Anda di halaman 1dari 1

NAMA: Denisa aulia dg makka

NPM: 22042025
KELAS: B Ilmu Komunikasi
TUGAS: Resume Kuliah umum

Peran Media dalam Strategi Komunikasi Perusahaan

Media memiliki peran yang sangat penting dalam strategi komunikasi perusahaan. Media
memungkinkan perusahaan untuk mencapai audiens yang luas, menyampaikan pesan-pesan
kunci, dan membangun citra merek.Melalui berbagai platform media seperti televisi, radio,
internet, dan media sosial, perusahaan dapat mengkomunikasikan produk, layanan, dan
nilai-nilai perusahaan kepada pelanggan potensial.

Selain itu, media juga memainkan peran dalam menanggapi situasi krisis. Dalam kasus-kasus
krisis, media dapat menjadi saluran untuk member tahu masyarakat tentang langkah-
langkah yang diambil perusahaan untuk menyelesaikan masalah dan mengatasi dampak
negatifnya.

Strategi komunikasi perusahaan melibatkan beberapa elemen penting, termasuk:


1. Penentuan Tujuan: Menetapkan tujuan komunikasi yang jelas, seperti meningkatkan
kesadaran merek, meningkatkan penjualan, atau mengatasi krisis reputasi.
2. Identifikasi Audiens: Memahami audiens target, termasuk karakteristik demografis,
preferensi, dan kebutuhan mereka. Ini membantu perusahaan menyampaikan pesan
yang relevan dan menarik bagi audiensnya.
3. Pemilian Media: Memili media yang sesuai untuk mencapai audiens target. Ini bisa
meliputi media cetak, televisi, radio, situs web, media sosial, atau kombinasi dari
beberapa platfrom tersebut.
4. Pengembangan Pesan: Merancang pesan yang jelas, konsisten, dan mudah
dimengerti oleh audiens. Pesan harus mencerminkan nilai dan tujuan perusahaan.
5. Pengelolaan Reputasi: Membangun dan menjaga citra positif perusahaan melalui
penanganan krisis yang efektif, tanggapan cepat terhadap umpan balik pelanggan,
dan kebijakan transparansi.
6. Keterlibatan Media Sosial: Mengelola kehadiran perusahaan di media sosial dengan
berinteraksi dengan pengikut, merespons pertanyaan, membangun hubungan, dan
membagikan konten relevan.
7. Pengembangan Pesan: Merancang pesan yang jelas, konsisten, dan mudah
dimengerti oleh audiens. Pesan harus mencerminkan nilai dan tujuan perusahaan.
8. Pengelolaan Reputasi: Membangun dan menjaga citra positif perusahaan melalui
penanganan krisis yang efektif, tanggapan cepat terhadap umpan balik pelanggan,
dan kebijakan transparansi.
9. Keterlibatan Media Sosial: Mengelola kehadiran perusahaan di media sosial dengan
berinteraksi dengan pengikut, merespons pertanyaan, membangun hubungan, dan
membagikan konten relevan.
10. Konsistensi: Menjaga konsistensi dalam pesan dan citra perusahaan di semua
saluran komunikasi, termasuk iklan, media sosial, dan interaksi langsung dengan
pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai