Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : DARA FERLENA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041571971

Kode/Nama Mata Kuliah : ADPU4410/KebijakanPublik

Kode/Nama UPBJJ : 15/PANGKALPINANG

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
Pengalaman praktis banyak menunjukkan bahwa tidak semua masalah bisa masuk ke
agenda pemerintah. Kegagalan dalam memperjuangkan masalah agar bisa masuk ke
agenda pemerintah akan berakibat pada matinya masalah itu dan tidak terpecahkannya
masalah tersebut. Lakukan Analisis mengapa hal tersebut dapat terjadi, Pelajari Modul
5 untuk dapat menganalisis masalah ini!

JAWABAN
Ada beberapa alasan megapa “Pengalaman praktis banyak menunjukkan bahwa tidak semua
masalah bisa masuk ke agenda pemerintah. Kegagalan dalam memperjuangkan masalah agar
bisa masuk ke agenda pemerintah akan berakibat pada matinya masalah itu dan tidak
terpecahkannya masalah tersebut “ yaitu sebagai berikut.
Menurut pendapat Puentes-Markides (2007) ada beberapa alasan mengapa beberapa isu atau
masalah bisa masuk ke agenda kebijakan, yaitu adanya:
a) Peristiwa yang minimbulkan dan mencapai tingkat krisis tertentu;
b) Informasi atau bukti dari hasil evaluasi terhadap program yang ada memunculkan
suatu situasi yang membutuhkan perhatian (karena kejelekannya, luas atau besarnya
dampak, jumlah orang yang tekena dampak);
c) Nilai, kepercayaan, dan dorongan yang dapat mengubah situasi menjadi masalah;
d) Tindakan bersama dari kelompok kepentingan, protes, lobi, dan gerakan sosial tentang
suatu masalah tertentu;
e) Peran media yang memperluas sebaran masalah; dan
f) Perubahan politik.
Sebaliknya, Puentes-Markides juga menyebut beberapa alasan mengapa beberapa isu atau
masalah tidak dapat masuk ke agenda kebijakan, yaitu:
a) Adanya konflik dan kesalahan dalam mendefenisikan masalah;
b) Penjejalan atau pendesakan oleh masalah-masalah lain;
c) Masalah tidak dinilai atau tidak diakui sebagai masalah yang relevan;
d) Masalah tidak dilihat sebagai sesuatu yang menjadi urusan negara yang resmi; dan
e) Pemerintah tidak ingin membuat keputusan (nondecision) terhadap masalah tersebut.
Sedangkan persyaratan masuknya masalah ke agenda kebijakan, seperti pendapat Althaus,
dkk. 2007 (lihat dalam Maddison & Dennis, 2009), yaitu:
a) Harus ada persetujuan tentang sesuatu masalah tertentu. Suatu masalah hanya eksis
bila ada kepentingan yang menyetujui perlunya perubahan terhadap kondisi yang ada
sekarang. Untuk mencapai persetujuan ini biasanya membutuhkan koalisi suara baik
dari dalam maupun luar pemerintah.
b) Harus ada peluang untuk menemukan sebuah solusi. Perumus kebijakan lebih
menyukai masalah-masalah yang memungkinkannya ditemukannya solusi yang
benar. Sangatsedikit politisi yang tertarik pada masalah yang akan gagal diatasi.
c) Setiap masalah harus sesuai dengan kemampuan dana pemerintah untuk
mengatasinya. Setiap dolar yang dikerluarkan adalah satu dolar yang dipakai untuk
mengatasi masalah tertentu untuk masalah yang lain.
d) Masalah itu sebenarnya punya siapa? Ideologi yang dipegang pemerintah dapat
berpengaruh terhadap keputusan para menteri, yaitu apakah mereka mau mengatasi
suatu masalah seecara keseluruhan.

Anda mungkin juga menyukai