Kelompok 1
Oleh :
Aulia Rachmawati
Adhani Sulistyowati
Arie Supriyanto
Hanif Tamaji
Fakultas Ekonomi
Snack ringan, camilan dan kudapan instan yang kerap kali kita temui di
pasaran, menjadi pilihan sebagian besar masyarakat sebagai alternatif pengganjal
perut dikarenakan mudahnya akses untuk mendapatkan makanan-makanan
tersebut. Bahkan mengonsumsi makanan ringan seperti itu sudah menjadi
kebiasaan bagi sebagian masyarakat. Tubuh kita yang memerlukan asupan seperti
vitamin, serat, karbohidrat, protein, dll, tidak akan maksimal apabila hanya
mendapat asupan dari makanan ringan.
Onde-onde merupakan makanan yang dibuat dari tepung ketan, yaitu tepung
yang terbuat dari beras ketan hitam atau putih yang diolah dengan cara digiling,
ditumbuk atau dihaluskan. Menurut berbagai sumber, Jika dibandingkan dengan
beras biasa, beras ketan memiliki tekstur yang lebih lengket setelah dimasak..
Karena sifatnya yang lengket, beras ketan tidak digunakan sebagai makanan
pokok melainkan digunakan untuk bahan dasar pembuatan kue tradisional. Beras
ketan memiliki manfaat meningkatkan energy dan mencegah rasa lelah yang
berlebihan, meningkatkan system pencernaan, menjaga kesehatan jantung, tulang
dan menjaga berat badan. Tepung ketan juga memiliki cita rasa yang lebih gurih
dan manis setelah dimasak. Ada beragam kue yang terbuat dari tepung ketan
antara lain klepon, kue mendut, kue lapis betawi, candil, kue lapek bugis, kue
kering akar kelapa, dan masih banyak lagi.
2
Pada era modern saat ini, banyak bermunculan usaha kuliner yang
menawarkan banyak pilihan menu dengan harga yang bervariasi. Akan tetapi,
mayoritas dari usaha kuliner tersebut merupakan usaha kuliner instan yang kurang
memperhatikan aspek kesehatan. Terbukti dari jenis makanan dan minuman yang
diproduksi, kebanyakan adalah makanan dengan kadar pengawet tinggi serta
banyak zat-zat kimia yang terkandung dalam makanan atau minuman yang
apabila dikonsumsi secara berlebihan akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh
manusia.
Maka dari itu, kami mencoba berinovasi dengan produk kudapan Onde-Onde
yang mampu bersaing dengan kuliner lain namun tetap memperhatikan aspek
kesehatan, kebersihan, kearifan lokal dan daya beli masyarakat. Konsep usaha
yang kami usung adalah usaha kuliner yang sehat, praktis dan efisien. Visi dari
usaha kami adalah memberikan manfaat maksimal dengan pengorbanan minimal
bagi konsumen. Manfaat maksimal tersebut diimplementasikan melalui produk
kami yang sangat aman dan sehat untuk dikonsumsi, namun dapat diperoleh
dengan harga yang sangat terjangkau. Misi dari usaha kami yaitu pelayanan prima
dan berkualitas.
Prospek pasar yang kami bidik untuk usaha ini ialah masyarakat pada
umumnya dan mahasiswa pada khususnya. Prospek pasar tersebut dirasa sangat
menjanjikan mengingat kebutuhan mahasiswa akan kudapan yang sehat dan
efisien sangat tinggi. Usaha ini diharapkan mampu bertahan dan berkembang di
kemudian hari karena dengan adanya usaha ini dirasa memberikan dampak yang
baik bagi kesehatan masyarakat, dengan tercukupinya asupan vitamin dan serat
dalam tubuh.
Misro merupakan jajanan khas yang berasal dari daerah Jawa Barat terutama
kota Bandung. Misro adalah nama makanan yang terbuat dari bahan dasar
singkong yang diparut. Misro merupakan nama singkatan yang diberikan oleh
orang sunda yaitu amis dijero. Amis yang dimaksud adalah berasal dari bahasa
sunda yang artinya manis. Makanan ini biasanya berbentuk bulat sedikit pipih
3
yang di dalamnya terdapat gula merah yang diiris halus untuk pembuatan misro
pada umumnya. Misro merupakan makanan yang banyak disukai karena rasanya
yang manis dan gurih. Untuk pembuatan misro kali ini kami akan sedikit merubah
resep pembuatan misro dalam isian misro tersebut, kami akan memodifikasi misro
yang merupakan makanan tradisional dengan bahan yang lebih modernNama
Usaha : MOLEN RAINBOW
4
Banyak sekali peluang usaha yang ada di sekitar lingkungan kita para
mahasiswa yang dapat dimanfaatkan dalam proses memulai sebuah usaha.
Salah satu contoh peluang usaha yaitu usaha pembuatan makanan ringan
karena makanan ringan merupakan salah satu pilihan camilan favorit para
konsumen mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa. Melihat
peluang ini, maka kami berinisiatif untuk melakukan inovasi pada Onde-Onde
dengan menciptakan Produk Olahan “Onde-Onde Aneka Filling” yang
mempunyai berbagai macam pilihan rasa, dari rasa aneka buah-buahan dan
sayuran. Selain itu, kami juga akan menyediakan rasa original dari produk
kami ini. Produk kami ini juga akan dikemas dengan semenarik mungkin
sehingga para konsumen tertarik untuk membeli.
1.3. Tujuan
Tujuan Umum
1. Mendapatkan keuntungan dari penjualan Onde-Onde Aneka Filling.
2. Menjual makanan ringan “Onde-Onde Aneka Filling” ini ke khususnya
ke mahasiswa UHO.
3. Memberikan alternatif bagi orang-orang untuk mengkonsumsi
camilan yang enak dan murah.
2. Misi
1. Mengutamakan kualitas dan rasa
5
2. Mempertahankan ciri khas
3. Selalu berinovasi pada produk
4. Mengutamakan konsumen dalam pemilihan rasa.
2. RENCANA BISNIS
2.1. Pasar
Menurut analisa kami berdasarkan jenis produk yang kami jual, sasaran
usaha kami adalah semua kalangan masyarakat, karena usaha kami ini
masih dini dan kami akan memulai dari kalangan mahasiswa dulu.
6
2) Pamflet : melalui selebaran yang berisikan informasi tentang nama
produk yang dijual dengan menampilkan berbagai design yang
menarik untuk disebarkan dikalangan mahasiswa UHO dan
masyarakat sekitar kampus.
3) Banner : berisi informasi produk dan lokasi tempat penjualan yang di
taruh di lokasi stand.
Alokasi Kebutuhan
7
8. Plastic bungkus 1 pak 15.000.00 15.000
9. Keju batangan 2 buah 9.000 18.000
10. Telur 1 kg 15.000 15.000
10. Garam 1 bungkus 3.000 3.000
Total 182.000
Total Rp 118.000.00
8
Perhitunggan Break event Point (BEP)
Perhitungannya :
5. Modal Awal
9
Sumber daya yang kami miliki terdiri dari 7 orang. 2 orang ditempatkan di
bagian produksi, 3 orang di bagian pemasaran produk, dan 2 orang lagi di
bagian keuangan.
10
4. Threat (ancaman)
Masih jarang ada konsumen yang mengetahui keberadaan Onde-onde
dengan aneka rasa seperti ini.
11
3. PENUTUP
12