NIM : 048812619
Soal
1. Ibadah dibagi menjadi dua bentuk yaitu ibadah mahdlah dan ibadah ghairu mahdlah.
Coba jelaskan kedua pengertian berikut, serta berikan contoh masing-masing dari jenis
ibadah tersebut.
Jawaban : Ibadah madhlah adalah adalah ibadah yang berkaitan dengan urusan Harta
seperti sedekah dan zakat. Sedangkan Ibadah ghairu Mahdlah adalah ibadah yang
terdapat kaitanya dengan harta, namun juga terkandung gerakan fisik didalam nya.
Seperti Haji dan Umrah.
2. Tuliskan ayat dan tafsir yang menjelaskan tentang proses penciptaan manusia, serta
jelaskan tahapan penciptaan manusia menurut Al-Qur’an!
Jawaban :
Berikut adalah beberapa ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang proses penciptaan
manusia :
Tafsir : Ayat ini menjelaskan bahwa manusia awalnya diciptakan dari tanag dan air mani.
Kemudian, melaului tahapan perkembangan yang dijelaskan sebagai segumpal darah dan
segumpal daging yang sempurna bentuknya, manusia akhirnya lahir sebagai bayi dan
tumbuh menjadi dewasa.
a. Insan: Istilah ini digunakan untu menyebut manusia secara umum. Insan berasal dari
kata “nasiyah” yang berarti “lupa”. Hal ini menggambarkan sifat manusia yang
cenderung lupa akan tujuan hidupnya dan keberadaab Allah SWT.
b. Bani Adam : Istilah ini secara harfiah berarti”anak-anak Adam”. Istilah ini
menunjukan bahwa manusia adalah keturunan dari Nabi Adam dan Hawa. Al-Quran
menggunakan istilah ini untuk mengingatkan manusia akan persaudaraan merekan
sebagai keturunan yang sama.
c. Bashar : Istilah ini mengacu pada manusia sebagai mahluk yang terdiri dari daging
dan tulang. Istilah ini menekan sifat manusia yang lemah dan rentan.
d. Ins : Istilah ini digunakan utuk menyebut manusia sebagai mahluk yang memiliki akal
dan pemahaman. Ins berasal dari kata”uns” yang berarti”berbicara”. Hal ini
menunjukan bahwa manusia memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan berpikir.
e. Khalifah : Istilah ini digunalan untuk menyebut manusia sebagai khalifah atau
pemimpin di bumi. Manusia diberu tanggung jawab untuk menjaga dan mengelola
bumi dengan bijaksana.
f. Abdulah : Istilah ini digunakan untuk menyebut manusia sebagai hamba Allah, Istilah
ini mengingatkan manusia akan ketergantungan mereka kepada Allah dan pentingnya
beribadah kepada-nya.
g. Insanul Kamil : Istilah ini mengacu pada manusia yang sempurna atau manusia yang
mencapai tingkat kesempurnaan, Istilah ini menunjukan bahwa manusia memiliki
potensi untuk mencapai kesempurnaan melalui pengembangan spiritual dan moral.
A. Menjaga Alam
Manusia harus bertanggung jawab dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan
hidup. Hal ini dapat dilakukan dengan membuang sampah pada tempatnya, menanam
pohon, mengelola limbah dengan baik, dan mendukung upaya konservasi lingkungan.
D. Menjaga perdamaian dan keadilan : Manusia harus berperan aktif dalam menjaga
perdamaian dan keadilan di dunia. Hal ini seperti penyelsaian konflik secara damai,
dan dukung terhadap hal asasi manusia.
E. Mengedapan hak asasi manusia : Manusia harus menghormati hak manusia dan
memastika kedaialn sosial bagi seluruh lapisan masyarkat. Seperti penghapusan
diskriminasi, pemberdayaan masyarakat, dan perlakuan adil bagi seluruh lapisan
masyarakat.
5. Islam berjuang untuk tegaknya masyarakat yang beradab dan sejahtera. Jelaskan prinsip-
prinsip untuk menegakkan masyarakat yang beradab dan sejahtera!
Jawaban :
A. Keadilan.
Islam menetapakan keadilan dalam segala kehidupan, baik dalam sistem hukum,
ekonomi, dan sosial. Perinsip keadilan ini mengharuskan perlakuan yang sama dan adil
terhadap semua individu tanpa memandang latar belakang, agama, atau status sosial.
B. Persaudaraan.
Islam mengajarkan nilai persaudaraan manusia tanpa memandang ras, agama, dan
budaya. Menciptakan lingkungan masyarakat harmonis dan beradab.
C. Kesejahteraan.
Islam mendorong kesejahteraan bagi semua masyarakat.ini mencakup pemnuhan
kebutuhan dasar seperti makanan, air, tempat tinggal, pendidikan, dan perawatan
kesehatan.
F. Etika.
Islam menekankan pentingya etika dan moralitas dalam kehidupan sehari-hari.
Masyarakat yang beradab harus didasarkan pada prinsip-prinsip etika yang baik, seperti
kesopanan, kejujuran, dan saling menghormati.