TUGAS INDIVIDU

Makalah : Hukum Administrasi Negara

Disusun oleh :

Batseba Tokoro

NIM : 2019011074078

UNIVERSITAS CENDERAWASIH

FAKULTAS FKIP

JURUSAN PIPS

PROGRAM STUDI PPKN

JAYAPURA

2022
JUDUL KAJIAN KERITIAS TENTANG HUKUM ADMINISTRASI
NEGARA

BAB I

PENDAHULUAN
 A. Latar Belangkan
Hukum Administrasi Negara merupakan hukum yang selalu yang selalu
berkaitan dengan aktivitas perlaku administrasi negara dan kebutuhan
masyarakat serta interaksi keduanya. Di saat sistem administrasi negara
yang menjadi pikir pelayaan publik menghadapi masalah yang
fundamental maka rekonseptualisasi, reposisi dan revitalisasi
kedududkan hukum administrasi negara menjadi satu keharusan dalam
rangka penyelenggaraan pemerintahan dan penerapan good governance.
Sistem Administrasi Negara Republik Indonesia(SANRI) secara luas
memiliki arti sisten Penyelenggaraan Negara Indonesia menurut UUD
1945, yang merupakan sistem penyelenggaraan kehidupan negara dan
bangsa dalam segala aspeknya, sedangkan dalam arti sempit, SANRI
adalah idiil Pancasila Konstitusional UUD 1945, operasional RPMJ
Nasional serta kebijakan-kebijakan lainnya.
Serta Administrasi Negara Republik Indonesia secara simultan
berinteraksi dengan faktor-faktor fisik, geografi, demokrasi kekayaan
alam., idiologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan hankam. Dalam
rangka pencapaian tujuan negara dan pelaksaan tugas negara
diselenggarakan fungsi-fungsi negara yang masing-masing dilaksanakan
oleh Lembaga Negara yang ditetapkan dalam UUD 1945 dengan
amandemennya.
Sistem Penyelenggaraan Pemerintahan Negara merupakan bagian
intergal dari sistem penyelenggaraan negara. Oprasionalisasi dari semua
ketentuan-ketentuan dalam UUD 1945 merupakan bagian yang sangat
dominan dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.
Berdasarkan perspektif ilmu hukum administrasi, ada dua jenis hukum
administrasi, yaitu pertama hukum administrasi umum(allgemeem deel),
Yakni berkenaan dengan terkait pada bidang-bidang tertentu, kedua
hukum administrasi khusus(bijzonder deel), yakni hukum-hukum yang
terkait dengan bidang-bidang pemerintahan tertentu seperti hukum
lingkungan, hukum tata negara, hukum kesehatan dan sebagainya.
Sekilas Tentang Negara Hukum. Pemikiran atau konspsi manusia
tentang Negara hukum juga lahir dan berkembang dalam situasi
kesejarahan. Oleh karena itu, meskipun konsep Negara hukum dianggap
sebagai konsep universal. Secara embrionik, gagasan Negara hukum
telah dikemukakan oleh plato.
 Ada tiga unsur dari pemerintahan yang berkonstitusi yaitu pertama,
pemerinta dilaksanakan untuk kepentingan umum; kedua pemerintah
dilaksanakan menurut hukum yang berdasar pada menyampingkan
konvensi dan konsitusi; ketiga, pemerinta berkonsitusi berarti pemerinta
yang dilaksanakan atas kehendak rakyat, bukan berupa paksaa-tekana
yang dilaksanakan pemerintah despotik. Dalam kaitannya dengan
konsitusi bahwa konsitusi merupakan penyusunan jabatan dalam suatu
Negara dan menentukan apa yang dimaksudkan dengan badan
pemerintahan dan apa akhir dari setiap masyarakat.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belangkan di atas dapat kami rumuskan beberapa rumusan
masalah sebagai berikut;
1. Pengertian Hukum Administrasi Negara
2. Bagaimana letak Hukum Administrasi Negara dalam Tata Hukum
Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hukum Administrasi Negara Dan Perkembangan Singkatnya
1. Pengertian Hukum Adiministrasi Negara
Mengapa pengertian Hukum Administrasi Negara hingga sata ini
masih belum ada kesepakatan atau kesatuan pendapat diantara
para sarjana. Oleh karena itu anak mendapatkan pemahaman
yang cukum memadai dikemukakan batasan-batasan pengertian
Hukum Administrasi Negara.
a. Van vollenhoven mengemukankan bahwa, ‘’Hukum
Administrasi Negara adalah hsuatu gabungan ketentuan-
kentuan yang mengikat badan-badan yang tinggi maupun
yang rendah apabila badan-badan itu menggunakan
wewenangnya yang telah diberikan kepadaanya oleh Hukum
Tata Negara.
b. J.H Logemann mengatakan bahwaa,’’Hukum Administrasi
Negara adalah hukum mengenai hubungan-hubungan
antara jabatan satu dengan yang lainnya serta hubungan
hukum antara jabatan-jabatan Negara itu dengan warga
masyarakat’’,
c. Menurut Muchsan. ‘’Hukum Adiministrasi Negara adalah
hukum mengenai struktur dan kefungsian administrasi
Negara’,
d. Prajudi Atmosudirjo, adalam SF. Marbun(2001;220)
berpendapat bahwa’ Hukum Administrasi Negara adalah
hukum mengenai pemerintah beserta aparaturnya yang
terpenting yakni administrasi Negatra,’’
Dari berbagai batasan pengertian Hukum Administrasi
Negara tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa Hukum
Administrasi Negara adalah hukum tentang
pengadministrasian Negara yaitu pemerintahan dan segala
peraturan-peraturan di dalamnya serta bagaimana
menjalankan fungsi dan tugas pemerintahan tersebut dalam
bidang kehidupan masyarakat dengan tujuan untuk
meningkatkan kesejahteran umum.

A. Letak Kedudukan Hukum Administrasi Negara dalam

Hubungan Indonesia
1. Kedudukan Administrasi Negara
Keberadaan Hukum Administrasi Negara dalam suatu
Negara sangatlah penting, baik bagi administrasi
Negara maupun masyarakat luas.Dengan adanya
hukum Administrasi Negara pihak administrasi
Negara diharapkan dapat mengetahui batat-batas dan
hakekat kekuasaannya, tujuan dan sifat daripada
kewajiban-kewajiban, juga bagaimana bentuk-bentuk
sanksinya bilamana mereka melakukan pelanggaran
hukum.
Sedangkan dibagian yang lain, yakni bagi masyarakat.
Hukum Adiministrasi Negara merupakan perangkat
norma-norma yang dapat digunakan untuk
melindungi kentingan serta hak-hak mereka.
Seperti diketahui dalam ilmu hukum terdapat dua
pembagian hukum, yaitu Hukum Privat(Sipil) dan
Hukum Publik. Penggolongan ke dalam hukum privat
dan publik itu tidak lepas dari isi dan sifat hubungan
yang diatur dan bersumber dari kepentingan-
 kepentingan yang hendak dilindungi. Adakalanya
kepentingan itu bersifat perorangan tetapi ada pula
yang bersifat umum. Hubungan hukum tersebut
memerlukan pembatasan yang jelas dan tegas yang
melindungi hak-hak dan kewajiban dari dan
terhadapan siapan orang tersebut berhubungan.

Hukum Publik adalah hukum yang mengatur

hubungan antara penguasa dengan warganya yang
didalamnya termasuk Pidana Hukum Tata Negara
dan Hukum Tata Pemerintahan (HAN). Pada
mulanya, Hukum Administrasi Negara menjadi
bagian dari Hukum Tata Negara, tetapi karena
perkembangan masyarakat dan studi hukum dimana
ada tuntutan akan munculnya kaidah-kaidah hukum
baru studi Hukum Administrasi maka lama kelamaan
HAN menjadi lapangan studi sendiri, terpisah bahkan
mencakup masalah-masalah pula pada bagian-bagian
tertentu dari HAN itu sendiri, seperti kecenderungan
Hukum Pajak yang cenderung untuk menjadi ilmu
yang mandiri, terlepas dari HAN.

Dengan demikian berisi HAN merupakan bagian dari

hukumn publik karena berisi peraturan yang
berkaitan dengan masalah-masalah umum.
Kepentingn umum yang dimaksud adalah kepentingan
nasional, masyarakat dan negara. Kepentingan umum
harus lebih didahulukan daripada kentingan individu,
golongan dan kentingan daerah dengan pengertian
perseorangan harus dilindungi secara seimbangan,
sehinggah pada akhirnya akan tercapai tujuan negara
dan pemerintahan seperti tertera dengan jelas dalam
pembukaan UUD 1945 yang berbunyi;
‘’,,,,,,,Melindungi segenap bangsa indonesia dan
seluruh tumpa darah indonesia dan untuk memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa, dan ikut melaksanakan keterkaitan dunia
 yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi
dan keadilan sosial,,,’’

Hukum administrasi segenap berisi peraturan-

peraturan yang menyangkut’’
administrasi,’’Administrasi sendiri berarti ‘’bestuur’’
(pemerintah). Dengan demikian, hukum
administrasi(administrasi recht) dapat juga disebut
dengan hukum tata pemerintahan(bestuursrectie).
Pemerintah (bestuur) juga dipandang sebagai fungsi
pemerintahan(bestuursrectie) yang merupakan
penguasa yang tidak termasuk pembentukan UU dan
peradilan.

Hukum Administrasi Negara merupakan salah satu

cabang atau bagian dari hukum yang khsus. Dengan
studi llmu Administrasi, mata kulia Hukum
Administrasi Negara merupakan bahasa khsus tentang
salah satu aspek dari administrasi , yakni bahasa
mengenai aspek hukum dari administrasi
Negara.Sedangkan dikalangan PBB golongan ilmu-
ilmu hukum maupun dalam ilmu administrasi.

Hukum administrasi materil terletak diantara hukum

privat dan hukum pidana. Hukum administrasi dapat
dikatakan sebagai ‘’hukum antara’’(Poly-Judidsch
Zakboekjeh. B3\4). Sebagai contoh izin Bangunan.
Dalam memberikan izin penguasa memperhatikan
segi-segi keamanan.Disamping itu bagi yang tidak
mematuhi ketentuan-ketentuan tentang izin bangunan
dapat ditegaskan sanki pidana. W.F. Prins
mengemukankan bahwa’’ hampir setiap peraturan
berdasarkan hukum administrasi diakhiri in cauda
venenum dengan sejumlah ketentuan pidana (in cauda
venenum secara harfiar berarti ada racun di
ekor/buntut).
 BAB III
PENUTUPAN
A. Kesimpulan

Hukum tata negara (administrasi) negara adalah hukum

yang mengatur kegiatan administrasi negara. Yaitu
hukum yang mengatur tata pelaksanaan pemerinta dalam
menjalankan tugasnya, hukum administrasi negara
memiliki kemiripan dengan hukum tata negara.
Kesamaannya terletak dalam hal kebijakan pemerintah,
sedangkan dalam hal perbedaan hukum tata negara
dalam hal pengaturan kebijakan pemerintah, untuk
hukum administrasi negara dimana negara dalam’’
keadaan yang bergerak.’’ Hukum tata negara usaha
negara juga sering disebut HTN dalam arti sempit .

B. Saran
Sebagai Negara hukum sudah sepatutnya hukum itu
harus dipatuhi dan ditaati agar terciptalah Negara
yang sejahtera, agar demikian masyarakat yang ada di
dalam dapat terlindungi hukum dari hal-hal yang
merasahkan dan tidak mengenakan, sebagai Negara
hukum Indonesia adalah salah satu Negara yang
menjunjung hukum agar ketentraman dinegara
Indonesia senantiasa terjaga agar terciptalah
kesejahteraan dan ketentraman dalam masyarakat,
oleh karena itu sudah seharusnya pemerintah juga
turut turun langsung meninjau apakah seluruh
masyarakat sudah mendapatkan hak-nya dilindungi
oleh hukum tampa pandang bulu apa dia masyarakat
yang mampu ataukah tidak mampu. Karena hukum
itu adalah bagian dari masyarakat juga dan
masyarakat yang berhak dijamin atas hukum..

DAFTAR PUSTAKA
 Handoyo , Hestu Cipto.(2009),Hukum Tata Negara
Indonesia.Universitas Atma Jaya
Yogyakarta;Yogyakarta
Minollah dan Eko purnomo, Crisdianto.(2006).Hukum
Tata Negara Indonesia.Mataram University Press;
Yogyakarta
SF.Marbun dkk. 2001. Dimensi-dimensi Pikiran
Hukum Administrasi Negara; UUI
Press; Yogyakarta
1997. Sistem Administrasi Negara Jilid 3.Toko
Gunung Agung ; Jakarta negara 14. Html
http;// nyravik. Wordpress. Com/2011/10/29/
kedudukan-hukum-administrasi-negara-dalam-
hukum/