Anda di halaman 1dari 2

.1 Mengapa dalam mempelajari hukum, manusia sebagai titik utama?

Dan apakah ada pengaruh nya keragaman tentang kemanusiaan itu berpengaruh
pula pada defenisi PIH?
2. Hukum sebagai salah satu Kaedah sosial tidak akan mampu
menyelesaikan ketertiban jagad kehidupan ini tanpa kaedah-kaedah sosial
lainnya? Mengapa demikian dan apakah keberadaan kaedah sosial lainnya,
menjadi penting? Berikan contoh masing-masing?
3. Manusia hidup tidak dapat sendirian, untuk itu ia membentuk
organisasi dalam mencapai tujuan hidupnya, apakah keberadaan organisasi ini
berkaitan dengan munculnya subjek hukum yang dikenal dengan badan hukum,
Berikan pendapat saudara nya dengan beberapa teorinya
4. Bagaimana menurut saudara dengan hukum sekarang, dan jelaskan
secara akademisi untuk mengatasinya?

1. Karna menurut saya hukum ada dan berfungsi untuk menjaga hak-hak
yang ada di dalam diri manusia dan juga untuk menjaga perilaku manusia agar
manusia tetap tertib dalam menjalani kehiduoan. seperti yang di maksud “ ubi
societas ibi ius yang artinya dimana ada masyarakat di situ ada hukum dimana
masyarkat ini ada kumpulan manusia yang menyebabkan adanya hukum
Menurut saya Definisi pengantar ilmu hukum tidak akan selalu sama
menurut setiap orang sama halnya seperti definisi Hukum itu sendiri,tidak ada
definisi yang pasti mengenai hukum.hal ini di karenakan perbedaan sudut
pandang dan pola pikir manusia yang berbeda beda dan hal ini lah yang dapat
menyebabkan adanya banyak definisi pengantar ilmu hukum
2.karena Hukum bersifat terbatas jadi biasanya hanya memilikki peraturan
tertulis dan peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. hukum memiliki
batasan dan tidak mengatur semua bagian kehidupan . Misalnya, hukum tidak
dapat secara rinci mengatur semua tindakan sehari-hari dan interaksi sosial.
Hukum adalah salah satu kaedah sosial, tetapi tidak bisa berdiri sendiri dalam
menciptakan ketertiban dalam masyarakat.oleh karena itu pentingnya kaidah lainnya
Alasannya adalah karena hukum hanya mengatur perilaku manusia dalam konteks
yang sangat spesifik dan formal, dan seringkali berfokus pada sanksi untuk
pelanggaran.
Namun, masyarakat juga diatur oleh berbagai kaedah sosial lainnya yang sama
pentingnya, seperti norma sosial, adat istiadat, agama, dan etika. Kaedah-kaedah ini
membantu membentuk perilaku individu dan kelompok dalam berbagai situasi sehari-
hari yang mungkin tidak secara langsung diatur oleh hukum.
Contoh nya dalam norma agama kalau dalam islam makan itu tidak boleh berdiri dan
hal itu dilarang dalam islam tetap tidak hukum yang membahas mengenai hal tersebut

Anda mungkin juga menyukai