Oleh
Wadhihah Nawaningsih
Kurikulum merdeka menjadi wacana hangat kalangan pendidik akhir-akhir ini. Sejak 11
Februari 2022, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim
meluncurkan kurikulum merdeka pada semua pendidikan mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD), Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Menengah Pertama
(SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA),
dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK). Pada tataran
konsep, terdapat sebuah pertanyaan besar terkait konsep kurikulum merdeka. Sejatinya
kurikulum merdeka untuk memerdekakan siapa?