Broad Low- Broad Focused Focused Best-Cost

Cost Differentiation Low-Cost Differentiation

Marketing
emphasis
Keys to
maintaining
the strategy
Resources
and
capabilities
required

Namun, jika ingin mencoba pendekatan broad low-cost dalam upaya untuk mempertahankan
strategi mereka, beberapa tindakan yang dapat diambil adalah sebagai berikut:
- Peningkatan Efisiensi Produksi:** Perusahaan dapat mengidentifikasi cara untuk
meningkatkan efisiensi dalam produksi sepatu mereka untuk mengurangi biaya produksi.
Ini bisa melibatkan proses produksi yang lebih efisien, pengendalian biaya bahan baku,
atau mengurangi limbah.
- Optimasi Rantai Pasokan:** Memastikan rantai pasokan yang efisien dan biaya yang
terkendali adalah kunci untuk menekan biaya. TOMS bisa bekerja sama dengan
pemasoknya untuk mencari cara untuk mengurangi biaya produksi dan pengiriman.
- Pengurangan Biaya Operasional:** Perusahaan dapat memeriksa biaya operasional mereka
secara keseluruhan dan mencari cara untuk menguranginya. Ini bisa melibatkan
penggunaan teknologi untuk mengotomatisasi proses, mengurangi biaya overhead, atau
memperbaiki efisiensi operasional.
- Peningkatan Penggunaan Teknologi:** Mengadopsi teknologi yang sesuai, seperti e-
commerce yang efisien dan pengelolaan rantai pasokan berbasis data, dapat membantu
memotong biaya operasional dan meningkatkan efisiensi.
- Segmentasi Pasar yang Tepat:** Meskipun pendekatan "broad" berarti menargetkan
sebanyak mungkin pelanggan, Anda masih harus berfokus pada segmen pasar yang paling
mungkin membeli produk Anda. Identifikasi segmen pelanggan yang paling responsif
terhadap harga yang lebih rendah.
- Promosi Penjualan dan Diskon:** Menggunakan promosi penjualan, diskon, atau
penawaran khusus untuk menarik pelanggan dapat menjadi cara untuk meningkatkan
penjualan dalam pendekatan biaya rendah.
- Analisis Biaya-Manfaat:** Perusahaan harus secara cermat menganalisis setiap
pengeluaran dan memastikan bahwa biaya yang dikeluarkan sebanding dengan manfaat
yang diperoleh. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengurangi pemborosan.

Namun, perlu diingat bahwa pendekatan "low cost" harus diimplementasikan dengan hati-hati agar
tidak merusak citra merek dan kualitas produk. Untuk TOMS Shoes, mempertahankan kualitas
produk dan fokus pada misi sosial mereka tetap merupakan prioritas utama. Jadi, strategi
pemasaran harus seimbang antara biaya rendah dan menjaga integritas merek dan nilai-nilai
mereka.
Marketing Emphasis
1. Broad Low-Cost
Pendekatan pemasaran ini tidak cocok dengan model bisnis yang diadopsi TOMS Shoes
yaitu “One for One” karena fokus penjualan mereka adalah memberikan manfaat sosial.

2. Broad Differentiation
TOMS Shoes model “One for One” sebagai pembeda mereka dalam pemasaran produk, hal
ini akan menarik pembeli yang peduli akan isu sosial untuk turut merasakan pengalaman
unik sebagai pelanggan yang ikut dalam misi sosial. Model seperti ini yang menciptakan
nilai tambah yang membedakan mereka dari pesaing.

dengan menekankan produk sepatu mereka yang unik dan memiliki misi sosial yang kuat.
Mereka menawarkan desain yang berbeda dan berfokus pada dampak positif yang dibawa
oleh setiap pembelian produk mereka melalui model "One for One." Ini menciptakan nilai
tambah yang membedakan mereka dari pesaing dan menarik pelanggan yang peduli dengan
isu-isu sosial.

Pendekatan "broad differentiation" dalam konteks TOMS Shoes akan menekankan

pengembangan produk dan pemasaran yang unik dan bernilai tambah bagi pelanggan di
berbagai segmen pasar. Di bawah ini adalah penekanan pemasaran yang dapat dilakukan
oleh TOMS Shoes dalam pendekatan ini:

1. **Inovasi Produk yang Kreatif:**

- TOMS Shoes harus terus berinvestasi dalam desain produk yang inovatif dan menarik
yang membedakan mereka dari pesaing. Mereka dapat mengembangkan beragam gaya,
warna, dan bahan yang menggoda berbagai selera pelanggan.

2. **Pemberian Nilai Tambah yang Jelas:**

- Perusahaan dapat menekankan atribut produk yang memberikan nilai tambah yang jelas,
seperti kenyamanan, keberlanjutan, dan kualitas. Ini harus dikomunikasikan dengan jelas
dalam pesan pemasaran.

3. **Pengembangan Merek yang Kuat:**

- TOMS harus terus memperkuat merek mereka sebagai pemimpin dalam memberikan
manfaat sosial melalui model "One for One." Ini dapat dicapai dengan kampanye pemasaran
yang mengkomunikasikan dampak positif yang telah mereka buat di seluruh dunia.

4. **Promosi yang Kreatif:**

- Perusahaan dapat menggunakan promosi yang kreatif dan kampanye pemasaran yang
menonjol untuk menarik perhatian pelanggan. Ini mungkin termasuk kolaborasi dengan
selebriti atau seniman terkenal yang mendukung misi sosial mereka.

5. **Pengalaman Pelanggan yang Unik:**

- TOMS dapat menciptakan pengalaman pelanggan yang unik, seperti toko ritel yang
menarik atau acara-acara komunitas yang menghubungkan pelanggan dengan misi sosial
mereka.
 6. **Pendekatan Berbasis Kisah:**
- Berfokus pada narasi merek yang kuat dengan berbagai kisah sukses dan dampak positif
yang dihasilkan oleh kontribusi sosial TOMS Shoes.

7. **Kualitas yang Ditekankan:**

- Mengingat diferensiasi produk, TOMS harus terus menekankan kualitas produk mereka
melalui pemasaran. Ini akan membantu mengatasi persepsi bahwa harga yang lebih tinggi
dikaitkan dengan kualitas yang lebih baik.

8. **Penargetan yang Luas:**

- Meskipun pendekatan ini adalah diferensiasi yang luas, perusahaan tetap perlu
memahami preferensi dan kebutuhan pelanggan di berbagai segmen pasar untuk
menyesuaikan pesan dan produk dengan baik.

9. **Pengukuran Dampak Sosial:**

- Terus mengukur dan berbagi dampak positif yang telah dicapai dalam konteks model
"One for One" sebagai bagian dari cerita merek mereka.

Pendekatan broad differentiation memerlukan pemahaman tentang segmen pasar dan

kemampuan untuk menghadirkan produk dan pesan pemasaran yang relevan dan menarik
bagi pelanggan di semua segmen tersebut. Perusahaan harus mengidentifikasi faktor-faktor
diferensiasi yang paling penting dan menekankannya dalam pemasaran mereka.
3. Focused Low-Cost
Pendekatan focused low-cost pada pemasaran TOMS Shoes menekankan upaya pemasaran
yang difokuskan pada segmen pasar tertentu yang mencari produk dengan harga yang lebih
rendah. Seperti pada lini produk basic Alpargata shoes dengan biaya produksi $9,15,
sehingga bisa dipasarkan dengan harga yang lebih rendah yaitu $50 dibandingkan dengan
lini produk lain yang biaya produksinya lebih tinggi sehingga harga jual bisa mencapai $150.

Pendekatan focused low-cost dalam konteks TOMS Shoes akan menekankan upaya
pemasaran yang difokuskan pada segmen pasar tertentu yang mencari produk dengan harga
yang lebih rendah. Di bawah ini adalah beberapa penekanan pemasaran yang dapat
dilakukan oleh TOMS Shoes dalam pendekatan ini:

1. **Segmentasi Pasar yang Teliti:**

- TOMS harus melakukan penelitian mendalam untuk mengidentifikasi segmen pasar yang
paling responsif terhadap harga yang lebih rendah. Ini bisa berarti berfokus pada kelompok
usia tertentu, geografi tertentu, atau segmen pelanggan lain yang memiliki kebutuhan yang
sama.

2. **Penekanan Harga yang Kompetitif:**

- Dalam pemasaran, perusahaan harus menekankan bahwa produk TOMS Shoes memiliki
harga yang lebih rendah dibandingkan dengan pesaing sejenis. Harga yang kompetitif harus
menjadi titik penjualan utama.
 3. **Kualitas yang Tetap Dijaga:**
- Meskipun harga lebih rendah, TOMS harus tetap menjaga kualitas produk mereka.
Pemasaran harus menekankan bahwa produk mereka tetap berkualitas tinggi meskipun
dengan harga yang lebih terjangkau.

4. **Promosi Penjualan dan Diskon:**

- Menggunakan promosi penjualan, diskon, atau penawaran khusus dalam pemasaran
untuk menarik pelanggan yang sensitif terhadap harga. Ini dapat mencakup penawaran "buy
one get one" atau diskon untuk pelanggan yang berlangganan.

5. **Pengembangan Hubungan dengan Pelanggan:**

- Mengembangkan hubungan yang kuat dengan pelanggan dalam segmen pasar tertentu.
Ini bisa melibatkan program loyalitas pelanggan atau layanan pelanggan yang unggul.

6. **Penggunaan Media Sosial:**

- Memanfaatkan media sosial untuk mencapai dan berinteraksi dengan segmen pasar
tertentu yang lebih muda. Ini dapat mencakup penggunaan iklan berbayar yang disesuaikan
dengan audiens target.

7. **Kemitraan Lokal:**
- Membangun kemitraan lokal dengan toko-toko atau bisnis di area geografis yang menjadi
fokus. Ini dapat membantu dalam memperluas jangkauan dan mengenalkan merek kepada
pelanggan setempat.

8. **Pengukuran Kinerja dan Umpan Balik Pelanggan:**

- Terus memonitor kinerja pemasaran dan mendengarkan umpan balik pelanggan dari
segmen pasar tertentu. Ini akan membantu dalam penyesuaian strategi pemasaran sesuai
kebutuhan.

9. **Pemberian Nilai yang Jelas:**

- TOMS harus menekankan nilai tambah dari produk mereka yang tidak hanya
berhubungan dengan harga, tetapi juga aspek-aspek seperti keberlanjutan atau kenyamanan
yang relevan dengan segmen pasar tertentu.

Pendekatan "focused low-cost" akan menekankan pentingnya memahami dan memenuhi

kebutuhan segmen pasar tertentu yang sensitif terhadap harga. Perusahaan harus memastikan
bahwa pesan pemasaran mereka berfokus pada harga yang lebih rendah, tetapi juga
menyoroti keunggulan lain yang mereka tawarkan.
4. Focused Differentiation
Pendekatan "focused differentiation" (diferensiasi yang terfokus) dalam konteks TOMS
Shoes akan menekankan upaya pemasaran yang difokuskan pada segmen pasar tertentu yang
mencari produk sepatu yang unik, berkualitas tinggi, dan memiliki nilai tambah. Berikut
adalah beberapa penekanan pemasaran yang dapat dilakukan oleh TOMS Shoes dalam
pendekatan ini:

1. **Segmentasi Pasar yang Teliti:**

 - TOMS harus melakukan penelitian mendalam untuk mengidentifikasi segmen pasar
tertentu yang mencari produk sepatu yang diferensiasi dan bersedia membayar harga yang
lebih tinggi untuk nilai tambah tersebut.

2. **Diferensiasi Produk:**
- Menekankan atribut dan fitur produk yang membuatnya berbeda dari pesaing. Ini bisa
termasuk desain yang inovatif, bahan berkualitas tinggi, kenyamanan, atau keberlanjutan.

3. **Kualitas yang Ditekankan:**

- Menyuarakan kualitas produk yang tinggi melalui pemasaran. Pelanggan harus tahu
bahwa mereka membayar lebih untuk produk berkualitas yang unggul.

4. **Branding yang Kuat:**

- Mempromosikan merek TOMS sebagai pemimpin dalam memberikan manfaat sosial
melalui model "One for One." Menceritakan kisah sukses dan dampak positif yang telah
dicapai di seluruh dunia.

5. **Pengembangan Produk yang Berfokus pada Segmen:**

- Mengembangkan produk khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan
preferensi segmen pasar tertentu. Ini bisa mencakup beragam gaya, warna, atau edisi terbatas
yang menarik bagi pelanggan dalam segmen tersebut.

6. **Pengalaman Pelanggan yang Unik:**

- Menciptakan pengalaman pelanggan yang berbeda dan unik yang membedakan TOMS
Shoes dari pesaing. Ini bisa melibatkan toko ritel yang menarik atau acara-acara komunitas
yang mendukung misi sosial mereka.

7. **Pendekatan Berbasis Kisah:**

- Berfokus pada narasi merek yang kuat dengan berbagai kisah sukses dan dampak positif
yang telah mereka buat di seluruh dunia. Menceritakan bagaimana setiap pembelian
berkontribusi pada misi sosial TOMS.

8. **Kemitraan yang Mendukung:**

- Menjalin kemitraan dengan organisasi atau merek lain yang mendukung nilai dan misi
TOMS Shoes, dan menekankan kemitraan tersebut dalam pemasaran.

9. **Pengukuran dan Pelaporan Dampak Sosial:**

- Terus mengukur dan melaporkan dampak positif yang telah dicapai melalui model "One
for One" sebagai bagian dari cerita merek mereka.

Pendekatan "focused differentiation" akan menekankan pentingnya memahami dan

memenuhi kebutuhan segmen pasar tertentu yang mencari produk yang unik dan bernilai
tambah. Perusahaan harus memastikan bahwa pesan pemasaran mereka mencerminkan
diferensiasi produk dan nilai tambah yang mereka tawarkan dalam segmen pasar tersebut.
5. Best Cost
Pendekatan "best cost" (biaya terbaik) dalam konteks TOMS Shoes akan menekankan upaya
pemasaran yang difokuskan pada penyediaan produk dengan kualitas yang tinggi dan harga
yang kompetitif. Berikut adalah beberapa penekanan pemasaran yang dapat dilakukan oleh
TOMS Shoes dalam pendekatan ini:

1. **Penawaran Kualitas dengan Harga yang Kompetitif:**

- Menekankan bahwa produk TOMS Shoes menawarkan kombinasi yang optimal antara
kualitas tinggi dan harga yang masuk akal. Ini harus menjadi pesan utama dalam pemasaran.

2. **Efisiensi Produksi dan Operasional:**

- Mengkomunikasikan bagaimana TOMS Shoes mencapai biaya produksi dan operasional
yang rendah tanpa mengorbankan kualitas produk.

3. **Kualitas yang Ditekankan:**

- Menyuarakan kualitas produk yang tinggi melalui pemasaran. Pelanggan harus merasa
yakin bahwa mereka mendapatkan nilai terbaik untuk uang mereka.

4. **Pemantauan Kualitas Terus-menerus:**

- Menekankan komitmen TOMS Shoes untuk memastikan bahwa setiap pasang sepatu
yang dijual memenuhi standar kualitas yang ketat. Ini dapat menciptakan kepercayaan
pelanggan.

5. **Kemitraan dengan Pemasok yang Efisien:**

- Menunjukkan bagaimana kemitraan yang baik dengan pemasok yang efisien membantu
mengendalikan biaya bahan baku dan komponen.

6. **Proses Produksi yang Efisien:**

- Menggambarkan bagaimana TOMS Shoes menggunakan proses produksi yang efisien
untuk menghasilkan sepatu berkualitas tinggi dengan biaya yang rendah.

7. **Penggunaan Teknologi untuk Efisiensi:**

- Menekankan penggunaan teknologi dalam operasi dan produksi untuk mengurangi biaya
dan meningkatkan efisiensi.

8. **Pendekatan Berbasis Fakta:**

- Menggunakan data dan fakta untuk mendukung klaim tentang biaya terbaik. Misalnya,
dapat menampilkan perbandingan harga dengan produk sepatu serupa dari pesaing.

9. **Pengukuran dan Pelaporan Kinerja:**

- Terus memonitor dan melaporkan kinerja terkait biaya dan kualitas produk kepada
pelanggan sebagai bagian dari transparansi merek.

10. **Pengembangan Produk yang Tepat Sasaran:**

- Mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pelanggan target
yang mencari nilai terbaik.
 Pendekatan "best cost" akan menekankan pentingnya menyediakan produk yang memiliki
kualitas tinggi dengan harga yang bersaing. Dalam hal ini, transparansi tentang bagaimana
TOMS Shoes mencapai biaya terbaik adalah kunci, dan perusahaan harus memastikan bahwa
pelanggan memahami nilai yang mereka terima dari produk mereka.

Keys to Maintaining The Strategy

1. Broad Low-Cost
Terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan TOMS Shoes untuk mempertahankan strategi. Hal
pertama adalah dari proses produksi, mereka dapat menekan biaya produksi dengan
melakukan analisis agar proses produksi menjadi efisien. Mereka dapat melakukan kerja sama
dengan supplier dalam rangka pengurangan biaya produksi dan efisiensi pengiriman.
Penggunaan teknologi juga dapat mengotomatisasi proses sehingga mengurangi biaya
overhead. Selain untuk proses produksi, teknologi juga dapat digunakan dalam penjualan
misalnya menggunakan e-commerce yang ada. Walaupun pendekatan ini memiliki target yang
luas, TOMS Shoes juga harus berfokus pada segmen pasar yang memungkinkan untuk
membeli produk mereka. Hal tersebut dapat dilakukan dengan identifikasi segmen pelanggan
yang paling responsif terhadap harga rendah. Mereka dapat meningkatkan penjualan dengan
biaya rendah yaitu dengan mengadakan promosi penjualan, diskon, dan memberikan
penawaran khusus. TOMS Shoes juga perlu menganalisis cost-benefit untuk menghindari
terjadinya pemborosan atas biaya yang dikeluarkan.
2. Broad Differentiation
Dalam mempertahankan pendekatan broad differentiation dalam strategi TOMS Shoes,
mereka mempertimbangkan beberapa kunci untuk menjaga sustainability strategi mereka.

1. **Inovasi Berkelanjutan:**
- Terus mengembangkan produk-produk yang inovatif dan berbeda dari pesaing. TOMS
harus selalu mencari cara untuk memperbarui dan meningkatkan desain, fitur, dan atribut
produk mereka untuk tetap menarik bagi pelanggan.

2. **Penjagaan Kualitas:**
- Memastikan bahwa produk TOMS Shoes selalu memenuhi standar kualitas yang tinggi
yang telah ditetapkan. Kualitas yang konsisten adalah salah satu poin utama dalam diferensiasi
mereka.

3. **Pemasaran Kreatif:**
- Terus mengembangkan kampanye pemasaran yang kreatif dan menarik untuk
mempromosikan nilai tambah dan diferensiasi produk. Merek harus tetap relevan dan menarik
dalam mata pelanggan.

4. **Dampak Sosial yang Jelas:**

- Terus mengkomunikasikan dampak sosial positif yang telah dicapai melalui model "One
for One." Ini adalah salah satu aspek diferensiasi yang kuat.

5. **Pengelolaan Stok yang Cermat:**

 - Memantau dengan cermat persediaan produk untuk menghindari overstock atau
understock. Ini dapat membantu dalam menjaga eksklusivitas produk dan nilai tambah yang
diberikan oleh TOMS.

6. **Pendekatan Berbasis Data:**

- Menggunakan data pelanggan dan penelitian pasar untuk terus memahami kebutuhan dan
preferensi pelanggan. Ini akan membantu dalam mengarahkan inovasi dan perubahan produk
yang tepat.

7. **Kemitraan yang Mendukung:**

- Melanjutkan kemitraan yang mendukung dengan organisasi atau merek lain yang memiliki
nilai dan visi yang serupa. Ini dapat memperkuat citra merek dan memberikan dampak sosial
yang lebih besar.

8. **Pengukuran Dampak Sosial yang Berkelanjutan:**

- Melanjutkan pengukuran dan pelaporan dampak sosial yang dihasilkan oleh setiap
pembelian. Ini akan membantu dalam memelihara kesadaran konsumen tentang misi sosial
TOMS.

9. **Pengembangan Produk yang Ramah Lingkungan:**

- Terus berfokus pada pengembangan produk yang lebih berkelanjutan dan ramah
lingkungan. Kesadaran akan keberlanjutan semakin penting bagi banyak pelanggan.

10. **Pengembangan Pelanggan Loyal:**

- Membangun dan menjaga hubungan yang kuat dengan pelanggan yang setia. Program
loyalitas pelanggan dan layanan pelanggan yang unggul dapat membantu dalam menciptakan
basis pelanggan yang kuat.

11. **Pemantauan Pesaing:**

- Terus memantau dan menganalisis tindakan pesaing untuk memastikan bahwa TOMS
Shoes tetap berada di garis depan dalam hal diferensiasi dan inovasi produk.

12. **Adaptasi Terhadap Perubahan Pasar:**

- Fleksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan dalam preferensi dan perilaku
pelanggan serta perubahan dalam pasar sepatu secara keseluruhan.

Dengan mempertimbangkan kunci-kunci ini, TOMS Shoes dapat menjaga pendekatan

diferensiasi yang luas mereka dan tetap menjadi pemain yang relevan dalam industri sepatu
sambil memenuhi misi sosial mereka.
3. Focused Low-Cost
Untuk mempertahankan pendekatan "focused low-cost" (biaya rendah yang terfokus) dalam
strategi mereka, TOMS Shoes perlu memperhatikan beberapa kunci untuk menjaga
keberhasilan dan keberlanjutan strategi tersebut:

1. **Penekanan Kualitas yang Tetap Dijaga:**

 - TOMS harus memastikan bahwa meskipun mereka menekankan biaya rendah, kualitas
produk mereka tetap tinggi. Kualitas yang konsisten adalah kunci untuk mempertahankan
kepercayaan pelanggan.

2. **Efisiensi Operasional Berkelanjutan:**

- Terus mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dalam operasi, termasuk rantai pasokan,
produksi, dan distribusi. Ini dapat membantu dalam menjaga biaya produksi yang rendah.

3. **Pendekatan Berbasis Data:**

- Menggunakan data pelanggan dan penelitian pasar untuk memahami dengan lebih baik
preferensi dan kebutuhan pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan. Ini akan
membantu dalam mengarahkan perubahan produk dan strategi pemasaran.

4. **Pengendalian Biaya dengan Ketat:**

- Memiliki tim manajemen yang fokus pada pengendalian biaya dan perencanaan anggaran
yang cermat. Setiap pengeluaran harus diukur berdasarkan kontribusinya terhadap tujuan
biaya rendah.

5. **Negosiasi Efektif dengan Pemasok:**

- Terus menjalin hubungan yang baik dengan pemasok dan bernegosiasi dengan mereka
untuk mendapatkan harga yang kompetitif untuk bahan baku dan komponen.

6. **Pemasaran yang Efisien:**

- Mengelola biaya pemasaran dengan cerdik, fokus pada kanal-kanal yang paling efektif
untuk mencapai pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan.

7. **Stok yang Dikelola dengan Bijak:**

- Memantau persediaan dengan hati-hati untuk menghindari pemborosan atau kekurangan
stok. Ini dapat membantu dalam menjaga efisiensi dan biaya yang rendah.

8. **Pengukuran Kinerja dan Umpan Balik Pelanggan:**

- Terus memonitor kinerja pemasaran dan mendengarkan umpan balik pelanggan dalam
segmen pasar yang difokuskan. Hal ini akan membantu dalam penyesuaian strategi pemasaran
sesuai kebutuhan.

9. **Komitmen terhadap Keberlanjutan:**

- Mengintegrasikan praktik keberlanjutan dalam rantai pasokan dan operasi agar dapat
mengurangi biaya jangka panjang dan menciptakan citra positif.

10. **Pengembangan Produk yang Tepat Sasaran:**

- Mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pelanggan target
dalam segmen pasar yang difokuskan. Produk harus memenuhi kebutuhan dasar pelanggan
dengan baik.

11. **Adaptasi Terhadap Perubahan Pasar:**

 - Fleksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan dalam preferensi dan perilaku
pelanggan serta perubahan dalam pasar sepatu secara keseluruhan.

Dengan mempertimbangkan kunci-kunci ini, TOMS Shoes dapat menjaga pendekatan

"focused low-cost" mereka dan tetap menjadi pemain yang kompetitif dalam segmen pasar
yang mereka pilih, sambil tetap memenuhi komitmen untuk mengendalikan biaya dan
menawarkan produk dengan harga yang rendah.
4. Focused Differentiation
Untuk mempertahankan pendekatan "focused differentiation" (diferensiasi yang terfokus)
dalam strategi mereka, TOMS Shoes harus memperhatikan beberapa kunci untuk menjaga
keberhasilan dan keberlanjutan strategi tersebut:

1. **Kualitas yang Konsisten:**

- Penting untuk memastikan bahwa produk TOMS Shoes tetap memenuhi standar kualitas
tinggi yang telah ditetapkan. Kualitas yang konsisten adalah salah satu poin utama dalam
diferensiasi mereka.

2. **Inovasi Produk yang Berkelanjutan:**

- Terus mengembangkan produk-produk yang unik dan berbeda dari pesaing. Ini mencakup
desain yang inovatif, bahan berkualitas tinggi, kenyamanan, atau atribut lain yang
membedakan mereka.

3. **Pemasaran yang Terfokus:**

- Memahami segmen pasar yang difokuskan dengan baik dan mengembangkan pesan
pemasaran yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pelanggan dalam segmen tersebut.

4. **Pendekatan Berbasis Kisah:**

- Terus membangun narasi merek yang kuat dengan berbagai kisah sukses dan dampak
positif yang telah mereka buat di seluruh dunia. Menceritakan bagaimana setiap pembelian
berkontribusi pada misi sosial TOMS.

5. **Pengembangan Produk yang Tepat Sasaran:**

- Mengembangkan produk khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan
preferensi pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan. Ini dapat mencakup beragam
gaya, warna, atau edisi terbatas yang menarik bagi pelanggan dalam segmen tersebut.

6. **Kemitraan yang Mendukung:**

- Melanjutkan kemitraan yang mendukung dengan organisasi atau merek lain yang memiliki
nilai dan visi yang serupa. Ini dapat memperkuat citra merek dan memberikan dampak sosial
yang lebih besar.

7. **Pengukuran dan Pelaporan Dampak Sosial yang Berkelanjutan:**

- Terus mengukur dan melaporkan dampak positif yang telah dicapai melalui model "One
for One" sebagai bagian dari cerita merek mereka.

8. **Pengembangan Pelanggan Loyal:**

 - Membangun dan menjaga hubungan yang kuat dengan pelanggan yang setia dalam segmen
pasar yang difokuskan. Program loyalitas pelanggan dan layanan pelanggan yang unggul
dapat membantu dalam menciptakan basis pelanggan yang kuat.

9. **Pemantauan Pesaing:**
- Terus memantau tindakan pesaing untuk memastikan bahwa TOMS Shoes tetap berada di
garis depan dalam hal diferensiasi produk dan strategi pemasaran.

10. **Adaptasi Terhadap Perubahan Pasar:**

- Fleksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan dalam preferensi dan perilaku
pelanggan serta perubahan dalam pasar sepatu secara keseluruhan.

Dengan mempertimbangkan kunci-kunci ini, TOMS Shoes dapat menjaga pendekatan

"focused differentiation" mereka dan tetap menjadi pemain yang relevan dan berdaya saing
dalam segmen pasar yang mereka pilih, sambil memenuhi komitmen mereka untuk
memberikan produk yang unik dan berkualitas tinggi.
5. Best Cost
Untuk mempertahankan pendekatan "best cost" (biaya terbaik) dalam strategi mereka, TOMS
Shoes perlu memperhatikan beberapa kunci untuk menjaga keberhasilan dan keberlanjutan
strategi tersebut:

1. **Kualitas yang Tetap Dijaga:**

- Penting untuk memastikan bahwa produk TOMS Shoes tetap memenuhi standar kualitas
yang tinggi yang telah ditetapkan. Kualitas yang konsisten adalah kunci untuk
mempertahankan kepercayaan pelanggan.

2. **Efisiensi Produksi dan Operasional Berkelanjutan:**

- Terus mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dalam operasi, termasuk rantai pasokan,
produksi, dan distribusi. Ini dapat membantu dalam menjaga biaya produksi yang rendah.

3. **Pendekatan Berbasis Data:**

- Menggunakan data pelanggan dan penelitian pasar untuk memahami dengan lebih baik
preferensi dan kebutuhan pelanggan. Ini akan membantu dalam mengarahkan inovasi dan
perubahan produk yang tepat.

4. **Pengendalian Biaya dengan Ketat:**

- Memiliki tim manajemen yang fokus pada pengendalian biaya dan perencanaan anggaran
yang cermat. Setiap pengeluaran harus diukur berdasarkan kontribusinya terhadap tujuan
biaya rendah.

5. **Negosiasi Efektif dengan Pemasok:**

- Terus menjalin hubungan yang baik dengan pemasok dan bernegosiasi dengan mereka
untuk mendapatkan harga yang kompetitif untuk bahan baku dan komponen.

6. **Pemasaran yang Efisien:**

 - Mengelola biaya pemasaran dengan cerdik, fokus pada kanal-kanal yang paling efektif
untuk mencapai pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan.

7. **Stok yang Dikelola dengan Bijak:**

- Memantau persediaan dengan hati-hati untuk menghindari pemborosan atau kekurangan
stok. Ini dapat membantu dalam menjaga efisiensi dan biaya yang rendah.

8. **Pengukuran Kinerja dan Umpan Balik Pelanggan:**

- Terus memonitor kinerja pemasaran dan mendengarkan umpan balik pelanggan dalam
segmen pasar yang difokuskan. Hal ini akan membantu dalam penyesuaian strategi pemasaran
sesuai kebutuhan.

9. **Komitmen terhadap Keberlanjutan:**

- Mengintegrasikan praktik keberlanjutan dalam rantai pasokan dan operasi agar dapat
mengurangi biaya jangka panjang dan menciptakan citra positif.

10. **Pengembangan Produk yang Tepat Sasaran:**

- Mengembangkan produk khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan
preferensi pelanggan target dalam segmen pasar yang difokuskan. Produk harus memenuhi
kebutuhan dasar pelanggan dengan baik.

11. **Adaptasi Terhadap Perubahan Pasar:**

- Fleksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan dalam preferensi dan perilaku
pelanggan serta perubahan dalam pasar sepatu secara keseluruhan.

Dengan mempertimbangkan kunci-kunci ini, TOMS Shoes dapat menjaga pendekatan "best
cost" mereka dan tetap menjadi pemain yang kompetitif dalam segmen pasar yang mereka
pilih, sambil memenuhi komitmen mereka untuk mengendalikan biaya dan menawarkan
produk dengan harga yang rendah.
Resources and Capabilities Required
1. Broad Low-Cost
Perlu adanya sumber daya dan kemampuan yang spesifik untuk mengurangi biaya produksi
dan operasional agar dapat menawarkan sepatu dengan harga yang lebih rendah kepada
berbagai segmen pasar, diantaranya adalah sebagai berikut:
Resources Capability Required
Proses Produksi Fasilitas produksi yang Kemampuan untuk
efisien, peralatan yang merancang dan mengelola
canggih, dan teknologi proses produksi yang efisien,
produksi yang dapat termasuk manajemen rantai
mengurangi waktu dan biaya pasokan yang ketat.
produksi.
Kapasitas produksi yang Kemampuan untuk
besar dan kemampuan untuk mengelola produksi dalam
memanfaatkan ekonomi jumlah besar dan
skala. merencanakan permintaan
pelanggan dengan baik.
 Rantai Pasokan Jaringan rantai pasokan yang Jaringan rantai pasokan yang
kuat dengan pemasok yang kuat dengan pemasok yang
dapat memberikan bahan dapat memberikan bahan
baku dengan harga yang baku dengan harga yang
kompetitif. kompetitif.
Manajemen Biaya Tim manajemen yang Kemampuan untuk terus
terampil dalam analisis memonitor dan
biaya, perencanaan mengidentifikasi area di
anggaran, dan pengelolaan mana biaya dapat dikurangi
efisiensi operasional. tanpa mengorbankan
kualitas produk.
SIT Sistem informasi dan Kemampuan untuk
teknologi yang canggih menganalisis data dan
untuk mengelola inventaris, mengoptimalkan proses
pengiriman, dan operasi bisnis dengan bantuan
lainnya. teknologi.

Kemampuan Negosiasi Tim yang terampil dalam Kemampuan untuk menjalin

Pengendalian Kualitas
bernegosiasi dengan hubungan yang kuat dengan
pemasok, transportasi, dan mitra bisnis dan mengadakan
mitra bisnis lainnya untuk kesepakatan yang
mendapatkan syarat-syarat menguntungkan.
yang menguntungkan dari
segi biaya.
Sistem pengendalian kualitas Kemampuan untuk
yang efektif untuk memastikan produk-produk
memastikan produk tetap yang dihasilkan tetap
memenuhi standar kualitas. memenuhi standar kualitas
yang ditentukan.

2. Broad Differentiation
Pendekatan "broad differentiation" (diferensiasi yang luas) dalam konteks TOMS Shoes akan
memerlukan sumber daya dan kemampuan yang khusus untuk menciptakan produk yang unik
dan bernilai tambah bagi pelanggan mereka di berbagai segmen pasar. Berikut adalah
beberapa sumber daya dan kemampuan yang diperlukan dalam pendekatan ini:
Resources Capability Required
Desain Produk Tim desain yang berbakat, Kemampuan untuk
peralatan desain, dan bahan- menghasilkan desain yang
bahan berkualitas tinggi inovatif yang menarik
untuk menciptakan sepatu perhatian pelanggan dan
yang menarik dan berbeda. mengkomunikasikan nilai
tambah produk.
Inovasi Sumber daya untuk Kemampuan untuk terus-
penelitian dan menerus mengembangkan
pengembangan bahan yang bahan dan teknologi
 berkelanjutan, nyaman, dan produksi baru yang
berkualitas tinggi. memungkinkan perusahaan
untuk menciptakan sepatu
yang lebih baik.
Rantai Pemasok Kemitraan dengan pemasok Kemampuan untuk menjaga
yang dapat menyediakan kontrol kualitas selama
bahan baku dan komponen proses produksi dan
berkualitas tinggi. mengelola rantai pasokan
dengan baik.
Marketing dan Branding Tim pemasaran yang kreatif, Kemampuan untuk
anggaran periklanan, dan menceritakan cerita merek
sumber daya promosi yang kuat yang terkait
lainnya untuk dengan diferensiasi produk
mempromosikan produk dan dan nilai tambah yang
merek dengan cara yang ditawarkan.
unik.
Kemampuan Manajemen Tim manajemen proyek yang Kemampuan untuk
Proyek terampil untuk mengelola mengoordinasikan berbagai
pengembangan produk baru, aspek dalam pengembangan
peluncuran produk, dan dan peluncuran produk
proyek-proyek lain yang dengan efisien.
mendukung diferensiasi.
Pengetauan Pasar Data pasar, penelitian Kemampuan untuk
pelanggan, dan analisis yang mengidentifikasi tren pasar
membantu memahami dan mengembangkan produk
keinginan dan kebutuhan yang merespon dengan tepat
pelanggan. terhadap preferensi
pelanggan.
Komitmen Keberlanjutan Investasi dalam Kemampuan untuk
keberlanjutan dan praktik memasukkan elemen
etis dalam rantai pasokan. keberlanjutan dalam desain
produk dan memastikan
proses produksi yang ramah
lingkungan.

3. Focused Low-Cost
Pendekatan "focused low-cost" (biaya rendah yang terfokus) dalam TOMS Shoes akan
memerlukan sumber daya dan kemampuan tertentu. Berikut adalah beberapa sumber daya dan
kemampuan yang diperlukan untuk menjalankan pendekatan ini:

1. **Manajemen Biaya yang Kompeten:**

- Memiliki tim manajemen yang mampu mengidentifikasi dan mengelola biaya secara
efektif. Ini melibatkan perencanaan anggaran yang cermat, analisis biaya, dan kemampuan
untuk menjalankan operasi dengan efisiensi tinggi.

2. **Kemampuan Rantai Pasokan yang Efisien:**

 - Mengembangkan rantai pasokan yang efisien untuk mendapatkan bahan baku dan
komponen dengan harga yang rendah. Kemampuan untuk bernegosiasi dengan pemasok dan
menjaga stok yang tepat sangat penting.

3. **Produksi yang Efisien:**

- Memiliki proses produksi yang efisien untuk menghasilkan produk dengan biaya rendah.
Ini bisa termasuk otomatisasi, pemantauan kualitas yang ketat, dan penggunaan teknologi
dalam produksi.

4. **Analisis Data dan Penelitian Pasar:**

- Kemampuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data pelanggan dan
pasar untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan dalam segmen pasar yang
difokuskan.

5. **Pengelolaan Persediaan yang Bijak:**

- Kemampuan untuk memantau dan mengelola persediaan dengan cermat untuk
menghindari pemborosan atau kekurangan stok. Ini memungkinkan perusahaan menjaga
efisiensi dan biaya yang rendah.

6. **Kemitraan dengan Pemasok:**

- Membangun hubungan yang baik dengan pemasok yang dapat memberikan bahan baku
berkualitas tinggi dengan harga yang bersaing. Kemampuan bernegosiasi dan menjalin
kemitraan yang saling menguntungkan sangat penting.

7. **Pemasaran yang Terfokus:**

- Mampu mengelola biaya pemasaran dengan efisien dan fokus pada kanal-kanal yang
paling efektif untuk mencapai pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan.

8. **Pendekatan Berbasis Data:**

- Kemampuan untuk menggunakan data dan analisis untuk mengarahkan perubahan produk
dan strategi pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

9. **Komitmen terhadap Keberlanjutan:**

- Integrasi praktik keberlanjutan dalam rantai pasokan dan operasi untuk mengurangi biaya
jangka panjang dan menciptakan citra positif yang relevan dengan segmen pasar yang
difokuskan.

10. **Fleksibilitas untuk Beradaptasi:**

- Kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dalam preferensi pelanggan, perubahan
dalam pasar sepatu, dan perubahan dalam lingkungan bisnis secara keseluruhan.

11. **Pengukuran Kinerja yang Ketat:**

- Kemampuan untuk memantau kinerja perusahaan secara ketat, termasuk kinerja biaya dan
efisiensi operasional. Data ini harus digunakan untuk membuat keputusan yang lebih baik.

12. **Kemitraan dengan Pihak Eksternal:**

 - Mungkin perlu menjalin kemitraan dengan organisasi atau pihak eksternal lainnya yang
dapat mendukung sumber daya dan kemampuan yang diperlukan.

Pendekatan "focused low-cost" menekankan efisiensi biaya dan memerlukan manajemen yang
ketat dalam hal anggaran dan operasi. Kemampuan untuk mengidentifikasi peluang biaya
rendah dan menjaga kualitas produk yang tinggi adalah kunci dalam pendekatan ini.
4. Focused Differentiation
Pendekatan "focused differentiation" (diferensiasi yang terfokus) dalam TOMS Shoes
memerlukan sumber daya dan kemampuan tertentu untuk menjalankan strategi ini dengan
sukses. Berikut adalah beberapa sumber daya dan kemampuan yang diperlukan:

1. **Desain dan Inovasi Produk:**

- Kemampuan untuk mengembangkan produk sepatu yang unik, berbeda dari pesaing, dan
memenuhi kebutuhan dan preferensi pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan.

2. **Kualitas Produk yang Tinggi:**

- Memiliki proses kontrol kualitas yang ketat untuk memastikan produk selalu memenuhi
standar kualitas yang tinggi yang menjadi ciri khas TOMS Shoes.

3. **Kreativitas dalam Pemasaran:**

- Kemampuan untuk mengembangkan kampanye pemasaran yang kreatif dan menarik yang
menyoroti nilai tambah dan diferensiasi produk.

4. **Branding yang Kuat:**

- Mempromosikan merek TOMS sebagai pemimpin dalam memberikan manfaat sosial
melalui model "One for One" dan membangun citra merek yang kuat.

5. **Kemitraan yang Mendukung:**

- Kemampuan untuk menjalin kemitraan dengan organisasi atau merek lain yang
mendukung nilai dan visi TOMS Shoes. Ini dapat memperkuat citra merek dan memberikan
dampak sosial yang lebih besar.

6. **Pengukuran dan Pelaporan Dampak Sosial:**

- Kemampuan untuk mengukur dan melaporkan dampak positif yang telah dicapai melalui
model "One for One" sebagai bagian dari cerita merek mereka.

7. **Pengelolaan Produk yang Tepat Sasaran:**

- Mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pelanggan dalam
segmen pasar yang difokuskan. Produk harus memenuhi kebutuhan dasar pelanggan dengan
baik.

8. **Pendekatan Berbasis Kisah:**

- Kemampuan untuk menceritakan narasi merek yang kuat dengan berbagai kisah sukses
dan dampak positif yang telah mereka buat di seluruh dunia. Menceritakan bagaimana setiap
pembelian berkontribusi pada misi sosial TOMS.
 9. **Kemampuan Rantai Pasokan yang Efisien:**
- Mengembangkan rantai pasokan yang efisien untuk mendapatkan bahan baku dan
komponen dengan harga yang kompetitif dan kualitas yang tinggi.

10. **Analisis Data dan Penelitian Pasar:**

- Kemampuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data pelanggan dan
pasar untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan dalam segmen pasar yang
difokuskan.

11. **Pengelolaan Persediaan yang Bijak:**

- Kemampuan untuk memantau dan mengelola persediaan dengan hati-hati untuk
menghindari pemborosan atau kekurangan stok. Ini memungkinkan perusahaan menjaga
efisiensi dan biaya yang rendah.

12. **Komitmen terhadap Keberlanjutan:**

- Integrasi praktik keberlanjutan dalam rantai pasokan dan operasi untuk mengurangi biaya
jangka panjang dan menciptakan citra positif.

Pendekatan "focused differentiation" menekankan diferensiasi produk dan memberikan nilai

tambah kepada pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan. Kemampuan untuk
mengembangkan produk yang unik, menjalankan pemasaran kreatif, dan menjalin kemitraan
yang mendukung adalah kunci dalam pendekatan ini.
5. Best Cost
Pendekatan "best cost" (biaya terbaik) dalam TOMS Shoes memerlukan sumber daya dan
kemampuan tertentu untuk menjalankan strategi ini dengan sukses. Berikut adalah beberapa
sumber daya dan kemampuan yang diperlukan:

1. **Manajemen Biaya yang Kompeten:**

- Memiliki tim manajemen yang mampu mengidentifikasi dan mengelola biaya secara
efektif. Ini melibatkan perencanaan anggaran yang cermat, analisis biaya, dan kemampuan
untuk menjalankan operasi dengan efisiensi tinggi.

2. **Kemampuan Rantai Pasokan yang Efisien:**

- Mengembangkan rantai pasokan yang efisien untuk mendapatkan bahan baku dan
komponen dengan harga yang rendah. Kemampuan untuk bernegosiasi dengan pemasok dan
menjaga stok yang tepat sangat penting.

3. **Produksi yang Efisien:**

- Memiliki proses produksi yang efisien untuk menghasilkan produk dengan biaya rendah.
Ini bisa mencakup otomatisasi, pemantauan kualitas yang ketat, dan penggunaan teknologi
dalam produksi.

4. **Analisis Data dan Penelitian Pasar:**

- Kemampuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data pelanggan dan
pasar untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan.
5. **Pengelolaan Persediaan yang Bijak:**
- Kemampuan untuk memantau dan mengelola persediaan dengan hati-hati untuk
menghindari pemborosan atau kekurangan stok. Ini memungkinkan perusahaan menjaga
efisiensi dan biaya yang rendah.

6. **Komitmen terhadap Keberlanjutan:**

- Integrasi praktik keberlanjutan dalam rantai pasokan dan operasi untuk mengurangi biaya
jangka panjang dan menciptakan citra positif yang relevan dengan segmen pasar yang
difokuskan.

7. **Kemampuan Negosiasi yang Kuat:**

- Memiliki tim yang cakap dalam bernegosiasi dengan pemasok dan pihak lainnya untuk
mendapatkan harga yang kompetitif.

8. **Pemasaran yang Efisien:**

- Kemampuan untuk mengelola biaya pemasaran dengan cerdik, fokus pada kanal-kanal
yang paling efektif untuk mencapai pelanggan dalam segmen pasar yang difokuskan.

9. **Pendekatan Berbasis Data:**

- Kemampuan untuk menggunakan data dan analisis untuk mengarahkan perubahan produk
dan strategi pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

10. **Fleksibilitas untuk Beradaptasi:**

- Kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dalam preferensi pelanggan, perubahan
dalam pasar sepatu, dan perubahan dalam lingkungan bisnis secara keseluruhan.

11. **Pengukuran Kinerja yang Ketat:**

- Kemampuan untuk memantau kinerja perusahaan secara ketat, termasuk kinerja biaya dan
efisiensi operasional. Data ini harus digunakan untuk membuat keputusan yang lebih baik.

12. **Kemitraan dengan Pihak Eksternal:**

- Mungkin perlu menjalin kemitraan dengan organisasi atau pihak eksternal lainnya yang
dapat mendukung sumber daya dan kemampuan yang diperlukan.

Pendekatan "best cost" menekankan efisiensi biaya dan memerlukan manajemen yang ketat
dalam hal anggaran dan operasi. Kemampuan untuk mengidentifikasi peluang biaya rendah
dan menjaga kualitas produk yang tinggi adalah kunci dalam pendekatan ini.