DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
INFORMASI JABATAN
Kepala
Puskesmas
Perawat Ahli
Muda
5. Ikhtisar Jabatan :
Memberikan pelayanan keperawatan berupa asuhan keperawatan kepada individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat dalam upaya peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, penyembuhan penyakit, dan
pemulihan kesehatan
6. Uraian Tugas :
1. Melakukan skrining pada individu/ kelompok
2. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan
3. Melakukan upaya peningkatan kepatuhan kewaspadaan standar pada pasien/ petugas/ pengunjung
sebagai upaya pencegahan infeksi
4. Melakukan edukasi kesehatan pada keluarga untuk meningkatkan kesehatan anggota keluarganya
dalam upaya promotif
5. Melaksanakan edukasi kesehatan pada masyarakat dalam upaya promotif
6. Melakukan edukasi kesehatan pada individu pasien dalam rangka melakukan upaya preventif
7. Melakukan pendidikan kesehatan pada kelompok ( pengunjung dan petugas)
8. Melakukan kegiatan memotivasi pelaksanaan program pencegahan masalah kesehatan pada
masyarakat
9. Melatih interaksi sosial pada pasien dengan masalah kesehatan mental pada individu dalam upaya
rehabilitatif
10. Memfasilitasi pemberdayaan peran dan fungsi anggota keluarga dalam upaya rehabilitatif
11. Melakukan perawatan lanjutan pasca hospitalisasi/ bencana dalam upaya rehabilitatif
12. Melakukan tindakan keperawatan pada kondisi gawat darurat/ bencana/ kritikal
13. Memfasilitasi suasana lingkungan yang tenang dan aman serta bebas resiko penularan infeksi
14. Melakukan tindakan terapi implementer/holistik
15. Melakukan tindakan keperawatan pada pasien dengan intervensi pembedahan pada tahap
pre/intra/post op
16. Memberikan perawatan pada pasien dalam rangka melakukan perawatan paliatif
1
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
17. Memberikan dukungan/ fasilitasi kebutuhan spritual pada kondisi kehilangan/ berduka/ menjelang ajal
dalam pelayanan keperawatan
18. Melakukan timdakan keperawatan pemenuhan kebutuhan nutrisi
19. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan eliminasi
20. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan mobilisasi
21. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan istrahat dan tidur
22. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan kebersihan diri
23. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan rasa nyaman dan pengaturan suhu tubuh
24. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan oksigenisasi kompleks
25. Melakukan perawatan luka
26. Melakukan terapi aktifitas kelompok (TAK) stimulasi sensorik
27. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area anak
28. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area maternitas
29. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area komunitas
30. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area jiwa
31. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area medikal bedah
32. Melakukan pemantauan atau penilaian kondisi pasien selama dilakukan tindakan keperawatan spesifik
sesuai kasus dan kondisi pasien
33. Melakukan konsultasi keperawatan dan kolaborasi dengan dokter
34. Memberikan terapi modalitas
35. Melakukan evaluasi tindakan keperawatan pada keluarga
36. Melakukan evaluasi tindakan keperawatan pada kelompok
37. Melakukan perencanaan pasien pulang (discharge planning)
38. Melakukan rujukan keperawatan
39. Melaksanakan studi kasus keperawatan dalam kegiatan peningkatan mutu dan pengembangan
pelayanan keperawatan
40. Melakukan pendokumentasian tindakan keperawatan
41. Melakukan pengorganisasian pelayanan keperawatan antar sift/ unit/ fasilitas kesehatan
42. Melakukan pemberian penugasan perawat dalam rangka melakukan fungsi ketenagaan perawat
43. Melakukan preseptor dan mentorsip dalam fungsi ketenagaan perawat
44. Melakukan supervisi klinik dan manajemen dalam fungsi pengarahan dan pelaksanaan pelayanan
keperawatan
7. Bahan Kerja :
2
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
9. Hasil Kerja :
3
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
4
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
10. Ketepatan rencana operasional pemberdayaan peran dan fungsi anggota keluarga dalam upaya
rehabilitatif
11. Kelancaran pelaksanaan perawatan lanjutan pasca hospitalisasi/ bencana dalam upaya rehabilitatif
12. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pada kondisi gawat darurat/ bencana/ kritikal
13. Kesiapan pemberian fasilitas suasana lingkungan yang tenang dan aman serta bebas resiko
penularan infeksi
14. Kelancaran pelaksanaan tindakan terapi implementer/holistik
15. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pada pasien dengan intervensi pembedahan pada
tahap pre/intra/post op
16. Kelancaran pemberian perawatan pada pasien dalam rangka melakukan perawatan paliatif
17. Kesiapan pemberian dukungan/ fasilitasi kebutuhan spritual pada kondisi kehilangan/ berduka/
menjelang ajal dalam pelayanan keperawatan
18. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan nutrisi
19. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan eliminasi
20. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan mobilisasi
21. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan istrahat dan tidur
22. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan kebersihan diri
23. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan rasa nyaman dan
pengaturan suhu tubuh
24. Kelancaran pelaksanaan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan oksigenisasi kompleks
25. Kelancaran pelaksanaan perawatan luka
26. Ketepatan rencana terapi aktifitas kelompok (TAK) stimulasi sensorik
27. Kelancaran pelaksanaan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area anak
28. Kelancaran pelaksanaan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area maternitas
29. Kelancaran pelaksanaan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area komunitas
30. Kelancaran pelaksanaan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area jiwa
31. Kelancaran pelaksanaan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area medikal bedah
32. Kesiapan pemantauan atau penilaian kondisi pasien selama dilakukan tindakan keperawatan
spesifik sesuai kasus dan kondisi pasien
33. Kelancaran pelaksanaan konsultasi keperawatan dan kolaborasi dengan dokter
34. Ketepatan pemberian terapi modalitas
35. Kelancaran pelaksanaan evaluasi tindakan keperawatan pada keluarga
36. Kelancaran pelaksanaan evaluasi tindakan keperawatan pada kelompok
37. Kelancaran pelaksanaan perencanaan pasien pulang (discharge planning)
38. Ketepatan rujukan keperawatan
39. Kesiapan rencana studi kasus keperawatan dalam kegiatan peningkatan mutu dan pengembangan
pelayanan keperawatan
40. Ketepatan laporan pendokumentasian tindakan keperawatan
41. Kelancaran pelaksanaan pengorganisasian pelayanan keperawatan antar sift/ unit/ fasilitas
kesehatan
42. Ketepatan pemberian penugasan perawat dalam rangka melakukan fungsi ketenagaan perawat
43. Kelancaran pelaksanaan preseptor dan mentorsip dalam fungsi ketenagaan perawat
44. Kelancaran pelaksanaan supervisi klinik dan manajemen dalam fungsi pengarahan dan
pelaksanaan pelayanan keperawatan
11. Wewenang :
a. Menilai kelengkapan data/informasi/bahan;
b. Menggunakan perangkat kerja yang tersedia.
5
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
No Aspek Indikator
6
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
h. Temperamen Kerja :
1. J : Kemampuan menyesuaikan diri pada kegiatan perbuatan kesimpulan penilaian atau
pembuatan peraturan/Keputusan berdasarkan kriteria rangsangan indera atau atas
dasar pertimbangan pribadi.
2. M : Kemampuan menyesuaikan diri dalam pengambilan kesimpulan, perbuatan
pertimbangan, atau pembuatan peraturan/keputusan berdasarkan kriteria yang diukur
atau yang dapat diuji.
3. S : Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja dengan ketegangan jiwa jika
berhadapan dengan keadaan darurat, kritis, tidak biasa atau bahaya, atau bekerja
dengan kecepatan kerja dan perhatian terus menerus merupakan keseluruhan atau
sebagian aspek pekerjaan.
i. Minat Kerja :
1. 1.a: Kegiatan yang berhubungan dengan benda dan obyek
2. 1.b: Kegiatan yang berhubungan dengan komunikasi data
3. 2.a: Kegiatan yang berhubungan dengan orang
4. 3.a Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan rutin, konkrit & teratur
j. Upaya Fisik :
1. Duduk
2. Berbicara
3. Bekerja dengan jari
k. Kondisi Fisik :
1. Jenis Kelamin : Laki-Laki/Perempuan
2. Umur : 21-60Tahun
3. Tinggi badan : 150-175 cm/Relatif
4. Berat badan : 45 Kg/Relatif
5. Postur badan : Tegap/Relatif
6. Penampilan : Bersih dan Rapih
l. Fungsi Pekerjaan :
1. D2 : Menganalisa data
2 O7 : Melayani orang
3 B7 : Memegang
7
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
8
PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO
DINAS KESEHATAN
Analisis Jabatan
Segala ketentuan yang ada dalam analisis jabatan ini sedapat mungkin dipenuhi sebagaimana mestinya.
Jeneponto, .................... 20…
Kepala Dinas,
NIP…………..