Laporan Sementara PJD Kelompok 10 Icp
Laporan Sementara PJD Kelompok 10 Icp
DISUSUN OLEH:
2. Bahan
Alat tulis menulis
Aplikasi(Pix4Dcapture dan DJI GO 4)
C. LANDASAN MATERI
1. Pengertian
Penginderaan jauh adalah suatu cara mendapatkan dan mengumpulkan informasi suatu
obyek, tanpa menyentuh atau melakukan kontak fisik langsung dengan obyek tersebut
(Buttler et al, 1988). Citra satelit adalah gambaran permukaan bumi hasil perekaman satelit
yang berada di luar angkasa berjarak ratusan kilometer dari paras bumi. Pixel merupakan
elemen terkecil dari suatu citra, yakni berupa titik-titik warna yang membentuk citra.
3. Fungsi Drone
Kegunaan drone sangat membantu dalam hal tracking dan inspeksi lapangan dengan hasil
yang lebih baik, cepat, dan akurat. Tidak hanya itu, drone yang sudah terintegrasi dengan
Sistem ERP juga dapat memudahkan proses manajemen konstruksi, baik dalam skala besar
maupun kecil.
4. Resolusi
Saat ini ada bermacam-macam resolusi yang tampil di layar televisi maupun monitor di pasar
seperti 720p, 1080p, 1140p, 4K, dan 8K. Huruf di belakang nomor seperti 'p' dan 'i' memberi
gambaran apakah itu tampilan pemindaian progresif atau interlaced.
Resolusi temporal adalah interval waktu yang dibutuhkan oleh satelit untuk merekam areal
yang sama, atau waktu yang dibutuhkan oleh satelit untuk menyelesaikan seluruh siklus
orbitnya
Resolusi spasial ukuran terkecil obyek di lapangan yang dapat terekam pada data digital
maupun pada citra.
Resolusi spektral mengacu pada kemampuan sensor satelit untuk mengukur panjang
gelombang tertentu dari spektrum elektromagnetik. Semakin tinggi resolusi spektral, semakin
sempit rentang panjang gelombang untuk saluran atau band tertentu.
Resolusi spektral sering berasosiasi dengan banyaknya jumlah band atau saluran spektral
yang dimiliki sebuah citra. Berdasarkan resolusi spektral, sebuah citra dapat dibedakan
menjadi citra monospektral, citra multispektral, hiperspektral dan ultraspektral.
D. PROSEDUR KERJA
1. Tahapan dalam prosedur kerja
a. Deteksi, Tahapan deteksi adalah kegiatan pengamatan suatu objek dalam hasil
rekaman citra. Di tahap inilah ditentukan ada atau tidaknya suatu objek. Misalnya, di
dalam sungai terdapat objek bukan air.
b. Identifikasi, Tahapan ini dilakukan untuk mengenali objek yang tergambar pada citra.
Objek ini dapat dikenali berdasarkan ciri yang terekam oleh sensor menggunakan alat
stereoskop. Contohnya, berdasarkan bentuk, ukuran, dan letaknya, objek bukan air
yang terdapat pada sungai terdeteksi sebagai gosong sungai.
c. Analisis, Tahap analisis ini memiliki kaitan dengan proses keterangan lebih lanjut.
Misalnya, pengumpulan keterangan dilakukan dengan mengamati kenampakan objek
secara lebih detail. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa gosong sungai yang
telah dideteksi dimanfaatkan untuk menanam padi.
2. Tahapan sebelum pengambilan data
a. Memperhatikan segala sesuatu yang diperlukan pada saat di lapangan
b. Pemberangkatan ke lokasi praktek lapang
c. Setelah sampai di lokasi tujuan, kita melakukan groundruth ke sepuluh titik yang ada
pada peta
3. Pengolahan data
Kompres hasil foto udara menggunakan aplikasi fastone photo resizer
Setelah di kompres buka aplikasi agisoft untuk mengolah data foto
udaranya. Bisa dilihat pada gambar di bawah :
E. HASIL PENGAMATAN
1. Tabel interpretasi
HASIL ORTOMOSITE MENGGUNAKAN DRONE
TABEL HASIL KUNCI INTERPRETASI
Hasil Groundtruth
Sawah Masjid Sekolah Pemukiman Jalan Kuburan Lahan Jagung Sungai Total Baris Akurasi Pengguna (%)
Sawah 2 0 0 0 0 0 0 0 2 100%
Masjid 0 1 0 0 0 0 0 0 1 100%
Sekolah 0 0 1 0 0 0 0 0 1 100%
Hasil Klasifikasi Pemukiman 0 0 0 2 0 0 0 0 2 100%
Jalan 0 0 0 0 1 0 0 0 1 100%
Kuburan 0 0 0 0 0 1 0 0 1 100%
Lahan Jagung 0 0 0 0 0 0 1 0 1 100%
Sungai 0 0 0 0 0 0 0 1 1 100%
Total Kolom 2 1 1 2 1 1 1 1 10
Akurasi Produsen (%) 100 100 100 100 100 100 100 100
Total Akurasi (%) 100