ZAINAL MUTTAQIN

050708593
Teknologi Pendidikan (Banjarmasin)

Tugas 1
PKOP4206
PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN
 1. Jelaskan perbedaan Matriks Profil Kompetitif dengan Capacity Assessment Grid
2. Jelaskan asal muasal McKinsey Capacity Assessment Grid

Jawab :

1. Meskipun keduanya digunakan untuk menganalisis posisi kompetitif suatu

perusahaan, ada beberapa perbedaan antara keduanya. Berikutperbedaan utama antara
Matriks Profil Kompetitif dan Capacity Assessment Grid:

No Matriks Profil Kompetitif (CPM): Capacity Assessment Grid (CAG):

1 alat analisis yang digunakan untuk mengevaluasi Capacity Assessment Grid adalah alat analisis
kekuatan dan kelemahan relatif suatu perusahaan yang digunakan untuk mengevaluasi kapabilitas
dibandingkan dengan pesaing utamanya. dan kapasitas suatu perusahaan dalam
menghadapi tantangan dan peluang di pasar.
2 berfokus pada faktor-faktor kunci yang CAG berfokus pada empat dimensi utama:
mempengaruhi keberhasilan perusahaan dalam kapabilitas internal, kapabilitas eksternal,
industri tertentu. kapasitas internal, dan kapasitas eksternal.
3 dinilai berdasarkan skala 1 hingga 4, dengan 1 Setiap dimensi dinilai berdasarkan skala 1 hingga
sebagai skor terendah dan 4 sebagai skor
tertinggi. 5, dengan 1 sebagai skor terendah dan 5 sebagai
skor tertinggi.
4 membantu perusahaan dalam mengidentifikasi Capacity Assessment Grid membantu perusahaan
area di mana mereka memiliki keunggulan dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan
kompetitif dan area di mana mereka perlu mereka dalam menghadapi perubahan pasar dan
meningkatkan kinerja mereka. mengembangkan strategi yang sesuai.

Kesimpulannya, Matriks Profil Kompetitif (CPM) digunakan untuk mengevaluasi

kekuatan dan kelemahan relatif suatu perusahaan dibandingkan dengan pesaingnya,
sedangkan Capacity Assessment Grid (CAG) digunakan untuk mengevaluasi
kapabilitas dan kapasitas perusahaan dalam menghadapi tantangan dan peluang di
pasar.
2. McKinsey Capacity Assessment Grid adalah salah satu alat untuk membantu
mengukur kekuatan perusahaan. Alat pengukuran ini tercipta dari riset yang
dilakukan untuk Ventura Philanthropy Partners pada tahun 2001 guna
mengeidentifikasi capacity-building (pengembangan kapasitas) organisasi
nirlaba. Hasil riset ini kemudian dipublikasikan dalam Effective Capacity
Building in Nonprofit Organizations. Dari situ diperkenalkanlah suatu
kerangka kerja bagi konseptualisasi komponen-komponen penyusun kapasitas
organisasi. Selanjutnya dibuatlah suatu alat self-assessment untuk membantu
organisasi nirlaba dalam mengidentifikasi kekuatan-kekuatan dan kelemahan-
kelemahan mereka. McKinsey Grid adalah produk dari McKinsey –sebuah
perusahaan konsultansi manajemen- beserta para ahli manajerial yang terlibat
dalam riset dan pengembangan yang memakan waktu ratusan jam.

McKinsey Capacity Assessment Grid dirancang sebagai alat untuk membantu

organisasi nirlaba menilai kapasitas organisasi mereka. Tabel McKinsey harus
digunakan bersama-sama dengan Kerangka Kapasitas, yang menjelaskan tujuh
elemen dari kapasitas organisasi dan komponen-
komponennya. Assessor diminta mengisi tabel McKinsey yang berisi penilaian
atas berbagai unsur kapasitas organisasi dengan memilih keadaan yang paling
menggambarkan capaian atau status organisasi di masa kini.