Anda di halaman 1dari 14

63

Aspek Hukum Paralegal Sebagai Pemberi setinggi dan serendah, atau sekaya dan
Bantuan Hukum Terhadap Masyarakat
semiskin apapun kedudukan orang tersebut,
Miskin Dan Marginal Dalam Mencari
Keadilan tidak ada yang boleh membantah berlakunya
hukum. Para pendiri Negara Republik
Maria Rosalina
Indonesia(the founding fathers) telah bertekad
E-mail:nurul.rosalina@gmail.com
untuk membentuk Negara Indonesia
Abstrak
berdasarkan atas hukum (recthsstaat) dan
Indonesia adalah negara hukum bukan negara kekuasaan (machtsstaat).1 Di
atau recthsstaatbukan negara kekuasaan
dalam negara hukum, semua orang
(machtsstaat). Untuk dapat membantu
menyelesaikan persoalan hukum, maka orang dipandang sama dihadapan hukum (equality
tersebutberhak untuk mendapatkan bantuan before the law), dan semua orang harus dapat
hukum, salah satunya bantuan hukum dari
paralegal. Paralegal adalah seorang yang menunjuk advokat atau penasihat hukum
bukan sarjana hukum tetapi mempunyai (access to legal counsel) untuk membela
pengetahuan dan pemahaman dasar
mengenai hukum dan hak asasi manusia kepentingannya.2Oleh karena ituuntuk dapat
dengan tujuan untuk memberikan bantuan
membantu menyelesaikan persoalan hukum
hukum kepada masyarakat yang tidak mampu.
Istilah paralegal di dalam sistem tata hukum di yang ada, maka orang yang berhadapan
Indonesia secara tertulis baru diakui dan
dengan persoalan hukum tersebut, diberikan
disebutkan dalam undang-undang
tentangbantuan hukum Nomor 11 Tahun 2016, hak untuk mendapatkan bantuan hukum agar
yaitu pada Pasal 9 dan Pasal 10.
dapat membela dirinya.Hak atas bantuan
Kata Kunci: Aspek Hukum, Paralegal, hukum merupakan hak konstitusional bagi
Bantuan Hukum setiap warga negara, sehingga negara
Abstract berkewajiban memastikan bahwa setiap
warganya dapat menikmati hak tersebut tanpa
Indonesia is a legal state or recthsstaat and
not a state of power (machtsstaat). To solve terkecuali. Bantuan hukum adalah hak asasi
legal problems, someone deserves to get legal manusia, hak semua orang, yang bukan belas
aid and one of the legal aids is from paralegal.
Paralegal is a non-law graduate but possesses kasihan dari negara, karenanya hak tersebut
basic knowledge and understanding of law and tidak dapat dikurangi, dibatasi apalagi diambil
human rights to provide legal assistance to the
needy. The term paralegal in the Indonesian atau hilangkan oleh negara.
legal system is, in writing, just recognized and Sedangkan konsep bantuan hukum yang
mentioned in the law on legal aid No. 11 of
2016, in Article 9 and Article 10. diterapkan oleh Yayasan Lembaga Bantuan
Hukum Indonesia (YLBHI) adalah bantuan
Keywords: Legal Aspect, Paralegal, Legal Aid
hukum struktural yang mengacu kepada upaya
I. PENDAHULUAN merombak ketidakadilan dalam sistem
Dalam hidup bermasyarakat dan sosial.Bantuan hukum ini tidak saja diarahkan
bernegara, akan sering timbul persoalan untuk membantu individu dalam kasus
hukum. tertentu, tetapi juga menekankan kasus-kasus
Indonesia adalah negara hukum
atau recthsstaat telah memberikan tempat 1 Frans Hendra Winarta, Bantuan Hukum, Suatu
Hak Asasi Manusia Bukan Belas Kasihan, PT
tertinggi terhadap hukum, yang berarti bahwa Elex Media Komputindo Jakarta, , 2000, hal.45.
2Ibid, hal. 45-46.

Jurnal Hukum KAIDAH


64

yang bersifat struktural. Bantuan hukum hukum diharapkan proses hukum menjadi adil
struktural harus memihak mayoritas penduduk bagi tersangka atau terdakwa yang tergolong
yang lemah. Adnan Buyung Nasution miskin, dan diberi kesempatan untuk membela
berpendapat, bantuan hukum struktural terdiri diri dengan di dampingi pembela umum atau
atas serangkaian program kegiatan yang advokat. Tersangka atau terdakwa seringkali
bertujuan mengubah pola hubungan yang diabaikan hak-haknya, diperlakukan tidak adil,
sejajar dan emansipasifmelalui sarana hukum tidak diberitahu alasan diperiksa polisi atau
maupun sarana lainnya. Hal ini merupakan jaksa, tidak mengerti tindak pidana apa yang
prasyarat bagi pengembangan hukum yang dikenakan kepadanya, ditahan tanpa alasan
memperjuangkan keadilan bagi masyarakat yang jelas, hakim berat sebelah dan
miskin di Indonesia.3 memberikan putusan tanpa alasan hukum
Bantuan hukum struktural mengasumsikan yang cukup, yang pada akhirnya mengabaikan
bahwa kemiskinan masyarakat lebih hak asasi manusia si tersangka atau terdakwa.
dikarenakan kondisi struktural yang timpang.4 Dengan adanya bantuan hukum ini,
Akan tetapi bantuan hukum sering diartikan diharapkan dapat mencegah segala perlakuan
dalam arti sempit oleh masyarakat, sebagai yang tidak adil dan tidak manusiawi tersebut
belas kasihan bagi fakir miskin. Hal ini atas diri tersangka atau terdakwa yang
terungkap dalam konferensi ke-3 Law Asia di tergolong miskin tersebut, sehingga tercapai
Jakarta, pada tanggal 16 sampai dengan19 proses hukum yang adil (due process of
Juli 1973, bahwa ada kecenderungan umum law).6Bantuan hukum ini telah diatur dalam
yang melihat bantuan hukum kepada orang hukum positif di Indonesia yaitu di dalam
miskin hanya merupakan belas kasihan, bukan Pasal28D Ayat (1) Undang-undang Dasar
sebagai hak asasi manusia. Seharusnya 1945,Pasal 54, Pasal 56 Ayat 2Kitab Undang-
bantuan hukum tidak dilihat dari arti yang undang Hukum Acara Pidana, Pasal 1 Angka
sempit, tetapi dalam arti yang luas. Selain 9 Undang-undang Nomor 18 Tahun 2003
membantu orang miskin, bantuan hukum juga Tentang Advokat, Pasal 56 Undang-undang
merupakan gerakan moral yang Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan
memperjuangkan hak asasi manusia.5 Kehakiman, Pasal 4 dan Pasal 5 Undang-
Bantuan hukum merupakan upaya untuk undang Nomor 16 Tahun 2011 Tentang
membantu seseorang yang tidak mampu Bantuan Hukum,dan dalam Peraturan Peradi
dalam bidang hukum. Dengan adanya bantuan Nomor 1 Tahun 2010 Tentang Petunjuk
Pelaksanaan Pemberian Bantuan Hukum
3Frans Hendra Winarta, Pro Bono Publico, PT
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2009, dalam Secara Cuma-Cuma. Secara garis besar,
H.P. Panggabean, Buku Ajar Klinis Hukum Dalam berdasarkan pasal-pasal perundang-
Sistem Hukum dan Peradilan, PT Alumni,
Bandung, 2011, hal.78. undangan tersebut, setiap orang yang
4https://www.kompasiana.com/adji.prakoso/makna-
gerakan-bantuan-hukum tersangkut perkara berhak untuk mendapatkan
struktural_54f7c20da33311fc208b48cc bantuan hukum baik perkara perdata, pidana,
maupun tata usaha negara baik litigasi
5Abdurrahman, Aspek-aspek Bantuan Hukum di
Indonesia, Cendana Press, Jakarta, 1983,
hal.141. 6 Frans Hendra Winarta,Op.cit., hal.43.

Jurnal Hukum KAIDAH


65

maupun non litigasi. Hanya saja dalam Untuk tercapainya keadilan,mensyaratkan


Undang-undang Nomor 18 Tahun 2003 masyarakat miskin dan marginal
Tentang Advokatdan Peraturan Peradi Nomor dapatmenjangkau institusi peradilan dan
1 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan kelembagaan hukum dalam upaya
Pemberian Bantuan Hukum Secara Cuma- menyelesaikan masalah terhadap dirinya
Cuma, pemberian bantuan hukum tersebut maupun masalah dikomunitasnya. Untuk
dilakukan oleh seorang advokat, pada Pasal mencapai tujuan tersebut, negara harus
56 ayat 2 Kitab Undang-undang Hukum Acara menjamin bahwa sistem hukum yang ada,telah
Pidana pemberian bantuan hukum dilakukan mengadopsi dan mengimplementasikan
oleh seorang penasihat hukum, sedangkan prinsip-prinsip peradilan yang bersih dan adil
pada perundangan lainnya seperti Undang- serta adanya pengakuan atas persamaan
UndangNomor 32 Tahun 2009 Tentang perlakuan didepan hukum tanpa diskriminasi.
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Oleh karena itu, tidak ada sedikitpun
Hidup, Undang-Undang Nomor 23 Tahun pengurangan atau pembatasan yang dapat
2004 Tentang Penghapusan Kekerasan dalam dilakukan oleh negara terhadap seseorang,
Rumah Tangga (PKDRT),Undang-undang untuk menjamin hak konstitusional warga
Nomor 16 Tahun 2011 Tentang Bantuan negaranya, agarmendapatkan hak persamaan
Hukum, Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 didepan hukum.
Tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Roscoe Pound mengatakan problem
Indutrial, dan Undang-undang Nomor 11 hukum di negara-negara berkembang
Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana khususnya di Indonesia bukan pada hukum itu
Anak,pemberian bantuan hukum, diantaranya sendiri, tetapi pada kualitas manusia yang
dilakukan oleh kelompok masyarakat, pekerja menjalankan hukum itu.8
sosial, relawan pendamping, serikat pekerja, Dengan adanya pembelaan dan
dosen, mahasiswa fakultas hukum maupun pendampingan hukum bagi masyarakat
tenaga kesejahteraan sosial. Pemberian miskin, marginal dan kelompok rentan lainnya
bantuan hukum yang dilakukan oleh kelompok akan menciptakan keseimbangan dalam
masyarakat, pekerja sosial, relawan proses hukum (due process of law), sehingga
pendamping, mahasiswa fakultas hukum, keadilan akan berlaku bagi setiap orang tanpa
dosen, serikat pekerja maupun tenaga terkecuali (justice for all).
kesejahteraan sosialinilah yang dikenal Kemiskinan seseorang tidak
dengan nama Paralegal, yang mana sebutan menghilangkan haknya untuk mendapatkan
Paralegal ini menurut Undang-undang Nomor pembelaan dan pendampingan dari seorang
16 Tahun 2011 Tentang Bantuan Hukum,
kususnya Pasal 9 dan Pasal 10 nya diperoleh Anak Berhadapan Dengan Hukum, Komisi
Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID)
setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan Sumut, Medan, Jumat, 14 Februari 2014.
bantuan hukum.7 8 Henry J.Abraham, The Judicial Process, Six
Edition, Oxford University Press, 1993, hal.3-4,
dalam Frans Hendra Winarta, Bantuan Hukum,
Suatu Hak Asasi Manusia Bukan Belas Kasihan,
7Maria Rosalina, Makalah pada Diskusi Peran PT Elex Media Komputindo Jakarta, , 2000, hal.40.
Pekerja Sosial Kementrian Sosial, Penanganan

Jurnal Hukum KAIDAH


66

advokat dalam bentuk bantuan hukum.Hal ini hukum, tetapi mengetahui masalah hukum dan
sejalan dengan Pasal 27 dan 34 Undang- advokasi hukum. Istilah Paralegal pertama kali
undang Dasar 1945. Pasal 27 Ayat (1) dikenal di Amerika Serikat sejak tahun 1968,
menyebutkan: “Setiap warga negara yang mengartikan Paralegal sebagaiLegal
bersamaan kedudukannya di dalam hukum Asistant yang tugasnya membantu seorang
dan pemerintahan dan wajib menjunjung legal yaitu pengacara atau notaris dalam
hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada pemberian saran hukum kepada masyarakat
kecualinya.” Selanjutnya Pasal 34 Ayat (1) dan bertanggungjawab langsung kepada legal.
Undang-undang Dasar 1945 berbunyi:“Fakir Untuk menjadi Legal Asistant diperlukan
miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara kualitas pendidikan tertentu, namun tidak
oleh Negara.”Berdasarkan Pasal 34ini, dapat beracara atau mengesahkan suatu
gerakan bantuan hukum sesungguhnya perbuatan hukum.Sedangkan di Indonesia,
merupakan gerakan konstitusional dan hak paralegal yang dikembangkan tidak dalam
konstitusional. Bantuan hukum juga artian Legal Asistant sebagaimana di Amerika
merupakan hak asasi manusia, hak asasibagi Serikat, melainkan paralegal yang bekerja
setiap individu serta merupakan untuk komunitas tertentu. Paralegal dilahirkan
tanggungjawab negara untuk melindungi fakir melalui serangkaian pendidikan secara
miskin.9 komprehensif dan berkelanjutan guna
Sebelum tahun 1965, bantuan hukum membangun kesadarannya, dengan harapan
hanya dapat diperoleh dari seorang penasihat selanjutnya adalah mampu memperjuangkan
hukum atau advokat yang ditunjuk oleh pemenuhan hak-hak asasi dari komunitasnya
pengadilan.10Saat ini jumlah advokat pemberi melalui pemberian layanan bantuan hukum.11
bantuan hukum masih terbatas jumlahnya. Sebelum lahirnya Undang-Undang Bantuan
Disamping itujangkauan wilayah kerja advokat, Hukum, istilah Paralegal tidak ditemukan
sebagian besar menjalankan tugasnya di dalam satu-pun peraturan perundang-
perkotaan yang mengikuti domisili pengadilan undangan di Indonesia. Meskipun demikian
negeri.Sementara itu fakta lain menunjukkan, eksistensinya telah lama dikenal dan
banyak sebaran masyarakat miskin yang berkembang di komunitas masyarakat.
membutuhkan bantuan hukum, terdapat di Paralegal sendiri digagas dan dikembangkan
wilayah pedesaan atau pelosok perkotaan, oleh kalangan dari organisasi non
sehingga diperlukanpihak lain yang dapat pemerintah (non government organization),
memberikan pendampingan dan bantuan diantaranyaYayasan Lembaga Bantuan
hukum, seperti paralegal. Hukum Indonesia (YLBHI), sebagai salah satu
Bila ditelusuri lebih jauh, terutama lembaga tertua di Indonesia, dengan
dilihat dari sejarah dan perkembangan memberikan berbagai bentuk pendidikan dan
paralegal, paralegal pada dasarnya pelatihan hukum bagi masyarakat miskin dan
merupakan seseorang yang bukan sarjana
11http://posbakumadintanjungredeb.blogsp.co.id/20
16/06/paralegal-dalam-undang-undang-
bantuan.html.
9Frans Hendra Winarta Op.Cit., hal.101.
10Ibid, hal.82.

Jurnal Hukum KAIDAH


67

marjinal, sehingga mereka memiliki Istilah paralegal di dalam sistem tata hukum
kemampuan dan keterampilan dalam di Indonesia secara tertulis baru diakuidan
memperjuangkan hak-haknya, sekaligus disebutkan dalam undang-undang
mampu memberikan layanan bantuan hukum tentangbantuan hukum Nomor 11 Tahun 2016,
di komunitasnya. yaitu pada Pasal 9 dan Pasal 10.Akan tetapi
Peran paralegal dalam memberikan undang-undang ini tidak ada secara khusus
bantuan hukum sangat penting, untuk mendefinisikan maupun mengatur tentang
membantu menjangkau akses terhadap persyaratan dan peranan paralegal dalam
keadilan bagi masyarakat miskin dan marginal pelaksanaan bantuan hukum.Meskipun
sebagai pencari keadilan. undang-undang tentang bantuan hukum ini
tidak ada memberikan defenisi paralegal
II. PERMASALAHAN secara khusus, akan tetapi dengan
disebutkannya istilah paralegal pada Pasal 9
Berdasarkan pendahuluan tersebut di atas, dan Pasal 10 Nomor 11 Tahun 2016 tentang
maka yang perlu mendapat kajian bantuan hukum tersebut, kedudukan paralegal
adalahapakah pengertian paralegal tersebut saat ini telah mendapatkan pengakuan dan
dan bagaimana aspek hukum paralegal legitimasi formal dalam sistem tata hukum di
sebagai pemberi bantuan hukum terhadap Indonesia, sehingga dengan demikian
masyarakat miskin dan marginal dalam eksistensi paralegal juga harus diakui oleh
mencari keadilan. aparat penegak hukum dan institusi terkait
lainnya.
III. PEMBAHASAN Ada beberapa macam Paralegal yang
dikenal di antaranya:
Paralegal di Indonesia berkembang sejak a. Legal Aid yaitu pemberian jasa
tahun 1970-an, seiring perkembangan gerakan dibidang hukum kepada seseorang yang
bantuan hukum.12 Paralegal baru diakui terlibat dalam suatu kasus atau perkara, yang
eksistensinya sebagai pemberi bantuan hukum bercirikan pemberian jasa bantuan hukum
sejak diterbitkannya beberapa undang-undang secara cuma-cuma, dikhususkan bagi mereka
nasional seperti undang-undang tentang yang tidak mampu, dan motivasi utamanya
lingkungan hidup, undang-undang adalah penegakan hukum dengan jalan
penyelesaian perselisihan hubungan industrial, pembelaan kepentingan dan hak asasi rakyat
penghapusan kekerasan dalam rumah tangga kecil.
dan undang-undang tentangbantuan hukum. b. Legal Assistance yaitu disamping
mengandung makna dan tujuan memberi jasa
bantuan hukum, juga dikenal dengan
pengertian sebagai advokat yang memberi
bantuan baik kepada mereka yang mampu
membayar prestasi maupun secara cuma-
12http://www.kompasiana.com/ekoroesanto/perkembang
an-paralegal-untuk-masyarakat-miskin-dan-kelompok-
cuma kepada rakyat miskin.
marginal diindonesia_552a1f826ea834830c552cfb.

Jurnal Hukum KAIDAH


68

c. Legal Service atau pelayanan hukum, seseorang penasehat hukum (yang


bertujuan memberi bantuan kepada anggota professional) dan ia bekerja di bawah
masyarakat yang operasionalnya bertujuan bimbingan seorang advokat atau yang
menghapuskan kenyataan-kenyataan dinilai mempunyai kemampuan hukum
diskriminatif dalam penegakan dan pemberian untuk menggunakan
jasa antara rakyat miskin yang berpenghasilan keterampilannya.13
kecil dengan masyarakat kaya yang 2. Menurut Abdul Hakim, G. Nusantara
menguasai sumber dana dan posisi paralegal adalah Para sarjana muda
kekuasaan. hukum, pemuka masyarakat pekerja-
Legal servicedalam operasionalnya lebih pekerja lembaga-lembaga swadaya
cenderung untuk menyelesaikan setiap masyarakat yang telah mengikuti
persengketaan dengan jalan menempuh cara kursus pendidikan hukum kilat yang
perdamaian. biasanya diselenggarakan oleh kantor-
Dalam perkembangan selanjutnya belum kantor Lembaga Bantuan Hukum,
ada definisi yang seragam tentang paralegal berperaktek sebagai penasehat hukum
ini. Akan tetapi dari berbagai literatur, masyarakat miskin atau masyarakat
pengertianparalegal pada intinya menyebutkan yang kurang mampu atau tidak
bahwa paralegal itu adalah seorang yang diuntungkan dalam pembangunan. 14
bukan sarjana hukum tetapi mempunyai 3. Menurut Rifka Annisa Women's Crisis
pengetahuan dan pemahaman dasar Center, Paralegal adalah Orang yang
mengenai hukum dan hak asasi manusia melakukan pendampingan untuk
dengan tujuan untuk memberikan bantuan memperjuangkan keadilan dalam
hukum kepada masyarakat yang tidak mampu. masyarakat. Kerja ini dilakukan dengan
menggunakan peraturan yang ada atau
A. Beberapa Pengertian Paralegal terobosan hukum lainnya.15
4. Organisasi National Association of
1. Menurut Black LawDectionary dalam Licensed Paralegals Inggris Raya
bukunyaMulyana W.K. menyatakan mendefinisikan paralegal adalah
bawah Paralegal adalah A person with seseorang yang dididik dan dilatih untuk
legal skills, but who is not melakukan tugas-tugas hukum, tetapi yang
anattorney, and who works under the tidak memenuhi syarat pengacara atau
supervision ofa lawyeror no isotherwise pengacara.
authorized bylaw to use those legal 5. ABA (American Bar Association)
skills. Paralegal courses leading to mengartikan paralegal adalah orang yang
derses insuch specially are no
afforted bymany schools.Berdasarkan 13Mulayana W. Kusumah, Paradigma dan Akses
Masyarakat Terhadap Keadilan, Yayasan LBH Indonesia,
pengertian ini yang disebut paralegal Jakarta, 1991, hal. 27.
14Ibid.,hal 29.
adalah seseorang yang mempunyai 15Anis Hamim dan Siti Roswati Handayani, Menjadi
Paralegal Bagi Perempuan Korban Kekerasan, Rika
keterampilan hukum namun ia bukan Annisa Women’s crisis center, Yogyakarta, hal. 3.

Jurnal Hukum KAIDAH


69

memenuhi syarat dengan pendidikan dan Para legal melakukan pekerjaan hukum
pelatihan atau pengalaman kerja di kantor substantif dan dan prosedural yang
pengacara, kantor hukum, korporasi, diberikan kewenangan oleh hukum dimana
badan pemerintah, atau badan lainnya pekerjaannya dapat dilakukan oleh
yang melakukan pekerjaan legal pengacara. Paralegal mempunyai
substansif yang didelegasikan kepadanya pengetahuan hukum yang diperoleh dari
namun dibawah tanggung jawab langsung pendidikannya atau pengalaman kerjanya
pengacara. Definsi ini menyatakan bahwa yang memenuhi kualifikasi untuk
tanggungjawab hukum untuk pekerjaan melakukan pekerjaan hukum. Paralegal
paralegal bersandar langsung di bawah mematuhi standar etika dan aturan
pengacara. tanggung jawab profesi.
6. The National Federation of Paralegal Di Amerika Serikat paralegal ini sering
Associations (NFPA) Amerika Serikat disebut sebagai asisten pengacara, yang
mendefinisikan paralegal adalah kualifikasi menjalankan kerja-kerja pengacara, baik di
orang yang telah menempuh pengadilan maupun diluar pengadilan
pendidikan,training dan pengalaman kerja dibawah pengawasan pengacara.
untuk melakukan pekerjaan legal 9. Society of Ontario Paralegal, menjelaskan
substanstif yang memerlukan paralegal adalah orang perseorangan
pengetahuan mengenai konsep hukum memenuhi syarat melalui pendidikan atau
dan yang lazimnya, namun tidak secara pengalaman lisensi untuk memberikan
ekslusif dilakukan oleh pengacara. pelayanan hukum kepada masyarakat
Paralegal bisa dipekerjakan di oleh umum di daerah disahkan oleh masyarakat
pengacara, kantor hukum, badan hukum Kanada.
pemerintah atau yang lainnya atau dapat Di Inggris orang dapat menyebut dirinya
diberi wewenang oleh undang-undang, sebagai Paralegal tanpa kualifikasi
pengadilan untuk melakukan apapun.Paralegal bukan profesi pengacara
pekerjaannya. Secara substantif pekerjaan tetapi mengerjakan pekerjaan legal terlepas
ini perlu pengakuan, evaluasi, organisari, siapa yang mengerjakannya.Negara Inggirs
analisis dan komunikasi fakta yang relevan sudah memiliki National Association of
dan konsep hukum. Paralegal License (badan linsesi paralegal
7. Organisasi National Association of Legal nasional) akan tetapi tidak mewajibkan kepada
Assistants (NALA) AmerikaSerikat paralegal untuk mendapatkan ijin dan
menyebutkan paralegal yang juga dikenal perlindungan dalam menjalankan profesinya.
sebagai asisten legal adalah orang yang Pada yurisdiksi hukum Inggris
membantu pengacara dalam (Wales),Paralegalmemberikan layanan
menyampaikan jasa hukum. penasehatan hukum, dan tidak ada
8. American Association for Paralegal pelanggaran praktek bantuan hukum karena
Education (AAfPE). dijamin oleh undang-undang seperti
melakukan layanan untuk membantu

Jurnal Hukum KAIDAH


70

pengacara (Solicitors Act 1974), melakukan


klaim kompensasi kepada Departemen Pasal 9 huruf (a) Undang-undang Nomor 16
Kehakiman, pengurusan administrasi Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum,
keimigrasian, dan melakukan penasehatan menyebutkan pemberi bantuan hukum berhak
hukum kepada tersangka yang ditahan oleh melakukan rekruitmen terhadap advokat,
kepolisian (khusus yang berlisensi), tetapi paralegal, dosen dan mahasiswa fakultas
dibatasi dalam hal beracara di pengadilan. hukum.Pemberi Bantuan Hukum adalah
10. Di Australia, paralegal menjadi salah satu lembaga bantuan hukum atau
studi perguruan tinggi. organisasikemasyarakatan yang memberi
Dalam prakteknya, pekerjaanparalegal layanan bantuan hukum.Selanjutnya Pasal 10
terbatas pada proses-proses monitoring atau huruf (c) undang-undang ini
pemantauan di pengadilan, dan penyusunan menyebutkanPemberi Bantuan Hukum
dokumen tertentu yang berhubungan dengan berkewajiban untuk menyelenggarakan
kerja-kerja advokasi sebagaimana dilakukan pendidikan dan pelatihan bantuan hukum bagi
oleh pengacara. advokat, paralegal,dosen, mahasiswa fakultas
11. Di Jepang, paralegal dikenal hukum yang direkrut sebagaimana dimaksud

dengan(司法书士Shoshi Shiho) yang berperan dalam Pasal9 huruf (a) tersebut;


Dari Pasal 10 huruf (c) Undang-undang Nomor
sebagaimana asisten pengacara, dan dapat
16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum ini,
melekat pada kantor pengacara atau
dapat dilihat bahwa yang dapat memberikan
beroperasi secara independen. Seperti
bantuan hukum tersebut bukan hanya advokat,
pengacara di Jepang, paralegal juga diatur
tetapi juga dosen, mahasiswa fakultas hukum
dan harus lulus ujian.16
dan paralegal, setelah mereka mendapatkan
terlebih dahulu pelatihan bantuan hukum dari
B. Aspek Hukum ParalegalSebagai Pemberi
pemberi bantuan hukum tersebut. Dengan
Bantuan Hukum Terhadap Masyarakat
demikian paralegal tersebut adalah setiap
Miskin Dan Marginal Dalam Mencari
orang yang sudah terlatih dan mempunyai
Keadilan
pengetahuan dan ketrampilan dibidang
hukum, yang membantu penyelesaian
Aspek hukum paralegal sebagai pemberi
masalah hukum yang dihadapi oleh orang lain
bantuan hukum terhadap masyarakat miskin
atau komunitasnya.
dan marginal dalam mencari keadilansecara
Dalam menjalankan perannya biasanya
eksplisit dapat dilihat dalam beberapa
seorang paralegal dibimbing oleh advokat
perundangan berikut ini:
yang bekerja di lembaga bantuan hukum.
Paralegal menjadi jembatan yang
1. Undang-undang Nomor 16 Tahun 2011
menghubungkan antara advokat dan
tentang Bantuan Hukum.
komunitas masyarakat miskin diwilayah yang
sulit dijangkau oleh advokat. Paralegal yang
16https://id.wikipedia.org/wiki/Paralegal dididik oleh lembaga bantuan hukum, biasanya

Jurnal Hukum KAIDAH


71

berasal dari komunitas yang memiliki Pengelolaan Lingkungan Hidupyang


permasalahan hukum, yang dipercaya oleh mengatur tentang hak gugat masyarakat,
warga masyarakat dikomunitas tersebut untuk secara inti menyebutkan masyarakat
mewakili kepentingan hukum mereka. berhak mengajukan gugatan perwakilan
Paralegal yang dididik oleh lembaga bantuan kelompok untuk kepentingan dirinya sendiri
hukum dalam pelatihan paralegal adalah orang dan / atau untuk kepentingan masyarakat
yang mempunyai komitmen untuk membantu apabila mengalami kerugian akibat
mencegah dan menyelesaikan masalah pencemaran dan / atau kerusakan
hukum dikomunitasnya. lingkungan hidup. Menurut Pasal 91
Berdasarkan pengalaman penulis undang-undang ini, masyarakat secara
dilapangan dalam memberikan bantuan langsung dapat dan mempunyai hak untuk
hukum, ada juga lembaga bantuan hukum melakukan gugatan perwakilan kelompok
yang memberdayakan dan mendidik (class action) untuk mempertahankan hak
seseorang menjadi paralegal, yang awalnya mereka atas lingkungan hidup yang sehat
seseorang tersebut mempunyai masalah dan bersih. Masyarakat yang mempunyai
hukum atas dirinya. Dalam prakteknya setelah kepentingan atas lingkungan hidup yang
mendapat arahan dari seorang advokat yang bersih dan sehat inilah yang dikenal
bergabung dalam lembaga bantuan hukum dengan paralegal.
tersebut, seseorang yang pernah mengalami
masalah hukum itu, akan memberikan bantuan 3. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004
hukum pula berupa pendampingan, masukan Tentang Penghapusan Kekerasan dalam
pengalaman-pengalaman tentang masalah Rumah Tangga.
hukum yang dihadapinya, memberikan
dorongan semangat, bertukar pikiran tentang Pasal 10 huruf (d) Undang-undang Nomor
masalah yang sama-sama pernah mereka 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan
alami. Dengan demikian rasa empati, rasa Kekerasan dalam Rumah Tangga
solidaritas, rasa persamaan nasib dan menyebutkan korban berhak
kepentingan akan timbul diantara mereka, mendapatkanpendampingan oleh pekerja
yang nantinya diharapkan dapat meringankan sosial dan bantuan hukum pada setiap tingkat
beban mental dan psikologis si korban serta proses pemeriksaan. Selanjutnya Pasal 23
dapat mempermudah si korban memahami huruf (b) menyebutkan dalam
bagaiman proses hukum yang dialaminya. memberikanpelayanan, relawan pendamping
dapat mendampingi korban di tingkat
2. Undang-undangNomor 32 Tahun 2009 penyidikan, penuntutan atau tingkat
Tentang Perlindungan dan Pengelolaan pemeriksaan pengadilan dengan membimbing
Lingkungan Hidup. korban untuk secara objektif dan lengkap
memaparkan kekerasan dalam rumah tangga
PadaPasal91 Undang-undangNomor 32 yang dialaminya.
Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan

Jurnal Hukum KAIDAH


72

Pengertian paralegal dalam undang- undang ini, paralegal dikenal dengan sebutan
undang ini, dapat dilihat pada Pasal 10 huruf serikat pekerja/serikat buruh dan organisasi
(d) dengan sebutan pekerja sosial dan pada pengusaha.
Pasal 23 huruf (b) dengan sebutan relawan
pendamping. Sebutan pekerja sosial (peksos) 5. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012
yang mempunyai peran sebagai paralegal, tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.
dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun
2004 Tentang Penghapusan Kekerasan dalam Pasal 68 ayat (1) huruf b Undang-undang
Rumah Tanggaini, juga terdapat pada Pasal Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem
13 huruf (b), Pasal 17, Pasal 22, Pasal 25 Peradilan Pidana Anakmenyebutkan pekerja
huruf (c), Pasal 33 ayat (2), Pasal 34 ayat (2), sosial profesional dan tenaga kesejahteraan
Pasal 39 huruf (b), Pasal 41, dan Pasal sosial bertugas memberikan pendampingan
42,sedangkan sebutan relawan pendamping dan advokasi sosial. Selanjutnya Pasal 68 ayat
juga terdapat pada Pasal 17, Pasal 25 huruf (1) huruf e menyebutkan pekerja sosial
(c), Pasal 29 huruf (d), Pasal 30 ayat (3), Pasal profesional dan tenaga kesejahteraan sosial
33 ayat (2), Pasal 34 ayat (2), Pasal 39 huruf bertugas membuat dan menyampaikan
(c), Pasal 41, dan Pasal 42. laporan kepada pembimbing kemasyarakatan
mengenai hasil bimbingan, bantuan dan
4. Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 pembinaan terhadap anak yang berdasarkan
Tentang Penyelesaian Perselisihan putusan pengadilan dijatuhi pidana atau
Hubungan Indutrial. tindakan. Pekerja sosial profesional dan
tenaga kesejahteraan sosial juga memberikan
Pasal 87 Undang-undang Nomor 2 Tahun pertimbangan kepada aparat penegak hukum
2004 Tentang Penyelesaian Perselisihan untuk penanganan rehabilitasi sosial anak.
HubunganIndutrial memberikan kewenangan Pekerja sosial profesional dan tenaga
kepada serikat pekerja/serikat buruh dan kesejahteraan sosial ini beserta pembimbing
organisasi pengusaha untuk dapat bertindak kemasyarakatan, merupakan petugas
sebagai kuasa hukum untuk beracara di kemasyarakatan sebagaimana disebutkan
pengadilan hubungan industrial guna mewakili Pasal 63 Undang-undang Nomor 11 Tahun
anggotanya.Sedangkan serikat pekerja/serikat 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak
buruh adalah organisasi yang dibentuk dari, ini. Jadi paralegal dalam undang-undang
oleh, dan untukpekerja/buruh baik di tentang sistem peradilan pidana anak,
perusahaan maupun di luar perusahaan, yang memakai sebutan pekerja sosial profesional
bersifat bebas, terbuka,mandiri, demokratis, dan tenaga kesejahteraan sosial, yang
dan bertanggung jawab guna memberikan pendampingan dan advokasi
memperjuangkan, membela sertamelindungi sosial kepada anak yang berhadapan dengan
hak dan kepentingan pekerja/buruh serta hukum yaitu anak sebagai korban dan anak
meningkatkan kesejahteraanpekerja/buruh dan sebagai saksi, serta anak yang berkonflik
keluarganya. Dengan demikan dalam undang- dengan hukum yaitu anak sebagai pelaku.

Jurnal Hukum KAIDAH


73

hukum.Menurut para pemohon, bantuan


6. Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 hukum hanya bisa diberikan oleh para
Tentang Perlindungan Anak. advokat, sejak berlakunya Pasal 56 ayat 2
KUHAP dimana istilah penasihat hukum dan
Pasal 1 Angka 14 menyebutkan konsultan hukum dilebur menjadi istilah
Pendamping adalah pekerja sosial yang advokat.
mempunyai kompetensi professional dalam Terhadap permohonan pemohon ini,
bidangnya. Menurut pasal ini, paralegal majelis hakim Mahkamah Konstitusi
disebut dengan pendamping yaitu pekerja memberikan putusan
sosial. menyatakan menolak permohonan para
pemohon untuk seluruhnya, dengan
7. Dalam Putusan Mahkamah pertimbangan hukum antara lain:
KonstitusiNomor 88/PUU-X/2012. 1. Pasal-pasaltentang batasan
pengertian atau hal lain tentang bantuan
Putusan Mahkamah KonstitusiNomor hukum, pemberi bantuan hukum, standar
88/PUU-X/2012 ini berawal dari surat bantuan hukum telah mengatur batasan dan
permohonansejumlah advokatpada arah yang jelas mengenai bantuan hukum,
08Agustus2012 yang memohon kepada pemberi bantuan hukum, standar bantuan
Mahkamah Konstitusi untuk pengujianPasal 1 hukum, dan kode etik advokat dan tidak
Ayat (1), (3), (5), (6); Pasal 4 Ayat (1), (3); mengandung pertentangan dengan UUD 1945.
Pasal 6 ayat (2), (3) huruf a, b; Pasal 7 Ayat
(1) huruf a dan b dan Ayat (4);Pasal 8 ayat (1), 2. Majelis hakim berpendapat paralegal,
dan (2); Pasal 9 huruf a, b,c,d,e,f, dan huruf g; dosen, dan mahasiswa fakultas hukum,
Pasal 10 huruf a, c; Pasal 11; Pasal 15 ayat termasuk mahasiswa dari fakultas syariah,
(5); dan Pasal 22Undang-undang Nomor 16 perguruan tinggi militer, dan perguruan tinggi
Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum. Dalam kepolisian yang direkrut sebagai pemberi
surat permohonan para pemohontersebut bantuan hukum berdasarkan Undang-undang
disebutkanketidakjelasan siapa sesungguhnya Nomor 16 Tahun 2011 tentang Bantuan
pemberi bantuan hukum secara cuma-cuma, Hukum dapat memberikan bantuan
ketidakjelasan rumusan bantuan hukum dan hukum.Sementara kewajiban advokat dalam
pemberi bantuan hukum. Pemohon juga memberikan bantuan hukum secara cuma-
beranggapan bahwa advokat merasa dirugikan cuma tidak dibatas, tidak dikurangi dan tidak
dengan adanya Pasal 9 huruf a dan Pasal 1 dihilangkan oleh undang-undang bantuan
Ayat (3) Undang-undang Nomor 16 Tahun hukum tersebut dan merupakan bentuk
2011 tentang Bantuan Hukum. Para pemohon pengabdian advokat dalam menjalankan
berpendapat dosen, mahasiswa fakultas profesinya sebagai penegak hukum.
hukum, lembaga swadaya masyarakat, dan
organisasi masyarakat, bukan penegak hukum 3. Dalam menangani persoalan hukum
dan tidak berhak memberikan bantuan masyarakat, paralegal, dosen, dan mahasiswa

Jurnal Hukum KAIDAH


74

fakultas hukum tunduk pada hukum acara yang direkrut berdasarkan undang-undang
yang sama, karenanya paralegal, dosen, dan bantuan hukum.
mahasiswa fakultas hukum memiliki hak yang Sejalan dengan semangat undang-undang
sama dengan advokat untuk memberikan bantuan hukum ini dan mengingat peran
bantuan hukum kepada warga negara miskin pentingnyaparalegal untuk memberikan
dan tidak mampu. bantuan hukum yang adil bagi masyarakat
Dengan adanya Undang-undang Nomor miskin, danmenjangkau akses terhadap
16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum ini, keadilan bagi masyarakat miskin,juga untuk
telah memberikan pengakuan hukum kepada mensosialisasikan paralegal di lingkungan
paralegal, dosen, dan mahasiswa sebagai kampus, sekaligus melaksanakan Tri Darma
pemberi bantuan hukum disamping advokat, Perguruan Tinggi, dengan merekrut
maka sangat diharapkan keadilan untuk mahasiswa khususnya mahasiswa fakultas
mendapatkan bantuan hukum, keadilan di hukum, maka laboratorium hukum fakultas
depan hukum tersebut, bukan lagi menjadi hal hukum Universitas Islam Sumatera Utara
yang mahal bagi masyarakat. Undang-undang bekerjasama dengan Lembaga Bantuan
bantuan hukum ini juga dapat digunakan Hukum dan Perlindungan Konsumen Persada
sebagai landasan hukum bagi paralegal untuk Medan telah melakukan pendidikan dan
memberdayakan dan memberikan pelajaran pelatihan Paralegal di fakultas hukum
hukum bagi masyarakat. Universitas Sumatera Utara beberapa waktu
Akan tetapi bantuan hukum yang diberikan yang lalu.
oleh paralegal masih kurang efektif karena Mengingat yang menjadi paralegal tersebut
disetiap daerah khususnya daerah pedalaman tidak semuanya orang-orang yang pernah
belum tentu ada paralegalnya, selain itu istilah mempelajari dan belajar di fakultas hukum
paralegal sampai sekarang ini juga masih serta sarjana hukum, maka dalam memberi
belum begitu dikenal di masyarakat, bantuan hukum kepada masyarakat miskin
khususnya masyarakat miskin, marginal dan dan marginal, atas perkara baik yang berkaitan
yang tidak mampu. Selanjutnya paralegal juga dengan non litigasi maupun litigasi, paralegal
belum begitu maksimal dalam memberikan juga tetap harus belajar, berkoordinasi dan
bantuan hukum terutama yang berhubungan meminta masukan, serta penjelasan tentang
dengan hukum formal, seperti bagaimana aspek hukum dengan advokat pendamping,
membuat surat kuasa, nota pembelaan karena memang untuk dapat memberikan
(pledoi), gugatan, jawaban, replik, duplik tata bantuan hukum yang professional, baik
cara bersidang di pengadilan dan lain-lain. bantuan hukum tentang hukum materiil
Untuk mengatasi masalah ini, sangat penting maupun bantuan hukum tentang hukum formal
bagi pemberi bantuan hukum untuk atau hukum acara, tidak mudah dan
menyelenggarakan sosialisasi, pendidikan dan membutuhkan latihan, serta pengalaman yang
pelatihan bantuan hukum bagi lama dan panjang.Oleh karena itu,agar
paralegal,dosen, mahasiswa fakultas hukum paralegal dapat melaksanakan tugas
pendampingan, dan memberi pencerahan

Jurnal Hukum KAIDAH


75

hukumserta bantuan hukum kepada pemberi bantuan hukum disamping


masyarakat dengan baik, maka paralegal advokat.
tersebut haruslah diberi pelatihan, pembekalan 3. Agar paralegal dapat melaksanakan
dan pendidikan yang benar pendampingan dan memberikan bantuan
danberkesinambungan tentang penanganan hukum secara baik, maksimal, serta
perkara yang berkaitan dengan hukum, baik profesional kepada masyarakat miskin dan
tentang hukum materiil, hukum formal yaitu tidak mampu, maka diharapkan paralegal
hukum acara perdata, hukum acara pidana mendapatkan pelatihan, pembelajaran,
maupun hukum acara lainnya.Dengan dan pendidikan tentang hukum materil
mendapat pelatihan, pembelajaran, pendidikan serta hukum acara yang terus menerus
tentang hukummateril dan hukum acara yang dan berkesinambungan juga di dalam
terus menerus, diharapkan akan menghasilkan memberikan pencerahan dan bantuan
paralegal yang profesional dalam memberikan hukum tetap berkoordinasi dengan
bantuan hukum kepada masyarakat miskin advokat sebagai pendamping.
dan tidak mampu. 4. Mengingat peran paralegal ini sangat
penting, dan membantu tugas advokat
IV. PENUTUP dalam memberikan bantuan hukum
kepada masyarakat miskin dan tidak
Sebagai penutup, dapat disimpulkan mampu, maka pemberi bantuan hukum,
bahwa: baik secara mandiri maupun bekerjasama
1. Paralegal adalah setiap orang dengan institusi Perguruan Tinggi,
yangmempunyai pengetahuan dan hendaknya melakukan perekrutan,
pemahaman dasar tentang hukum,dan hak sosialisasi dan pendidikan serta pelatihan
asasi manusia, apakah sarjana hukum kepada paralegal, dengan demikian jumlah
atau bukan sarjana hukum, akan tetapi paralegal semakin bertambah dan bukan
telah direkrut dan mendapat pendidikan istilah asing lagi bagi masyarakat miskin
serta pelatihan hukum yang dilaksanakan serta tidak mampu (marginal) dalam
oleh pemberi bantuan hukumdengan mendapatkan bantuan hukum dan
tujuan untuk memberikan bantuan hukum keadilan.
kepada masyarakat miskin dan tidak
mampu, akan tetapi bukanlah seorang
advokat, melainkan dalam menjalankan
tugasnya didampingi dan berkoordinasi
dengan seorang advokat sebagai
pendamping.
2. Dengan adanya Undang-undang Nomor
16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukumini,
memberikan pengakuan hukumatau
legitimasi hukum kepada paralegalsebagai

Jurnal Hukum KAIDAH


76

DAFTAR BACAAN
A. BUKU C. PERUNDANG-UNDANGAN
Abdurrahman, Aspek-aspek Bantuan Undang-undang Nomor 16 Tahun 2011
tentang Bantuan Hukum.
Hukum di Indonesia, Cendana
Press, Jakarta, 1983. Undang-undangNomor 32 Tahun 2009
Tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Anis Hamim dan Siti Roswati Handayani,
Lingkungan Hidup.
Menjadi Paralegal Bagi Perempuan
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004
Korban Kekerasan, Rika Annisa
Tentang Penghapusan Kekerasan dalam
Women’s crisis center, Yogyakarta. Rumah Tangga.
Henry J.Abraham, The Judicial Process,
Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004
Six Edition, Oxford University Press, Tentang Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Indutrial.
1993.
H.P. Panggabean, Buku Ajar Klinis Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012
tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.
Hukum Dalam Sistem Hukum dan
Peradilan, PT Alumni, Bandung, Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014
Tentang Perlindungan Anak
2011.
Frans Hendra Winarta, Bantuan Hukum,
D. PUTUSAN PENGADILAN
Suatu Hak Asasi Manusia Bukan
Belas Kasihan, PT Elex Media Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 88/PUU-
X/2012
Komputindo Jakarta, 2000.
-------------------------, Pro Bono Publico, PT E. MEDIA INTERNET
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta,
http://www.gresnews.com/berita/hukum/11552
2009. 012-mk-putuskan-paralegal-boleh-beri-
bantuan-hukum/0/
Mulayana W. Kusumah, Paradigma dan
Akses Masyarakat Terhadap https://www.kompasiana.com/adji.prakoso/mak
na-gerakan-bantuan-hukum
Keadilan, Yayasan LBH Indonesia,
struktural_54f7c20da33311fc208b48cc
Jakarta, 1991.
http://www.kompasiana.com/ekoroesanto/perk
embangan-paralegal-untuk-masyarakat-
B. MAKALAH miskin-dan-kelompok-marginal
diindonesia_552a1f826ea834830c552cfb

Maria Rosalina, Makalah pada Diskusi Peran http://businesslaw.binus.ac.id/2016/10/16


peran-paralegal-dalam-pemberian-bantuan-
Pekerja Sosial Kementrian Sosial,
hukum/
Penanganan Anak Berhadapan Dengan
https://id.wikipedia.org/wiki/Paralegal
Hukum, Komisi Perlindungan Anak Indonesia
Daerah (KPAID) Sumut, Medan, Jumat, 14
Februari 2014.

Jurnal Hukum KAIDAH

Anda mungkin juga menyukai