Anda di halaman 1dari 4

Meningkatkan Softskill Untuk Memberantas Kemiskinan

Penyusun :
Jaki / Desvyna Tri Y / Muhammad Fajrin / Nadiatus Saa’dah / Sahlan / Zaitun

Masalah kemiskinan telah Teori tradisionalis cenderung


menjadi fokus perhatian dunia selama mengabaikan faktor-faktor struktural
bertahun-tahun. Banyak negara telah yang berkontribusi pada
menyusun kebijakan dan program- kemiskinan. Ketimpangan akses
program untuk mengurangi tingkat terhadap pendidikan, lapangan
kemiskinan. kerja yang terbatas, dan
Dari Badan Pusat Statistik ketidaksetaraan dalam distribusi
mencatat sebanyak 26,36 juta kekayaan adalah beberapa contoh
penduduk Indonesia masih tergolong faktor-faktor struktural ini yang
miskin pada September 2022 atau menyebabkan kesenjangan
mencapai 9,57 persen dari total ekonomi yang luas.
penduduk. Dibandingkan Maret 2022, 2. Siklus Kemiskinan
jumlah penduduk miskin bertambah Teori tradisionalis tidak
0,20 juta orang. Angka kemiskinan mempertimbangkan siklus
yang masih tinggi menunjukkan bahwa kemiskinan yang sering terjadi dari
ada hambatan yang harus diatasi untuk generasi ke generasi. Secara
berhasil mengentaskan kemiskinan. struktural, kemiskinan dapat
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi bertahan karena lingkungan sosial
teori tradisionalis dan faktor-faktor yang dan ekonomi yang sulit bagi individu
berperan dalam menjelaskan mengapa untuk keluar dari kondisi
kemiskinan belum dientaskan sesuai kemiskinan.
dengan teori tradisionalis 3. Konteks Sosial dan Budaya
Menurut teori tradisionalis, Teori tradisionalis
kemiskinan dianggap sebagai hasil dari cenderung menggeneralisasi
faktor-faktor budaya dan perilaku masyarakat miskin dalam hal
individu atau kelompok masyarakat. budaya dan perilaku. Namun, perlu
Teori ini berfokus pada keyakinan diakui bahwa konteks sosial dan
bahwa individu yang miskin kurang budaya individu juga berperan
memiliki motivasi untuk mengambil penting dalam mengentaskan
tindakan untuk meningkatkan kemiskinan. Faktor-faktor seperti
kehidupan mereka sendiri. Pandangan akses terhadap pendidikan, layanan
ini seringkali membawa kepada konsep kesehatan, dan infrastruktur juga
"teori kekurangan budaya" yang memegang peranan penting dalam
menekankan bahwa masyarakat mengurangi kemiskinan.
dengan kemiskinan cenderung memilik Dalam perspektif teori
sikap pasif dan mengandalkan bantuan tradisionalis, kemiskinan dijelaskan
dari pihak lain daripada bekerja keras sebagai akibat dari faktor-faktor
untuk memperbaiki nasib mereka. budaya dan perilaku individu.
Namun, terdapat beberapa faktor yang Namun, dalam mengapa
harus dipertimbangkan mengapa kemiskinan belum berhasil
kemiskinan belum berhasil dientaskan dientaskan, teori ini seringkali
menurut teori tradisionalis: kurang mempertimbangkan faktor-
1. Ketidakadilan struktural faktor struktural dan sistemik yang
Sumber : 1) https://www.bps.go.id/pressrelease.html; 2)
https://www.cakrawala.co/edukasi/77510234194/penguatan-literasi-diperlukan-untuk-
tingkatkan-kualitas-sdm; 3) https://internationalmedia.co.id/ri-korsel-tingkatkan-kualitas-
sdm-industri/; 4)https://www.tvonenews.com/berita/nasional/153927-ganjar-pranowo-
ragu-sdm-indonesia-bisa-gantikan-tka-china-jangankan-membuat-menginstal-alat-itu-
bisa-enggak; 5) https://www.tribunnewswiki.com/2023/06/17/sebut-kualitas-sdm-
indonesia-masih-kalah-dari-tka-luhut-kualitasnya-masih-kadang-miring-miring;
menghambat tindakan mengurangi kriminalitas. Beberapa bentuk
kemiskinan. Untuk mencapai kriminalitas yang dapat
pengentasan kemiskinan yang dilakukan oleh seorang individu
komprehensif, perlu adanya adalah penipuan, pencurian,
pendekatan holistik yang perampokan serta
melibatkan berbagai dimensi dan pembunuhan.
faktor-faktor seperti konteks sosial, Dilihat dari berita-berita terbaru yang
budaya, dan struktural. Faktor- kami temukan, tentang masalah
faktor inilah yang menyebabkan kemiskinan, yaitu ada beberapa
dampak-dampak terhadap problem-problem yang masih menjadi
kehidupan di masyarakat. Berikut hambatan dalam mengentaskan
dampak-dampak terhadap kemiskinan, seperti berita yang dirilis
masyarakat: oleh TV one news pada Rabu 20
1) Banyaknya kasus putus sekolah September 2023. Yang membahas
Di negara-negara berkembang tentang Ganjar pranowo ( calon
seperti Indonesia, biaya presiden 2024 ) yang mengatakan
pendidikan yang harus keraguannya dalam hal SDM Indonesia
dibayarkan oleh seorang tidak bisa menggantikan TKA China,
individu cukup tinggi, sehingga apabila TKA China ini diberhentikan
hal tersebut akan menutup atau diusir yang selama ini bekerja di
akses masyarakat miskin untuk Indonesia, jadinya warga asli Indonesia
mendapatkan pendidikan. yang bekerja menggantikan orang-
Padahal, salah satu penyebab orang China. Dan juga, seorang
kemiskinan adalah rendahnya Menteri Koordinator Bidang
tingkat pendidikan, sehingga Kemaritiman dan Investasi Indonesia
akses pendidikan yang tertutup yaitu Luhut Binsar Pandjaitan, yang
dapat memperparah kondisi juga menyebut kualitas SDM Indonesia
kemiskinan yang ada di suatu masih kalah dari TKA, kualitasnya
daerah maupun negara. masih kadang miring-miring. Dari berita
2) Muncul berbagai masalah ini dapat disimpulkan bahwa masalah
kesehatan di masyarakat SDM di Indonesia masih cukup
Dengan adanya kemiskinan, memprihatinkan, jadinya harus ada
maka akan muncul berbagai solusi untuk mengatasi hal ini.
masalah kesehatan. Adanya Adapun solusi yang kami
peningkatan kebutuhan, tetapi temukan dari berita-berita terbaru
tidak terjangkau, maka penyakit tentang kemiskinan, pemerintah
yang datang. Contohnya pusing, melakukan berbagai macam cara untuk
darah tinggi, stroke dan lain- mengatasi masalah kemiskinan yaitu
lain. Bahkan penyakit yang dengan penguatan literasi untuk
parah bisa berakibat fatal peningkatan kualitas SDM, yang dirilis
menjadi kematian. oleh cakrawala.co pada Kamis 21
3) Meningkatnya tindakan September 2023, yang berisi tentang
kriminalitas Kemiskinan dapat masalah literasi atau membaca.
menjadi salah penyebab Dengan adanya penguatan literasi ini,
terjadinya kriminalitas. Hal ini dapat mengangkat masyarakat dari
dikarenakan masyarakat miskin jurang kemiskinan, karena dengan
akan cenderung ingin seseorang bisa atau dapat membaca
memenuhi kebutuhan pokoknya dengan baik maka informasi-informasi
dengan menggunakan cara yang didapatkan dari luaran sana yang
apapun, termasuk dengan banyak berseleweran di era globalisasi
Sumber : 1) https://www.bps.go.id/pressrelease.html; 2)
https://www.cakrawala.co/edukasi/77510234194/penguatan-literasi-diperlukan-untuk-
tingkatkan-kualitas-sdm; 3) https://internationalmedia.co.id/ri-korsel-tingkatkan-kualitas-
sdm-industri/; 4)https://www.tvonenews.com/berita/nasional/153927-ganjar-pranowo-
ragu-sdm-indonesia-bisa-gantikan-tka-china-jangankan-membuat-menginstal-alat-itu-
bisa-enggak; 5) https://www.tribunnewswiki.com/2023/06/17/sebut-kualitas-sdm-
indonesia-masih-kalah-dari-tka-luhut-kualitasnya-masih-kadang-miring-miring;
ini, baik informasi yang benar atau yang kemiskinan yaitu dengan meningkatkan
hoax. Masyarakat dapat memilih dan pelatihan softskill, contohnya dilihat dari
memilah informasi yang bermanfaat, segi pendidikan, anak-anak atau
adapun berita ini didukung oleh tokoh- remaja yang hanya tamatan SMP/MTS,
tokoh Indonesia seperti gubernur DIY yang saat ini masih banyak ditemukan
yaitu Sri Sultan Hamengku Buwono X, dalam hal mencari pekerjaan masih
dan kepala perpusnas Muhammad cukup gagap untuk mengembangkan
Syarif Bando. kemampuan yang mereka miliki,
Dan juga, dari berita yang dirilis padahal setiap orang pasti mempunyai
oleh international media pada minggu kemampuan masing-masing di dalam
18 September 2023, yang berisi diri mereka pribadi. Jadi, untuk itu
tentang RI-Korsel tingkatkan kualitas dengan diadakannya pelatihan softskill
sdm industri, dari berita ini dapat yang di dalamnya terlibat dalam
diketahui bahwa adanya hubungan berbagai pihak seperti (pemerintah,
kerjasama dua negara ini untuk suatu masyarakat, anak-anak/remaja), harus
tujuan yang dapat memberikan solusi bisa diajak kerjasama, demi
untuk mengatasi adanya kemiskinan, mengentaskan yang namanya
dengan adanya peningkatan kualitas kemiskinan.
SDM di bidang industri, jadinya pekerja- Peran dari pemerintah, bisa
pekerja di Indonesia dapat diisi oleh membuka sebuah wadah, memberikan
warga negara asli Indonesia, tidak lagi dana, bahkan motivasi untuk
mendatangkan warga asing dari luar membangkitkan lagi semangat para
negeri. anak-anak/remaja yang putus sekolah,
Sedangkan jika dilihat dari teori untuk mengasah kemampuan yang
para globalis, baik dari globalisasi mereka miliki. Dan juga peran dari
positif maupun globalisasi negatif dan masyarakat atau remajanya, perlu
teori para transformasionalis atau adanya kesadaran di dalam diri
transformasi bisa juga disebut dengan masing-masing, bahwa zaman sudah
netral, dilihat dari dua teori ini dapat berubah semakin kedepan zaman
diambil sebuah solusi yang dapat semakin maju, yang dilihat dari kata
mengentaskan kemiskinan yang masih para globalis positif di teori Cochrane
menjadi permasalahan di seluruh dan pain. Globalisasi itu ada nyatanya
dunia, yaitu salah satunya dengan di dunia ini, jadi apabila masyarakatnya
meningkatkan pelatihan softskill untuk atau remajanya tidak mau membuka
masyarakat baik yang benar-benar diri keluar dari zona nyaman atau yang
membutuhkan pelatihan softskill ini, mau masih stack di tempat yang sama
maupun yang tidak terlalu dengan zaman dulu, maka bersiap-
membutuhkan. siaplah untuk menerima kekalahan,
Dilihat berdasarkan data BPS ketertinggalan dan sebagainya.Jadi,
( Badan Pusat Statistik ) tahun 2022- para masyarakat/ remajanya harus
2023 tingkat kemiskinan yang ada di mampu memotivasi diri masing-masing
Indonesia sebagai contoh di daerah lagi, meyakinkan diri bahwa potensi
Kalimantan Selatan menurun cukup atau kemampuan yang ada perlu untuk
baik, baik di perkotaan maupun di diasah, dikembangkan dengan
pedesaan, dengan persentasi di mengikuti pelatihan softskill yang sudah
perkotaan (4,03%-3,84%), di pedesaan disediakan oleh pemerintah, dan juga
(5,17%-4,72%) dilihat dari data ini, mereka yang setelah lulus SMP/MTS,
penurunannya cukup signifikan. ada yang langsung pergi merantau ke
Solusi-solusi yang ada untuk daerah orang untuk mencari pekerjaan,
mengentaskan permasalahan skill yang mereka miliki perlu untuk
Sumber : 1) https://www.bps.go.id/pressrelease.html; 2)
https://www.cakrawala.co/edukasi/77510234194/penguatan-literasi-diperlukan-untuk-
tingkatkan-kualitas-sdm; 3) https://internationalmedia.co.id/ri-korsel-tingkatkan-kualitas-
sdm-industri/; 4)https://www.tvonenews.com/berita/nasional/153927-ganjar-pranowo-
ragu-sdm-indonesia-bisa-gantikan-tka-china-jangankan-membuat-menginstal-alat-itu-
bisa-enggak; 5) https://www.tribunnewswiki.com/2023/06/17/sebut-kualitas-sdm-
indonesia-masih-kalah-dari-tka-luhut-kualitasnya-masih-kadang-miring-miring;
diasah lebih baik lagi, agar mampu Dapat dilihat upaya-upaya yang
beradaptasi dengan pekerjaan yang ada ini, merupakan bentuk dari adanya
mereka dapatkan di daerah tersebut. globalisasi, menyeimbangkan
Pelatihan softskill ini sangat penting, pengaruh-pengaruh globalisasi yang
tidak hanya para anak-anak/remaja, berdampak positif. Dalam hal ini,
orang tua yang sudah berumur pun mencoba untuk mengentaskan
bisa ikut pelatihan softskill ini. masalah kemiskinan yang masih
Menjadikan semakin bertambah baiklah menjadi permasalahan di seluruh
kualitas SDM yang ada di Indonesia, dunia.
baiknya di Kalimantan Selatan.
Bentuk-bentuk pelatihan softskill
yang dapat diberikan oleh pemerintah
yaitu :
1. Pelatihan Keterampilan
Memasak:
Mempelajari beberapa resep
sederhana dan teknik memasak
dasar untuk meningkatkan
keterampilan memasak di
rumah dan hasilnya bisa di jual.
2. Pelatihan Keterampilan Tukang:
Belajar keterampilan dasar
tukang seperti perbaikan
sederhana di rumah, atau
keterampilan perbaikan
kendaraan.
3. Pelatihan Keterampilan
Pertanian:
Belajar tentang pertanian
sederhana seperti bercocok
tanam sayuran di kebun atau
mengelola ternak kecil seperti
ayam atau kambing.
4. Pelatihan Keterampilan
Kerajinan Tangan:
Mempelajari keterampilan
kerajinan tangan seperti
merajut, menjahit, membuat
kerajinan kayu, atau membuat
perhiasan.
5. Pelatihan Keterampilan Musik
tradisonal:
Belajar bermain instrumen
musik sederhana seperti
panting, kecapi, gong. Sehingga
menarik masyarakat untuk
diundang ke acara, seperti
acara kemerdekaan, pentas
seni, pernikahan dan event
lainya.
Sumber : 1) https://www.bps.go.id/pressrelease.html; 2)
https://www.cakrawala.co/edukasi/77510234194/penguatan-literasi-diperlukan-untuk-
tingkatkan-kualitas-sdm; 3) https://internationalmedia.co.id/ri-korsel-tingkatkan-kualitas-
sdm-industri/; 4)https://www.tvonenews.com/berita/nasional/153927-ganjar-pranowo-
ragu-sdm-indonesia-bisa-gantikan-tka-china-jangankan-membuat-menginstal-alat-itu-
bisa-enggak; 5) https://www.tribunnewswiki.com/2023/06/17/sebut-kualitas-sdm-
indonesia-masih-kalah-dari-tka-luhut-kualitasnya-masih-kadang-miring-miring;

Anda mungkin juga menyukai