Program Remedial IPA Kelas 7 Semester 1

MATERI : HAKIKAT ILMU SAINS DAN METODE ILMIAH

Kegiatan Remedial:

Riset Ilmiah Sederhana: Bagi siswa untuk melakukan riset ilmiah sederhana dengan langkah-
langkah ilmiah yang benar. Mereka dapat memilih topik yang menarik mereka, seperti
pertumbuhan tanaman atau reaksi kimia sederhana, dan mencatat setiap langkah dan hasilnya. Ini
akan membantu mereka memahami metode ilmiah.

Eksperimen Sains: Selenggarakan eksperimen sains sederhana dalam kelas yang menunjukkan
konsep-konsep dasar ilmiah seperti gravitasi, energi kinetik, atau sifat-sifat bahan. Siswa dapat
mengamati, mengukur, dan mencatat hasil eksperimen ini.

Analisis Artikel Ilmiah: Berikan artikel ilmiah yang sesuai dengan tingkat pemahaman mereka.
Minta mereka untuk membaca artikel tersebut dan mengidentifikasi bagian-bagian penting
seperti hipotesis, metode, hasil, dan kesimpulan. Ini akan membantu mereka memahami struktur
riset ilmiah.

Kegiatan Pengayaan:

Debat Etika Sains: Selenggarakan sebuah debat di kelas tentang masalah etika dalam sains,
seperti kloning manusia atau penggunaan hewan percobaan. Ini akan membantu siswa
memahami bahwa ilmu sains tidak hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tentang pertimbangan
etika.

Penelitian Ilmiah Lanjutan: Berikan siswa kesempatan untuk melakukan penelitian ilmiah
yang lebih mendalam tentang topik yang mereka minati. Mereka dapat mengembangkan
pertanyaan penelitian mereka sendiri, merancang eksperimen, dan menyusun laporan penelitian.

Kunjungan ke Laboratorium atau Pusat Sains: Jika memungkinkan, selenggarakan kunjungan ke

laboratorium atau pusat sains lokal. Ini akan memberikan siswa pengalaman langsung dalam
dunia sains dan memotivasi mereka untuk belajar lebih lanjut.

Mengkaji Ilmuwan Terkenal: Minta siswa untuk memilih seorang ilmuwan terkenal dan
melakukan penelitian tentang hidup dan karya ilmiah mereka. Mereka dapat menyajikan temuan
mereka kepada kelas dan menjelaskan bagaimana ilmuwan tersebut berkontribusi pada ilmu
pengetahuan.
MATERI : ZAT DAN PERUBAHANNYA

Kegiatan Remedial:

Latihan Mengidentifikasi Zat: Berikan siswa berbagai contoh zat, baik cair, padat, atau gas.
Mintalah mereka mengidentifikasi sifat-sifat fisik masing-masing zat (misalnya warna, bau,
keadaan materi, konduktivitas panas, dll.). Ini akan membantu memperjelas konsep dasar tentang
zat.

Menggambar Model Partikel: Minta siswa menggambar model partikel untuk berbagai jenis
zat seperti padatan, cairan, dan gas. Mereka dapat mengilustrasikan bagaimana partikel-partikel
dalam zat tersebut disusun dan berinteraksi.

Eksperimen Campuran dan Pemisahan: Selenggarakan eksperimen di mana siswa

mencampur beberapa zat (seperti garam dan air) dan kemudian mencoba untuk memisahkan
mereka (misalnya dengan pemanasan dan penyaringan). Ini akan membantu mereka memahami
perubahan fisik dan pemisahan zat.

Kegiatan Pengayaan:

Simulasi Reaksi Kimia: Gunakan simulasi perangkat lunak atau model interaktif untuk
menunjukkan kepada siswa bagaimana berbagai zat dapat bereaksi satu sama lain dalam reaksi
kimia. Minta mereka untuk mengamati dan memahami reaksi yang terjadi.

Eksperimen Reaksi Kimia: Selenggarakan eksperimen sederhana yang melibatkan reaksi

kimia. Misalnya, campurkan cuka dan baking soda untuk menghasilkan gas karbon dioksida. Ini
akan memberikan pengalaman praktis tentang perubahan kimia.

Studi Kasus Zat dalam Kehidupan Sehari-hari: Minta siswa untuk memilih produk atau
benda dalam kehidupan sehari-hari mereka dan menyelidiki zat-zat yang digunakan dalam
produk tersebut. Mereka dapat mempresentasikan temuan mereka kepada kelas dan menjelaskan
penggunaan zat tersebut.

Diskusi Masalah Lingkungan: Diskusikan dampak penggunaan zat-zat tertentu terhadap

lingkungan. Contohnya, plastik sekali pakai dan masalah polusi air. Minta siswa untuk
merumuskan solusi yang berkelanjutan untuk masalah ini.
MATERI SUHU KALOR DAN PEMUAIAN

Kegiatan Remedial:

Eksperimen Suhu dan Termometer: Lakukan eksperimen sederhana di mana siswa mengukur
suhu menggunakan termometer. Minta mereka mencatat suhu ruangan, suhu air panas, dan suhu
air dingin. Diskusikan konsep suhu dan bagaimana termometer bekerja.

Perbandingan Pemuaian: Berikan beberapa contoh benda yang berbeda, seperti batang logam,
kawat, dan plastik. Minta siswa untuk mengamati bagaimana benda-benda ini merespon
perubahan suhu dengan memperpanjang atau memendek. Ini akan membantu mereka memahami
pemuaian termal.

Kalkulasi Kalor: Ajarkan siswa cara menghitung kalor dengan memberikan contoh
perhitungan. Berikan situasi di mana benda dipanaskan atau didinginkan, dan minta siswa untuk
menghitung kalor yang terlibat.

Kegiatan Pengayaan:

Eksperimen Pemuaian Panjang dan Luas: Lakukan eksperimen yang melibatkan perubahan
panjang dan luas suatu benda saat dipanaskan. Siswa dapat mengukur perubahan ini dan
merumuskan hubungannya dengan suhu.

Studi Kasus Pemanasan Global: Bawa masalah pemanasan global ke dalam diskusi. Mintalah
siswa untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berkontribusi pada pemanasan global dan
bagaimana perubahan suhu memengaruhi ekosistem bumi.

Simulasi Pemuaian: Gunakan simulasi perangkat lunak atau model interaktif untuk
menunjukkan kepada siswa bagaimana benda-benda berubah ukuran saat dipanaskan atau
didinginkan. Minta mereka untuk mengamati efek pemuaian pada berbagai benda.

Eksperimen Kalorimetri: Selenggarakan eksperimen kalorimetri di mana siswa mengukur

perubahan suhu air saat benda panas dicelupkan ke dalamnya. Minta mereka menghitung jumlah
kalor yang ditransfer.
MATERI GERAK DAN GAYA

Kegiatan Remedial:

Pengukuran Jarak dan Waktu: Berikan siswa latihan dalam mengukur jarak dan waktu. Minta
mereka untuk mengukur jarak antara dua titik dan mencatat waktu yang diperlukan untuk
perjalanan tersebut. Selanjutnya, mereka dapat menghitung kecepatan rata-rata.

Menggunakan Grafik Pergerakan: Berikan grafik pergerakan sederhana yang menggambarkan

pergerakan suatu objek sepanjang waktu. Minta siswa untuk menganalisis grafik tersebut,
mengidentifikasi kecepatan, percepatan, dan gerakannya.

Eksperimen Hukum Newton Pertama: Selenggarakan eksperimen sederhana yang melibatkan

objek dalam keadaan seimbang dan dalam gerak konstan. Minta siswa untuk menerapkan
Hukum Newton Pertama untuk menjelaskan keadaan tersebut.

Kegiatan Pengayaan:

Simulasi Pergerakan: Gunakan perangkat lunak simulasi untuk memungkinkan siswa untuk
menggambarkan dan menganalisis pergerakan objek dalam berbagai situasi, seperti gerak
parabola atau gerak melingkar. Ini dapat membantu mereka memahami konsep gerak dengan
lebih mendalam.

Eksperimen Gaya Gesekan: Selenggarakan eksperimen yang melibatkan pengukuran gaya

gesekan. Siswa dapat mengukur gaya gesekan dengan menggunakan berat objek yang digeser di
atas permukaan tertentu. Ini akan membantu mereka memahami konsep gaya dan faktor yang
memengaruhinya.

Pemahaman Tentang Hukum Newton: Minta siswa untuk mempelajari Hukum Newton
Pertama, Kedua, dan Ketiga secara lebih mendalam. Mereka dapat mencari contoh konkret dari
masing-masing hukum dalam kehidupan sehari-hari atau mengeksplorasi aplikasi hukum-hukum
ini dalam situasi yang berbeda.

Diskusi Tentang Benda Langit dan Orbit: Diskusikan gerak benda langit seperti planet dan
satelit. Ajarkan siswa tentang konsep orbit dan bagaimana gaya gravitasi memengaruhi gerak
benda-benda ini dalam ruang angkasa