Karena di dalam kasus tersebut sesuai apa yang dijelaskan dalam pengartian hukum
privat yaitu, hukum privat adalah hukum antar perorangan yang mengatur hak dan
kewajiban perorangan yang satu terhadap yang lainnya dalam pergaulan masyarakat.
bidang hukum privat meliputi hukum tentang orang, hukum keluarga, hukum benda,
hukum perikatan, dan hukum waris.
Sedangkan arti Hukum Publik Sendiri adalah keseluruhan peraturan yang merupakan
dasar negara untuk mengatur pula bagaimana caranya negara melaksanakan tugasnya,
jadi merupakan perlindungan kepentingan negara. maka dari itu untuk memperhatikan
kepentingan umum, maka pelaksanaan peraturan hukum publik dilakukan oleh
penguasa.
Sebenarnya jika teori Tindakan hukum publik pada dasarnya hanya bersegi
satu/sepihak itu benar, karena tindakan hukum publik itu ada yang bersifat sepihak
(eenzijdig publiekrechtelijke handeling), dan yang bersifat dua pihak atau lebih
(meerzijdik publiekrechtelijke handeling). Tindakan hukum publik yang bersifat
sepihak (bersegi satu) ini yang dilakukan oleh alat-alat perlengkapan pemerintah ini
disebut beschiking", yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan istilah ketetapan
atau keputusan", sedangkan tindakan hukum publik yang bersegi dua atau lebih,
misalnya perjanjian kontrak kerja dengan pemerintah, atau "kortverband contract'
(perjanjian kerja yang berlaku selama jangka pendek, yang dilakukan antara swasta
dengan pemerintah). Tindakan hukum publik yang bersegi satu maupun bersegi dua
dapat dikatagorikan menjadi tiga bagian, yakni: Sepihak - konkrit - individual;
Sepihak - konkret - umum; dan Lebih dari satu jabatan tata usaha negara - konkrit -
umum. Tindakan hukum pemerintah bidang hukum publik ini yang juga bersifat
sepihak (bersegi satu) dan peraturan yang dikeluarkan bersifat umum-abstrak.
Tindakan hukum dapat berbentuk peraturan pemerintah, peraturan presiden, peraturan
menteri, peraturan gubernur dan lain-lain.
3. Unsur KTUN menurut H.D van wijk/Willem Konijnenbelt adalah bersifat konkrit dan
individual. Adapun maksud dari unsur konkrit dan individual adalah :
Unsur individual sendiri memiliki arti KTUN itu tidak ditujukan untuk umum, tetapi
tertentu baik alamat maupun hal yang dituju.
Contohnya : keputusan tentang perbuatan atau pelebaran jalan dengan lampiran yang
menyebutkan nama-nama orang yang terkena keputusan tersebut.
Dalam SK Bupati itu perlu jelas pula nama-nama setiap orang yang termuat di
dalamnya, di sinilah pentingnya sifat individual yang dimaksud.