MENGEVALUASI SUMBER DAYA,

KAPABILITAS DAN DAYA SAING

PERUSAHAAN

KELOMPOK 3 :
M KURNIAWAN SADEWO
MUHAMMAD ANDRI
SI MADE NGURAH P
Seberapa Baikkah Strategi Perusahaan Saat Ini Berjalan ?

 Pada bagian ini akan dimunculkan beberapa pertanyaan

pengujian seperti, apa saja tindakan perusahaan baru-baru ini
untuk menarik lebih banyak pelanggan dan untuk
memperbaiki posisi pasarnya.
 Ada dua indikator kunci yang menunjukkan seberapa baik
strategi perusahaan berjalan atau berfungsi, yaitu :
1. Apakah perusahaan mencapai tujuan finansial serta stratejiknya
yang telah ditetapkan sebelumnya
2. Apakah perusahaan tersebut memiliki kinerja di atas rata-rata
perusahaan sejenis
Mengidentifikasi komponen dari strategi perusahaan bisnis tunggal

 Strategi fungsional utama:

1. Penelitian dan pengembangan, teknologi, produk dan desain strategi
2. Strategi penawaran rantai manajemen
3. Strategi produksi
4. Penjualan, pemasaran, dan strategi distribusi
5. Strategi teknologi informasi
6. Strategi sumber daya manusia
7. Strategi keuangan
Inisiatif Untuk Membangun Keunggulan Kompetitif

 Biaya yang relatif lebih rendah untuk bersaing?

 Sebuah penawaran produk yang lebih baik?
 Kamampuan yang unggul untuk melayani pasar tertentu atau
kelompok tertentu pembeli?
 Upaya untuk memperluas atau cakupan geograpik yang sempit
Tiga indikator terbaik dari seberapa baik strategi perusahaan bekerja

 Apakah perusahaan tersebut mencapai tujuan keuangan dan strategis

yang dinyatakannya
 Apakah kinerja keuangan adalah diatas indusry rata-rata, dan
 Apakah perusahaan itu mendapatkan pelanggan dan meningkatkan
pangsa pasarnya, kekurangan terus-menerus dalam memenuhi target
kinerja perusahaan dan strategi yang lemah dari eksekusi strategi
yang buruk atau baik.
 Apakah Kapabilitas dan Sumberdaya Penting
dan Kompetitif Yang Dimiliki Perusahaan ?
Bagian ini kita akan mempelajari empat jenis pengujian, atau tes melalui
pertanyaan tertentu untuk menguji kekuatan kompetitif sumberdaya, yakni :
 Apakah sumberdaya yang dimiliki perusahaan secara kompetitif bernilai?

 Apakah sumberdaya tersebut langka – apakah sumberdaya itu tidak

dimiliki para pesaing?

 Apakah sumberdaya tersebut sulit untuk ditiru atau dijiplak ?

 Apakah sumberdaya tersebut dapat digantikan dengan sumberdaya-

sumberdaya dan kapabilitas lain, apakah di luar sana ada sumberdaya

pengganti yang baik ?
Tipe Sumber Daya Perusahaan

 Sumber daya berwujud (tangible), yang paling mudah diidentifikasi, karena

sumber daya yang nyata adalah mereka yang dapat disentuh atau diukur mudah.
Jelas, mereka termasuk berbagai jenis sumber daya fisik , seperti fasilitas
manufaktur dan sumber daya mineral, tetapi mereka juga termasuk sumber
daya perusahaan keuangan,  sumber daya teknologi, dan  sumber daya
organisasi seperti komunikasi dan sistem kontrol perusahaan. Sumber
berwujud sering diwujudkan dalam sesuatu materi.
 Sumber daya tidak berwujud (intangible)  lebih sulit untuk membedakan,
tetapi mereka sering yang paling penting dari aset kompetitif perusahaan.
Mereka termasuk  berbagai macam aset manusia dan modal lectual intel, serta
merek perusahaan, image, dan aset reputasi.
Apakah Perusahaan Mampu Untuk Mengambil Peluang –
Peluang Pasar Dan Meniadakan Ancaman-ancaman
Eksternal?
 Untuk menganalisis situasi secara menyeluruh, perusahaan tersebut
melalui pengujian SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman).
 Pada bagian ini secara spesifik akan dibahas lima analisa indentifikasi,
yakni:
a. Mengidentifikasi kekuatan internal perusahaan
b. Mengidentifikasi kelemahan dan hambatan kompetitif perusahaan
c. Mengidentifikasi peluang-peluang besar
d. Mengidentifikasi ancaman-ancaman terhadap laba perusahaan di masa depan
e. Menganalisa kembali apa yang diungkap oleh daftar SWOT
Apakah Biaya Dan Harga Yang Dikeluarkan Perusahaan Cukup
Bersaing Dibanding Para Pesaingnya, Dan Apakah Perusahaan
Memiliki Proposisi Nilai Yang Menarik Minat Para Pelanggan?

 Bagian ini akan mengajari kita untuk memahami beberapa hal seperti
a. Konsep mata rantai nilai perusahaan
b. Sistem mata rantai nilai untuk keseluruhan industri
c. Benchmarking:alat untuk menilai apakah biaya dan efektivitas dari
aktivitas-aktivitas mata rantai nilai perusahaan selaras
d. Pilihan-pilihan stratejik untuk memperbaiki masalah-masalah biaya atau
efektivitas
e. Menterjmahkan kinerja yang sangat baik dari aktivitas-aktivitas mata
rantai nilai menjadi satu keunggulan kompetitif
 Cara untuk Meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas  Distribusi-Terkait
Aktiivitas Rantai Nilai Biaya Pencapian- Berbasis Kompetitif :
 Tekan distributor untuk mengurangi biaya mereka dan markup sehingga
membuat harga akhir kepada pembeli lebih kompetitif.
 Berkolaborasi dengan distributor untuk mengidentifikasi win win sulotion
untuk mengurangi biaya.
 Ubah ke strategi distribusi yang lebih ekonomis, termasuk beralih ke
saluran distribusi yang lebih murah.
Apakah Perusahaan Secara Kompetitif Kuat Atau Lemah
Dibandingakan Dengan Para Pesaing?

 Analisa kapabilitas dan sumberdaya, bersama dengan analisa mata

rantai nilai serta benchmarking.
 Assessment yang lebih menyeluruh akan diperlukan oleh keseluruhan
kekuatan serta kelemahan yang ada diperusahaan.
 membuat assessment yang menyeluruh atas keunggulan sebuah
perusahaan maka jawaban-jawaban atas dua pertanyaan.
 Dipaparkan implikasi-implikasi stratejik atas assessment kekuatan
daya saing
 Isu-isu Stratejik dan Permasalahan Apa Saja Yang
Perlu Mendapatkan Perhatian Utama Para
Manajer?
 Menggali kembali isu-isu serta permasalahan apa saja yang
memerlukan perhatian ekstra dari para manajer.
a. Tantangan stratejik serta daya saing apa yang sedang dihadapi
perusahaan pada saat ini;
b. Permasalahan keunggulan mana saja yang perlu diperbaiki/disikapi;
c. Hambatan apa saja yang menghadang proses perbaikan posisi daya
saing perusahaan di pasar; dan masalah-masalah spesifik apa saja
yang perlu mendapat perhatian ekstra serta segera ditindak lanjuti
oleh para manajer perusahaan.
TERIMA KASIH