Anda di halaman 1dari 28

Anggota Tim KPT Belmawa Dikti, KemendikbudRistek;

Member of Association for Educational Communications and Technology (AECT); dan


Dosen Tetap ITS Surabaya
Kajian:
1.Penilaian CPL;
2.Butir soal, Rubrik, dan
Capaian: portofolio; dan
Mampu merancang instrument 3.Rencana tugas
penilaian: butir soal, rubrik, & mahasiswa.
portfolio dengan pendekatan OBE.
a. UU No.12 Tahun 2012: Sistem Pendidikan Tinggi;
b. Permendikbud, No.3 Tahun 2020: SN-Dikti;
c. Kepmendikbud, No.3/M/2021: IKU;
d. Panduan Penyusunan KPT di Era Industri 4.0 Untuk Mendukung
Mendukung MBKM, Belmawa-Dikti, 2020;
e. Kriteria LAM PTKes, APS 4.0
Outcomes
1
❑ Standar penilaian Pembelajaran
Use of Evaluation merupakan kriteria minimal tentang
Results for continuous penilaian proses dan hasil belajar
Indicator &
6
improvementmahasiswa 2 Successes Criteria
dalam rangka pemenuhan
Capaian Pembelajaran Lulusan.

Evaluation ❑ Instrumen
5
penilaian terdiri atas
Assessment
3
Results penilaian proses dalam bentuk rubrik
Method
dan/atau penilaian hasil dalam bentuk
portofolio atau
4 karya desain.
Assessment
SN-Dikti: pasal 21(1), pasal 23(2)
Results
©Syamsul Arifin, 2019
Outcomes
1
Use of Evaluation
Results for continuous Indicator &
improvement 6 2 Successes Criteria

Evaluation 5 Assessment
3
Results Method

4
Assessment
Results
©Syamsul Arifin, 2019
Tes:
Ujian tulis: kuis, esai, pilihan ganda, uts, uas, dll.

non-Tes:
Ujian lisan, wawancara, makalah, presentasi, bermain peran, review jurnal, dll.

Instrumen non-Tes:
Rubrik: Rubrik Holistik, Rubrik Analitik (Diskriptif dan Skala Persepsi)
Portofolio: Portofolio perkembangan, Portofolio pamer/showcase, dan Portofolio
koprehensif
Teknik Penilaian
Instrumen Penilaian

Instrumen
Indikator
CPL Kinerja
▪ Butir Soal Penilaian:
(CPMK=> SubCPMK) (Kriteria Penilaian)
▪ Penugasan Rubrik;
Protofolio;
Marking scheme;

Mekanisme Penilaian
Prosedur Penilaian
Pelaporan Penilaian
©Syamsul Arifin, 2019
Bobot
Penilaian

10% Instrumen;
SubCPMK1 dinilai
Teknik;
Prosedur;
Beberapa butir 20% dan
CPL CPL PRODI Matakuliah
SubCPMK2 dinilai
Mekanisme
PRODI dibebankan ke (CPMK) SubCPMK3
25%
dinilai
Penilaian
MK
..%
SubCPMK.. dinilai

100 %
Teknik Instrumen
Penilaian Penilaian Indikator Penilaian Kemampuan yg diukur Evaluasi Formatif & Sumatif Evaluasi Sumatif

Tugas-1: RTM (5%) Indikator 1.1


Forward (Plan & Do)  PENILAIAN
UTS: Soal essay (10%) Indikator 1.2 & 1.3 SubCPMK CPMK CPL
Tugas-2: RTM (10%) Indikator 2.1 Sub-CPMK-1
Kuis: Soal essay (5%) Indikator 2.2
(2 mg) 15%
60%
Tugas-3:RTM-Meringkas Sub-CPMK-2 15% CPMK-4 CPL4
Indikator 3.1 & 3.2 (2 mg)
Artikel Journal (15%)

Matakuliah
30%
Sub-CPMK-3 15% CPMK-2 CPL2
UTS: Soal essay (5%) Indikator 4.1 & 4.2 (2 mg)
5%
UTS: 15% , Mg ke-8 Sub-CPMK-4 5% CPMK-8 CPL8
(1 mg)
UAS: Soal essay (5%) Indikator 5.1 5%
CPMK-9 CPL9
Tugas-4: RTM-Memilih & 15%
Indikator 5.2 - 5.4

Syamsul Arifin, 2021


menetapkan sampel (10%) Sub-CPMK-5
(2 mg)
Tugas-5:Proposal TA(30%) Indikator 6.1 - 6.7 35%
Sub-CPMK-6
Presentasi: Lisan (5%) Indikator 6.8 (5 mg)

UAS: 5% , Mg ke-16
Backward (Check & Action)  EVALUASI
Mg CPL CPMK Sub-CPMK Indi Bentuk Penilaian Bobot (%) Nilai Mhs  ((Nilai Mhs) X Ketercapaian Ket. Perbaikan
Pencapaian Sub-
(CLO) (LLO) kator (Sub-Bobot%)* Sub-CPMK (0-100) (Sub-Bobot%)*) CPL pd MK (%) CPMK
1-2 CPL-4 CPMK-4 Sub-CPMK1 I-1.1 Tugas-1: RTM 5 85 4,25
I-1.2 Soal Esay UTS 15 tdk ada perbaikan
10 90 9 (4,25+9+9+2,5)/83,1 =

3-4 Sub-CPMK2 I-2.1 Tugas-2: RTM 10 90 9 30 ada perbaikan pd


I-2.2 Kuis: Soal essay 15 I-2.2
5 50 2,5
5-6 CPL-2 CPMK-2 Sub-CPMK3 I-3.1 Tugas-3: RTM
I-3.2 15 15 80 12,3 tidak ada perbaikan

7 Sub-CPMK4 I-4.1 UAS:Soal Esay ada perbaikan pd


I-4.2 5 5 40 2 I-4.1 & I-4.2
8 UTS (20%) & Evaluasi Tengah Semester (ETS) (12,3+2+4,5+8+27)/
9-10 CPL-2 CPMK-2 Sub-CPMK5 I-5.1 ▪ UAS: Soal 83,1 = 65
I-5.2 essay 5 90 4,5
▪ Tugas-4: 15 tdk ada perbaikan
I-5.3
Meringkas 10 80
I-5.4 8
Artikel Journal
11- CPL- CPMK- Sub-CPMK6 I-6.1 ▪Tugas-5: 30
Proposal TA 90 27
15 2, 8, 2, 8, 9 I-6.2 5 35 tdk ada perbaikan
9 ▪Presentasi 90 4,5 4,5/83,1 = 5
16 UTS (15%) & Evaluasi Akhir Semester (EAS)
Total bobot (%) 100 100
Nilai akhir mahasiswa NA =  ((Nilai Mhs) X (Sub-Bobot%)*) 83,1 100
Indikator penilaian adalah pernyataan spesifik dan
terukur yang mengidentifikasi pencapaian kemampuan
atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-
bukti.

Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai


ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam
penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah
ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi
penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat
berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
Sub-CPMK-2: mampu menjelaskan berbagai metode penelitian kualitatif
dan kuantitatif [C2,A3]
Indikator:
2.1 Ketepatan membedakan pengertian
dan karakteristik metode penelitian
kualitatif dan kuantitatif;
2.2 Ketepatan menjelaskan tahapan
metode penelitian kualitatif dan
kuantitatif;
Teknik penilaian non-
test & tes:
• Menyusun diagram alir
tahapan penelitian; Instrumen Penilaian:
• Soal esay UTS
• Rubrik;
• Pedoman Penskoran
(Marking Scheme) Soal
esay UTS
Sub-CPMK-2: mampu menjelaskan tahapan metode penelitian kualitatif
dan kuantitatif [C2,A3]
2.1 Ketepatan membedakan pengertian Tugas-3 (Teknik penilaian non-tes): Menyusun tahapan
dan karakteristik metode penelitian metode penelitian dalam bentuk diagram alir sesuai dg
kualitatif dan kuantitatif; masalah yg dipilih, beserta penjelasannya pd setiap
2.2 Ketepatan menjelaskan tahapan tapan penelitian;
metode penelitian kualitatif dan Instrumen penilaian: Rubrik holistik
kuantitatif;

Indicator

Grading Criteria
Rubrik merupakan panduan atau pedoman penilaian yang menggambarkan kriteria
yang diinginkan dalam menilai atau memberi tingkatan dari hasil kinerja belajar
mahasiswa. Rubrik terdiri dari dimensi atau aspek yang dinilai dan kriteria kemampuan
hasil belajar mahasiswa ataupun indikator capaian belajar mahasiswa.

Contoh 3 macam rubrik, yakni:

1. Rubrik holistik adalah pedoman penilaian untuk menilai berdasarkan kesan


keseluruhan atau kombinasi semua kriteria.

2. Rubrik Analitik adalah pedoman penilian yang memiliki tingkatan kriteria


penilaian yang dideskripsikan dan diberikan skala penilaian atau skor
penilaian.

3. Rubrik skala persepsi adalah pedoman penilaian yang memiliki tingkatan


kreteria penilian yang tidak dideskripsikan, namun tetap diberikan skala
penilaian atau skor penilaian.

Contoh Rabrik & Portofolio Daring:


https://www.rcampus.com/index.cfm
Kemampuan yg dinilai: mampu penyusunan rancangan pembelajaran
GRADE SKOR KRITERIA PENILAIAN
Sangat Rancangan yang disajikan tidak teratur dan tidak
<20
kurang menyelesaikan permasalahan
Rancangan yang disajikan teratur namun kurang
Kurang 21–40
menyelesaikan permasalahan
Rancangan yang disajikan tersistematis, menyelesaikan
Cukup 41– 60 masalah, namun kurang dapat diimplementasikan

Rancangan yang disajikan sistematis, menyelesaikan


Baik 61- 80
masalah, dapat diimplementasikan, kurang inovatif
Rancangan yang disajikan sistematis, menyelesaikan
Sangat Baik >81
masalah, dapat diimplementasikan dan inovatif
Tingkatan capaian belajar mhs. Skor penilaian
Kemampuan yg dinilai: mampu melakukan presentasi ilmiah
TINGKAT PENILAIAN
Aspek yg
Sangat Kurang Kurang Cukup Baik Sangat Baik
dinilai
<20 (21-40) (41-60) (61-80)  81
tidak ada organisasi cukup fokus, namun bukti presentasi mempunyai terorganisasi terorganisasi
yang jelas. Fakta kurang mencukupi untuk fokus dan menyajikan dengan baik dan dengan menyajikan
tidak digunakan digunakan dalam menarik beberapa bukti yang menyajikan fakta fakta yang
Organisasi untuk mendukung kesimpulan mendukung kesimpulan- yang meyakinkan didukung oleh
pernyataan. kesimpulan. untuk mendukung contoh yang telah
kesimpulan- dianalisis sesuai
Deskripsi kesimpulan. konsep
kreteria Isinya tidak akurat Isinya kurang akurat, Isi secara umum akurat, Isi akurat dan Isi mampu
penilaian atau terlalu umum. karena tidak ada data tetapi tidak lengkap. Para lengkap. Para menggugah
Pendengar tidak faktual, tidak menambah pendengar bisa pendengar pendengar untuk
belajar apapun atau pemahaman pendengar. mempelajari beberapa menambah mengambangkan
Isi kadang fakta yang tersirat, tetapi wawasan baru pikiran.
menyesatkan. mereka tidak menambah tentang topik
wawasan baru tentang tersebut.
topik tersebut.
Kemampuan yg dinilai: mampu melakukan presentasi pd ujian tugas akhir mahasiswa
Sangat
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
Aspek yg dinilai Kurang
<20 (21-40) (41-60) (61-80)  81
Kemampuan
Komunikasi
Penguasaan Materi
Kemampuan
menghadapi
Pertanyaan
Penggunaan alat peraga
presentasi
Ketepatan
menyelesaikan masalah
(Menggunakan Platform Moodle)

Sub-CPMK-6:
Mampu merancang penelitian dalam bentuk proposal
penelitian TA & mempresentasikan nya dg kinerja
mandiri, bermutu, dan terukur [C6,A3,P3]

Tugas 8B: (waktu 5 minggu)


Merancang penelitian dan menyusun proposal penelitian
TA. Melakukan literasi jurnal sebagai rujukan dg membuat
ringkasan yg akan digunakan sebagai dasar penyusunan
proposal penelitian.
Kata 'portofolio' berasal dari bahasa Italia 'portafoglio' di awal abad
kedelapan belas. 'Portãre’ artinya 'membawa', sedangkan 'foglio'
berarti daun dan seprai. Dalam pengertian umum, portofolio berarti
orang yang membawa kertas lepas, artefak, dan dokumen dalam
wadah portabel. Dalam pengertian pedagogis, portofolio adalah
catatan berjalan bagi siswa/mahasiswa untuk meninjau, merefleksikan,
dan meningkatkan pekerjaan yang sedang berlangsung.
(Lam, Ricky. (2018:p.2). Portfolio Assessment for the Teaching
and Learning of Writing. Singapore: Springer)
Penilaian portofolio merupakan penilaian berkelanjutan yang didasarkan pada
kumpulan informasi yang menunjukkan perkembangan capaian belajar
mahasiswa dalam satu periode tertentu. Informasi tersebut dapat berupa karya
mahasiswa dari proses pembelajaran yang dianggap terbaik atau karya
mahasiswa yang menunjukan perkembangan kemampuannya untuk mencapai
capaian pembelajaran.

3 macam penilaian portofolio:


1. Portofolio perkembangan (progress portfolios), berisi koleksi hasil karya
mahasiswa yang menunjukkan kemajuan pencapaian kemampuannya
sesuai dengan tahapan belajar yang telah dijalani.
2. Portofolio pamer (showcase) berisi hasil karya mahasiswa yang
menunjukkan hasil kinerja belajar terbaiknya.
3. Portofolio koprehensif (working portfolios), berisi seluruh hasil karya
mahasiswa selama proses pembelajaran.

Contoh Rabrik & Portofolio Daring:


https://www.rcampus.com/index.cfm
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
FAKULTAS …………………
LOGO JURUSAN …………………….
Nama Perguruan Tinggi, Fakultas, Program Studi
PANDUAN TUGAS MAHASISWA
MATA KULIAH
KODE sks SEMESTER
DOSEN PENGAMPU
BENTUK TUGAS
Tuliskan bentuk tugas, misalnya tugas review dan presentasi, tugas lapangan, tugas simulasi, dll.
JUDUL TUGAS
Tuliskan judul tugas yang relevan jiak ada.
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Tuliskan SubCPMK yang mendasari tugas yang akan dikerjakan oleh mahasiswa
DISKRIPSI TUGAS
Tuliaskan obyek garapan tugas, dan batas-batasan nya, relevansi dan manfaat tugas
METODE PENGERJAAN TUGAS
Jelakan tahapan pengerjaan tugas beserta batas-batasannya
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
Jelaskan bentuk dan format luaran yang diharapkan sesuai dengan SUB-CP-MK yang telah ditetapkan
INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN
Jelaskan indikator-indikator penilian sesuai dengan SUB-CP-MK yang dibebankan pada tugas tsb, kreteria penilaian beserta bobot prosentasi penilaian sesuai
indikatornya.
JADWAL PELAKSANAAN
Tuliskan jadwal pelaksanaan tugas, beserta aktivitas nya.
LAIN-LAIN
Tuliskan hal-hal yang dianggap penting yang masih terkait dengan pelaksanaan tugas.
DAFTAR RUJUKAN
Tuliskan rujukan yang digunakan dengan menggunakan standar penulisan rujukan APA
5. Rencana Tugas
Lanjutan……
Lanjutan……
Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2001). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing.
New York: Longman.
Branch , R. M. (2009). Instructional Design: The ADDIE Approach. New York: Springer.
Dick, W., Carey, L., & Carey, J. O. (2014). The Systematic Design of Instruction (8 ed.). New York:
Pearson.
Gagne, R. M., Briggs, L. J., & Wager, W. W. (1992). Principles of Instructional Design (4 ed.). New
York: Harcourt Brace College Publishers.
IABEE (2018). International Common Criteria and Criteria Guide of the Indonesian Accreditation
Board for Engineering Education (IABEE).
Lermer,J., Mergendoller, J, Boss,S. (2015). Setting The Standard for Project Based Learning. ASCD
Alexandria, VA USA.
Joyce, B., Weil, M., & Calhoun, E. (2009). Models of Teaching (8 ed.). New Jersey: Pearson
Education,Inc.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020,
Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
Buku Panduan Penyusunan KPT di Era Industri 4.0 untuk Mendukung Merdeka Belajar Kampus
Merdeka, Ditjen Belmawa, Dikti-Kemendikbud, 2020.
Spady, W. G. (1994). Outcome-Based Education: Critical Issues and Answers. Arlington USA: The
American Association of School Adininistrators.
Syamsul Arifin
HP: 081-2354-2233
syamp3ai@gmail.com
CV Singkat
❖ S1(Ir.) - Physic Engineering, ITS;
❖ S2(M.T.) - Nuclear Engineering, option Instrumentation & Control, ITB;
❖ S3(Dr.) - Educational Technology, UM;
❖ Dosen Tetap S1, S2, S3 di Departemen Teknik Fisika FTI&RS-ITS 1989 – Sekarang;
❖ Member of Association for Educational Communications and Technology, Number: 39922
❖ Tim Ahli Kurikulum (Akademik, Vokasi, Profesi, dan LPTK) Direktorat Pembelajaran -
KEMENRITEKDIKTI: 2008-Sekarang (KEMENDIKBUDRISTEK);
❖ Tim Penyusun Buku Panduan Kurikulum Pendidikan Tinggi 4.0, Ditjen Dikti, 2019, 2020;
❖ Tim Penyusun Buku Panduan SCL Pendidikan Tinggi, thn 2016, 2021;
❖ Tim Penyusun Buku Panduan Magang Pendidikan Tinggi Vokasi (2020)& Akademik(2021),
KEMENDIKBUDRISTEK;
❖ Tim Ahli BSNP: Penyusun Standar PJJ Dikti, KEMENDIKBUD, Tahun 2014;
❖ Tim Ahli BSNP: Penyusun Standar PJJ Dikdasmen, KEMENDIKBUD, Tahun 2020;
❖ Tim Ahli PUSDIKLAT Jangfu Dosen KEMENRISTEKDIKTI, 2017-2018;
Syamsul Arifin ❖ Tim Pengembang Pembelajaran Daring Indonesia Terbuka & Terpadu (PDITT): 2013-2016;
❖ Menjadi Narsum & Fasilitator workshop KPT & Pembelajaran di 335 PT, thn 2019-2020;
HP : 081-2354-2233 ❖ Menjadi Narsum & Fasilitator workshop KPT & Pembelajaran di 181 PT, Desember 2021;
syamp3ai@gmail.com ❖ Ketua P3AI-ITS : Sejak 2008-Feb 2016;
syamsul@ep.its.ac.id ❖ Tim KURIKULUM-ITS tahun 2007-sekarang;
❖ Fasilitator PEKERTI-AA sejak thn 2004-Sekarang;
http://bit.ly/YouTubeSyam ❖ Fasilitator Workshop Penulisan Bahan Ajar Pendidikan Tinggi, 2004-sekarang;
❖ Penulis buku: “Sukses Menulis Buku Ajar & Referensi, Grasindo-Gramedia, 2009”;
Syamsul Arifin ❖ Peneliti dalam bidang Kecerdasan Buatan & Teknologi Pendidikan, e/m-Learning;
❖ Kepala Laboratorium Embedded and Cyber Physical System, DTF - ITS
@syam212 Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai