Anda di halaman 1dari 2

NAMA : MUH.

FARHAN AKHIR RAMADHAN


NIM : 220109511004
PRODI : PEND. GEOGRAFI ICP BILINGUAL

BASIC GEOLOGY
1. JELASKAN PROSES TERBENTUKNYA BATUAN SEDIMEN
2. JELASKAN TIPE LINGKUNGAN PENGENDAPAN BATUAN SEDIMEN
3. JELASKAN MINERAL DAN STRUKTUR PEMBENTUK BATUAN
SEDIMEN SERTA SEBUTKAN CONTOHNYA

1. Batuan sedimen terbentuk dari pemadatan dan sementasi dari potongan-


potongan kecil yang telah dipecah dari hasil proses yang dikenal sebagai
pelapukan yang disebut sedimen. Pemadatan berarti sedimen yang
dipadatkan bersama, sedangkan sementasi berarti perekatan dan menempel
bersama.

2. Lingkungan pengendapan adalah tempat mengendapnya material sedimen


beserta kondisi fisik, kimia, dan biologi yang mencairkan terjadinya
mekanisme pengendapan tertentu. Interpretasi lingkungan pengendapan
dapat ditentukan dari struktur sedimen yang terbentuk. Struktur sedimen
tersebut digunakan secara meluas dalam memecahkan beberapa macam
masalah geologi, karena struktur ini terbentuk pada tempat dan waktu
pengendapan, sehingga struktur ini merupakan kriteria yang sangat berguna
untuk interpretasi lingkungan pengendapan. Terjadinya struktur-struktur
sedimen tersebut disebabkan oleh mekanisme pengendapan dan kondisi
serta lingkungan pengendapan tertentu.

3. MINERAL
- Mineral Pembentuk Batuan Sedimen
Mineral merupakan benda padat dan homogen yang ditemukan secara
alami, mempunyai sifat fisik dan kimia tertentu, biasanya ditemukan
dalam bentuk kristalin, dan merupakan zat anorganik. Keterdapatan
mineral di bumi ini dapat membentuk batuan atau berasosiasi dengan
mineral lain dalam membentuk batuan. Mineral-mineral sekunder yang
umum terdapat dalam batuan sedimen
misalnya kalsit (bereaksi oleh HCl, sedangkan kuarsa tidak), aragonit
(memiliki habit yang menjarum), pirit (kuning pucat seperti emas dengan
bentuk kristal kubik), glaukonit (berwarna hijau kotor), kaolinit (serbuk
putih seperti bedak)
STRUKTUR
- Struktur Pembentuk Batuan Sedimen
Struktur batuan sedimen dapat diklasifikasikan menjadi :

1. Struktur Primer (sygenetic); struktur yang terbentuk bersama dengan


pembentukan batuan sedimen itu sendiri :

a. Struktur Fisika; struktur yang terbentuk karena proses fisika (berupa


arus/gelombang)

- Bedding, Cross-bedding, Graded-bedding, Inverted graded-bedding,


Lamination.
- Tidak ada kenampakan struktur; Massif.
- Berdasar kenampakannya di permukaan batuan; Ripple marks, Tool
marks, Flute cast, Mud cracks, Rain print.
- Karena proses deformasi; Load cast, Convolute structure.

b. Struktur Biologi; struktur yang terbentuk karena aktivitas organisme


biologis.
- Track, Trail (jejak),
- Burrow (galian),
- Cast, Mold (cetakan)

c. Struktur Kimia; struktur yang terbentuk karena aktivitas kimiawi.


- Nodule, Konkresi.

2. Struktur Sekunder (epigenetic); struktur yang terbentuk setelah


terbentuknya batuan sedimen tersebut, seperti fault, fold, jointing.

Anda mungkin juga menyukai