Muhammad Frigas Ullyza E-ISSN : 2686-178X

MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi

Vol XX No XX Tahun XXXX

PENGARUH AKUN INSTAGRAM @SEAWORLD.ANCOL DALAM

MENINGKATKAN MINAT BERKUNJUNG FOLLOWERS SEAWORLD TAMAN
IMPIAN JAYA ANCOL

Muhammad Frigas Ullyza1, Sri Murdilah Fournawati2, Ari Suseno3

1
Universitas Islam Syekh Yusuf
2
Universitas Islam Syekh Yusuf
3
Universitas Islam Syekh Yusuf
Email: frigasullyza01@gmail.com

ABSTRAK

Industri pariwisata mengalami perkembangan yang cukup pesat, dalam era digital seperti saat ini, para
pihak pemangku kepentingan wisata menyadari bagaimana pentingnya memanfaatkan media sosial
sebagai alat dalam meningkatkan minat berkunjung ke destinasi mereka. Seaworld Ancol menjadi salah
satu destinasi wisata edukasi biota laut yang menampilkan ribuan jenis biota laut. Penelitian dilakukan
untuk mengetahui bagaimana pengaruh akun Instagram @seaworld.ancol terhadap minat berkunjung
followers. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, dengan metode survei dalam
melakukan pengumpulan data. Populasi dalam penelitian kali ini adalah seluruh pengikut akun Instagram
@seaworld berjumlah 349.000, jumlah sampel sebanyak 100 responden. Teknik pemilihan sampel yang
digunakan adalah nonprobability sampling, Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Regresi Linear Sederhana. Hasil dalam penelitian kali ini menunjukan variabel media sosial Instagram
berpengaruh terhadap minat berkunjung followers akun Instagram @Seaworld.ancol, hal ini terlihat dari
hasil koefisien dengan nilai positif sebesar 0,397 dimana terdapat pengaruh positif variabel media sosial
terhadap variabel minat berkunjung. Artinya semakin baik pengelolaan media sosial instagram maka
minat berkunjung wisatawan seaword semakin meningkat. Hasil uji koefisien determinasi diketahui nilai
koefisien sebesar 0,359. Dengan demikian pengaruh variabel X secara stimulan terhadap variabel y
adalah sebesar 35,9 %.
Kata Kunci: Instagram; Minat Berkunjung; Destinasi Wisata; Seaworld Ancol

1
Muhammad Frigas Ullyza
MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi
Vol XX No XX Tahun XXXX
PENDAHULUAN
Pariwisata adalah perjalanan yang dilakukan
oleh seseorang untuk sementara waktu yang dilakukan
dari satu tempat ke tempat lain. Perjalanan wisata
bersifat sementara, dimana setelah wisatawan tiba di
tempat wisata dan menikmati pemandangan atau
objek yang tersedia maka wisatawan akan kembali
pulang ke rumah (Susanto & Astutik).
Idealnya pariwisata adalah segala bentuk
kegiatan siswa yang didukung berbagai layanan dan
fasilitas oleh pengusaha, pemerintah, dan juga
masyarakat. Penting bagi destinasi wisata untuk selalu
menjaga lingkungan. Adanya kerusahan lingkungan
seperti kawasan kumuh, limbah domestic, gangguan
terhadap wisatawan, serta penduduk yang tidak atau
kurang bersahabat, kriminalitas, kesemrawutan lalu
lintas, dan berbagai hambatan lain data mengurangi
jumlah wisatawan yang mengunjungi destinasi wisata
tersebut (Tingginehe, 2019).
Kegiatan wisata menjadi aspek perekonomian
penting bagi seluruh dunia (Manzoor et, al).
kunjungan wisata diartikan sebagai sekelompok
orang/individu dengan sadar mendatangi satu
destinasi wisata dengan tujuan untuk mencari
hiburan/penyegaran diri dari seluruh kegiatan yang
sudah dilakukan (Hadi, & Widyaningsih, 2020).
Perkembangan kunjungan wisata di Indonesia
mengalami beberapa trend kunjungan yang berbeda,
dimana tahun 2018-2019, mengalami peningkatan
kunjungan wisatawan mancanegara dengan 15,81
meningkat hingga 16,11 juta kunjungan di tahun
2019, hal ini menujukan kenaikan sebesar 1,88%
(Kawuryan, et all., 2022).
Akan tetapi, di tahun 2020 mengalami
penurunan drastis, dimana jumlah kunjungan hanya
4,02 juta, yang menunjukan penurunan sebesar
75,03% dari tahun sebelumnya (BPS, 2021).
Sea World Ancol saat ini kurang menjadi
destinasi wisata popular dikarenakan jumlah rata-rata
pengunjung ke Sea World hanya sekitar 2000 orang
tiap harinya, rata-rata kunjungan tersebut sangat jauh
apabila dibandingkan dengan rata-rata kunjungan
pusat perbelanjaan yaitu hingga 120.000 orang tiap
harinya (Novalita & Rucitra, 2020).
Pada tahun 2020 ancol mengalami penurunan
pada tiap segmen usahanya, mulai dari dufan, seaword
ancol, atlantis, hingga ocean dream Samudra. Dimana
seluruh segmen usaha mengalami penurunan
pengunjung paling rendah di tahun 2021 dikarenakan
wabah covid-19. Sea World Ancol menjadi salah satu
destinasi wisata yang mengalami penurunan
pengunjung yang cukup drastic, tahun 2021 menjadi
tahun dengan jumlah kunjungan yang sangat rendah
dibanding tahun-tahun sebelumnya, dimana dari
275.266 pengunjung di tahun 2020, turun menjadi
245.467 di tahun 2021. Kemudian di tahun 2022 Sea
2
E-ISSN : 2686-178X
Word ancol mengalami kenaikan drastic sebesar
984.618 akan tetapi kenaikan tersebut belum
sebanding dengan jumlah pengunjung di tahun 2018-
2019. Hal ini dikarenakan masih banyak masyarakat
yang ragu dan belum tahu apa saja aturan terbaru yang
diterapkan oleh Seaworld.ancol pasca pandemi. Oleh
karena itu, Sea World Ancol gencar melakukan
promosi melalui media sosial untuk meningkatkan
pengetahuan masyarakat mengenai destinasi wisata.
Permasalahan kurang diminati-nya dan kurang
dikenalnya wisata diakibatkan oleh ketidaktahuan
masyarakat akan informasi, fasilitas, harga, dan
rendahnya tingkat efektiftas promosi yang dilakukan
oleh destinasi wisata tersebut (Wahyudi, & Herlan,
2021).
Adanya kecenderungan masyarakat dalam
menggunakan internet mengarah pada pemanfaatan
media sosial. Dimana media sosial danggap sebagai
alat bisnis yang efektif dalam menjangkau para
pelanggan (Susanto, & Astutik, 2020).
Dalam industri pariwisata, media sosial menjadi
salah satu aspek penting dalam mendorong kegiatan
promosi destinasi wisata. Kegiatan promosi dengan
media sosial akan memudahkan wisatawan dalam
mengetahui secara detail mengenai informasi objek
wisata, sehingga diharapkan dapat meningkatkan
minat wisatawan untuk berkunjung, membeli, dan
menggunakan jasa yang disediakan (Dewi, 2022).
Instagram menjadi media sosial yang banyak
digunakan oleh masyarakat, dimana pada tahun 2021-
2022 instagram mengalami kenaikan pengguna hingga
4,42% (Rizaty, 2022). Tingginya pengguna Instagram
menarik perhatian Sea World Ancol sebagai platform
media ssosial yang efektif untuk mempromosikan
destinasi wisata.
Penelitian serupa dilakukan oleh Juliantini et al
(2021) temuan penelitian menunjukan bahwa terdapat
pengaruh signifikan antara promosi media sosial
Instagram terhadap minat berkunjung.
Hasil tersebut juga sejalan dengan penelitian
yang dilakukan oleh Sudarwarman, dimana minat
berkunjung mengarah pada kecenderungan dan
ketertarikan responden terhadap destinasi wisata,
kemudian keputusan berkunjung mengarah pada
tindakan dan keputusan wisatawan dalam
mengunjungi destinasi.
METODE
Dalam penelitian kali ini pendekatan penelitian
yang digunakan adalah kuantitatif, dimana penelitian
kuantitatif digunakan untuk mengumpulkan data yang
berbentuk statistik dan angka yang dapat dianalisis
dan diukur dengan teknik tertentu. Dengan
pendekatan kuantitatif, penelitian ini bertujuan untuk
menguji hipotesis yang telah dirumuskan dengan data
yang dapat diukur dan dianalisis secara obyektif dan
sistematis.
Muhammad Frigas Ullyza
MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi
Vol XX No XX Tahun XXXX
Tipe penelitian kali ini adalah deskriptif
kuantitatif, yaitu penelitian dengan pendekatan
kuantitatif yang kemudian diuraikan dalam bentuk
deskripsi.
Hernaeny (2021:35) mengartikan bahwa
populasi adalah bentuk dari totalitas individu yang
digunakan sebagai fokus penelitian, dengan atribut
atau karakteristik khusus yang berkaitan dengan
tujuan penelitian. Pada konteks penelitian populasi
merujuk pada para pengunjung Sea World Taman
Impian Jaya Ancol yang mengikuti akun Instagram
@seaworld.ancol sebanyak 349 ribu pengikut per 19
April 2023.
Menurut Sugiyono (2015:168), sampel adalah
perwakilan dari ukuran dan karakteristik populasi.
Jika kelompoknya besar, sulit bagi peneliti untuk
memeriksa setiap aspek kelompok karena
keterbatasan sumber daya, orang, dan waktu.
.Penelitian ini menggunakan strategi non-probability
sampling, yaitu tidak memberikan kesempatan yang
sama kepada anggota terpilih untuk menjadi
sampel.penarikan sampel menggunakan rumus slovin,
dengan hasil jumlah sampel minimum yang
dibutuhkan yaitu sebanyak 100 responden.
Teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah kuesioner atau angket. Menurut (Widiasworo,
2019), angket adalah alat penelitian berupa daftar
pertanyaan atau pernyataan tertulis yang harus
dijawab atau diisi oleh responden sesuai dengan
petunjuknya. Penelitian ini menggunakan kuesioner
tertutup dengan tanggapan yang telah ditentukan.
Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini
disusun oleh peneliti berdasarkan tujuan penelitian
dan hipotesis yang telah dirumuskan. Kuesioner
terdiri dari pertanyaan-pertanyaan terkait pengaruh
akun Instagram @seaworld.ancol dalam
meningkatkan minat berkunjung dan kepuasan
pengunjung Sea World Taman Impian Jaya Ancol.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel 1 Hasil Uji Validitas Variabel X
Item Pearson
Variabel
Correlation
X.1 0.715
Media
X.2 0.403
Sosial
X.3 0.421
Intagram
X.4 0.620
(X)
X.5 0.475
3
E-ISSN : 2686-178X
Sekilas tentang Seaworld Ancol
Sea World Ancol adalah salah satu destinasi
wisata yang memiliki berbagai atraksi wisata yang
unik dan jarang ditemui di Indonesia, yaitu atraksi
yang menampilkan kelincahan biota air yang
berenang di dalam aquarium besar. Tidak sebatas
hiburan, Sea World Ancol adalah sarana pendidikan
dunia laut yang cukup lengkap.
Destinasi wisata ini pertama kali di buka pada
tanggal 2 oktober 1992 dengan nama SeaWorld
Indonesia, kemudian pada tahun 2015, namanya
berubah menjadi Sea World Ancol. Saat ini Sea
World Ancol menjadi salah satu destinasi yang sangat
dikenal di Kota Jakarta.
Taman ini mempunyai ribuan ekor biota air
tawar dan biota perairan laut, dengan jumlah sekitar
tujuh ribu tiga ratus hewan air tawar yang diantaranya
empat puluh delapan jenis ikan, dan satu reptile, tidak
hanya memiliki biota air tawar Sea World juga
mempunyai 11.500 biota air laut yang terdiri dari
invertebrate, ikan, dan juga reptile laut. Biota tersebut
dimunculkan pada 28 display yang dibagi atas 4
kolam terbuka dan 9 akuariu, dimana setiap tampilan
akuarium atau wahana tersebut mempunyai tema
khusus yang dapat memberikan nuansa tersendiri
untuk menyampaikan pesan.
Uji Validitas
Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan
pada 33 responden pertama, dimana hasil uji validitas
yang telah dilakukan pada tiap variabel penelitian
menunjukan bahwa masing-masing item mendapatkan
nilai Pearson correlation > 0,3. Maka sesuai dengan
pernyataan Sugiyono (2013, P.173) apabila korelasi
tiap faktor dapat dinyatakan positif dengan besaran
lebih dari 0,3 maka instrument dapat dinyatakan valid.
Adapun ringkasan tabel uji validitas yang telah
dilakukan adalah sebagai berikut :
R Keterangan
table
0,361 Valid
0,361 Valid
0,361 Valid
0,361 Valid
0,361 Valid
Muhammad Frigas Ullyza E-ISSN : 2686-178X

MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi

Vol XX No XX Tahun XXXX

X.6 0.464 0,361 Valid

X.7 0.635 0,361 Valid
X.8 0.481 0,361 Valid
X.9 0.695 0,361 Valid
X.10 0.770 0,361 Valid
X.11 0.627 0,361 Valid
X.12 0.614 0,361 Valid
X.13 0.420 0,361 Valid
X.14 0.733 0,361 Valid
X.15 0.520 0,361 Valid
Y1 0.434 0,361 Valid
Y2 0.689 0,361 Valid
Y3 0.717 0,361 Valid
Y4 0.649 0,361 Valid
Minat Y5 0.547 0,361 Valid
Berkunjung Y6 0.416 0,361 Valid
(Y) Y7 0.666 0,361 Valid
Y8 0.397 0,361 Valid
Y9 0.715 0,361 Valid
Y10 0.655 0,361 Valid
Y11 0.483 0,361 Valid

Uji Reliabilitas
Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan Responden pada penelitian ini sebanyak 33,
pada 33 responden pertama, untuk mengetahui apakah dengan nilai r tabel sebesar 0, 361. Berdasarkan hasil
variabel penelitian dapat dinyatakan reliabel atau perhitungan spss dapat disimpulkan seluruh item soal
tidak. Dalam uji ini, formula yang digunakan adalah variabel X dan Y dinyatakan reliabel dengan r hitung
Alpha α dari Cronbach. Dalam uji reliabilitas jika r lebih tinggi dibandingkan dengan r tabel (0, 361).
hitung > r tabel maka item soal dinyatakan reliabel. Adapun ringkasan tabel uji reliabilitas yang telah
Sedangkan jika rhitung < rtabel , dinyatakan tidak dilakukan adalah sebagai berikut :
reliabel.
Tabel 2 Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s Alpha Ccronbach’s Alpha N of Items

Based on Standardixed
Items
Media Sosial .848 .844 15
Instagram (X)
Minat Berkunjung 783 .776 11
(Y)

4
Muhammad Frigas Ullyza E-ISSN : 2686-178X

MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi

Vol XX No XX Tahun XXXX

Uji Normalitas berdistribusi normal, sedangkan jika signifikasi < 0.05

Dalam penelitian ini dilakukan uji normalitas nilai residual tidak berdistribusi normal. Berdasarkan
menggunakan kolmogorov smirnov, Dasar hasil uji normalitas signifikan sebesar 0,184. Artinya
pengambilam keputusan pada uji normalitas yaitu model regresi berdistribusi normal. Adapun tabel uji
apabila signifikasi > 005 maka nilai residual normalitas adalah sebagai berikut :

Tabel 3 Hasil Uji Normalitas

Unstandardized Residual

Asymp. Sig 0, 184

Uji Koefisien Korelasi

Uji koefisien korelasi digunakan untuk variabel y bernilai positif sebesar 0, 762. Dengan
mengukur seberapa besar keeratan hubungan antar demikian dapat disimpulkan tingkat hubungan antara
variabel dan sejauh mana pengaruh variabel x variabel x dan variabel y memiliki korelasi bersifat
terhadap variabel y. perhitungan koefisien dalam kuat. Adapun tabel Uji Koefisien Korelasi adalah
peneltiian ini menggunakan pearson correlations. sebagai berikut :
Hasil uji koefisien korelasi antara variabel X dengan

Tabel 4 Hasil Uji Korelasi

Correlations
VariabelX VariabelY
VariabelX Pearson Correlation 1 .762**
Sig. (2-tailed) .000
N 100 100
**
VariabelY Pearson Correlation .762 1
Sig. (2-tailed) .000
N 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Uji Regresi Linear Sederhana

Tabel 5 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta T Sig.
1(Constant) 22.115 3.615 6.117 .000
VariabelX .397 .055 .590 7.227 .000
a. Dependent Variable: Variabel Y

5
Muhammad Frigas Ullyza E-ISSN : 2686-178X

MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi

Vol XX No XX Tahun XXXX

Tabel di atas menunjukan model persamaan
regresi dengan nilai constan sebesar 22,115 dan
koefisien regresi sebesar 0,397 yang bernilai postitif.
Dengan demikian terdapat pengaruh variabel x
terhadap variabel y. Analisis dari hasil regresi tersebut
memiliki taraf signifikan 0.05 (5%). Maka dapat
disimpulkan :
1. Konstansta senilai 22,115 menunjukan
bahwa jika media sosial bernilai konstan di
angka nol, maka nilai konsistensi variabel
minat berkunjung wisatawan seaword yaitu
sebesar 22,115.
2. Koefisien regresi media sosial instagram
sebesar 0,397 menunjukan nilai positif, jika
terjadi perubahan sebesar 1% pada nilai
pemasaran media instagram, maka nilai
minat berkunjung akan bertambah sebesar 0,
397. Artinya semakin baik pengelolaan
media sosial instagram maka minat
berkunjung wisatawan seaword semakin
meningkat

Uji Koefisien Determinasi

Pengujian Koefisien determinasi ditujukan
untuk menganalisis seberapa besar presentase
kontribusi variabel x secara bersamaan terhadap
variabel y. Hasil uji koefisien determniasi diketahui
nilai koefisien (R2) sebesar 0,359. Dengan demikian
pengaruh variabel X secara stimulan terhadap variabel
y adalah sebesar 35,9 %. Sedangkan untuk 64,1%
lainnya dipengaruhi oleh faktor lain diluar variabel X.
Adapun tabel uji koefisien determinasi adalah sebagai
berikut :

Tabel 6 Hasil Uji Determinasi

Model Summaryb

Adjusted R Std. Error of the

Model R R Square Square Estimate

1 .599a .359 .352 2.324

a. Predictors: (Constant), variabelx

b. Dependent Variable: variabely

Uji T (Parsial)
Uji hipotesis penelitian menggunakan uji T, 0,05 maka Ho diterima dan H1 ditolak. Selanjutnya
Pengujian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat jika thitung > t tabel maka H0 ditolak dan H1
signifkasi seberapa besar pengaruh variabel x diterima. Jika t hitung < t tabel maka H0 diterima dan
terhadap variabel y. Jika nilai sig < 0,05 maka H0 H1 ditolak.
ditolak dan H1 diterima. Sedangkan jika nilai sig >
Tabel 7 Hasil Uji T (Parsial)

Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 22.115 3.615 6.117 .000
VariabelX .397 .055 .590 7.227 .000
a. Dependent Variable: VariabelY

6
Muhammad Frigas Ullyza
MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi
Vol XX No XX Tahun XXXX
Diketahui nilai signifikan untuk pengaruh
(parsial) variabel X terhadap variabel Y adalah
sebesar 0,000 < 0,05. Nilai signifikan 0,05 berada
pada df 99, dengan nilai mutlak t tabel sebesar
1.98422. Uji diatas menunjukan bahwa t hitung
bernilai 7.227, untuk itu t hitung > t tabel dengan
besaran 7.227 > 1.98422. Dengan demikian data
dinyatakan Ho ditolak dan H1 diterima.
Pembahasan
Industri pariwisata saat ini mengalami
perkembangan yang cukup pesat, hal ini menjadikan
adanya minat berkunjung sebagai perhatian utama
bagi seluruh Perusahaan pariwisata dan destinasi
wisata.
Dalam era digital seperti saat ini, para pihak
pemangku kepentingan wisata menyadari bagaimana
pentingnya memanfaatkan media sosial sebagai alat
dalam meningkatkan minat berkunjung ke destinasi
mereka.
Sea World Ancol adalah wisata biota laut yang
menjadi bagian kompleks wisata ancol, terletak di
pinggir Pantai Jakarta Utara. Destinasi ini
memberikan pengalaman menarik dengan
menyediakan akuarium raksasa yang dapat
dieksplorasi oleh seluruh pengunjung untuk melihat
berbagai kehidupan laut dalam.
Temuan penelitian menunjukan persamaan
regresi dengan nilai constan sebesar 22,115 dan
koefisien regresi sebesar 0,397 yang menunjukan nilai
positif. Nilai tersebut dapat diartikan bahwa pada
perubahan sebesar 1% dalam nilai pemasaran media
instagram, maka nilai minat berkunjung akan
bertambah sebesar 0, 397. Koefisien memiliki nilai
positif, dengan demikian terdapat pengaruh positif
variabel x terhadap variabel y. Artinya semakin baik
pengelolaan media sosial instagram maka minat
berkunjung wisatawan seaword semakin meningkat.
Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,359,
yang menunjukan bahwa media sosial instagram
memberikan pengaruh signifikan dalam meningkatkan
minat berkunjung.
Kemudian, pada uji T diketahui nilai signifikan
untuk pengaruh (parsial) variabel X terhadap variabel
Y adalah sebesar 0,000 < 0,05. Sedangkan nilai t tabel
dengan df 99 yaitu 1.98422. Hal ini menunjukan t
hitung > t tabel atau sebesar 7.227 > 1.98422. Dengan
demikian data dinyatakan Ho ditolak dan H1 diterima.
Uji tersebut menunjukan bahwa akun Instagram
@seaworld.ancol berpengaruh secara positif terhadap
minat berkunjung pengguna Instagram ke Sea World
Taman Impian Jaya Ancol.
Hasil penelitian tersebut sesuai dengan
penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Susanto, dan
Astutik (2020) Hasil penelitian menunjukan
bahwasannya promosi melalui sosial media
7
E-ISSN : 2686-178X
memberikan dampak positif signifikan pada daya tarik
wisatawan serta memberikan dampak positif pada
minat berkunjung kembali wisatawan terhadap
destinasi wisata edukasi Manyung. Serta penelitian
yang dilakukan oleh Juliana, et al (2022) dimana
penelitian tersebut menganalisis dampak Social Media
Marketing yang mengunggah spot wisata Provinsi
Banten. Studi ini mengungkapkan bahwa pemasaran
media sosial memiliki pengaruh signifikan terhadap
minat berkunjung wisatawan ke Provinsi Banten.
PENUTUP
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa
media sosial Instagram @Seaworld.ancol memiliki
pengaruh yang cukup signifikan terhadap minat
berkunjung followers ke destiwisata Sea World
Ancol. Hasil koefisien dengan nilai positif sebesar
0,397 yang menunjukan terdapat pengaruh positif
variabel media sosial terhadap variabel minat
berkunjung. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar
0,359, yang menunjukan bahwa media sosial
instagram memberikan pengaruh signifikan dalam
meningkatkan minat berkunjung. Hasil uji T
menunjukan nilai signifikan parsial 0,000 dengan t
tabel 1.98422, menunjukan bahwa akun media sosial
@Seaworld.ancol memberikan pengaruh signifikan
terhadap minat berkunjung. Sehingga dapat dikatakan
bahwa hipotesis “Akun Instagram @seaworld.ancol
berpengaruh secara positif terhadap minat berkunjung
pengguna Instagram ke SeaWorld Taman Impian Jaya
Ancol” dapat diterima.
REFERENSI
Badan Pusat Statistik. (2021). Jumlah Kunjungan
Wisman ke Indonesa Bulan Desember 2020
mencapa 164,09 ribu kunjungan. BPS.
https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/02/01
/1796/jumlah-kunjungan-wisman-ke-
indonesia-bulan-desember-2020-mencapai-
164-09-ribu-kunjungan-
.html#:~:text=Selama%20tahun%202020%2C
%20jumlah%20kunjungan,berjumlah%2016%
2C11%20juta%20kunjungan
Dewi, A. L. (2022). Pengaruh Media Sosial
Terhadap Minat Berkunjung Wisatawan ke
Daya Tarik Wisata Sukawana. Jurnal
Mahasiswa Pariwisata Dan Bisnis, 01(02).
Hadi, W., & Widyaningsih, H. (2020).
Implementasi Penerapan Sapta Pesona Wisata
Terhadap Kunjungan Wisatawan Di Desa
Sambirejo Kecamatan Prambanan Kabupaten
SlemanDaerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal
Pariwisata Dan Budaya, 11(2).
Muhammad Frigas Ullyza
MUTAKALLIMIN; Jurnal Ilmu Komunikasi
Vol XX No XX Tahun XXXX
Juliantini, N. K., Raka, I., & Lestari, N. D. (2021).
Pengaruh Kualitas Promosi Media Sosial
Instagram Terhadap Minat Kunjungan
Wisatawan Lokal ke Hotel Taman Sari Resort
& Spa Pemuteran. Jurnal Akademisi Dan
Praktisi Pariwisata, 1(2), 123–134.
Kawuryan, M. W., Fathani, A. T., Purnomo, E. P.,
Salsabila, L., Azmi, N. A., Setiawan, D., &
Fadhlurrohman, M. I. (2022). Sustainable
Tourism Development in Indonesia:
Bibliometric Review and Analysis. Indonesian
Journal of Geography, 54(1), 154–166.
https://doi.org/10.22146/ijg.64657
Novalita, N., & Rucitra, A. A. (2020). Re-Desain Sea
World Ancol dengan Konsep Edutainment
untuk Meningkatkan Kepedulian Masyarakat
Indonesia akan Lingkungan Hidup Laut. Jurnal
Sains Dan Seni ITS, 9(2).
Rizaty, M. A. (2022). Bertambah Lagi, Ini Jumlah
Pengguna Instagram per Kuartal I 2022.
Databoks.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/202
2/06/17/bertambah-lagi-ini-jumlah-pengguna-
instagram-per-kuartal-i-2022
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif
Kualitatif dan R&D (Cetakan ke-19).
ALFABETA, CV.
E-ISSN : 2686-178X
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif
Kualitatif dan R&D (Cetakan ke 22).
ALFABETA, CV.
Susanto, B., & Astutik, P. (2020). Pengaruh Promosi
Media Sosial Dan Daya Tarik Wisata Terhadap
Minat Berkunjung Kembali Di Obyek Wisata
Edukasi Manyung. Risk : Jurnal Riset Bisnis
Dan Ekonomi1, 1(1).
Tingginehe, A. M., Waani, J. O., & Wuisang, C. E.
V. (2019). Perencanaan Pariwisata
Berwawasan Lingkungan di Distrik Roon,
Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat..
Jurnal Spasial, 6(2).
Ul’fah Hernaeny, M. P. (2021). Pengantar Statistika
1 (S. Haryanti, Ed.). PENERBIT MEDIA
SAINS INDONESIA.
Wahyudi, W., & Herlan, M. (2021). Faktor Promosi
dan Sarana Prasarana Dalam Meningkatkan
Kunjungan Wisatawan Di Objek Wisata Danau
Tasikardi Serang-Banten. Jurnal Destinasi
Pariwisata , 9(2).
Widiasworo, E. (2019). Menyusun Penelitian
Kuantitatif untuk Skripsi dan Tesis (Vol. 1).
Araska Publisher.Widiasworo, E. (2019).
Menyusun Penelitian Kuantitatif untuk Skripsi
dan Tesis (Vol. 1). Araska Publisher.