NOVA OKTAVIA, SKM,MPH

PERTEMUAN KE: 2

MANAJEMEN WABAH PENYAKIT:

1. TUJUAN INVESTIGASI WABAH
2. PRINSIP INVESTIGASI WABAH
3. LANGKAH-LANGKAH INVESTIGASI WABAH
 1 2
Untuk mengetahui agent Untuk mengetahui ada
TUJUAN INVESTIGASI penyebab tidaknya carrier
WABAH

Untuk mengetahui sumber Untuk mengetahui

4
3 dan carapenularan faktor risiko yg
berhubungan dengan
kejadian KLB/wabah

5 Untuk mengetahui populasi Membuat rekomendasi

berisiko 6
utk pencegahan
penyebaran KLB
Selain tujuan di atas, dalam
melakukan kegiatan investigasi
KLB/wabah juga memiliki prinsip
yang perlu untuk diperhatikan oleh
tim investigator, yakni :
a. Lakukan Secara sistematik
b. Berhenti sejenak, lakukan
penilaian kembali terhadap
informasi yang diperoleh
c. Koordinasi dengan tim investigasi
Langkah-Langkah dalam melakukan kegiatan investigasi KLB/Wabah

tahap 1 – 5 disebut dengan

descriptive steps

tahap 6 -7 disebut analyse

steps

tahap 8 – 10 disebut dengan

synthesis and action steps
 Identifikasi tim investigasi dan sumber daya
Tahap awal yg harus dilakukan sebelum melakukan kegiatan
Langkah-Langkah 1 investigasi adalah mempersiapkan tim yg akan terlibat sesuai
Investigasi Wabah dengan KLB/Wabah yg sedang terjadi di masyarakat

Tentukan keberadaan wabah

tim investigator dapat mencari informasi dari masyarakat dan
2 mengetahui pola penyakit yang terjadi dengan pendekatan orang
waktu dan tempat

Verifikasi Diagnosis
dilakukan dengan menganalisis gejala dan tanda klinik dari
3 penderita yg informasinya dapat diperoleh dari hasil rekam medis,
dokter ataupun masyarakat. Pada tahap ini juga dapat dilakukan
pengambilan sampel. (sampel lingkungan, darah, muntahan dll.)

Buat Definisi Kasus

4 definisi kasus sangat diperlukan untuk menjaring
masyarakat yang termasuk dalam kelompok kasus yang
diakibatkan oleh adanya KLB/wabah
Langkah-Langkah Investigasi Wabah
Cari kasus secara sistematis dan buat line listing
5 dilakukan secara sistematis dan bisa diperoleh dari berbagai sumber
seperti rumah sakit, puskesmas, dokter, laboran sehingga tim dapat
menemukan informasi gejala klinis dan demografi dari penderita
kemudian dapat dibuat dalam bentuk line listing

Lakukan Analisa deskriptif dan buatlah hypothesis

6
analisis deskriptif dapat dilakukan dengan
pendekatan (OTW), hipotesis diperlukan untuk
menerangkan adanya kemungkinan suatu
penyebab, sumber infeksi dan distribusi pender

7 Evaluasi hypothesis & lakukan studi lanjutan yg

diperlukan
Melakukan evaluasi terhadap hypothesis yg telah
dibuat, menggunakan studi case control atau cohort
 Langkah-Langkah Investigasi Wabah

8 Lakukan Tindakan Pengendalian

dapat dilakukan selama KLB/wabah berlangsung dengan

mempertimbangkan aspek hasil temuan epidemiologi
berdasarkan evaluasi hypothesis yang telah dilakukan

9 Komunikasikan Temuan

temuan perlu dikomunikasikan dengan teknik satu pintu

sehingga informasi yang diterima masyarakat dapat lebih
terpercaya.

Perhatikan SUrveilans
10
terus mempertahankan system surveilans yang telah
dibangun sehingga dapat meminimalisis peluang
terjadinya KLB/wabah

Mendokumentasikan kegiatan yang telah dilakukan juga

menjadi bagian penting untuk dilakukan dalam setiap
langkah kegiatan investigasi yang dilakukan.