Anda di halaman 1dari 15

CRITICAL JOURNAL REVIEW

PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK

NILAI:

FASE DAN TUGAS PERKEMBANGAN ANAK SEKOLAH


DASAR
&
ANALISIS PERKEMBANGAN SOSIAL SISWA SEKOLAH
DASAR

DISUSUN OLEH:
Nama :Ria Angelica Tambunan
Nim :123311059
Kelas :Reg_E PGSD 2023
Mata Kuliah :Perkembangan Peserta Didik
Dosen Pembimbing :Dr.Irsan M.Pd

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN-UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan tugas Critical journal Report ini tepat waktu.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak. Yang pertama adalah
dosen pembimbing yang telah memberikan tugas ini dan juga memberikan banyak
arahan kepada kami dengan sabar sehingga saya mengerti bagaimana pengerjaan tugas
CJR ini.
Penulis juga berterima kasih kepada rekan-rekan/teman sekelas yang membantu
saya dalam menyelesaikan tugas ini baik yang membantu memberikan saran, masukan,
kritik atau bahkan yang menemani kami menyelesaikan tugas ini sampai selesai.
Penulis menyadari masih banyak kesalahan yang terdapat dalam tugas ini, maka
dari itu saya sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
tentang tugas ini baik dalam segi isi maupun penampilan. Agar dikedepannya penulis
dapat memperbaikinya dan menyelesaikan tugas dengan lebih baik lagi.

Medan, Oktober 2021


Ria Tambunan

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................................................................1
A. RASIONALISASI PENTINGNYA CJR....................................................................................................................1
B. TUJUAN PENULISAN CJR...................................................................................................................................1
C. MANFAAT PENULISAN CJR...............................................................................................................................1
D. IDENTITAS JURNAL...........................................................................................................................................2
BAB II RINGKASAN ISI JURNAL...........................................................................................................................................3
A. Ringkasan Jurnal Utama...................................................................................................................................3
B. Ringkasan Jurnal Pembanding..........................................................................................................................3
BAB III ANALISIS JURNAL...................................................................................................................................................5
A. ANALISIS JURNAL UTAMA DAN PEMBANDING................................................................................................5
B. PEMBAHASAN..................................................................................................................................................8
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN...................................................................................................................................10
A. KESIMPULAN...................................................................................................................................................10
B. SARAN.............................................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................................................................12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. RASIONALISASI PENTINGNYA CJR


Mengkritik sebuah jurnal atau lebih adalah salah satu kegiatan yang harus dikuasai
oleh siswa maupun mahasiswi. Terlebih lagi untuk kita calon pendidik bangsa. Banyak jurnal-
jurnal yang beredar sekarang ini yang bisa dikritik. Baik dari segi penulisan, cocok tidaknya
bahan materi dengan pembaca, maupun dari segi kelengkapan materi.
Adapun tujuan penulisan di dalam makalah ini adalah untuk menguraikan tentang
kelebihan dan kerkurangan dari jurnal serta perbedaan antara kedua jurnal tersebut hal ini
dilakukan demi memenuhi tugas Keterampilan Berbahasa Dan Sastra Indonesia yaitu tentang
critical journal review dimana tujuannya adalah tidak lain untuk meningkatkan kemampuan
mahasiswa di dalam menilai sebuah jurnal. Di dalam makalah ini juga tidak ada maksud untuk
menyudutkan beberapa pihak tertentu.
Pada makalah ini di sertakan keunggulan dan kekurangan dari jurnal tersebut. Baik itu
dari segi penulisan dan pemakaian bahasa, bahan materi yang disampaikan, maupun dari segi
kelengkapan materi. Karena pada dasarnya demikian, diharapkan tidak ada pihak-pihak yang
tersinggung atas penyajian makalah ini. Karena makalah ini dibuat dari sudut opini pembaca.
B. TUJUAN PENULISAN CJR
Tujuan adanya critical journal review ini adalah mengkritisi dan membandingkan
materi perubahan makna kata yang ada di kedua buku ini. Dalam pengerjaan critical journal
review ini maka saya akan membandingkan kedua buku tersebut berdasarkan beberapa aspek
seperti: kelengkapan pembahasannya, tatabahasa yang digunakan, kesesuaian isi buku dengan
EBI, serta kelemahan dan kelebihan pada jurnal yang dianalisis.
C. MANFAAT PENULISAN CJR
Manfaat dari critical journal review adalah untuk memberikan informasi atau
pemahaman yang komprehensif tentang apa yang tampak dan terungkap dalam sebuah buku
yang mengajak pembaca untuk memikirkan, merenungkan, dan mendiskusikan lebih jauh
mengenai masalah yang muncul dalam sebuah buku, menambah wawasan tentang Kebahasaan
.

1
D. IDENTITAS JURNAL
- JURNAL UTAMA
Judul FASE DAN TUGAS PERKEMBANGAN ANAK
SEKOLAH DASAR
Nama jurnal Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Volume dan Halaman Vol. VII No. 1 Januari 2020
Alamat situs -
Tahun 2020
Penulis Fatma Khaulani, Neviyarni S, Irda Murni
ISSN 2354-9580
Reviewer Ria Angelica Tambunan (123311059)
Tanggal 1 Oktober 2023

- JURNAL PEMBANDING
Judul Analisis Perkembangan Sosial Siswa Sekolah Dasar
Nama jurnal Jurnal Papeda
Volume dan Halaman Vol 4, No 2, Juli 2022

Alamat situs -

Tahun 2022
Penulis Ipung Purwati1 , Murfiah Dewi Wulandari & Darsinah
ISSN ISSN 2715 – 5110
Reviewer Ria Angelica Tambunan (123311059)
Tanggal 1 Oktober 2023

2
BAB II
RINGKASAN ISI JURNAL

A. Ringkasan Jurnal Utama Fase dan Tugas Perkembangan Anak Sekolah Dasar
Usia tertentu setiap individu akan lebih cepat dan mudah memperoleh kecekatan dalam
menguasai ketrampilan-ketrampilan tertentu, Di samping itu juga mempelajari pola tingkah
laku tertentu sesuai dengan fase perkembangan yang dilewatinya. Tingkat kematangan fisik
dan mental pada setiap individu terjadi pada waktu dan tempo yang berbeda-beda. Ada yang
cepat dan ada yang lambat. Dalam menjalani hidupnya, individu akan berusaha untuk
melakukan tugas perkembangan yang sesuai dengan fase perkembangannya agar mereka
mendapatkan kebahagiaan bagi kehidupan bermasyarakatnya. Setiap tahap atau fase
pertumbuhan dan perkembangan memiliki tugas perkembangannya sendiri.
Tugas-tugas pertumbuhan dan perkembangan akan muncul sesuai dengan fase
perkembangan setiap indivu. Tugas ini merupakan kewajiban yang harus dilalui oleh setiap
individu. Perkembangan yang muncul pada setiap waktu tertentu merupakan keharusan yang
akan berlaku secara otomatis seperti kegiatan belajar keterampilan dalam menjalankan tugas-
tugas perkembangannya. Fase perkembangan anak akan sesuai dengan tugas perkembangan
anak. Oleh karena itu, guru sebagai salah satu penggerak pendidikan harus bida menjadi
fasilitator agar tugas perkembangan anak SD ini bisa sepenuhnya terpenuhi selain itu, guru
harus mengadakan inovasi dalam pembelajaran agar tidak tertinggal dengan perkembangan
anak SD.
B. Ringkasan Jurnal Pembanding : Analisis Perkembangan Sosial Siswa Sekolah Dasar
Anak adalah generasi penerus bangsa yang akan bertumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya.
Dewi et al. (2020) mengatakan bahwa perkembangan akan berlangsung secara maksimal apabila sesuai
dengan fase dan tugas perkembangannya masing-masing. Dalam proses perkembangan anak diperlukan
adanya pendidikan. Keberadaan sekolah sebagai lembaga pendidikan formal memiliki manfaat yang besar
bagi masyarakat Indonesia. Manfaat dapat dirasakan terutama untuk perkembangan peserta didik.
Perkembangan dapat diartikan sebagai proses dalam menuju tingkat integrasi yang jauh lebih tinggi sehingga
menghasilkan struktur tingkah laku yang lebih tinggi (Tusyana et al., 2019). Salah satu aspek perkembangan
yang paling penting dalam menentukan kesuksesan peserta didik adalah perkembangan sosial.

3
Mayar (Maria & Amalia, 2018) mengartikan perkembangan sosial sebagai kemampuan yang dimiliki
oleh peserta didik dalam berinteraksi. Sejalan dengan pernyataan sebelumnya, Kaffa et al. (2021)
menjelaskan mengenai perkembangan sosial yaitu pencapaian peserta didik dalam interaksi sosialnya dalam
hal bergaul, beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan mampu menyesuaikan diri terhadap normanorma
yang berlaku. Dari pendapat tersebut, dapat disimpulkan bahwa perkembangan sosial merupakan kemampuan
yang dimiliki peserta didik dalam hal berinteraksi, bergaul dan beradaptasi dengan lingkungan sekitar serta
menyesuaikan diri terhadap norma yang berlaku. Aspek perkembangan sosial akan mengalami kegagalan
apabila peserta didik mengalami hambatan pada masa tersebut dan akan berlanjut pada tahap perkembangan
sosial yang selanjutnya. Aspek perkembangan sosial sudah selayaknya menjadi fokus utama dan perhatian
seluruh pihak agar dapat berkembang secara optimal (Anisah & Hakam, 2022). Perkembangan sosial dapat
dikembangkan melalui kegiatan pembelajaran yang ada di sekolah dengan disesuaikan kurikulum saat ini
(Nurmaya et al., 2022). Kurikulum yang berlaku saat ini yaitu Kurikulum 2013 (Habibah, 2016). Pada
jenjang sekolah dasar, perkembangan sosial juga disesuaikan dengan Kurikulum 2013.
Pada kenyataannya saat ini beberapa sekolah dasar masih kurang memahami pola perkembangan peserta
didiknya (Anisah & Hakam, 2022). Senada dengan pernyataan sebelumnya, Syukri (2021) berpendapat
bahwa guru belum benar-benar memahami solusi dalam mengatasi kekurangan peserta didiknya. Hal tersebut
juga dirasakan di SD Swasta 4 Paripurna Swakarsa, guru belum mampu memahami pola perkembangan
sosial pada anak sehingga menghambat proses pembelajaran. Rendahnya pemahaman guru terhadap pola
perkembangan sosial anak dibuktikan dengan kurangnya penanaman rasa peduli antar siswa di sekolah, guru
kurang mampu menumbuhkan komunikasi antar siswa, dan guru kurang mampu menanamkan kemampuan
kerjasama antar siswa.

4
BAB III
ANALISIS JURNAL

A. ANALISIS JURNAL UTAMA DAN PEMBANDING


N ANALISIS JURNAL UTAMA JURNAL PEMBANDING
O JURNAL
1. Nama Jurnal Fase dan Tugas Perkembangan Anak Analisis Perkembangan Sosial
Sekolah Dasar Siswa Sekolah Dasar
2. Tujuan Penelitian Jurnal ini berujuan untuk membahas Tujuan penelitian ini yaitu untuk
serta menganalisis fase dan tugas-tugas mengetahui perkembangan sosial di
perkembangan pada anak SD. SD Swasta 4 Paripurna Swakarsa.
3. Subjek Penelitian Anak SD Subjek penelitiannya adalah SD
Swasta 4 Paripurna Swakarsa.
4. Metode Penelitian Pada tulisan ini metode yang Penelitian ini menggunakan
digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif.
metode studi kepustakaan (library
research). Studi pustaka atau
kepustakaan merupakan kegiatan
pengumpulan data dari berbagai
sumber bacaan. (Harahap, 2014).
5. Hasil Penelitian Perkembangan berkaitan dengan Perkembangan sosial yang terjadi
kepribadian yang terintegrasi. Anak pada siswa sekolah dasar dapat
sekolah dasar yang berusia diantara 6-11 diamati melalui hubungan
tahun berada pada fase kanak-kanak interpersonal dan intrapersonal. Di
tengah. Fase perkembangan anak SD lingkungan sekolah, guru sebagai
dapat dilihat dari beberapa aspek utama professional memiliki tanggung
kepribadian individu anak, yaitu aspek jawab untuk membimbing dan
1) fisik-motorik, mengarahkan peserta didik ke arah
Pertumbuhan fisik anak pada usia SD yang lebih baik. Hal tersebut
ditandai dengan anak menjadi lebih diungkapkan oleh Sugiarti (2019)

5
tinggi, berat, dan kuat dibandingkan bahwa guru berkewajiban menjadi
pada saat anak berada di PAUD/TK. fasilitator dalam menghadapi setiap
Aspek perkembangan fisik-motorik ini perkembangan yang dilalui oleh
berpengaruh terhadap aspek peserta didik
perkembangan lainnya, sebagai contoh, Peserta didik jenjang sekolah
keadaan fisik anak yang kurang normal dasar dibagi menjadi dua kelas
misalnya anak terlalu tinggi atau terlalu berdasarkan usianya yaitu kelas
pendek, anak terlalu kurus atau gemuk rendah dan kelas tinggi (Surya et
akan mempengaruhi rasa kepercayaan al., 2018). Usia peserta didik kelas
diri anak. Rasa kepercayaan ini akan rendah berada pada rentang usia 7-9
berkaitan dengan emosi, kepribadian, tahun. Sedangkan kelas tinggi
dan sosial anak berada pada rentang usia 10-12
2) kognisi, tahun.
Aspek perkembangan kognisi SD Swasta 4 Paripurna Swakarsa
merupakan perkembangan yang merupakan salah satu sekolah yang
berhubungan dengan kemampuan memperhatikan perkembangan
kognitif yang dimiliki oleh anak, yakni peserta didik. Namun pada aspek
kemampuan untuk berpikir dan sosial anak kurang mampu
memecahkan masalah. dimaksimalkan dengan baik.
3) sosio-emosional, Berdasarkan hasil pengamatan, hal
Ciri khas dari fase ini ialah tesebut terbukti dengan adanya
meningkatnya intensitas hubungan anak beberapa permasalahan sosial anak,
dengan teman-teman sebayanya serta diantaranya yaitu (1) peserta didik
ketergantungan anak terhadap keluarga masih enggan dalam kegiatan kerja
menjadi berkurang. Pada fase ini kelompok; (2) peserta didik masih
hubungan atau kontak sosial lebih baik sering memilih-memilih teman; (3)
dari sebelumnya sehingga anak lebih masih ada peserta didik yang
senang bermain dan berbicara dalam dikucilkan; (4) peserta didik hanya
lingkungan sosialnya mau bekerja kelompok dengan
4) bahasa, teman yang akrab; (5) peserta didik
Perkembangan bahasa anak akan belum mampu mengungkapkan dan

6
berkembang dari awal masa sekolah berbagi rasa dengan teman
dasar dan mencapai kesempurnaan pada sebayanya; (6) peserta didik belum
akhir masa remaja. Pada usia late mampu bertanggung jawab akan
primary (7-8 tahun), bahasa anak kewajibannya; dan lain sebagainya.
mengalami perkembangan yang sangat Selain hasil pengamatan, malalui
pesat wawancara dengan siswa SD
5) moral keagamaan. Swasta 4 Paripurna Swakarsa
Konsep perkembangan moral diperoleh hasil bahwa masih
menjelaskan bahwa norma dan nilai banyak siswa yang memilih-milih
yang ada dilingkungan sosial siswa akan teman dan enggan berteman dengan
mempengaruhi diri siswa untuk yang lain. Rendahnya aspek sosial
memiliki moral yang baik atau buruk tersebut perlu adanya perhatian dari
segala pihak.
Pihak yang bertanggung jawab
dalam proses perkembangan sosial
yaitu keluarga, sekolah dan
masyarakat. Pihak-pihak tersebut
sudah seharusnya bekerjasama
dalam memaksimalkan
perkembangan sosial pada anak.
Keberhasilan terhadap
perkembangan sosial akan
berdampak positif pada diri anak
terutama anak memiliki rasa puas,
senang dan percaya diri

7
B. PEMBAHASAN
1. KELEBIHAN JURNAL
a. Dari segi keterkaitan kedua jurnal memiliki keterkaitan dimana dalam
kedua jurnal memilki inti point tentang apa itu makna dari hakikat –
hakikatyang menjadi perkembangan sosial anak di Sekolah Dasar.
b. Penulisan Ejaan
Setelah saya baca secara keselurahan isi dari jurnal dan memeriksa
penulisan ejaannya menurut KBBI saya tidak menemukan kesalahan
penulisan
ejaan, dengan demikian jurnal ini terbilang sempurna dalam sistem ejaan
dan berlaku pada kedua jurnal baik jurnal utama maupun jurnal
pembanding .
c. Penulisan Sistematika
Dalam sistematika penulisan jurnal terbilang sempurna, yang
dimana pola penulisan jurnal ini beruratan seperti bagaimana biasaya
penulisan jurnal. Jurnal ini dikatakan sempurna karena identitas jurnal
lengkap, memuat kata kunci, abstraknya berkaitan, pendahuluan
membahas tujuan dari penelitian, metode penelitiannya lengkap, memuat
hasil dari penelitian, reflesi, kesimpulan, saran dan daftar pustakanya
memuat segala referensi yang termuat dalam jurnal.
d. Pendahuluan
Dalam pembuatan pendahuluan pada jurnal ini sudah terbilang
sempurna, karena dalam jurnal ini sudah mengikuti ketentuan yang telah
digariskan dalam aturan penulisan.
e. Kegayutan antar elamen
Kegayautan antar elemen sangat baik antara jurnal dan judul artikel
serta isi yang dibahas setiap artikel sesuai dan cocok.
f. Kemutahiran masalah
Kedua jurnal membahas masalah yang sama serta kemutahiran masalah
berkaitan dengan pembahasan

8
2. KEKURANGAN JURNAL
1. Penulis hanya mengambil data dari buku/jurnal dan tidak melakukan
sendiri penelitiannya.
2. Pada jurnal kedua jika tidak benar-benar teliti membaca, maka
sedikit kurang paham akan letak tulisan selanjutnya dikarenakan
dalam satu kertas, tulisan tersebut terbagi dua.
3. Tidak terdapat pembahasan yang menjelaskan secara rinci mengenai
produk penelitian ini serta manfaat dari pengerjaan produk ini.

9
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN
Berdasarkan pemaparan yang dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
fase perkembangan diartikan sebagai tahapan atau pembentukan tentang kehidupan
individu yang di memiliki ciri khusus atau pola tingkah laku tertentu. Fase perkembangan
anak akan sesuai dengan tugas perkembangan anak. Oleh karena itu, guru sebagai salah
satu penggerak pendidikan harus bida menjadi fasilitator agar tugas perkembangan anak
SD ini bisa sepenuhnya terpenuhi selain itu, guru harus mengadakan inovasi dalam
pembelajaran agar tidak tertinggal dengan perkembangan anak SD. Keberhasilan
terhadap perkembangan sosial akan berdampak positif pada diri anak terutama anak
memiliki rasa puas, senang dan percaya diri
Kesimpulan yang saya dapat ambil dari critical jurnal review ini adalah kedua
jurnal yang saya bahas memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Di satu
sisi kelebihan kedua jurnal ini adalah pembahasannya yang sangat bagus dan detail
mengenai peningkatan guru dan guru yang profesional yang membuat Jurnal ini cocok
digunakan untuk para mahasiswa PGSD sebagai panduan dan pedoman untuk menambah
pengetahuan tentang penelitian sebuah kajian baik dalam pembelajaran maupun dalam
aplikasinya.
B. SARAN
Demikianlah pokok bahasan contoh CJR ini yang dapat saya paparkan,
Besar harapan saya CJR ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena
keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari makalah ini masih
jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat
diharapkan agar makalah ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang
akan datang. Sasaran atau jurnal ini direkomendasikan untuk:
- Bagi guru, khususnya calon guru yang nantinya diharapkan dapat menggunakan
materi bahan dasar dalam mengajar sebagai salah satu cara membelajarkan siswa
dengan disesuaikan karakter kelas masing- masing.

10
- Bagi siswa: Siswa diharapkan lebih mudah meningkatkan pengetahuan dan
kemampuan dalam menggunakan metode yang diberikan dalam belajar

DAFTAR PUSTAKA

11
dkk, F. K. (2022). FASE DAN TUGAS PERKEMBANGAN ANAK SEKOLAH DASAR. Jurnal Ilmiah “Pendidikan
Dasar”, 51-59.

dkk, I. P. (2022). Analisis Perkembangan Sosial Siswa Sekolah Dasar. Papeda, 95-100.

Ian Davies, S. G. (2005). Citizenship Education And Character Education: Similarities And Contrasts.
Jurnal Studi Pendidikan Inggris, hal 341–358.

12

Anda mungkin juga menyukai