php/jefa
Azzahwa Lutfia Ulfah1) Dina Putri Pardede2) Humaya3) Miftahul Jannah4) Nasywa
Nurhasanah Hasibuan5)
Abstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masalah yang ada di Desa Benteng Senggaang yang
memiliki tingkat buta aksara yang tinggi, terutama di kalangan penduduk dewasa. Oleh karena
itu, peneliti memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pentingnya pendekatan inovatif
dalam memerangi buta aksara dan memberikan alternatif pendidikan yang berkelanjutan bagi
masyarakat di daerah pedesaan. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan jenis
penelitian berupa studi literatur atau studi kepustakaan. Teknik yang digunakan dalam proses
pengumpulan data yakni pemilihan, pembandingan, penggabungan dan pemilahan sehingga
ditemukan yang relevan. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam artikel kali ini
menggunakan metode analisis isi yang biasa digunakan untuk mendapatkan informasi yang
valid. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah alam dapat menjadi alternative Pendidikan
Non Formal dalam hal memberantas buta aksara khususnya di Desa Benteng Senggaang,
Kelurahan Borong Rappoa, Kabupaten Bulukumba.
berkarakter. Manusia yang tidak saja mampu Benteng Senggang. Artikel ini akan
memanfaatkan alam, namun juga dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam
mencintai dan memelihara alam. Sekolah tentang pentingnya pendekatan inovatif
alam dilaksanakan dengan cara belajar di dalam memerangi buta aksara dan
alam, dengan demikian siswa dapat lebih memberikan alternatif pendidikan yang
mudah memahami materi pembelajaran yang berkelanjutan bagi masyarakat di daerah
disampaikan. Proses pembelajaran pedesaan.
berlangsung alami dalam membentuk
kegiatan siswa bekerja dan mengalami, KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS
bukan sekedar transfer pengetahuan dari • KAJIAN TEORI
guru ke siswa. A. Inovasi
Sekolah alam di desa Benteng 1.1. Inovasi
Senggang ini bertujuan untuk memberikan Inovasi merupakan suatu ide,
pendidikan non formal kepada penduduk gagasan, praktik atau obyek/benda yang
dewasa yang masih buta aksara, serta disadari dan diterima sebagai suatu hal yang
membantu anak-anak sekolah dalam baru oleh seseorang atau kelompok untuk
meningkatkan keterampilan membaca, diadopsi. Inovasi pada dasarnya merupakan
menulis, dan berhitung. Melalui pendekatan hasil pemikiran cemerlang yang bercirikan
yang menyenangkan, interaktif, dan terbuka, hal baru bisa berupa praktik-praktik tertentu
sekolah alam ini berusaha menciptakan ataupun berupa produk dari suatu hasil olah
lingkungan yang kondusif untuk pikir dan olah teknologi yang diterapkan
mempromosikan kegemaran belajar dan melalui tahapan tertentu, yang diyakini dan
mengembangkan keterampilan hidup yang dimaksudkan untuk memecahkan persoalan
penting bagi pengentasan buta aksara. yang timbul dan memperbaiki suatu keadaan
Berdasarkan penjelasan di atas, tertentu ataupun proses tertentu yang terjadi
peneliti ingin memberikan pemahaman di masyarakat.
tentang bagaimana Pendidikan Non Formal 1.2. Inovasi Pendidikan
memberantas buta aksara melalui sekolah Dengan demikian yang dimaksud
alam. Sehingga dalam artikel ini, kami akan inovasi pendidikan adalah inovasi dalam
menjelaskan latar belakang masalah buta pendidikan untuk memecahkan masalah-
aksara di Kabupaten Bulukumba, tujuan dan masalah pendidikan. Inovasi ini dapat berupa
pendekatan sekolah alam, serta memaparkan ide, barang, metode yang dirasakan atau
hasil dan manfaat dari inovasi pendidikan diamati sebagai hal baru bagi seseorang atau
non formal melalui sekolah alam di Desa sekelompok orang (masyarakat) yang
literatur dapat ditempuh dengan jalan ini sama sekali tidak memiliki kesempatan
mengumpulkan referensi yang terdiri dari untuk mendapatkan pendidikan dasar seperti
beberapa penelitian terdahulu yang kemudia anak-anak di tempat lain. "Jarak ke sekolah
dikomplikasi untuk menarik kesimpulan dasar dari sini sekitar 5 km. Lokasinya sulit
tersebut. Karena hal tersebut, Nopi bertekad bagian depan dan belakang buku," kenang
untuk menjadi relawan guru yang konsisten Nopi.
di desa ini. Akhirnya, Taman Baca tersebut
bertransformasi menjadi Sekolah Alam pada Banyak tanpa adminduk
Dalam perjalanan merintis Sekolah petani kopi dan madu, akses kesehatan saja
Alam, Nopi menghadapi berbagai tantangan sulit dirasakan. Sungguh miris, selain jalan
yang tidak mudah. Selain sulitnya mengajak desa yang sulit dijangkau, banyak penduduk
anak-anak untuk bergabung, Nopi juga lokal Benteng Senggaang yang tidak
dengan orang tua, terutama ketika membahas KTP dan KK layaknya warga negara
tentang pendidikan. "Saya mendekati warga Indonesia lainnya. Hanya beberapa orang
lokal di sini selama kurang lebih satu tahun. yang memiliki dokumen tersebut. Wilayah
mereka," kenangnya.
"Nah, tentu kami berharap agar anak-
Senggaang, Sekolah Alam akhirnya berdiri yang seharusnya mereka dapatkan," ujar
dengan menggunakan bahan bangunan yang Nopi dengan harapannya yang tulus.
yang akan terjadi pada dirinya akan kesulitan Sebagai langkah maju perbaikan
dalam kehidupan sehari-hari dikarenakan mutu Pendidikan ada beberapa saran yang
tidak memiliki kemampuan calistung yang disampaikan oleh peneliti antara lain
baik begitu juga halnya dalam
1. Pemberantasan buta aksara dapat
pengaplikasian di dalam kehidupan sehari-
dimulai dari kesadaran masyarakat
hari.
salah satunya dengan membangun
Sekolah Alam Benteng Senggaang, sekolah alam sebagai alternative
yang dirintis oleh Nopianto, merupakan hasil Pendidikan Non Formal ketika
dari upaya yang dilakukan oleh Nopianto kondisi masyarakat sama sekali tidak
sebagai seorang sukarelawan di salah satu mendapatkan sekolah Formal.
komunitas literasi di Kelurahan Borong 2. Program ini bisa dijadikan sebagai
Rappoa, Kecamatan Kindang pada tahun salah satu contoh program yang bisa
2017. Nopianto, yang biasa dipanggil Nopi, di terapkan dibeberapa daerah khusus
mengunjungi Benteng Senggaang dengan 3. Perlunya dukungan berbagai pihak
tujuan membuka Taman Baca. « Lokasinya untuk menyelesaikan persoalan
sulit dijangkau dengan kendaraan, ditambah Pendidikan yang sangat kompleks
lagi jalannya yang curam dan berat untuk terutama di Desa Benteng
dilalui,» cerita Nopi sambil menunjuk jalan Senggaang, Kelurahan Borong
tersebut. Rappoa, Kabupaten Bulukumba