6 km,
pendinginan) /
Lari 1 km untuk anak sekolah usia diatas 10 tahun
6. Penilaian dan pengumuman hasil tes kebugaran serta pemberian informasi terkait
hasil tes kebugarran.

III. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


A. Rapat persiapan
B. Pembagian tugas dan penentuan jadwal kegiatan
C. Kordinasi dengan pihak terkait tentang tes kebugaran

IV. SASARAN
A. Anak sekolah SD
B. SMP
C. SMA
V. PELAKSANA KEGIATAN
A. Kepala Puskesmas
B. Team Medis/Dokter ( 1 orang)
C. Team Paramedis/Perawat/Bidan (4 orang)
D. Analis (1orang)
VI. JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN

Waktu
No Tempat
Pelaksanaan Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SDN 01 Dompu √

2 SMPN 01 Dompu √

3 SMAN 01 Dompu √

VII. BIAYA
Sumber pembiayaan akan dibebankan pada dana BOK tahun 2023.

VIII. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Monitoring dilakukan pada saat kegiatan dilaksanakan dari awal hingga akhir
kegiatan dan melaksanakan evaluasi kegiatan diakhir kegiatan.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


A. Pencatatan
Semua kegiatan diarsipkan dan didokumentasikan.
B. Pelaporan
Laporan kegiatan dilaporkan setiap tanggal 4 bulan berikutnya ke Dinas Kesehatan.
C. Evaluasi
Evaluasi dilakukan setiap selesai kegiatan dan setiap satu kali sebulan setelah
kegiatan dilaksanakan pada saat lokakarya mini lintas program di Puskesmas Dompu
Kota.

Mengetahui, Dompu, 2023


Kepala UPTD Puskesmas Dompu Kota Pelaksanan Upaya Program

Ns. H. Syarif Efendi, S.Kep.M.MKes Ni Komang Alit Wiratni, S.kep.,Ns


Nip: 19681231 198903 1 095 Nip: 19810303 201212 2 002

Anda mungkin juga menyukai