Anda di halaman 1dari 8

Proposal Sejarah Makanan Dadar Gulung

Nama Kelompok :

1. Afifa Rini Banowati. ( 02 )


2. Devita Diva Putri Ertanto ( 08 )
3. Renan Rizaki Acha ( 32 )
4. Sahasraya Khian Satra Patria ( 33 )

Kelas : XI Mipa 6

SMAN 7 KEDIRI
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-
Nya jualah kami dapat menyelesaikan proposal hasil penjualan ini tepat pada waktunya.

Sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari kesalahan, begitu juga halnya
dengan kami. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan proposal
ini, baik dari segi penulisan maupun isi. Kamipun menerima dengan lapang dada kritikan
maupun saran yang sifatnya membangun dari pembaca agar kami dapat membenahi diri.

Walaupun demikian, kami berharap dengan disusunya proposal ini dapat memberikan
sedikit gambaran bagaimana proses penjualan dan praktek langsung kami kelapangan dalam
berwirausaha.

Terimakasih.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Kediri, 21 Februari 2020

Penulis

BAB I
PENDAHULUAN

SEJARAH MAKANAN DADAR GULUNG

1. Latar Belakang
a. Apa itu Dadar Gulung

Pada era milineal sekarang ini banyak anak muda yang kurang mengenal
makanan khas dari daerah masing-masing. Maka dari itu, kami akan membuat
makanan tradisional khas dari Sunda yang dulunya pancake roll dan sekarang menjadi
makanan tradisional yaitu dadar gulung. Agar anak muda saat ini dapat mengenal
makanan tradisional dari Indonesia.

Dadar Gulung merupakan makanan khas Indonesia yang dapat digolongkan sebagai
pancake yang diisi dengan parutan kelapa yang dicampur dengan gula jawa cair.
Penyebutan nama Dadar Gulung ini berbeda pada beberapa daerah diantaranya dalam
bahasa Inggris adalah Pancake Roll. Kulit Dadar Gulung berwarna hijau karena diberi
pewarna daun suji. Dadar Gulung adalah salah satu makanan tradisional Indonesia
yang berasal dari pulau jawa. Asal mula Dadar Gulung berawal dari Orang Romawi
yang mengenalinya dengan sebutan Pancake. Pancake merupakan makanan populer di
Eropa sejak tahun 1430 M. Di Eropa, Pancake dikenal sebagai makanan khas orang
timur. Pada perkembangannya juga makanan ini di adopsi oleh negara lain. Di Jerman
dinamakan pfannkuchen. Di Perancis dinamakan Crepes, dan di Amerika dinamakan
Nohehick. Di Indonesia pun ada makanan seperti ini yang dinamakan Dadar Gulung.

b. Manfaat dan Tujuan


⮚ Membuat para remaja dapat mengetahui bahwa dadar gulung adalah salah satu
makanan tradisional khas Indonesia
⮚ Agar remaja Indonesia mengetahui dan merasakan makanan tradisional.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kandungan terdapat pada bahan

● Kelapa yang terkandung di dalamnya mengandung 77 kalori, 1,4 gram protein, 3.6
gram lemak, 10 gram gula, 257 gram kalium, dan 6 miligram vitamin C.
● Jahe mengandung minyak esensial atau atsiri 1%-3%, oleoresin 5%-10%, pati
50%-55%, kadar air 7%-12% dan jumlah kecil protein, serat, lemak. Kandungan
minyak atsiri 1%-3% merupakan faktor yang mempengaruhi aroma jahe. Jahe
segar kadar airnya 94%, 17% nya mengandung gingerol 21,15 mg/g . Zingiber
officinalis mengandung karbohidrat, lemak, serat dan energi dengan persentase
yang tinggi
● Daun pandan mengandung senyawa yang terdiri atas polifenol, flavonoid,
saponin, dan alkaloid. Senyawa-senyawa itu juga bisa bertindak sebagai
antibakteri.
● Tepung terigu mengandung sebesar 365 kilokalori, protein 8,9 gram, karbohidrat
77,3 gram, lemak 1,3 gram, kalsium 16 miligram, fosfor 106 miligram, dan zat
besi 1 miligram. Selain itu di dalam Tepung Terigu juga terkandung vitamin A
sebanyak 0 IU, vitamin B1 0,12 miligram dan vitamin C 0 miligram.

B. Proses Produksi
Dadar Gulung
Dalam proses pembuatan dadar gulung jahe, kami melakukannya secara
berkelompok di hari yang telah ditentukan. Bahan bahannya dibeli sebelum kami
mengerjakannya. Adapun bahan bahan dan peralatan yang diperlukan adalah sebagai berikut :
1. Bahan isi terdiri dari :
o 1/2 butir kelapa setengah tua (sudah di parut)
o sedikit garam
o 240 gram gula merah (sudah di iris)
o 1/2 sendok teh vanili bubuk
o 2 ruas jari jahe parut
o 2 lembar daun pandan (simpulkan)
2. Bahan kulit terdiri dari :
o 100 gram Tepung terigu serba guna
o seujung jari garam
o 200 ml susu cair
o 1 sendok teh mentega cair
o beberapa tetes pasta pandan untuk pewarna hijau
o Sedikit minyak goreng untuk mengoles wajan
3. Alat
o Teflon/wajan
o Mangkuk
o Saringan
o Sendok
o Pisau
o Wadah plastic
4. Cara pembuatan dadar gulung
● Masukkan terigu kedalam mangkuk tambahkan garam lalu tuang susu
sedikit demi sedikit sambil di aduk sampai kalis, lalu tambahkan juga
mentega cair dan aduk rata kembali.
● Kemudian panaskan wajan yang sudah dioles dengan sedikit minyak
goreng lalu buat dadar, tuang adonan kedalam wajan 1 sendok sayur dan
masak sampai matang, sesudah itu angkat dan sisihkan lakukan sampai
semua adonan selesai.
● Ambil 1 lembar adonan dadar lalu taruh adonan isi(Semua bahan isi
dimasukkan kedalam wajan kemudian masak dan diaduk terus sampai
matang angkat dan sisihkan.)
● Kemudian gulung dan tata di atas piring saji.

C. Pemasaran
Proses pemasaran yang kami lakukan yaitu dengan cara mepromosikan dan memasarkan
langsung kepada konsumen serta secara online. Dengan melakukan hal ini kami berusaha
membujuk konsumen agar tertarik pada produk kami sehingga pada akhirnya membeli
produk yang kami jual. Karena harganya yang relatif terjangkau dan interaksi langsung pada
konsumen, penjualan produk kamipun dapat berjalan lancar.

D. Penjualan
Kegaiatan penjualan ini merupakan kegiatan inti dari proses transaksi, oleh karena itu
kegiatan penjualan terdiri dari serangkaian kegiatan seperti menentukan dan menemukan
pembeli guna menjual produk, proses menawari dan diakhiri dengan proses pembayaran.
Untuk produk ini penjualan yang kami lakukan kebanyakan pada siswa siswi dan orang yang
menggunakan sosial media.

E. Laporan Keuangan
1. Dadar Gulung
- Modal yang dikeluarkan :

Bahan-bahan Jumlah
Kelapa Rp.10.000
Ruas jahe Rp. 2.000
Tepung terigu Rp. 4.000
Lembar daun pandan Rp. 500
Mentega Rp. 2.500
Minyak Rp. 5.000
Gula Merah Rp. 4.000
Vanili bubuk Rp. 500
Total Rp. 28.500
- Harga produk
Kami menjual produk kami dengan harga Rp. 3.000/biji.
Jual habis ada 20 Dadar gulung Rp. 60.000
Modal awal yang dikeluarkan Rp. 28.500
1. Keuntungan Penjualan Rp. 31.500

2. Hasil dan Pembahasan


Kegiatan ini kami lakukan agar mendapatkan pengalaman dan pembelajaran untuk
menjadi wirausaha. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa
siswi khususnya kami, karena dengan melakukan kegiatan ini kami dapat mengetahui
bagaimana caranya menawarkan dan memasarkan suatu produk dengan baik, dan kami
bisa lebih banyak mengetahui cara berinteraksi dengan baik dan sopan.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari kegiatan ini, kami menarik kesimpulan bahwa siswa sangat memerlukan
proses pembelajaran seperti ini, yang bukan hanya teori saja tapi langsung praktek.
Dengan hal ini kita bisa secara langsung merasakan bagaimana berinteraksi pada
konsumen, menawarkan dan menjual produk kepada orang lain. Pengalaman ini bisa
menjadi dasar ketika nanti kami akan membuka suatu usaha. Asal ada kemauan dan
keinginan pasti kita bisa melakukannya, karena dalam dunia bisnis modal bukanlah
segalanya tapi skill juga sangat berperang penting.

B. Saran
Semoga dalam tugas kewirausahaan selanjutnya, kegiatan praktek lapangan ini
tetap bisa dilaksanakan dan lebih ditingkatkan lagi. Karena kegiatan seperti ini
sangatlah bermanfaat, agar siswa memiliki bekal pengalaman ketika ingin terjun
langsung kedunia bisnis

Anda mungkin juga menyukai