TINJAUAN PUSTAKA
A.Tinjauan Teoritis
Asam urat adalah senyawa sukar larut dalam air yang merupakan hasil akhir
metabolism purin. Secara alamiah purin terdapat dalam tubuh kita dan dijumpai
pada semua makanan dari sel hidup, yakni makanan dari tanaman berupa sayur,
buah, dan kacang-kacangan atau hewan berupa sayur, buah, dan kacang-
kacangan atau hewan berupa daging, jeoroan, dan ikan sarden. Juga dalam
dipisahkan antara sel darah dan serum darah. Pemeriksaan asam urat sendiri
dilakukan terhadap serum darah. kadar asam urat normal untuk pria dewasa
berkisar 3,5-7,0 mg/dl dan untuk wanita 2,6-6,0 mg/dl. Apabila kadar asam
sebagai akibat dari tingginya kadar asam urat di dalam darah (hiperurisemia).
Tidak semua orang dengan hiperurisemia adalah penderita artritis pirai lebih
b. Etiologi
tinggi. Sebenarnya tubuh kita dapat memproduksi asam urat 85%, jadi asam urat
dari luar tubuh yang berasal dari makanan hanya 15%. Apabila kita
2) Peningkatan kadar asam urat akibat adanya suatu penyakit, seperti kanker sel
darah putih (leukemia), kanker pada system limpatik (limfoma), kemotrapi pada
pengobatan kanker, dan adanya kerusakan otot. Penyakit peningkatan asam urat
dalam tubuh.
3) Peningkatan kadar asam urat akibat kelainan bawaan, yaitu kekurangan enzim
berlebihan.
Beberapa obat peningkatan yang dapat peningkatan asam urat dalam darah,
antara lain obat untuk penderita tekanan darah tinggi, aspirin dan obat yang
mengandung niasin. Untuk itu, penggunaan obat tersebut harus sesuai dengan
anjuran dokter.
c. Patofisiologi
Fase I
Fase ini terjadi akibat peningkatan asam urat yang berasal dari metabolisme
purin yang berasal diet dan pemecahan sel tubuh. Pada keadaan normal asam urat
yang terbentuk selanjutnya akan dipecah oleh enzim urikase menjadi substans
yang larut pada urin sehingga mudah diekskresikan. Tidak hanya enzim urikase ini
dapat menimbulkan peningkatan kadar asam urat. Sekitar 90% peningkatan kadar
pada urin akibat defek genetic pada transporter anion ginjal yang mengakibatkan
reabsorbsi asam urat yang berlebihan. Hal ini juga bisa disebabkan oleh
penggunaan beberapa obat seperti aspirin, diuretic, dan alcohol, serta fungsi ginjal
yang menurun.
Fase II
Fase ini adalah serangan akut yang ditandai dengan tanda radang, biasanya
pada sendi metatarsofalang digiti l, dorsum kaki, mata kaki, lutut, pergelangan
tangan, dan sendi siku. Fase ini terjadi akibat perpindahan monosodium urat ke
cairan sendi dan menimbulkan reaksi perlawanan dari sel neutrofil, sehingga
mencetus reaksi radang oleh beberapa sitokin inflamasi dan ditandai dengan sendi
Fase III
Fase ini sering dikenal dengan fase interkritikal asimptomatik yaitu fase tanpa
adanya gejala namun Kristal monosodium urat tetap terdeposit pada cairan sendi.
Keadaan ini dapat berlangsung sampai 10 tahun. Tanpa penanganan asam urat
yang baik dapat menimbulkan serangan akut yang berulang akibat beberapa
pencetus seperti trauma local, diet tinggi purin, stress, dan pemakaian diuretic.
Fase IV
Fase ini adalah fase arthritis gout kronik yang ditandai dengan munculnya tofus
(deposit monosodium urat pada beberapa sendi namun tanpa radang). Tofus ini
dapat pecah sendiri dan sering menimbulkan infeksi sekunder. Pada fase ini sering
d. Klasifikasi
Ada beberapa jenis penyakit asam urat yang banyak dialami oleh manusia.
Jenis penyakit asam urat ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu asam urat primer dan
walaupun pada dasarnya penyakit ini menyerang pada bagian yang sama. Untuk
Ada dugaan penyakit ini berkaitan dengan kombinasi faktor genetic dan faktor
urin. Untuk kasus meningkatnya produksi asam urat, terjadi karena pengaruh
makanan dengan kadar purin tinggi. Purin adalah salah satu senyawa basa
organic yang menyusun asam nukleat atau asam inti dari sel dan termasuk
Makanan dengan kadar purin tinggi antara lain jeroan, sarden, kerang,
e. Manifestasi klinis
Gejala asam urat sering tidak ditanggapi dengan serius oleh orang yang
mengalami pada tahap awal. Umumnya banyak orang menganggap hal tersebut
biasa,karena mereka bekerja keras sehingga kelelahan dianggap hal yang biasa.
Gejala asam urat dibedakan menjadi tiga tingkatan.
a. Gejala awal
Pada gejala awal sering tidak disadari sebagai gejala asam urat. Akibatnya
banyak penderita yang tidak tahu sudah mengalami asam urat akut dan kronis,
banyak.Pada gejala awal ini, penderita mengalami serangan pada bagian sendi,
Pada masa 2-10 tahun kedepan penderita akan mengalami serangan persendian
lagi seperti yang dialami lagi seperti yang diaami pertama kali waktu yang terjadi.
Karena jarak waktu yang cukup lama mereka sudah lupa yang mereka alami pada
b. Gejala menengah
Setelah mengalami masa jeda serangan sendi pada gejala awal, umumnya
dengan sendi yang terkena juga lebih banyak. Pada gejala ini umunya kalau
penderita sadar kalau ia terkena penyakit asam urat. Penanganan di massa ini
sudah harus lebih banyak da penderita dituntut utuk mengikuti pola makan yang
biasanya penderita mendapat benjolan pada sendi yang sering meradang benjolan
disebut tofus yaitu bubuk kapus yang merupakan kumpulan dari Kristal
monosodium urat. Topus ini akan menyebabkan kerusakan pada sendi dan tulang
di sekitarnya apabila terjadi pada kaki dan ukurannya besar maka penderita tidak
dalam tubuh yang tidak normal yang menyebabkan asam urat naik dan dipicu oleh
secara optimal, maka proses pengeluaran asam urat melalui urin juga ikut
3) Minuman beralkohol
Minuman beralkohol seperti wine atau bir berpotensi meningkatkan kadar asam
dalam jangka yang lama juga akan menyebabkan gangguan fungsi ginjal. Jika
fungsi ginjal terganggu, maka penyakit asam urat dipastikan akan menjangkiti
tubuh.
4) Obat-obatan
meningkatkan absorbs asam urat di ginjal dan menurunkan ekskresi asam urat
urin.
5) Obesitas
Obesitas disebabkan oleh pola makan yang tidak seimbang. Penderita obesitas
6) Usia
Kadar asam urat cenderung meningkkat seiring dengan bertambahnya usia kita.
7) Kelaparan
Saat kita merasa lapar maka tubuh akan kekurangan energy. Untuk memenuhi
menghasilkan zat keton, zat yang mampu menghambat proses pengeluaran asam
urat.
b. Penyakit ginjal
Komplikasi asam urat yang paling umum adalah gangguan-gangguan pada
ginjal. Gangguan pada ginjal terjadi akibat dari terlambatnya penanganan pada
penderita asam urat akut mengenaii penyakitnya, pada penderita asam urat ada
dua penyebab gangguan pada ginjal yaitu terjadinya batu ginjal (batu asam urat)
Asam urat merupakan hasil buangan dari metabolism tubuh melalui urin,
seperti yang telah diketahui, urin diproses di ginjal oleh sebab itu jika kadar asam
urat dalam darah terlalu tinggi maka asam urat yang berlebihan tersebut akan
d. Penyakit jantung
Penderita penyakit asam urat umumnya memiliki kadar trigliserida yang tinggi
serta High Density Lipoprotein (HDL) atau kolestrol baik yang rendah. Hal ini
akan meningkatkan risiko penyakit jantung coroner. Selain itu, kadar asam urat
yang berlebihan dapat merusakkan endotel, bagian dalam dari lapisan pembuluh
h. Pencegahan
tubuh.
g. Istirahat yang cukup di malam hari yaitu 8-9 jam per hari.
i. Penatalaksanaan
1. Penatalaksanaan Farmakologi
Terapi farmakologi yang biasa diberikan untuk penderita asam urat yaitu obat
Allupurinol.
2. Penatalaksanaan Nonfarmakologi
Infused water adalah air putih yang diberi beberapa potongan buah, sayur, dan
herbal sehingga air putih yang tadinya tawar memiliki aroma, rasa dan warna yang
khas sesuai dengan bahan-bahan yang dilarutkan (di infus) pada air putih tersebut.
Beberapa jenis buah yang dapat dijadikan infused water adalah belimbing, jeruk
nipis, lemon,timun, dan apel. Buah-buahan dan sayuran ini mengandung antioksidan
dan zat gizi seperti mineral, serat dan vitamin A, B, C, D, E, K dan polifenol
(Hindah, 2014).
Disisi lain jus atau minuman berkarbonasi dalam kemasan memang memiliki
rasa yang nikmat dan warna yang menarik, tetapi dengan pilihan material organic
tertentu, warna dan aroma dari air dalam infused water disulap menjadi lebih
menarik, bercitrarasa, dan bernutrisi, sehingga infused water memiliki nilai jauh
umumnya ditambahkan pengawet dan memiliki kandungan gula yang relative tiggi.
tambahan gula dan pengawet buatan sebagai bahan yang digunakan dalam
pembuatan infused water lemon dikarenakan kandngan vitamin C dan aktivitas yang
buahan dengan perendaman dalam waktu tertentu yang sedang marak dikalangan
b.Buah lemon
Lemon adalah salah satu jenis pohon perdu yang memiliki batang berduri
panjang tetapi tidak rapat, tegak, bulat, percabangan simpodial, berduri. Lemon
merupakan salah satu sumber vitamin C dan antioksidan yang berkhasiat bagi
menjaga tubuh dan radikal bebas. Bagi penderita asam urat, antioksidan yang
terkandung dalam buah lemon ini sangat bermanfaat. Kandungan flavonoid yang
berfungsi sebagai antioksidan akan menetralisir zat purin yang akan masuk melalui
makanan serta mencegah munculnya jaringan asing di area persendian akibat asam
sehingga dapat menurunkan risiko gout, yaitu dengan cara mengurangi kadar asam
urat yang terdapat di dalam darah.Vitamin C memiliki sifat urikosurik, yang bias
menghambat reabsorbsi asam urat ditubulus ginjal sehingga kecepatan kerja ginjal
Selain menarik dan menyehatkan, beberapa manfaat lain dari infused water yang
Meski belum ada penelitian yang lebih detail mengenai hal ini, ternyata kandungan
buah infused water diclaim bias digunakan sebagai sarana untuk melakukan
Jika kalian mencoba membuat infused eater dengan buah-buahan yang memiliki
tingkatkan anti penuaan dini. Hal ini disebabkan karena kandungan antioksidan bias
menangkal radikal bebas yang bias mengakibatkan penuaan dini pada kulit kalian,
coba perbanyaj konsumsi buah-buahan dan sayuran yang kaya dengan antioksidan.
badan. Meskipun hal ini masih belum teruji secara klinis 100%, bukan berarti
infused water tidak mempunyai manfaat sama sekali nuntuk kesehatan tubuh loh.
Infused water bias dijadikan alternative orang tua yang memiliki anak-anak yang
tidak suka buah-buahan atau sulit mengkonsumsi buah, masukkan buah kedalam air
1. Buah lemon, warna kulit kuning, warna daging kuning segar dengan tingkat
6. Tutup botol dengan rapat, simpan didalam kulkas dan setelah itu infused water
B. Penelitian Terkait
‘’pengaruh infused water lemon terhadap kadar asam urat lansia di posyandu
Perbedaan penelitian yang telah dilakukan dengan penelitian yang akan saya
lakukan yaitu :
diberikan kepada lansia sedangkan pada penelitian yang akan dilakukan infused
water lemon ini akan diberikan kepada orang yang memiliki kadar asam urat
dalam rentang > 7,2 mg/dl pada laki-laki dan > 6,2 pada perempuan.
200 ml pada lansia sedangkan pada penelitian yang akan dilakukan infused
3. Pada penelitian sebelumnya pemberian infused water lemon ini diberikan selama
21 hari sedangkan pada penelitian yang akan dilakukan pemberian infused water
C. Kerangka Teori
seseorang menyusun teori atau menghubungkan secara logis beberapa factor yang
Gout arthtritis
Penatalaksanaan :
Farmakologi
Obat-obatan
Non farmakologi Terjadi perubahan Tidak terjadi
INFUSED WATER LEMON perubahan
D. Kerangka Konsep
Pengaruh pemberian
Kadar asam urat
infused water lemon
E. Hipotesis
pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta empiris yang diperoleh
berikut :
Ha : ada pengaruh pemberian infused water lemon terhadap kadar asam urat
Ho : tidak ada pengaruh pemberian infused water lemon terhadap kadar asam urat.