Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN HASIL DESIMINASI / SOSIALISASI

BIMBINGAN KEPEMUDAAN PEMBUATAN


TAPLAK MEJA DARI STRIMIN.
• Di desa gedung harta kecamatan selagai lingga kab. Lampung tengah
banyak sekali potensi kerajinan tangan ,namun kerajinan itu kurang di
manfaatkan mayarakat di sini,padahal gadis-gadis di desa ini sangat
memerlukan ini untuk sesan mereka menikah,maka kami sebagai maha
siswa membimbing ibu-ibu dan remaja untuk memanfaatkan peluang ini
untuk membuat taplak meja dari strimin agar bisa bernilai tinggi kalau
sudah menjadi taplak meja yang cantik.
1. pengamatan

• Melalui kegiatan ini kami mencoba mengamati


kegiatan-kegiatan yang dilakukan ibu-ibu dan
remaja didesa gedung harta,hasilnya bahwa
sebagian besar ibu-ibu dan para remaja ini
mempunyai keterampilan dalam kerajinan
tangan.
2.penentuan pemuda

• Agar memudahkan hubungan komunikasi antara kami


dengan ibu-ibu dan para remaja binaan,dan kami ambilah 5
orang warga binaan yaitu nuraini,tati,chandra,kumala,dewi.
3. Penentu masalah

• setelah kami mengadakan pengamatan kami melihat sebagian


besar ibu-ibu dan para remajja khusnya remaj a kurang
memanfaatkan waktu mereka,mereka hanya menghabiskan
waktu mereka dengan handpone saja.
4. pelaksanaan

saat melakukan pelaksanaan tutor dan warga belajar


bertemu pada tempat dan waktu yang telah di tentukan dan
melakukan kegiatan sesuai dengan rencana pelaksaan
program yang telah kami susun.
• Tempat kegiatan ; rumah tutor / pelaksanaan kegiatan di desa
gedung harta ,kecamatan selagai lingga .
• Waktu pelaksanaan ; dimulai sejak 25-10-2023 s/d 17
november 2023.

• metode;
• Penjelasan, diskusi,tanya jawab,demontrasi.

• Alat dan bahan-bahan


• - kain strimin,benang,jarum,gunting
Langkah-langkah pembuatan taplak meja dari strimin.
1. memilih benang dan jarum yang cocok untuk strimin.
langkah ke 2 memillih motif
Langkah ke 3 cara menyulam dan memasukan jarum ke strimin
sesuai dengan motif.
Hasil kerajinan tangan para ibu- iu dan remaja.
kejadian yang kami alami saat desiminasi
berlangsung adalah.

disaat pertemuan pertama,saat salah satu tutor menjelaskan


tentang cara membuat taplak meja dari strimin,salah satu
dari warga yang bernama nuraini bertanya “ mengapa orang
lampung harus mempunyai sulam strimin?” kemudian salah
satu dari kami menjawab pertanyaan dari warga tersebut.
• Pertemuan ke 2 ; saat tutor sedang mejabarkan materi, ada sebagian
warga yang mencatat dan ada warga yang hanya menyimak saja.

• Pertemuan ke 3 ; kami berdiskusi kepada warga binnan untu memilih alat


bahan yang akan kami gunakan dalam membuat taplak meja dari strimin.

• Pertemuan ke 4 ; pada pertemuan ini kami mendemonstrasikan kegiatan


pembuatan taplak meja dari sterimin dimulai dari pemilihan
bahan,pemilihan motif sampai dengan kerapihan saat menyulam dan
dilanjutkan mereka melakukan itu sendri tampa bimbingan kami.
• Pertemuan ke 5 ; kami menyampaikan pentingnya kerapihan dan
keterampilan dalam menyulam ,dan kami pun melihat cara mereka dan
membimbing mereka.kamipun membirkan mereka melakukan sendri
dengan keterampilan yang mereka miliki.

• Pertemuan keenam kami mengajak warga belajar untuk berdiskusi


masalah analisis harga jual terkait untung rugi.setelah itu kami melakukan
evaluasi tentang apa yang sudah mereka dapatkan dari praktik yang kami
buat ini,stelah itu kami memberi taukan cara pemasaran taplak meja dari
strimin ini.

Anda mungkin juga menyukai