Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS DOLOK MERAWAN
KECAMATAN DOLOK MERAWAN
Dusun II Desa Dolok Merawan,20993
Email :puskesdolokmerawan@ymail.com

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS DOLOK MERAWAN


NOMOR : 18.12.13/SK-KMP/03/I/2023
TENTANG
PENETAPAN HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN
DI UPTD PUSKESMAS DOLOK MERAWAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA UPTD PUSKESMAS DOLOK MERAWAN

Menimbang : a. bahwa untuk mendukung pemberian pelayanan pada pasien


di Puskesmas Dolok Merawan, pimpinan Puskesmas dan
petugas harus mengetahui dan mengerti hak dan kewajiban
pasien.
b. bahwa pasien pun perlu mendapatkan informasi tentang hak
dan kewajiban pasien.
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan b, perlu menetapkan dengan Keputusan
Kepala Puskesmas tentang hak dan kewajiban pasien

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintah Daerah;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
tahun 2014, tentang Puskesmas;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
tahun 2016, tentang standar pelayanan minimal di bidang
kesehatan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44
tahun 2016, tentang pedoman manajemen puskesmas;
6. Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
MEMUTUSKAN

Menetapkan KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS DOLOK


: MERAWAN TENTANG PENETAPAN HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN
PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS DOLOK MERAWAN
Kesatu Seluruh petugas di UPTD Puskesmas Dolok Merawan wajib
: memahami dan memperhatikan hak dan kewajiban pengguna
pelayanan kesehatan.
Kedua : Seluruh petugas di UPTD Puskesmas Dolok Merawan harus
menjelaskan tentang hak pengguna layanan sebelum memberikan
pelayanan.
Ketiga : Hak dan Kewajiban Pengguna layanan sebagaimana tercantum dalam

lampiran merupakan bagian yang tidak terpIsahkan dari surat


keputusan ini.
Keempat : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekelkiruan akan diadakan perbaikan
atau perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Dolok Merawan


Pada Tanggal : 03 Januari 2023
KEPALA UPTD PUSKESMAS DOLOK MERAWAN

Irene Ratna M.Sitompul


Lampiran : SURAT KEPUTUSAN KEPALA
UPTD PUSKESMAS DOLOK
MERAWAN
Nomor : 18.12.13/SK-KMP/03/I/2023
Tentang : HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN

HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN UPTD PUSKESMAS DOLOK MERAWAN


A. Hak Pasien :
1. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku di Rumah
Sakit.
2. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien.
3. Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa diskriminasi.
4. Memperoleh pelayanan kesehatan bermutu sesuai dengan standar profesi dan
standar prosedur operasional.
5. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien terhindar dari
kerugian fisik dan materi;
6. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan.
7. Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan keinginannya dan peraturan
yang berlaku di rumah sakit.
8. Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada dokter lain (second
opinion) yang memiliki Surat Ijin Praktik (SIP) baik di dalam maupun di luar rumah
sakit.
9. Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita termasuk data-data
medisnya.
10. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan dilakukan oleh
tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya.
11. Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan medis, tujuan
tindakan medis, alternatif tindakan, risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi,
dan prognosis terhadap tindakan yang dilakukan serta perkiraan biaya
pengobatan.
12. Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis.
13. Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang dianutnya selama hal
itu tidak mengganggu pasien lainnya.
14. Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di
Rumah Sakit.
15. Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit terhadap dirinya.
16. Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan agama dan
kepercayaan yang dianutnya.
17. Menggugat dan atau menuntut rumah sakit apabila rumah sakit itu diduga
memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan standar baik secara perdata
ataupun pidana.
18. Mengeluhkan pelayanan rumah sakit yang tidak sesuai dengan standar
pelayanan melalui media cetak dan elektronik sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
19. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku di Rumah
Sakit.
20. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien.
21. Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa diskriminasi.
22. Memperoleh pelayanan kesehatan bermutu sesuai dengan standar profesi dan
standar prosedur operasional.
23. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien terhindar dari
kerugian fisik dan materi;
24. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan.
25. Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan keinginannya dan peraturan
yang berlaku di rumah sakit.
26. Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada dokter lain (second
opinion) yang memiliki Surat Ijin Praktik (SIP) baik di dalam maupun di luar rumah
sakit.
27. Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita termasuk data-data
medisnya.
28. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan dilakukan oleh
tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya.
29. Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan medis, tujuan
tindakan medis, alternatif tindakan, risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi,
dan prognosis terhadap tindakan yang dilakukan serta perkiraan biaya
pengobatan.
30. Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis.
31. Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang dianutnya selama hal
itu tidak mengganggu pasien lainnya.
32. Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di
Rumah Sakit.
33. Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit terhadap dirinya.
34. Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan agama dan
kepercayaan yang dianutnya.
35. Menggugat dan atau menuntut rumah sakit apabila rumah sakit itu diduga
memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan standar baik secara perdata
ataupun pidana.
36. Mengeluhkan pelayanan rumah sakit yang tidak sesuai dengan standar
pelayanan melalui media cetak dan elektronik sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.

B. Kewajiban Pasien:
1. Memberi informasi yg lengkap dan jujur tentang masalah kesehatannya.
2. Mematuhi nasihat dan petunjuk dokter dan dokter gigi.
3. Mematuhi ketentuan yang berlaku di saryankes.
4. Memberi imbalan jasa atas pelayanan yang diterima.
5. Memenuhi hal-hal yang telah disepakati/ perjanjian yang telah dibuat

Anda mungkin juga menyukai