DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 3
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas semua limpahan rahmat
dan karunianya sehingga makalah dengan tema ‘Konsep Sosialisme dan
Demokrasi Ekonomi dalam Bisnis’ ini selesai dengan waktu yang tepat. Kami
juga mengucapkan terimakasih kepada Ibu Cut Misni Mulasiwi S.Pd, M.Pd.
selaku dosen pengampu mata kuliah Pengantar Bisnis yang telah memberikan
tugas ini kepada kami,sehingga kami mendapatkan banyak tambahan ilmu
pengetahuan khususnya tentang Konsep Sosialisme dan Demokrasi Ekonomi
dalam Bisnis
Tim Penulis
DAFTAR ISI
ii
1. COVER...............................................................................................i
2. KATA PENGANTAR......................................................................ii
3. DAFTAR ISI....................................................................................iii
4. BAB I PENDAHULUAN.................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................1
B. Pokok Permasalahan.....................................................................1
C. Tujuan Penulisan..........................................................................2
5. BAB II PEMBAHASAN...................................................................3
A. Sistem Ekonomi Sosialis..............................................................3
B. Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Sosialis................................................3
C. Kelebihan Sistem Ekonomi Sosialis.............................................4
D. Kelemahan Sistem Ekonomi Sosialis...........................................5
E. Contoh Negara Penganut Sistem Ekonomi Sosialis.....................5
F. Demokrasi Ekonomi.....................................................................7
G. Ciri-Ciri Positif Demokrasi Ekonomi...........................................7
H. Ciri-Ciri Negatif Demokrasi Ekonomi.........................................8
I. Manfaat Demokrasi Ekonomi.......................................................8
J. Visi & Misi Demokrasi Ekonomi.................................................8
K. Kelebihan Demokrasi Ekonomi....................................................9
L. Kekurangan Demokrasi Ekonomi.................................................9
M. Dampak Demokrasi Ekonomi.......................................................9
6. BAB III PENUTUP.........................................................................11
A. Kesimpulan.................................................................................11
B. Saran...........................................................................................11
7. DAFTAR PUSTAKA......................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Konsep Sosialisme dalam ekonomi atau bisnis mengedepankan
kepemilikan kolektif dengan tujuan mengurangi eksploitasi dan
ketidaksetaraan dalam bidang ekonomi.Konsep ini berasal dari sejarah
ketidaksetaraan ekonomi yang terjadi selama zaman revolusi indusrti pada
abad ke-19.Konsep ini juga sering melibatkan campur tangan pemerintah
dan kepemilikan masyaraakat bersama.Sementara itu,Demokrasi Ekonomi
bersumber dari ide demokrasi politik yang mengusulkan bahwa keputusan
ekonomi yang efektif harus diambil secara demokratis.Konsep ini
melibatkan partisipasi masyarakat luas dan pihak-pihak terkait untuk
menghindari ketidaksetaraan ekonomi dan dominasi kekuatan yang tidak
seimbang.Kedua konsep ini berfokus pada pencapaian yang adil dalam
dunia bisnis dan ekonomi,walaupun dalam penerapannya berbeda.
B. Pokok Permasalahan
1. Bagaimana pengertian Sistem ekonomi sosialis
2. Apa saja cirri-ciri Sistem ekonomi sosialis
3. Apa saja kelebihan Sistem ekonomi sosialis
4. Apa saja kekurangan Sistem ekonomi sosialis
5. Apa saja contoh Negara penganut Sistem ekonomi sosialis
6. Bagaimana definisi Demokrasi ekonomi
7. Apa saja cirri-ciri positif Demokrasi Ekonomi
8. Apa saja cirri-ciri negatif Demokrasi Ekonomi
9. Apa saja manfaat Demokrasi Ekonomi
10. Apa saja visi & misi Demokrasi Ekonomi
11. Apa saja kelebihan Demokrasi Ekonomi
12. Apa saja kekurangan Demokrasi Ekonomi
13. Apa saja dampak Demokrasi Ekonomi
1
C. Tujuan Penulisan
Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi penugasan mata
kuliah Pengantar Bisnis serta memberikan informasi mengenai segala hal
yang bersangkutan dengan Konsep Sosialisme dan Demokrasi Ekonomi
dalam Bisnis,serta memberikan informasi mengenai :
1. Mengetahui pengertian Sistem ekonomi sosialis
2. Mengetahui cirri-ciri Sistem ekonomi sosialis
3. Mengetahui kelebihan & kelemahan Sistem ekonomi sosialis
4. Mengetahui contoh Negara penganut Sistem ekonomi sosialis
5. Mengetahui definisi Demokrasi ekonomi
6. Mengetahui cirri-ciri positif dan negatif Demokrasi ekonomi
7. Mengetahui manfaat dari Demokrasi ekonomi
8. Mengetahui visi & misi Demokrasi ekonomi
9. Mengetahui kelebihan dan kekurangan Demokrasi ekonomi
10. Mengetahui dampak dari Demokrasi ekonomi
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
5. Kesejahteraan Masyarakat Lebih Merata
Karena diatur oleh pemerintah pusat, masyarakat hanya tinggal
menjalankan sehingga tidak ada kesenjangan yang terjadi di
masyarakat.
6. Jumlah Produksi Terbatas
Lagi-lagi karena faktor pemerintah, jumlah produksi juga tidak
akan sebanyak negara kapitalis karena pemerintah berpotensi untuk
membatasi jumlah produksi demi kesejahteraan masyarakat.
4
5. Meminimalisir Eksploitasi Sumber Daya Alam
Karena kontrol dari pemerintah yang ketat, eksploitasi sumber
daya alam kemungkinan kecil akan terjadi karena pelaku bisnis tidak
seenaknya sendiri mengolah SDA.
5
penuh dan memiliki kekuasaan untuk mengatur negaranya
sendiri.Dapat dilihat juga bahwa dampak negatif dari sistem
perekonomian sosialis dirasakan Korea Utara, yaitu misalnya adalah
pertumbuhan ekonomi yang tidak mengalami perkembangan dan juga
masyarakatnya yang sangat mengagung-agungkan pemerintahnya.
2. China
China sebagai salah satu negara adidaya juga pernah
menerapkan sistem perekonomian sosialis. Hal itu dapat dilihat bahwa
segala kebijakan ekonomi diatur oleh pemerintah.Berbeda dengan
Korea Utara, China cenderung menjadi salah satu negara penganut
sistem perekonomian sosialis yang sukses. Dapat dilihat bahwa mereka
tetap mampu bersaing di dunia dengan hasil produksi mereka
sendiri.Namun demikian, kini China mulai terbuka dan melakukan
perubahan dalam sistem ekonominya.
Kini, sistem ekonomi China cenderung mengarah ke liberal
setelah pemerintah mereka juga mulai melakukan beberapa
penyesuaian kebijakan. Adapun saat ini perusahaan di China tidak
hanya dari pemerintah, tetapi juga ada yang dari pihak swasta.
Persentase antara keduanya disebut 70 persen BUMN dan 30 persen
swasta
3. Kuba
Kuba juga menjadi salah satu negara yang menganut sistem
perekonomian sosialis. Hal itu dapat dilihat dari ciri-ciri yang dimiliki
oleh negara Kuba dimana pemerintah mengontrol segala macam
aktivitas ekonomi. Kuba lebih mirip ke Korea Utara karena cenderung
tertutup dari negara lain terkait dengan penanaman modal atau
investasi. Kendati demikian, perekonomian di Kuba cenderung
berkembang karena kebijakan ekonomi mereka yang terencana.
6
F. Demokrasi Ekonomi
Demokrasi ekonomi adalah sistem ekonomi yang memungkinkan
setiap orang untuk terlibat dalam proses produksi, distribusi,dan konsimsi.
Demokrasi ekonomi mengacu pada suatu sistem ekonomi di mana
keputusan-keputusan ekonomi utama, alokasi sumber daya, distribusi
kekayaan, dan pengelolaan ekonomi secara umum dipengaruhi atau diatur
oleh partisipasi masyarakat atau warga negara secara demokratis. Konsep
ini mencoba menggabungkan prinsip-prinsip demokrasi politik dengan
aspek-aspek ekonomi.
7
8. Fakir miskin dan orang yang belum dewasa terlantar dipelihara oleh
negara.
8
b. mencegah dan mengatasi monopoli di bidang ekonomi
c. mendorong pemerintah untuk menciptakan aturan atau regulasi
yang pro terhadap perekonomian rakyat,bukan perekonomian
konglomerat
9
5. Rezim Orde Baru yang akan selalu mengedepankan suatu
pertumbuhan (growth) ekonomi.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sosialisme adalah sistem ekonomi di mana kepemilikan sumber
daya ekonomi utama, seperti perusahaan besar dan industri, berada di
tangan negara atau kolektif masyarakat. Dalam konteks bisnis, ini berarti
bahwa perusahaan besar dan sektor utama ekonomi dimiliki dan
dioperasikan oleh pemerintah atau masyarakat secara keseluruhan.
Keuntungan diharapkan untuk digunakan secara merata untuk kepentingan
seluruh masyarakat. Namun, sosialisme juga dapat membatasi inovasi dan
insentif individu.
B. Saran
Adapun saran yang dapat diutarakan dalam makalah ini adalah
Harapan untuk pemerintah mengurangi ketidaksetaraan ekonomi dan
kesenjangan sosial di Indonesia. Kebijakan ekonomi harus dirancang
untuk memastikan bahwa manfaat pertumbuhan ekonomi didistribusikan
secara lebih merata kepada semua lapisan masyarakat.Semua bergantung
kepada pemerintah pusat yang membuat kebijakan ekonomi di Indonesia
agar lebih baik.
11
DAFTAR PUSTAKA
https://www.sampoernauniversity.ac.id/id/sistem-ekonomi-sosialis/
https://ajopiaman.com/mewujudkan-demokrasi-ekonomi/
https://sarjanaekonomi.co.id/sistem-ekonomi-demokrasi/
12