OLEH : KELOMPOK 6
1. ERSA SAFITRI (1352110017)
2. FIRDAYANTI (1352110022)
3. SUFIYAH LATIFAH (1352110034)
4. ANINDYA DWI JANUARISTA (1352110059)
LAPORAN PEMASARAN...................................................................................1
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Visi dan Misi.............................................................................................4
1.2.1 Visi.....................................................................................................4
1.2.2 Misi....................................................................................................4
BAB II ASPEK PEMASARAN...........................................................................5
2.1 Segmentasi, Targeting, Positioning...........................................................5
2.1 1 Segmentasi.........................................................................................5
2.1.2 Targeting............................................................................................6
2.1.3 Positioning.........................................................................................6
2.2 Perkiraan Permintaan dan Penawaran.......................................................7
2.2.1 Permintaan.........................................................................................7
2.2.2 Penawaran..........................................................................................7
2.3 Strategi Pemasaran Perusahaan Terhadap Pesaing...................................7
2.3.1 Produk (product)...............................................................................7
2.3.2 Harga (Price)......................................................................................8
2.3.3 Distribusi (Place)...............................................................................8
2.3.4 Promosi (Promotion)..........................................................................8
BAB III ASPEK OPERASIONAL....................................................................10
3.1 Proses Produksi Bola Ubi Coklat Lumer................................................10
3.2 Proses Produksi Es Timun Melon Serut..................................................11
BAB IV ASPEK KEUANGAN..........................................................................12
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................13
LAMPIRAN..........................................................................................................14
ii
BAB I
PENDAHULUAN
tinggi akan kandungan karbohidrat non beras tertinggi keempat setelah padi,
jagung dan ubi kayu(1). Terdapat beberapa jenis ubi jalar yang sudah dikenal
dipasaran seperti ubi jalar ungu, orange, kuning dan putih. Daging ubi jalar putih
dan ungu biasanya lebih padat dan kering. Sedangkan daging ubi jalar orange dan
kuning lebih lunak dan mengandung kadar air yang lebih tinggi. Ubi jalar ungu
memiliki kelebihan dibangdingkan dengan jenis ubi jalar lainnya. Namun, ubi
jalar ungu memiliki kandungan serat pangan (dietary fiber), mineral, vitamin, dan
antioksidan yang cukup tinggi. Ubi jalar mengandung mengadung nilai nutrisi
glycemix index (LGI 51) yaitu jenis karbohidrat jika dikonsumsi tidak akan
menaikkan kadar gula darah secara drastis(2). Selain itu ubi jalar juga
mengandung vitamin (vitamin A dan C) dan mineral (fosfor, besi, kalsium) yang
mencegah kanker. Dalam 100 gram ubi jalar, mengadung 123 kalori yang dapat
Hingga saat ini di Indonesia ubi jalar pada umumnya masih menjadi
olahan pangan tradisonal yang dihidangkan dalam sajian kolak atau hanya direbus
dan digoreng. Semakin maraknya usaha dibidang kuliner saat ini, terjadi
1
pergeseran tren kuliner yang mengakibatkan berkurangnya minat untuk
menggunakan bahan pangan lokal sebagai bahan baku olahan pangan kekinian.
dimakan. Buahnya biasanya dipanen ketika belum masak benar untuk dijadikan
berbagai hidangan dari seluruh dunia dan memiliki kandungan air cukup banyak
Mentimun sendiri berasal dari benua Asia, tepatnya dari Asia Utara.
Namun beberapa juga menduga bahwa mentimun juga berasal dari Asia Selatan.
Para ahli tanaman memastikan daerah asal mentimun adalah India, tepatnya di
Buah mentimun akan berwarna hijau ketika muda dengan larik-larik putih
kekuningan. Semakin buah masak warna luar buah berubah menjadi hijau pucat
2
sampai putih. Bentuk buah memanjang seperti torpedo. Daging buahnya
terang. Buah dipanen ketika masih setengah masak dan biji belum masak
fisiologi. Buah yang masak biasanya mengering dan biji dipanen, warnanya
hitam(3).
konsumsi camilan yang tinggi dan tidak dapat dipisahkan dari camilan. Melihat
murah tapi tetap sehat. Dari situlah penulis memiliki ide untuk membuat produk
camilan yang murah dan didasari dengan bahan baku yang murah pula. Bahan
dasar ini dapat diperoleh dari pasar atau lingkungan sekitar. Inovasi produk yang
Ubi jalar ini akan dijadikan camilan yang modern dengan berbagai macam
Berdasarkan hal tersebut kami berinovasi membuat hal yang baru dengan cara
dikonsumsi oleh berbagai kalangan dengan manfaat yang baik untuk kesehatan.
Bola ubi ini berisi lumeran cokelat yang tentu saja dapat menarik orang untuk
mencobanya.
tambahan bahan lain seperti selasih atau potongan jeruk nipis. Selain
3
menyegarkan dan melepas dahaga, es timun serut ini memiliki banyak manfaat.
menjadi pelepas dahaga. Biji selasih yang terlihat kecil ternyata juga mengandung
nutrisi penting. Biji selasih rasanya manis, pedas dan menyegarkan. Biji selasih
selaput mata dan diabetes. Es timun serut terbuat dari bahan dasar sederhana yang
sangat mudah ditemukan, seperti buah mentimun, buah melon, sirup melon,
Bisnis ini melakukan inovasi baru terhadap ubi dan es mentimun melon
agar menarik untuk dikonsumsi. Bisnis ini juga menyediakan jasa Delivery Order
dengan jarak minimal 5 km dari lokasi. Promosi bisnis ini dilakukan melalui
Berdasarkan analisis kelayakan usaha yang dilihat dari aspek pemasaran, aspek
organisasi dan manajemen, aspek produksi dan aspek keuangan, bisnis ini layak
untuk dijalankan(6).
produk bola ubi dan es mentimun melon yang dapat diterima di semua kalangan.
1.2.2 Misi
4
d. Memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan.
5
BAB II
ASPEK PEMASARAN
kelompok tersebut terdiri dari konsumen yang mempunyai ciri sifat yang sama
atau hampir sama. Setiap kelompok konsumen bisa di pilih dalam suatu pasar
yang akan dicapai dengan strategi bauran pemasaran. Segmentasi pasar adalah
demografis, psikografis, dan perilaku (6). Segmentasi dalam produk ini yaitu
remaja hingga dewasa, dapat dinikmati dikalangan bawah, menengah, dan atas.
Segmentasi psikografis bola ubi dan es mentimun melon ini termasuk makanan
yang unik, sehingga masyarakat yang memiliki selera yang unik atau yang
6
2.1.2 Targeting
Targeting adalah suatu proses mencari target pasar yang sesuai untuk
strategy dari sebuah Perusahaan (6). Bola ubi dan es mentimun melon ini
menargetkan anak-anak pada masa sekolah hingga dewasa yang menyukai hal
yang baru atau unik. Dan menargetkan membuka stand agar mudah dijangkau
oleh konsumen.
2.1.3 Positioning
diri dan kompetensi untuk pelanggan. Tujuan penetapan posisi pasar adalah untuk
ke dalam benak konsumen (6). Posisi penjualan Bola Ubi dan es timun ini berada
dalam bazar dan dapat dibeli melalui online (Whatsapp, Gofood, Grabfood,
a. Penetrasi pasar: Bola Ubi dan es mentimun melon memberikan diskon untuk
pembelian paket lengkap (bola ubi dan es mentimun melon) dengan harga
b. Pengembangan pasar: bisnis ini membuka stand di bazar dan aplikasi belanja
online.
7
c. Pengembangan produk : Bola ubi dibentuk dengan bentuk yang menarik dan
berbagai tingkat harga selama peroide waktu tertentu (6). Perkiraan pada
permintaan bola ubi dan es mentimun melon ini adalah dengan melakukan
wawancara langsung kepada konsumen yang telah memberi dan testimoni dari
pembeli online.
2.2.2 Penawaran
Penawaran adalah jumlah barang yang produsen ingin tawarkan atau jual
pada berbagai tingkat harga selama satu periode tertentu (6). Penawaran tehadap
produk ini yaitu potongan harga untuk pembelian paket lengkap (bola ubi dan es
mentimun melon)
Aspek dalam bauran pemasaran harus saling mendukung agar tujuan pemasaran
perhatian untuk dibeli, untuk digunakan atau dikonsumsi yang dapat memenuhi
keinginan dan kebutuhan (Philip Kotler). Bola ubi dibuat dengan ubi ungu yang
8
disediakan dalam kemasan mika dan terdapat logo yang dimana logo tersebut
barang atau jasa (Purwana dan Hidayat, 2016:84). Harga yang diberikan kepada
konsumen untuk bola ubi yaitu Rp. 5.000/ pc (1pc terdapat 3 bola ubi), es
ada. Jalur distribusi yang dipakai untuk menyalurkan produk yaitu distribusi
a. Periklanan (Advertising)
9
Gambar 2.1 Pamflet Produk
konsumen.
c. Penjualan Perorangan
Penjualan dilakukan oleh penulis langsung sebagai pemilik usaha ini. promosi
bola ubi dan es mentimun melon secara langsung kepada teman, keluarga,
baik dengan sikap yang sopan dan ramah agar konsumen merasa puas dengan
10
BAB III
ASPEK OPERASIONAL
Bahan penunjang :
Bahan baku: Ubi ungu 1 Kg Ubi ungu
Tepung terigu dikukus
Ubi ungu 1 Kg
Tepung Tapioka hingga empuk
Tepung panir
Coklat
Gula, minyak, air
Masukkan
Tiriskan
kedalam wajan Ubi bola
dan goreng
dengan alat
coklat lumer
dengan minyak Peniris
siap disajikan
panas hingga minyak
kuning
keemasan
11
3.2 Proses Produksi Es Timun Melon Serut
Air secukupnya
Es batu secukupnya
12
BAB IV
ASPEK KEUANGAN
No Bahan Harga
Jumlah : Rp.45.000,-
No Bahan Harga
13
Jumlah : Rp. 49.000
DAFTAR PUSTAKA
Mutu Tepung Ubi Jalar. J Teknol dan Manaj Agro Ind 2009;5(2):103–10.
http://www.nap.edu/catalog/10347%0Ahttp://download.portalgaruda.org/
article.php?article=308991&val=7350&title=
2023;2(6):1347–52.
Fimela.com.
http://repository.fe.unj.ac.id/id/eprint/3893%0Ahttp://repository.fe.unj.ac.id
/3893/1/Purple Balls.pdf
14
LAMPIRAN
15