id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
BAB VI
ANALISIS EKONOMI
Lama
Jumlah Harga/ton Penyim
Senyawa Sumber
(ton/tahun) (US $) panan
(hari)
Bahan Baku dan Bahan Pendukung
Isobutilena 44.531,24 1.759,833 14 www.chemanalyst.com
Metanol 25.48,69 126,759 7 www.lookchem.com
Katalis
Amberlyst- 1,94 3.833,095 - www.lookchem.com
15
Produk
Metil Tersier
Butil Eter 70.000 2.535,17 14 www.chemanalyst.com
(MTBE)
88
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
7. Umur alat-alat pabrik diperkirakan 10 tahun, kecuali umur pompa dan tangki
adalah lima tahun
8. Nilai rongsokan (salvage value) adalah nol
9. Situasi pasar, biaya, dan lain-lain diasumsikan stabil selama pabrik beroperasi
10. Upah buruh asing US $17,05 per man hour
11. Upah buruh lokal Rp 34.682,081 per man hour
12. Satu man hour asing sama dengan 2 man hour Indonesia
13. Kurs rupiah Rp 14.997,0 (www.kursdollar.org)
14. Semua produk metil tersier butil eter habis terjual
89
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Data dari Tabel 6.2 dapat dibuat sebuah grafik yang disajikan pada Gambar 6.1.
90
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
91
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
92
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Berdasarkan Tabel 6.3 dan 6.4 di atas, maka harga alat proses dan utilitas
adalah:
Harga alat = harga alat proses + harga alat utilitas
= US $ 4.992.727,559 + US $ 3.654.971,860
= US $ 8.647.699,419
Sehingga estimasi total biaya pembelian alat sebesar US $ 8.647.699,419 atau
sebesar Rp 129.689.548,185,50. Estimasi harga alat tersebut selanjutnya akan
digunakan untuk menghitung modal tetap.
6.3 Estimasi Penanaman Modal Total (Total Capital Investment)/ TCI
Capital investment merupakan total pengeluaran yang dibutuhkan untuk
mendirikan fasilitas-fasilitas operasi pabrik. Capital Investment terdiri dari modal
tetap dan modal kerja.
6.3.1. Modal Tetap (Fixed Capital Investment)/ FCI
Fixed capital investment terdiri dari physical plant cost dan direct plant cost.
Estimasi fixed capital investment pabrik ini ditunjukkan pada Tabel 6.5.
Tabel 6.5 Modal Tetap
Jumlah
No. Jenis
US $ Rp
1. Biaya pembelian alat 6.021.229,437
2. Instalasi 708.967,313 5.851.361.260,92
3. Perpipaan 2.446.436,504 7.517.373.842,15
4. Instrumentasi 1.228.210,980 1.097.130.236,42
5. Isolasi 174.745,465 914.275.197,02
6. Listrik 399.418,205 812.689.064,02
7. Bangunan 1.997.091,024 29.950.374.083,79
8. Tanah dan perbaikan lahan 748.909,134 203.754.840.292,26
9. Utilitas dan instalasi 5.116.960,603
Physical Plant Cost 18.841.968,664 249.898.043.976,582
10. Teknik dan konstruksi 3.768.393,733 49.979.608.795,316
Direct Plant Cost 22.610.362,397 299.877.652.771,898
11. Biaya kontraktor 2.261.036,240 29.987.765.277,190
12. Biaya tak terduga 3.391.554,360 44.981.647.915,785
Sub Total 28.262.952,996 374.847.065.964,873
93
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Jumlah
No. Jenis
US $ Rp
1. Persediaan bahan baku 7.174,299 0,000
2. Persediaan dalam proses 6.680,85 16.671.956,61
3. Persediaan produk 9.620.423,39 24.007.617.517,18
4. Extended credit 14.788.516,46 -
5. Available cash 9.620.423,39 24.007.617.517,18
Modal Kerja 34.043.218,393 48.031.906.990,970
Berdasarkan tabel di atas, maka estimasi modal kerja sebesar US $
34.043.218,393 dan Rp 48.031.906.990,970 atau sebesar Rp 558.578.053.233,484.
Jumlah
No. Jenis
US $ Rp
1. Bahan baku 86.091.583,203 0,000
94
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Jumlah
No. Jenis
US $ Rp
1. Depresiasi 2.826.295,300 37.484.706.596,487
2. Pajak dan asuransi 706.573,825 9.371.176.649,122
3. Plant overhead cost 28.645.517.161,524
Biaya Tetap 3.532.869,125 75.501.400.407,133
Jumlah
No. Jenis
US $ Rp
1. Administrasi 5.156.000.000,000
2. Distribusi dan penjualan 12.646.656,009
Penelitian dan
3. 6.323.328,004
pengembangan
95
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Jumlah
No. Jenis
US $ Rp
Biaya langsung (direct
1. 91.468.305,373 63.958.201.970,515
cost)
2. Biaya tetap (fixed cost) 3.532.869,125 75.501.400.407,133
3. Biaya pengeluaran umum 18.969.984,013 47.933.935.083,673
Total Manufacturing Cost 113.971.158,511 187.393.537.461,321
Berdasarkan tabel 6.10, maka diperoleh estimasi biaya total manufacturing
sebesar US $ 113.971.158,511 dan Rp 187.393.537.461,321 atau sebesar Rp
Rp1.896.619.001.655,370.
Rp1.896.619.001.655,370 Rp 27.094.557,167
Biaya produksi spesifik = =
70.000.000 kg/tahun kg MTBE
96
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
= Rp 152.956.314.959,869
Laba setelah pajak = Laba sebelum pajak – pajak pendapatan
= Rp 764.781.574.799,344 – Rp 152.956.314.959,869
= Rp 611.825.259.839,475
97
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
98
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
99
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
100
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
101
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Dengan,
Fa = Biaya Tetap
Sa = Total Penjualan = US $ 177.462.197,536 = Rp 2.661.400.576.454,720
Va = Biaya Bervariasi
Ra = Biaya yang Diatur
Nilai Fa, Va dan Ra dapat dilihat pada Tabel 6.11, Tabel 6.12 dan Tabel 6.13
Tabel 6.11 Biaya Tetap (Fa)
Jumlah
No. Jenis
US $ Rp
1. Depresiasi 2.826.295,300 37.484.706.596,487
2. Pajak dan Asuransi 706.573,825 9.371.176.649,122
Biaya Tetap 3.532.869,125 46.855.883.245,609
102
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
103
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Keterangan:
Fa = Biaya tetap
Sa = Total penjualan
Va = Biaya bervariasi
Ra = Biaya yang diatur
104
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
DPBP
% FCI FCI (Rp) NPV (Rp)
(tahun)
-10% 719.987.445.375,079 1,26 2.694.807.341.978,510
0% 798.706.572.050,799 1,48 2.523.492.045.972,390
+10% 878.577.229.255,879 1,63 2.351.274.600.855,280
+25% 998.383.215.063,499 1,88 2.193.104.054.077,290
105
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
DPBP
% FCI FCI (Rp) NPV (Rp)
(tahun)
+50% 1.198.059.858.076,200 2,57 1.582.912.832.427,880
+115% 1.717.219.129.909,220 3,99 887.842.638.128,297
+150% 1.996.766.430.127,000 4,78 555.775.211.750,25
+200% 2.396.119.716.152,400 5,99 80.482.154.686,92
+225% 2.595.796.359.165,100 6,64 0,000
(lanjutan)
DCFROR
% FCI PVR Keuntungan (Rp)
(%)
-10% 3,054 35,15% 645.284.203.986,919
0% 2,825 32,67% 627.799.391.280,491
+10% 2,617 30,33% 610.337.609.184,650
+25% 2,404 27,88% 601.554.786.871,234
+50% 1,909 21,66% 526.672.547.866,825
+115% 1,402 14,58% 171.721.912.990,922
+150% 1,226 11,84% 199.676.643.012,700
+200% 1,029 8,51% 239.611.971.615,240
+225% 1 7,04% 259.579.635.916,510
Berdasarkan Tabel 6.15, nilai modal tetap turun menyebabkan nilai NPV,
PVR dan DCFROR semakin besar, yang berarti modal tetap akan semakin cepat
kembali dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Hal ini berkebalikan
apabila nilai modal tetap naik, nilai NPV, PVR dan DCFROR semakin kecil yang
berarti modal tetap akan kembali dalam waktu yang lebih lama dan keuntungan
pabrik menurun. Pabrik tidak menguntungkan apabila nilai modal tetap naik
melebihi 225%.
2. Ketidakpastian Produk
Harga produk dapat berubah seiring dengan kualitas produk dan permintaan
pasar. Berikut tabel hasil perhitungan analisis profitabilitas discounted terhadap
harga produk yang berubah disajikan pada Tabel 6.16.
106
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
% DCFROR Keuntungan/Kerugian
PVR
Produk (%) (Rp)
-25% 0,61 1,22% 95.519.275.989,547
-20,70% 1 7,86% 187.071.455.819,590
-20% 1,05 8,87% 201.975.299.047,736
-10% 1,94 21,77% 414.887.345.164,114
0% 2,83 32,67% 627.799.391.280,491
10% 3,71 42,28% 840.711.437.396,869
20% 4,60 50,97% 1.053.623.483.513,250
Berdasarkan Tabel 6.16, nilai produk yang naik menyebabkan nilai NPV,
PVR, dan DCFROR semakin besar yang berarti modal tetap akan semakin cepat
kembali dan pabrik mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Hal ini berkebalikan
apabila nilai produk turun, nilai NPV, PVR, dan DCFROR semakin kecil yang
berarti modal tetap akan kembali dalam waktu yang lebih lama dan keuntungan
pabrik semakin menurun. Pabrik akan mengalami kerugian apabila nilai produk
turun melebihi 20,70%.
107
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Berdasarkan Tabel 6.17, nilai bahan baku yang turun menyebabkan nilai
NPV, PVR, DCFROR semakin besar karena biaya produksi yang semakin kecil
sehingga keuntungan semakin besar. Hal ini berkebalikan apabilan nilai bahan baku
naik, nilai NPV, PVR, DCFROR semakin kecil karena biaya produksi yang
semakin besar sehingga keuntungan pabrik kecil. Pabrik akan mengalami kerugian
apabila nilai bahan baku naik melebihi 34,5%.
4. Ketidakpastian Bunga
Laju bunga dapat berubah seiring dengan kondisi perkenomian suatu negara.
Berikut tabel hasil perhitungan analisis profitabilitas discounted terhadap laju
bunga yang berubah.
108
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Prarancangan Pabrik Metil Tersier Butil Eter dari
Metanol dan Isobutilena
Kapasitas 70.000 Ton/Tahun
Berdasarkan Tabel 6.18, laju bunga yang turun menyebabkan nilai NPV dan
PVR semakin besar sehingga modal tetap akan semakin cepat kembali dan pabrik
mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Hal ini berkebalikan apabila laju bunga
naik, nilai NPV dan PVR semakin kecil sehingga modal tetap akan akan kembali
dalam waktu yang lebih lama dan keuntungan pabrik menurun. Nilai DCFROR
tidak dipengaruhi naik turunnya laju bunga karena nilai DCFROR merupakan laju
bunga saat NPV = 0. Pabrik tidak menguntungkan apabila laju bunga naik melebihi
41%.
109