OLEH :
ISFAN MARDIANTINA
NIM.PO71201220125
1. Kondisi Pasien
Asuhan Keperawatan Keluarga Lansia Pada Ny.W dengan Demensia di Komunitas
RW 01 Kelurahan Muara Tebo Kecamatan Tebo Tengah Pasien Ny.W,umur 65
tahun.Pasien di RSUD STS
2. Diagnosa Keperawatan
. Sesuai dengan standar diagnosa keperawatan Indonesia oleh PPNI (2016) masalah
keperawatan pada klien demensia adalah sebagai berikut:
a. Risiko perilaku kekerasan berhubungan dengan penganiayaan atau pengabaian
anak; depresi; demensia; disfungsi sistem keluarga
b. Gangguan memori b.d proses penuaan, efek agen farmakologis, ketidakadekuatan
stimulasi intelektual ditandai dengan melaporkan pernah mengalami pengalaman
lupa, tidak mampu mempelajari ketrampilan baru, tidak mempu mengingat
informasi faktual, tidak mampu mengingat perilaku tertentu yang pernah dilakukan,
tidak mampu mengingat peristiwa, tidak mampu melakukan kemampuan yang
dipelajari sebelumnya, merasa mudah lupa
c. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif berhubungan dengan demensia, hambatan
kognitif, keterampilan motorik halus/ kasar
d. Defisit perawatan diri b.d demensia, kelemahan, gangguan psikologis/ psikotik,
penurunan motivasi atau minat ditandai dengan tidak mampu mandi atau
mengenakan pakaian/ makan/ ke toilet/ berhias secara mandiri, minat melakukan
perawatan diri berkurang.
e. Risiko jatuh b.d usia ≥ 65 tahun pada dewasa dan ≤2 tahun pada anak, riwayat
jatuh, perubahan fungsi kognitif, demensia
f. Klien mampu memperhatikan dan mendengarkan dengan baik dan dapat
menjawab pertanyaan dengan tepat, kesadaran klien terhadap identitas personal,
waktu dan tempat lebih baik.
2. Tindakan Keperawatan
a. Perkenalkan diri saat melakukan kontak dengan klien
b. Panggil klien dengan jelas dan berbicara secara perlahan
c. Beri latihan orientasi misalnya klien berlatih mengenai informasi pribadi,
tanggal,nama hari secara tepat
A. Standar Komunikasi
1. Fase Orientasi
Perawat : memberikan salam terapeutik ( Selamat Pagi Nenek W )
Menanyakan kabar,aktifitas pagi ini,Mendengar dan memperhatikan
cerita pasien.
Pada pagi hari tepatnya pukul 11.00. pagi
Perawat 1 : Assalamuaalaikum , selamat pagi Nek
Pasien : Waalaikummusalam
Perawat 1 : Perkenalkan nama saya Suster Itin dan teman saya
suster nikma
Perawat 1 : Kami yang merawat nenek pagi ini. Nama nenek
siapa?
Pasien : Nama Saya nenek Wartika
Perawat 1 : Nenek senang dipanggil siapa ?
Pasien : Wati
Perawat 2 : Bagaimana kabar nenek sekarang?
Pasien : Alhamdulillah baik, kalian siapa ya ?
Perawat : Baiklah nek, tadikan saya sudah memperkenalkan diri
saya. Disini saya akan mengulanginya lagi . nama saya
sus Itin dan teman saya sus nikma
Pasien : Oh ya yang sus nikma yang ini siapa ya?
Perawat 1 : Saya sus itin nek
Pasien : Sus itin, sus nikma
Perawat 1 : Iya Nek
Pasien : Oke- oke
2. Fase Kerja
Perawat : Selamat pagi Nenek W sambil memperkenalkan nama kita sendiri,
setiap hari menanyakan apakah masih ingat atau tidak,mengulang pertanyaan
mengenai kabar, aktifitas pagi,tanggal,tempat,waktu untuk mendorong komunikasi.
Mendengar dan memperhatikan cerita pasien.
Perawat 1 : Baiklah nek, disini tujuan kami ingin berbincang-bincang
mengenai aktivitas nenek sehari-hari.
Pasien : Boleh
Perawat 2 : Nenek sudah mandi atau belum
Pasien : Belum sus, ini masih bau badan nenek
Perawat 2 : Benarkah nek? Nenek belum mandi? Coba diingat-ingat
Pasien : Belum sus, saya masih bau, berarti belum mandi nenek
Perawat 2 : Tadi sebelum mandi nenek pakai baju apa? Sekarang pakai
baju apa?
Pasien : Tadi baju unggu
Perawat 2 : sekarang pakai apa nek?
Pasien : sekarang baju daster biru. Oh iya saya lupa saya sudah mandi
Perawat 2 : Nah nenek sekarang ingat kalau nenek sudah mand
Pasien : Oh Iya
Perawat 1 : Nenek sudah minum obat?
Pasien : Belum sus
Perawat 1 : Coba saya lihat ya nek
Perawat 1 : Ini nenek sudah makan obat tadi jam 7 pagi
Pasien : nenek lupa sus, baerati nenek sudah minun obat ya ?
Perawat 1 : Sudah nek
Perawat 2 : setelah minum obat, nenek melakukan aktivitas apa sampai
saat ini?
Pasien : Tadi saya makan, lalu main hompipa sama cucu
Perawat 2 : Makan apa nek?
Pasien : Makan apa ya?
Perawat 2 : Ya udah nek, kalau nenek tidak ingat jangan dipaksa
Perawat 2 : Tadi hompipa sama cucu ya nek?
Pasien : iya sus
Perawat 2 : Cucu nenek namanya siapa?
Pasien : Cucu saya namanya Dito
Perawat 2 : Nenek perbincang kita pada hari ini sudah sampai disini ya nek
3. Fase Terminasi
Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan evaluasi subjektif
Pasien
mulai merespon kedatangan suster serta mau menjawab salam perawat, Dengan
cara komunikasi berulang-ulang diharapkan pasien dapat mengingat sedikit demi
sedikit orientasi lingkungannya.
Perawat 1 : Sebelum kita pamit, coba nenek sebutkan lagi kegiatan apa
saja yang nenek lakukan sampai saat ini
Pasien : Setelah saya bangun tidur saya mandi lalu minum obat, lalu
makan lalu apa ya?
Pearawat 1 : hompipa nek
Pasien : iya hompipa
Perawat 1 : Bagus sekali nek sudah dapat mengulanginya, kecuali kegiatan
yang terakhir
Perawat 2 : Oke Nek, sekarang kami mau pamit, Minggu depan kami
kesini lagi ya nek, jangan lupa obantnya diminum teratur ya nek
Pasien : Baik sus
Perawat 1 dan 2 : Assalamualaikum nek
Pasien : Waalaikummussalam sus.