Nomor SOP : PUSK.OBB.445.

807/SOP/64/I/2023

Tanggal Pembuatan : 07 Januari 2023

Tanggal Revisi :

Tanggal Pengesahan : 09 Januari 2023

Disahkan Oleh : Kepala UPTD Puskesmas Oebobo

DINAS KESEHATAN
KOTA KUPANG
UPTD PUSKESMAS
OEBOBO
dr. Maria Kurniawati Mari
NIP. 19850813 201412 2 001
PEMERIKSAAN SKRINING HIV
NAMA SOP
MOBILE VCT
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
1. Undang-Undang Kesehatan Nomor 36 1. Memahami Tupoksi Kerja
Tahun 2009 tentang Kesehatan 2. Memiliki Kualifikasi Pendidikan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Kebidanan, Keperawatan, dan
Republik Indonesia Nomor 52 Tahun Analis Kesehatan
2017 Tentang Eliminasi Penularan
Human Immunodeficiency Virus, Sifilis,
Dan Hepatitis B Dari Ibu Ke Anak.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11
Tahun 2017 tentang Keselamatan
Pasien
4. Peraturan Menteri Kesehatan 43 Tahun
2019 tentang Puskesmas
5. Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun
2021 tentang Penanggulangan
Tuberculosis
6. Surat Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Kota Kupang Nomor:
DINKES.440.870/42.A/VIII/2021
tentang Penetapan Puskesmas Sebagai
Layanan Perawatan Dukungan
Pengobatan (PDP) Human
Immunodeficiency Virus (HIV) di Kota
 Kupang Tahun 2021
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 23 Tahun 2022
Tentang Penanggulangan HIV dan AIDS
8. Peraturaan Menteri Kesehatan Nomor 34
Tahun 2022 tentang Akreditasi Pusat
Kesehatan Masyarakat, klinik,
laboratorium Kesehatan, unit transfuse
Darah, Tempat Praktik Mandiri Dokter,
dan Tempat Praktik Mandiri dokter Gigi;
9. Keputusan Menteri Kesehatan republic
Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/165/2023 tentang
Standar Akreditasi Pusat Kesehatan
Masyarakat

KETERKAITAN PERALATAN/ PERLENGKAPAN

SOP Layanan Klinis Jarum suntik 3 cc,Tabung merah,
SOP Pengkajian Awal spidol, Tourniket,alkohol swab,safety
SOP Kajian Awal BOX, Hand sanitizer,APD,
PERINGATAN PENCATATAN/ PENDATAAN
Pelayanan Pasien dengan Pelayanan
Kesehatan pemeriksaan skrining mobile
Form Mobile VCT
VCT akan terkendala ketika terjadi
penyimpangan prosedur
Pengertian Pemeriksaan Skrining HIV adalah pemeriksaan yang

dilakukan untuk mengetahui apakah tubuh pasien

terinfeksi human immunodeficiency virus, atau HIV, yang

merupakan penyebab AIDS (acquired immunodeficiency

syndrome).

Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk melaksanakan pelayanan

pemeriksaan skrining HIV mobile VCT di luar gedung.

Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Oebobo Nomor :

PUSK.OBB.445.806/SK/936/IX/2022 Tentang

Pembentukan Layanan VCT HIV/AIDS dan PIMS di UPTD

 Puskesmas Oebobo.

Referensi 1. Petunjuk Teknis Program Pengendalian HIV AIDS dan

PIMS di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Tahun 2016

2. Pedoman Manajemen Program Pencegahan Penularan

HIV Dan Sifilis dari Ibu Ke Anak

Prosedur Petugas
1. Persiapan
1) Melakukan pemetaan kelompok sasaran yang
beresiko sesuai jadwal
2) Melakukan koordinasi antara sesame petugas, LSM,
dan lintas sektor untuk mendukung kegiatan
pemeriksaan skrining mobile VCT
3) Menyiapkan petugas, APD dan reagen
2. Pelaksanaan
1) Memberikan konseling secara kelompok kepada klien
sebelum melakukan pengambilan darah
2) Memberikan KIE perorangan kepada klien yang
bersedia melakukan pemeriksaan skrining mobile VCT
3) Bersama dengan petugas laboratorium mengambil
spesimen
4) Melakukan pemeriksaan sesuai dengan SOP
pemeriksaan di laboratorium
5) Bersama petugas laboratorium membawa limbah sisa
pemeriksaan untuk dilakukan pemisahan dan
pengelolaan limbah.
3. Pencatatan dan Pelaporan
1) Menulis hasil pemeriksaan di form mobile VCT dan
register manual serta di aplikasi SIHA 2.1
2) Menghubungi klien yang hasil pemeriksaan skrining
mobile VCT “Reaktif” untuk lanjut tes konfirmasi di
UPTD Puskesmas Oebobo.
Diagram Alir -

Unit Terkait Laboratorium, Poli P2