Anda di halaman 1dari 23

ACTIVITY BASED

COSTING
MEMBER OF GROUP 6

Annisa Rizqi Amalia 585


Muhamad Fiko Ferdiansah 756
Rizky Fajar Maulidi 751
BIAYA Biaya Bahan Baku

Biaya Tenaga Kerja

PRODUK Langsung

Biaya Overhead

BAGAIMANA MENGHITUNG
BIAYA PRODUK ?
Untuk menghitung biaya produk,
perusahaan dapat menggunakan
metode tradisional atau metode
ABC.
BIAYA PER UNIT
Biaya per unit (unit cost) adalah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan tap satu
unit produk Biaya yang dihitung berasal dari pembebanan biaya ke objek biaya seperti
produk, konsumen, pemasok, dan bahan mentah. Biaya per unit dihitung dengan cara
sebagai berikut.

Biaya per unit = Biaya total


Jumlah unit diproduksi
Biaya per unit produk dihitung dengan cara berikut ini.
Biaya per unit
Biaya bahan baku total + Biaya tenaga kerja langsung total + Biaya overhead total / Unit
diproduksi total.

Sebagai contoh, sebuah perusahaan kecap cap Manga menghasilkan 15.000 botol kecap
menggunakan biaya bahan baku sebesar R100.000.000, upah tenaga kerja langsung sebesar
R150.000.000, dan biaya overhead sebesar Rp50.000.000. Biaya per unit produk dihitung
sebagai berikut.
Biaya per unit = R100.000.000 + R150.000.000 + R50.000.000/15.000 botol
Biaya per unit = Rp20.000/botol
Biaya produksi setiap botol kecap di perusahaan tersebut adalah R$20.000. Dengan mengetahui
angka biaya produksi per unit tersebut, banyak kebijakan yang dapat dibuat.
BIAYA SESUNGGUHNYA
Perhitungan biaya produk menggunakan biaya yang sebenannya terjadi untuk bahan baku, tenaga
kerja langsung dan biaya overhead pabrik. hasilnya akurat karena menghitung semua biaya dalam
tahapan produksi.

BIAYA NORMAL
perhitungan biaya produk menggunakan biaya yang sebenarnya terjadi untuk bahan baku dan tenaga
kerja langsung sedangkan untuk biaya overhead menggunakan pembebanan yang berdasar pada
estimasi untuk satu periode.

Tarif Overhead = Anggaran Biaya Overhead / Anggaran Penggunaan Aktivitas


TARIF TUNGGAL Tarif Overhead = Anggaran Biaya Overhead / Anggaran Penggunaan Aktivitas

• Penentuan tarif pembebanan overhead:


1 Biaya diakumulasikan sederhana dg cara langsung menambah semua
biaya yg diharapkan akan terjadi selama a periode.
2. Menghitung tarif pembebanan berdasarkan pemieu biaya
TARIF
DEPARTEMENTAL
Penentuan Tarif Departemental
Biaya overhead diseluruh pabrik dibagi dan dimasukkan
ke dalam kelompok2 departemen. Setelah itu dihitung
tarif pembebanannya menggunakan rumus berikut:
Biaya overhead dibebankan ke produk dengan cara
mengalikan antara tarif biaya overhead dept. dengan
jumlah pemieu biaya produk.

Tarif Overhead = Anggaran Biaya Overhead / Anggaran Penggunaan Aktivitas


CONTOH :
Perusahaan Petrogas menggunakan 2 Dept, yaitu pembentukan dan perakitan. Dept.
Pembentukan =» komponen dicetak.Dept. Perakitan => produk jadi Schingga. Dept.
Pembentukan => berdasarkan jam kerja mesin, Dept. Perakitan => berdasarkan jam
tenaga kerja langsung
APA ITU METODE ABC ?

Metode ABC (Activity-based costing) adalah suatu pendekatan dalam


akuntansi manajemen yang digunakan untuk mengidentifikasi dan
menetapkan biaya yang lebih akurat terkait dengan produksi suatu produk
atau layanan. Metode ini menggunakan informasi tentang aktivitas yang
terkait dengan produksi suatu produk atau layanan, dan kemudian
menetapkan biaya pada aktivitas-aktivitas tersebut, dan akhirnya
mengalokasikan biaya ke produk atau layanan berdasarkan penggunaan
aktivitas tersebut.
1. Identifikasi aktivitas dalam
CARA produksi
MENGHITUNG 2. Tentukan biaya aktivitas
3. pengalokasian biaya
MENGGUNAKAN overhead pabrik
4. menghitung tingkat aktivitas
METODE ABC 5. mengalokasikan biaya
produk
MANFAAT DAN KETERBATASAN ACTIVITY
BASED COSTING
1. Pengukuran Profitabilitas yang lebih baik.
2. Pembuatan Keputusan yang lebih baik.
3. Perbaikan Proses
4. Estimasi Biaya.
5. Penentuan Biaya Kapasitas tak terpakai.
KETERBATAS KETERBATASAN YANG
TERDAPAT DALAM ABC
1. Alokasi
2. Pengabaian Biaya
3. Biaya dan Waktu
CONTOH :
PERBANDINGAN BIAYA PRODUK
KONVENSIONAL DAN KONTEMPORER
Ketiga metode penentuan biaya produk tersebut menghasilkan
biaya produk yang berbeda-beda. hal ini bukan berarti ketiga
metode ada yang salah, hanya saja ketiga metode tersebut
memiliki akurasi yang berbeda dalam mengalokasikan biaya
overhead ke dalam produk. Metode Konvensional (tarif tunggal
dan departemental) cenderung kurang akurat dalam
membebankan biaya overhead ke dalam produk.ini karena
padapendekatan konvensional terlalu menyederhanakan proses
produksi suatu produk atau jasa
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai